0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
59 tayangan8 halaman
1. Perempuan berusia 55 tahun dirawat dengan diagnosa diabetes melitus dan gejala lemah, mengantuk, sering kencing, nafsu makan menurun dan penurunan berat badan. Masalah keperawatan utama adalah nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh.
1. Perempuan berusia 55 tahun dirawat dengan diagnosa diabetes melitus dan gejala lemah, mengantuk, sering kencing, nafsu makan menurun dan penurunan berat badan. Masalah keperawatan utama adalah nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh.
1. Perempuan berusia 55 tahun dirawat dengan diagnosa diabetes melitus dan gejala lemah, mengantuk, sering kencing, nafsu makan menurun dan penurunan berat badan. Masalah keperawatan utama adalah nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh.
dewasa, diagnosa Diabetes Melitus dengan keluhan badan terasa lemah, sering mengantuk , sering kencing, nafsu makan menurun, terjadi penurunan berat badan 10 kg dalam 3 minggu, kemampuan mengecap menurun, mukosa bibir dan sekitar mulut kering, penglihatan kabur, tekanan darah 110/70 mmHg, Nadi 100 kali per menit, suhu 37,8 C, pernafasan 22 kali per menit, GDS hari ini 380 mg%. Apakah masalah keperawatan utama yang terjadi pada kasus diatas? a. Kekurangan volume cairan b. Nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh c. Resiko tinggi cidera d. Resiko tinggi infeksi e. Intoleransi aktifitas 2. Seorang wanita 15 tahun dibawa keluarga berobat ke poliklinik dengan keluhan sejak seminggu terakhir sering buang air kecil, banyak makan dan minum, sering pusing berputar, berat badan menurun,riwayat keluarga dengan DM ada yaitu Ibunya. Pada pemeriksaan laboratorium didapatkan gula darah sesaat 450mg/dl. Turgor kulit menurun dan kering, TD 100/60mmHg, Nadi 90x/menit, RR 18x/menit, Suhu 37.5°C. Apakah tipe DM pada kasus tersebut? a. Tipe 1 b. Tipe 2 c. Tipe 3 d. Diabetes insipidus e. Diabetes Gestasional 3. Seorang wanita 55 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnosa Diabetes mellitus. Saat pengkajian didapatkan keluar banyak keringat, tremor, mual, dan muntah, kurang lebih 1 jam pasca penyuntikan Insulin. Hasil pemeriksaan GDS didapatkan 50mg/dl. Apakah tindakan yang paling tepat untuk mengatasi masalah tersebut? a. Berikan teh manis hangat b. Baringkan ditempat terbuka agar sirkulasinya baik c. Berikan makanan tinggi karbohidrat d. Berikan makan yang mengandung kalori tinggi ketika merasa penglihatannya gelap dan kepala pusing e. Atur posisi semi Fowler dan berikan air putih hangat 4. laki-laki 40 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan diagnosa DM Tipe 2. Hasil pemeriksaan didapatkan : GDS 320mg/dL dan mendapat terapi Insulin 15 U. Jika diketahui 1cc Insulin sama dengan 100U, Berapakah insulin yang harus diberikan? a. 0,15cc b. 15 cc c. 0,05 cc d. 0,015 cc e. 0,25cc 5. Seorang laki-laki berumur 53 tahun dirawat dengan Diagnosa diabetes mellitus. Berdasarkan hasil pemeriksaan, dokter menyarankan terapi Insulin yang dapat menurunkan kadar gula darah dalam 30-60 menit. Jenis insulin apakah yang paling tepat diberikan sesuai advice tersebut? a. Rapid Acting Insulin b. Short Acting Insulin c. Intermediate acting Insulin d. Long acting Insulin e. Medium Acting Insulin 6. Laki-laki 15 tahun dengan Diabetes mellitus Tipe 1 di rawat di ruang penyakit dalam. Berdasarkan hasil pemeriksaan, dokter menyarankan terapi Insulin menggunakan Insulin Pen 1 kali sehari pada malam hari. Jenis insulin apakah yang diberikan sesuai advice tersebut? a. Rapid Acting Insulin b. Short Acting Insulin c. Intermediate acting Insulin d. Long acting Insulin e. Medium Acting Insulin 7. Laki-laki 45 tahun datang ke poliklinik penyakit dalam dengan keluhan sering buang air kecil terutama pada malam hari, sering merasa lapar, sering merasa haus, mudah lelah, berbadan kurus, dan mengatakan sebelumnya pernah dirawat dengan penyakit yang diakibatkan karena gangguan auto imun. Berdasarkan kasus diatas, apakah jenis diabetes yang mungkin dialami pasien tersebut? a. DM LADA b. Double Diabetes c. Britle Diabetes d. Diabetes insipidus e. Diabetes Gestasional 8. Seorang pasien DM tipe 1 harus mendapat insulin seumur hidupnya. Anda sebagai perawat akan memberikan pendidikan kesehatan pada pasien untuk bisa melakukan penyuntikan secara mandiri. Manakah teknik yang tepat untuk penyuntikan insulin? a. IV b. IC c. SC d. SL e. IM 9. Seorang perawat memberikan penkes tentang insulin pada pasien DM yang akan pulang dari rumah sakit setelah menjelaskan tentang cara penyuntikan, pasien bertanya tentang cara penyimpanan insulin di rumah. Jawaban perawat yang tepat adalah a. Insulin harus selalu dibungkus b. Dapat diletakkan dimana saja c. Dapat disimpan di freezer lemari es d. Disimpan dibagian dalam lemari es e. Tiap insulin berbeda cara penyimpanan 10. Seorang perawat memberikan penkes tentang cara penyuntikan insulin pen pada pasien DM yang akan pulang dari rumah sakit. setelah menjelaskan jenis insulin yang diberikan, pasien bertanya tentang area tempat penyuntikan Insulin terebut. Jawaban perawat yang tepat adalah a. Abdomen kurang dari 1 cm dari umbilikus b. 1/3 lengan tengah bawah bagian belakang c. 1/3 atas paha tengah bagian samping d. 1/3 Bokong bagian bawah ke arah medial e. 1/3 SIAS 11. Seorang perawat di ruang penyakit dalam hendak memberikan injeksi menggunakan insulin pen pada pasien yang menderita diabetes. Saat ini perawat telah memasukkan insulin kedalam tubuh pasien. Apakah langkah selanjutnya yang harus dilakukan oleh perawat a. Lepaskan cubitan di kulit pasien b. Biarkan jarum di tempat selama 5-10 detik c. Berikan desinfektan & pijat lembut area injeksi d. Tarik needle dari kulit pasien & berikan kapas alcohol e. Sampaikan pada pasien bahwa terapi injeksi sudah diberikan 12. Seorang laki laki berusia 60 tahun datang ke poli penyakit dalam karena merasa mengidap penyakit diabetes. Perawat kemudian melakukan anamnesa untuk memvalidasi keluhan pasien tersebut. Apakah riwayat kesehatan yang perlu dikaji pada pasien diatas? a. Sering BAK, sering lapar dan gatal-gatal, badan kurus b. Sering BAK, sering haus, sering lapar dan gatal-gatal kulit. c. Sering BAK dan sering haus, kelemahan, luka telapak kaki d. Sering lapar, gatal, berat badan turun, luka telapak kaki e. Sering BAK, sering haus dan sering lapar, berat badan turun 13. Pasien berusia 34 tahun datang ke poliklinik endokrin untuk kontrol. Perawat memberikan pendidikan kesehatan tentang pemeriksaan glukosa darah mandiri. Apa yang harus disampaikan Perawat tentang keuntungan dari pendidikan kesehatan tersebut? a. Mengetahui besar kecilnya dosis insulin b. Mengetahui waktu diet diabetes harus dilakukan c. Biaya pemeriksaan glukosa darah dapat ditekan lebih hemat d. Glukosa darah dapat dipelihara pada kadar yang normal e. Mengurangi ketergantungan terhadap tempat pelayanan kesehatan 14. Perawat akan memasang selang NGT, setelah perawat mengoleskan jelly pada ujung slang dan klem pangkal NGT, Apakah langkah selanjutnya yang akan dilakukan perawat? a. Masukan slang perlahan memalui lubang hidung dengan ujung slang agak melengkung kebawah b. Periksa apakah slang benar-benar sudah masuk c. Memastikan lubang hidung yang akan dimasukan selang d. Minta pasen mengfleksikan lehernya e. Minta pasen mengextensikan lehernya 15. Seorang pasien perempuan 30 tahun dibawa ke UGD karena mengalami cedera kepala akibat kecelakaan lalu lintas. Hasil pengkajian, dipastikan korban tersebut tidak boleh dipasang NGT karena dicurigai fraktur basis kranii. Manakah hasil pemeriksan yang mendukung terhadap kecurigaan terjadinya fraktur basis cranii tersebut ? a. Penurunan kesadaran b. Ada jejas dari klavikula sampai ke kepala c. Nafas sesak d. Brill haematoma e. Jejas di dekat leher 16. Laki-laki 15 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri perut kanan bawah sejak 5 jam yang lalu, dan di curigai terjadi Apendicitis. Lalu perawat menyarankan pasien untuk batuk, diperoleh hasil pasien mengeluh nyeri di area abdomen dengan skala nyeri 6. Apakah jenis pemeriksaan yang dilakukan oleh perawat tersebut? a. Rovsing Sign b. Mc Burney Sign c. Blumberg’s Sign d. Dumphy Sign e. Orburator Sign 17. Pada saat dikaji, pasien mengatakan sejak 1 hari yang lalu mengeluh nyeri perut kanan bawah setelah makan pedas. Nyeri dirasakan bertambah apabila beraktifitas dan berkurang saat istirahat. Nyeri dirasakan seperti ditusuk-tusuk, nyeri dirasakan di area perut kanan bawah dan menyebar ke bagian belakang. saat dikaji skala nyeri dengan skala 0-10, pasien mengatakan nyerinya pada skala 6, nyeri dirasakan terus menerus. Berdasarkan keluhan utama tersebut, Manakah yang termsuk kedalam paliatif? a. Nyeri dirasakan bertambah apabila beraktifitas dan berkurang saat istirahat b. setelah makan pedas c. Nyeri dirasakan seperti ditusuk-tusuk d. nyerinya pada skala 6 e. nyeri dirasakan terus menerus 18. Perempuan usia 50 tahun dengan hematemesis melena, muntah ( + ) , penurunan kesadaran,dipasang NGT oleh perawat. Kemudian perawat sudah memasukan selang NGT sampai batas pengukuran. Apa tindakan selanjutnya yang dilakukan perawat ? a. Fiksasi b. Letak NGT c. Masukan Nacl d. Bersihkan pangkal hidung e. Melakukan pengecekan masuk atau tidaknya NGT 19. Perawat melakukan pemeriksaan fisik pada pasien yang mengalami Kwashiorkor. Diperoleh hasil perut membesar, kuku pecah dan rapuh, diare, penurunan massa otot, rambut kuning kemerahan seperti rambut jagung, lemah. Berdasarkan data tersebut, mana kah yang paling mendukung sebagai data ke arah kwarshiorkhor? a. Perut membesar b. Kuku rapuh c. Penurunan massa otot d. Rambut Kuning kemerahan e. Diare 20. Seorang perawat akan memasang NGT karena pasien muntah darah. Perawat mengukur panjang selang yang akan dimasukkan ke lambung dari dahi sampai prosesus xypoideus. Apakah langkah selanjutnya yang akan dilakukan perawat? a. Cuci tangan b. Informed consent c. Mengecek dengan statoskope d. Memberikan pelumas pada selang e. Memasukkan selang NGT ke hidung 21. Perawat memposisikan pasien untuk miring ke kiri (left lateral decubitus), lalu tahan bokong pasien dengan tangan kiri,, tarik kaki pasien ke arah pemeriksa dengan menggunakan tangan kanan. Metode pemeriksaan apakah yang dilakukan oleh perawat tersebut? a. Rovsing Sign b. Mc Burney Sign c. Blumberg’s Sign d. Psoas Sign e. Orburator Sign 22. Seorang laki-laki berusia 45 tahun dirawat di ruang perawatan penyakit dalam pasca operasi laparatomi eksplorasi. Anda akan memberikan makan lewat NGT. Anda mendekatkan alat dan makanan cair yang akan diberikan, lalu anda memberikan salam terapeutik, menutup sampiran dan memakai sarung tangan bersih. Apakah tindakan anda selanjutnya? a. Mengatur posisi pasien b. Memeriksa posisi NGT c. Mengisi spuit 50 cc dengan air matang d. Mengisi spuit 50 cc dengan makanan cair e. Memeriksa suhu makanan cair yang akan diberikan 23. Perawat melakukan pengkajian baik dari anamnesa, pemeriksaan fisik maupun melihat hasil data penunjang. Berdasarkan data-data tersebut, lalu dimasukan serta dihitung dengan menggunakan Alvarado score dengan hasil 5. berdasarkan hasil skoring tersebut, apakah kesimpulan yang dapat diambil oleh perawat tersebut? a. Pasien kemungkinan besar apendisitis b. Pasien mungkin apendisitis c. Pasien kemungkinan bukan apendisitis d. Pasien pasti apendisitis e. Pasien possible appendicitis