KEBIJAKAN KESEHATAN pemberdayaan dan promkes kepada
masyarakat, salah satu indikator
1. Pilar yang menjadi indikator keberhasilan pencapaian tersebut yang mengarah pada SDGs yang menyangkut bidang kebijakan UKBM adalah .... kesehatan utamanya .... a. Kebijakan publik yang berwawasan a. Human development kesehatan untuk meningkatkan b. Sosial economic development kualitas hidup manusia Indonesia c. Environmental development b. Persentase kabupaten/kota yang d. Sustainable develolment memiliki kebijakan PHBS e. Millenium development c. Persentase desa yang memanfaatkan 2. Tanpa kemiskinan, tanpakelaparan, dana desa 10% untuk UKBM kesehatan yang baik dan kesejahteraan d. Jumlah dana usaha yang pendidikan yang berkualitas, adalah hal memanfaatkan CSR untuk program yang harus menjadi perhatian negara kesehatan peserta SDGs, karena sebagai .... e. Jumlah organisasi kemasyarakatan a. Latar belakang masalah yang memanfaatkan sumber dayanya b. Tujuan untuk mendukung kesehatan c. Goal 7. Dengan adanya UKBM ini diharapkan d. Indikator keberhasilan masyarakat yang jauh dari kota yangakan e. Prioritas masalah melahirkan di desa dapat dilayani oleh 3. Dari 17 tujuan SDGs itu dikelompokkan seorang tenaga kesehatan profesional, menjadi 3, diantaranya yang menyangkut dengan biaya terjangkau karena fasilitas bidang kesehatan adalah .... dibantuoleh kepala desa. Fasilitas a. Kelompok 1 pelayanan lesehatan yang berbasis UKBM b. Kelompok 2 tersebut adalah .... c. Kelompok 3 a. POD d. Di luar kelompok di atas b. Polindes e. Kelompok kesejahteraan c. Pos UKK 4. Dalam menindaklanjuti SDGs Indonesia d. Posyandu mempunyai terget utama yaitu .... tapi e. Dukun bayi Indonesia menggunakan 3 indikator terkait 8. Seorang kepala pemerintahan wilayah dengan dokumen SDGs. Target utamanya dan kepala puskesmas harus dapat adalah .... memberikan motivasi, fasilitasi, kepada a. Human development masyarakat di wilayah kerjanya untuk b. Sosial economic development membentuk organisasi berbasis c. Environmental development masyarakat khususnya dalam bidang d. Pengentasan kemiskinan kesehatan. Hal tersebut merupakansalah e. Kesehatan yang baik dan satu tujuan dari UKBM yaitu .... kesejahteraan a. Meningkatnya jumlah dan mutu UKBM 5. Ada 3 tujuan Kemenkes RI th 2015-2019, b. Meningkatnya kemampuan salah satunya adalah peningkatan status pemimpin/toma dalam merintis dan kesehatan masyarakat dilakukan pada mengembangkan UKBM semua kontinum siklus kehidupan yaitu c. Meningkatnya kemampuan bayi, balita, anak usia sekolah, remaja, masyarakat dan organisasi kelompok usia kerja, maternal, dan masyarakat dalam penyelenggaraan kelompok lansia. Haltersebut termasuk UKBM tujuan yang mana? d. Meningkatnya kemampuan a. Meningkatkan ststus kesehatan masyarakat dan ormas dalam masyarakat menggali, menghimpun dan mengelola b. Meningkatkan daya tanggap pendanaan masyarakat untuk (responsiveness) dan perlindungan menumbuhkembangkan UKBM masyarakat terhadap risiko sosial e. Meningkatnya kemampuan kepala maupun finansial di bidang kesehatan pemerintahan dalam c. Penurunan AKL, AKBa, AKN, mengembangkan UKBM di wilayah HIV/AIDS, TB, malaria kerjanya d. Akses kesehatan reproduksi 9. UKBMdiharapkan dapat menekan angka (termasuk KB, ASFR) kematian balita karena diare, penyakit e. Kematian akibat PTM, pada bayi dan balita yang dapat dicegah penyalahgunaan narkoba dan alkohol dengan imunisasi, serta kematian ibu 6. Salah satu target kinerja Kemenkes RI melahirkan. UKBM tersebut adalah .... tahun 2015-2019 adalah meningkatnya a. POD e. Perawat dan bidan di puskesmas b. Polindes 15. Komponen PMK adalah .... c. Pos UKK 1) Standar dan pedoman d. Posyandu 2) Uraian tugas e. Dukun bayi 3) Indikator kinerja klinis 10. Sebuah posyandu dengan data kader 4) Diskusi refleksi kasus sejumlah 5 orang, jumlah hari buka dalam 16. Unsur sub sistem upaya kesehatan di setahun rata-rata 8x, cakupan imuniasasi SKN terdiri dari .... 50%, tingkat perkembangan posyandu ini 1) Fasilitas pelayanan kesehatan berada di .... 2) Sumber daya upaya kesehatan a. Pratama 3) Pembinaan dan pengawasan upaya b. Madya kesehatan c. Purnama 4) Rekrutmen sumber daya kesehatan d. Mandiri 17. Pengelolaan upaya kesehatan yang e. Paripurna terpadu, berkesinambungan, paripurna 11. Latar belakang disusunnya suatu SPMKK dan berkualitas meliputi .... antara lain adalah sebagian besar perawat 1) Peningkatan kesehatan dan bidan belum melaksanakan tugas 2) Pencegahan penyakit sesuai dengan kompetensinya. Hal lain 3) Pengobatan adalah .... 4) Pemulihan kesehatan a. Belum mempunyai STR 18. Merupakan karakteristik pelayanan b. Belum mempunyai sistem reward yang kesehatan antara lain adalah pelayanan jelas sekunder, yaitu .... c. Belum mempunyai sistem evaluasi 1) Tenaga kesehatan yang tersedia kinerja tergolong spesialis d. Belum mempunyai sistem penggajian 2) Jenis pelayanan rawat jalan dan e. Belum mempunyai SIK rawat inap 12. PMK sebenarnya merupakan proses 3) Fasilitas yang tersedia kompleks manajerial untuk meningkatkan 4) Masalah yang ditanggulangi adalah kemampuan klinis perawat dan bidan di lebih kompleks RS dan puskesmas. Aspek apakah yang 19. Titik berat yankes primer untuk perlu diperhatikan dalam program PMK mendorong meningkatkan peran serta sebenarnya? dankemandirian masyarakat dalam a. Sarpras pelayanan mengatasi berbagai faktor risiko b. Legal yang akan meningkatkan kerja kesehatan adalah .... c. Standar pelayanan 1) Pelaksanaan jaminan sosial d. Mutu pelayanan kesehatan nasional e. Kepastian hukum 2) Mendukung pembangunan kesehatan 13. Tujuan khusus dari PMK antara lain wilayah adalah meningkatnya pengetahuan dan 3) Mendukung kegiatan nasional keterampilan perawat dan bidan. Tujuan 4) Peningkatan kesehatan dan umumnya adalah.... pencegahan penyakit a. Meningkatnya kemampuan manajerial 20. Keberhasilan yankes primer akan .... pelayanan keperawatan dan 1) Mendukung pelaksanaan jaminan kebidanan sosial kesehatan nasional b. Meningkatnya kepatuhan penggunaan 2) Memotivasi tenaga kesehatan dalam standar dalam melakukan pelayanan memberikan pelayanan keperawatan dan kebidanan 3) Akan mengurangi jumlah pasien c. Meningkatnya profesionalisme yang dirujuk pelayanan keperawatan dan 4) Meningkatkan kualitas dan kuantitas kebidanan tenaga kesehatan d. Meningkatnya mutu pelayanan 21. Ada perbedaan dalam pelaksanaan keperawatan dan kebidanan yankes primer antarwilayah, karena .... e. Meningkatnya standar pelayanan 1) Status kesmas keperawatan dan kebidanan 2) Kondisi geografis dan demografis 14. Sasaran PMK adalah .... 3) Kemampuan fiskal daerah dan a. Perawat dan bidan pelaksana individu b. Semua perawat dan bidan 4) Perhatian pemda pada c. Perawat dan bidan di pendidikan pembangunan kesehatan di d. Perawat dan bidan di ruang rawat inap wilayahnya 22. Kesehatan Matra diselenggarakan dalam 4) Dokter sebagai penerima rujukan dan lingkungan Matra yang serba berubah, sebagai supervisor meliputi .... 29. Manfaat MTBS bagi program terkait, 1) Matra kedirgantaraan dalam hal ini antara lain program Malaria 2) Kesehatan matra lapangan adalah .... 3) Matra kelautan dan bawah air 1) Pemberian imunisasi pada balita 4) Matra lingkungan pemukiman 2) Memperbaiki penanganan malaria 23. Kesehatan Matra adalah .... pada balita 1) Kondisi yang bermakna dengan 3) Mengurangi missed opportunities kondisi lingkungan wahana 4) Program kelambu digalakkan kesehatannya 30. Dengan adanya program MTBS ada 2) Upaya mengembalikan kondisi beberapa keuntungan, yaitu .... lingkungan seperti semula sebelum 1) Rasionalisasi pemakaian obat kejadian 2) Mengoptimalkan pendayagunaan 3) Cabang ilmu kesehatan yang tenaga kesehatan mempelajari, membina individu/ 3) Meningkatkan rujukan kasus tepat kelompok masyarakat yang terpajan waktu 4) Upaya kesehatan untuk 4) Memperbaiki perencanaan dan meningkatkan kemampuan fisik dan manajemen kesehatan mental guna adaptasi terhadap 31. Kriteria yang digunakan dalam menilai keadaan matra desa siaga adalah .... 24. Sasaran kesehatan matra adalah .... a. Desa tersebut sekurang-kurangnya 1) Petugas/ pelaksana di lapangan memiliki 1 bidan desa 2) Individu, kelompok dan masyarakat b. Desa tersebut sekurang-kurangnya terpajan memiliki 1dokter yang bekerja penuh 3) Lingkungan matra terkait di desa 4) Sumber daya manusia kesehatan c. Desa yangmerupakan bagian dari 25. Upaya kesehatan matra pada tingkat wilayah kerja puskesmas setempat preventif adalah .... d. Desa yang masyarakatnya selalu siap 1) Surveilans siaga di bidang kesehatan 2) Kesemaptaan fisik/ mental e. Desa tersebut telah memiliki 3) Pemeriksaan kesehatan sekurang-kurangnya sebuah pos 4) Desiminasi informasi kesehatan desa (poskesdes) 26. Tujuan MTBS antara lain adalah 32. Apabila desa siaga telah memenuhi memberikan kontribusi terhadap semua kriteria, disebut? penurunan angka kesakitan dan kematian a. Desa siaga sempurna yang terkait .... b. Desa siaga paripurna 1) Pertumbuhan dan perkembangan c. Desa siaga kembang kesehatan anak d. Desa siaga tumbuh 2) Penyebab utama penyakit pada e. Desa siaga bina balita 33. Apabila desa siaga telah memenuhi 3) Pemanfaatan fasilitas kesehatan kriteria 1, 2, 3, 4, 5 dan 6. Disebut? oleh orang tua untuk balita a. Desa siaga sempurna 4) Melalui peningkatan kualitas b. Desa siaga paripurna pelayanan kesehatan c. Desa siaga kembang 27. Komponen MTBS yaitu .... d. Desa siaga tumbuh 1) Memperbaiki sistem kesehatan agar e. Desa siaga bina penanganan penyakit lebih efektif 34. Apabila dalam suatu desa telah ada forum 2) Meningkatkan keterampilan petugas atau lembaga masyarakat desa yang telah kesehatan dalam tatalaksana kasus berfungsi, disebut .... 3) Memperbaiki praktik keluarga dalam a. Desa siaga sempurna perawatan di rumah b. Desa siaga paripurna 4) Memperbaiki sarpras puskesmas c. Desa siaga kembang 28. Pelaksana MTBS adalah .... d. Desa siaga tumbuh 1) Pimpinan puskesmas sebagai e. Desa siaga bina manajer 35. Ciri pokok desa siaga adalah .... 2) Tenaga kesehatan di unit rawat jalan a. Memiliki sistem gawat darurat di tingkat dasar berbasis masyarakat 3) Tenagatta usaha/ administrasi di b. Memiliki dokter siaga di desa puskesmas c. Memiliki sarana rawatinap bagi warga 42. Suatu jaringan penyedia pelayanan desa kesehatan (supply dise) dan orang-prang d. Memiliki bidan siaga 24 jam di desa yang menggunakan pelayanan tersebut e. Memiliki alat transportasi yang siap (demand side) yang melahirkan sumber siaga selama 24 jam daya manusia dan material. Apakah wujud 36. Kegiatan pokok desa siaga adalah .... peran serta masyarakat yang bersumber a. Tahap persiapan kegiatan daya manusia? b. Pengkajian a. Pelayanan kesehatan c. Surveilans dan pemetaan b. Puskesmas d. Pelaksanaan dan penggerakan c. Dinas kesehatan e. Evaluasi kegiatan d. Kader posyandu 37. Langkah pertama dalam pelaksanaan e. Pelayanan prima forum komunitas desa adalah .... 43. Berbagai sumber daya masyarakat dapat a. Pengkajian digunakan untuk mendukung pelayanan b. Surveilans mawas diri (SMD) kesehatan guna tercapainya Indonesia c. Musyawarah masyarakat desa (MMD) sehat. Dana, tenaga, perbekalan d. Gerakan masyarakat/ RTL kesehatan, sediaan farmasi, alat e. Monev dan pelaporan kesehatan, fasilitas, yankes dan teknologi. 38. Identifikasi masalah, urutan prioritas, Apakah yang dimaksud sumber daya di menemukan penyebab masalah serta atas? upaya pemecahan masalah dilakukan a. Sumber daya bidang kesehatan dalam forum .... b. Sumber daya perbekalan kesehatan a. Pengkajian c. Sumber daya farmasi b. Surveilans mawas diri (SMD) d. Sumber daya fasilitas kesehatan c. Musyawarah masyarakat desa (MMD) e. Sumber daya teknologi kesehatan d. Gerakan masyarakat/ RTL 44. Pelayanan kesehatan masyarakat dapat e. Monev dan pelaporan diupayakan dari berbagai bidang 39. Penilaian desa siaga dilakukan dalam kesehatan. Setiap kegiatan yang forum .... dilakukan secara terpadu, terintergasi dan a. Pengkajian berkesinambungan untuk memelihara dan b. Surveilans mawas diri (SMD) meningkatkan derajat kesehatan c. Musyawarah masyarakat desa (MMD) masyarakat dalam bentuk pencegahan d. Gerakan masyarakat/ RTL penyakit, peningkatan kesehatan, e. Monev dan pelaporan pengobatan penyakit dan pemulihan 40. Indikator yang digunakan untuk mengukur kesehatan. Apakah unsur pembentuk seberapa besar hasil kegiatan yang pernyataan di atas? dicapai di suatu desa adalah .... a. Obat tradisional a. Jumlah penduduk yang menderita b. Upaya kesehatan sakit c. Teknologi kesehatan b. Cakupan pelayanan kesehatan d. Pelayanan terintegrasi dasar e. Pelayanan mandiri c. Frekuensi pertemuan masyarakat 45. Indonesi amenghasilkan produk biologi desa untuk menyelidiki sistem fisiologi atau d. Ada atau tidaknya forum masyarakat keadaan patologi dalam rangka desa penetapan diagnosis, pencegahan, e. Jumlah balita dengan gizi buruk penyembuhan, pemulihan, peningkatan 41. Konsep sehat sakit mengacu pada salah kesehatan dan kontrasepsi. Hasil tersebut satu indikator sehat masyarakat, sehingga berupa bahan atau ramuan, bahan hewan, dibandingkan bahwa kesehatan bahan mineral, sediaan sarian (galenik) merupakan keadaan sehat baik atau campuran dari bahan tersebut yang secarafisik, mental, spiritual maupun secara turun temurun telah digunakan sosial yang memungkinkan setiap orang untuk pengobatan dan dapat diterapkan untuk hidup produktif secara sosial dan sesuai norma yang berlaku di masyarakat. ekonomi. Tujuan dari konsep sehat Apa unsur pembentuk kebijakan tersebut? tersebut adalah .... a. Obat tradisional a. IMR menurun b. Upaya kesehatan b. Lama rawat di RS berkurang c. Teknologi kesehatan c. Umur harapan hidup meningkat d. Pelayanan terintegrasi d. Pemberdayaan keluarga lebih optimal e. Pelayanan mandiri e. Balita sehat 46. Pencegahan penyakit merupakan salah kuratif. Tujuan akhir ddari komitmen satu upaya yang dilakukan pemerintah menolong dirinya sendiri adalah ber-PHBS untuk menjaga kesehatan masyarakat. dan berperan serta sehingga mandiri Kebersihan lingkungan dan asupan gizi untuk hidup sehat. Ternyata banyak unsur baik dapat meningkatkan upaya tersebut. pendukung untuk mencapai tujuan Selanjutnya upaya tersebut dikatakan tersebut. Apakah salah satu unsur sebagai suatu kegiatan pencegahan pendukung yang terkait di dalamnya? terhadap masalah kesehatan atau a. Hidup sehat penyakit. Apakah unsur yang membentuk b. Gotong royong kebijakan tersebut? c. Mandiri a. Upaya rehabilitatif d. Kemitraan b. Upaya kuratif e. Lingkungan sehat c. Upaya preventif d. Upaya pelayanan prima e. Upaya pelayanan mandiri 47. Berpihak pada rakyat, bertindak cepat dan tepat, kerjasama tim, integritas tinggi dan transparansi serta akuntabilitas merupakan nilai-nilai pembentuk visi dan misi Indonesia sehat. Apakah visi Indonesia sehat tersebut? a. Masyarakat yang mandiri untuk hidup sehat b. Masyarakat yang sehat dan mandiri c. Masyarakat sehat dan sejahtera d. Masyarakat yang sehat dan berdayaguna e. Masyarakat sehat jasmani dan rohani 48. Berpihak pada rakyat, bertindak cepat dan tepat, kerjasama tim, integritas tinggi dan transparansi serta akuntabilitas merupakan nilai-nilai pembentuk visi dan misi Indonesia sehat. Apakah misi Indonesia sehat tersebut? a. Menjadikan rakyat bahagia b. Membuat rakyat sehat c. Membuat rakyat mandiri d. Membuat rakyat cinta damai 49. Seorangkepala desa di kecamatan Angin Ribut menghendaki adanya perubahan dalam tatanan pemerintahannya di bidang kesehatan. Gayung bersambut, sehubungan dengan hal tersebut pemerintah pusat memiliki program dalam meningkatkan surveillance, monitoring dan sistem informasi di bidang kesehatan. Pada program sistem informasi kesehatan, unsur ini merupakan bagian dari grand strategy. Bagianmana dari unsur ini menempati urutannya? a. Bagian pertama b. Bagian kedua c. Bagian ketiga d. Bagian keempat e. Bagian kelima 50. Desa Cembung berkomitmen untuk memajukan massyarakatnya melalui pendidikan kesehatan agar nantinya masyarakat dapat menolong dirinya sendiri, baik dalam hal preventif maupun