Anda di halaman 1dari 3

Prinsip Inklusi – Eksklusi

Dalam teori himpunan, kita sering kali hendak menghitung jumlah anggota – anggota
himpunan yang berelasi (tidak saling asing). Suatu cara yang sering dipakai untuk menghitung
adalah aturan inklusi – eksklusi (kadang – kadang disebut metode Sieve).

Kasus khusus aturan inklusi eksklusi yang sering dijumpai adalah jika n = 2 atau n= 3.

Untuk n = 2, maka menggunakan prinsip inklusi – ekslusi sebagai berikut :

|A∪ B∨¿| A|+|B|−¿ A ∩ B∨¿

Untuk n= 3, maka menggunakan prinsip inklusi – eksklusi sebagai berikut :

| A ∪ B∪ C|=|A|+|B|+ ¿C∨−¿ A ∩ B∨¿ - | A ∩C|−|B ∩C|+¿ A ∩B ∩C∨¿


Contoh Soal 1

Untuk n = 2

Sekarang kita akan melihat contoh penggunaan prinsip inklusi – eksklusi untuk
menghitung kombinatorial. Seperti kita ketahui informasi terkecil yang dapat di simpan dalam
memory komputer adalah byte. Setiap byte disusun oleh 8-bit. Berapa banyak jumlah byte yang
dimulai dengan ‘11’ atau berakhir dengan ‘11’?

Penyelesaiannya

Misalkan :

A= himpunan byte yang dimulai dengan ‘11’

B= himpunan byte yang diakhiri dengan ‘11’

| A ∩ B∨¿= himpunan byte yang dimulai dengan ‘11’ dan himpunan byte yang diakhiri
dengan ‘11’, maka

|A∪ B∨¿ = himpunan byte yang dimulai dengan ‘11’ atau himpunan byte yang diakhiri dengan
‘11’.

Jumlah byte yang dimulai dengan ‘11’ adalah 2 6 = 64 buah, karena 2 posisi pertama sudah diisi
dengan ‘11’, sehingga kita cukup mengisi 6 posisi bit sisanya.

Jadi |A| = 64

Dengan cara yang sama, jumlah byte yang diakhiri dengan ‘11’ adalah 26 = 64 buah. Jadi |B| = 64
buah.
Jumlah byte yang berawal dan berakhir dengan ‘11’ adalah 24 = 16 buah, karena 2 posisi pertama
dan 2 posisi terakhir sudah diisi dengan ‘11’, sehingga kita tinggal mengisi 4 posisi bit di tengah
saja. Jadi , | A ∩ B∨¿= 16.

Dengan menggunakan prinsip inklusi – eksklusi, maka jumlah byte yang dimulai dengan ‘11’
atau berakhir dengan ‘11’ adalah sebanyak

|A∪ B∨¿ = |A| + |B| + |C| - | A ∩ B∨¿

= 26 + 26 – 24

= 64 + 64 – 16

= 112 buah1.

Contoh soal 2

Untuk n = 3

Dalam sebuah Universitas didapatkan informasi tentang jumlah mahasiswa yang


mengambil mata kuliah sebagai berikut.

260 mahasiswa mengambil mata kuliah statistk, 208 mahasiswa mengambil mata kuliah
matematika, dan 160 mengambil mata kuliah computer.

76 mahasiswa mengambil statistic dan matematika, 48 mahasiswa mengambil statistic dan


computer, dan 62 mengambil matematika dan computer

Ada 30 mahasiswa yang mengambil ketiga mata kuliah tersebut.

a. Berapa jumlah seluruh mahasiswa di universitas tersebut?


b. Berapa mahasiswa yang mengambil statistic dan matematika, tetapi tidak mengambil
mata kuliah computer?
c. Berapa mahasiswa yang mengambil mata kuliah statistic, tetapi tidak mengambil
matematika ataupun computer?

Penyelesaian

T = { Mahasiswa yang mengambil mata kuliah statistic}

M = { Mahasiswa yang mengambil mata kuliah matematika}

K = { Mahasiswa yang mengambil mata kuliah komputer}

Menurut data yang ada :

1
Rinaldi Munir, Matematika Diskrit, (Bandung : informatika Bandung, 2018), 70.
|T| = 260 ; |M| = 208 ; |K| = 160

|T∩ M ∨¿ 76 ;|T∩ K ∨¿ 48 ; |M ∩ K ∨¿ 62

|T∩ M ∩ K∨¿ 30

T M

a. Jumlah seluruh mahasiswa di universitas tersebut :


Kita memakai prinsip inklusi – eksklusi dimana n = 3

|T ∪ M ∪ K|=|T|+| M|+ ¿ K∨−¿ T ∩ M ∨¿ - |T ∩ K|−|M ∩ K|+¿ T ∩ M ∩ K ∨¿

= 260 + 208 + 160 – 76 – 48 – 62 + 30

= 472 orang

b. |T ∩ M ∩¬ K| = |T ∩ M | - |T ∩ M ∩ K|
= 76 – 30
= 46
c. |T ∩ ¬ M ∩¬ K| = |T | - |T ∩ M ∩¬ K| - |T ∩ ¬ M ∩ K|−|T ∩ M ∩ K|
|T ∩ ¬ M ∩¬ K| = 46 (dari soal b)
|T ∩ ¬ M ∩ K|=|T ∩ K|−|T ∩ M ∩ K|−¿
¿ 48−3 0
¿18
maka|T ∩¬ M ∩¬ K| = 260 – 46 -18 -30 ¿ 166

Anda mungkin juga menyukai