Anda di halaman 1dari 3

Mata Kuliah Dosen Pengampu

Kep. Komunitas II Ns. Arneliwati, M.Kep

"Terapi Komplementer Pijat ( Masase ) pada orang nyeri punggung dan sakit
kepala"

Disusun Oleh :

Mala Sisliana ( 1814201213 )

PRODI S1 ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS PAHLAWAN TUANKU TAMBUSAI
2021/2022
1. Definisi

Masase berasal dri bahasa Arab “mash” yang artinya “menekan dengan lembut” atau dari kata
Yunani “massien” yang berarti “memijat atau melulut”. Akan tetapi istilah yang paling popular
yang digunakan dalam bahasa Perancis “masser” yang artinya “menggosok”. Menurut
pengertiannya massage yang berasal dari bahasa inggris “massage” adalah pemijatan
pengurutan dan sebagainya pada bagian-bagian badan tertentu dengan tangan atau alat-alat
khusus untuk melancarkan peredaran darah sebagai cara pengobatan atau untuk
menghilangkan rasa lelah.

Massage adalah manipulasi aringan lunak tubuh. Manipulasi ini dapat mempengaruhi system
saraf otot pernafasan sirkulasi darah dan limfa secara local maupun umum. Massage
menghasilkan suatu stimulus pada jaringan tubuh dengan cara menekan dan meregangkan.
Penekanan menyebabkan kompresi jaringan lunak dan mengubah uung-ujung saraf yang
berupa jaringan reseptor, sedangkan peregangan memberikan ketegangan pada jaringan-
jaringan lunak. (C.K Giam, 1993: 172)

Massage merupakan tindakan instingtif dan pengobatannya yang berdasarkan intuisi. Pada
perkembangan selanjutnya teknik mengurut dan teknik-teknik lainnya berkembang dan
memiliki pengaruh yang spesifik pada pemberiannya. (Harrold, 1992: 16)

2. Cara Kerja

Tindakan keperawatan dengan cara memberikan masase pada klien dalam memenuhi
kebutuhan rasa nyaman pada otot atau tulang. Tindakan masase ini hanya membantu
mengurangi rasa nyeri akibat sirkulasi yang tidak lancar.

3. Tujuan

Tujuan dilakukan masase ini adalah:

1. Meningkatkan sirkulasi pada daerah yang diberikan masase.


2. Meningkatkan relaksasi tubuh.

4. Adapun beberapa alat dan bahan yang digunakan dalam melakukan masase adalah:

1. Minyak zaitun atau minyak apapun sejenisnya.


2. Handuk, untuk mengeringkan tubuh dari minyak.

5. Prosedur Kerja dari masase adalah sebagai berikut:

1. Menjelaskan kepada klien prosedur apa saja yang akan dilakukan.


2. Mencuci tangan terlebih dahulu untuk menjaga kebersihan.
3. Melakukan masase pada daerah yang dirasakan nyeri selama 5-10 menit.
4. Melakukan masase menggunakan telapak tangan dan jari dengan tekanan yang halus.

Berikut ini adalah teknik-teknik yang terdapat pada masase:

a. Teknik masase dengan tekanan pendek, cepat, dan bergantian dengan menggunakan
telapak tangan dan jari dengan memberikan tekanan yang ringan. Teknik ini biasa
dilakukan pada pasien penderita nyeri pinggang.
b. Teknik remasan dapat dilakukan bila nyeri terjadi pada daerah sekitar bahu.
c. Teknik masase dengan gerakan menggesek ibu jari dengan gerakan memutar, dilakukan
bila rasa nyeri terdapat di daerah punggung dan pinggang.
d. Teknik Efakurasi dengan kedua tangan, dapat dilakukan bila nyeri terjadi pada punggung
atau pinggang.
e. Teknik petrisasi, menekan punggung secara horizontal.
f. Teknik tekanan menyikat dengan ujung jari, dilakukan pada akhir masase daerah
pinggang.
g. Cuci tangan setelah melakukan prosedur masase.
h. Catat respon pasien setelah dilakukan tindakan masase.

6. Implikasi Keperawatan

1. Nyeri punggung
2. Sakit kepala

7. Manfaat Masase

Selain meringankan nyeri pada bagian nyeri tertentu, masase ini pun memiliki beberapa
manfaat lainnya, yaitu:

1. Mengurangi tekanan pada otot


2. Mengurangi Hormon Stress
3. Memperlancar sirkulasi darah
4. Merangsang system Limfatik
5. Meningkatkan mobilitas dan kelenturan persendian
6. Menyegarkan permukaan kulit
7. Mempercepat pemulihan cedera pada jaringan lunak
8. Menambah kewaspadaan mental
9. Menguragi kegelisahan dan depresi

Anda mungkin juga menyukai