Anda di halaman 1dari 6

SOAL UJIAN TEGAH SEMESTER

PRODI KEBIDANAN PROGRAM SARJANA TERAPAN

Mata Kuliah : Manajemen Organisasi dan Kepemimpinan


Dosen : Vittria Meilinda, S.ST, M.Kes
Kelas : 20
Waktu : 60 Menit

Nama : Harisa Septiana


NIM : 2015302225
Kelas : 19 C

1. Jelaskanlah

a. Konsep dasar manajemen

Jawab :

Manajemen berasal dari kata "to manage“ yang berarti mengatur, mengurus

atau mengelola. Manajemen adalah suatu proses yang terdiri dari rangkaian

kegiatan, seperti perencanaan, pengorganisasian, penggerakan dan

pengendalian/pengawasan, yang dilakukan untuk menentukan dan mencapai tujuan

yang telah ditetapkan melalui pemanfaatan sumberdaya manusia dan sumberdaya

lainnya.

b. Konsep dasar organisasi

Jawab :

Artinya mengatur, mengorganisasikan, mengorganisir, mengadakan;

organizer (kb), artinya organisator; organizational (ks), artinya yang

berhubungan dengan organisasi

c. Manajemen organisasi dan kepemimpinan

Jawab :

Manajemen organisasi adalah serangkaian aktivitas merencanakan,

mengorganisasikan, menggerakkan, dan mengawasi yang dilaksanakan di


dalam organisasi dalam rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara

efektif dan efisien. Dikatakan “serangkaian” sebab kegiatan-kegiatan itu harus

bersatu padu. Tidak ada satu kegiatanpun yang tidak dipentingkan, semuanya

menjadi penting.

Kepemimpinan adalah perpaduan berbagai perilaku yang dimiliki

seseorang sehingga orang tersebut mempunyai kemampuan untuk mendorong

orang lain bersedia dan dapat menyelesaikan tugas – tugas tertentu yang

dipercayakan kepadanya

2. Paparkanlah fungsi manajemen dan berikan 1 contoh

Jawab :

a. Perencanaan (Planning)

Proses yang menyangkut upaya yang dilakukan untuk mengantisipasi

kecenderungan di masa yang akan datang dan penentuan strategi dan taktik yang

tepat untuk mewujudkan target dan tujuan organisasi.

Contoh :

 Menetapkan tujuaan & target organisasi

 Merumuskan strategi untuk mencapai tujuan & target organisasi

 Menentukan sumber-sumber daya yang diperlukan

 Menentukan standar/indikator keberhasilan pencapaian tujuan

b. Pengorganisasian (Organizing)

Proses yang menyangkut bagaimana strategi dan taktik yang telah dirumuskan

dalam perencanaan didesain dalam sebuah struktur organisasi yang tepat dan

tangguh, sistem dan lingkungan organisasi yang kondusif, dan bisa memastikan
bahwa semua pihak dalam organisasi bisa bekerja secara efektif dan efisien guna

pencapaian tujuan organisasi.

Contoh :

 Mengalokasikan sumber daya, merumuskan & menetapkan tugas, menetapkan

prosedur yang diperlukan.

 Menetapkan struktur organisasi yang menunjukkan adanya garis kewenangan &

tanggung jawab.

 Menentukan sumber-sumber daya yang diperlukan.

c. Pengimplementasian (Directing)

Proses implementasi program agar bisa dijalankan oleh seluruh pihak dalam

organisasi serta proses memotivasi agar semua pihak tersebut dapat menjalankan

tanggung jawabnya dengan penuh kesadaran dan produktivitas yang tinggi.

Contoh :

 Mengimplementasikan proses kepemimpinan, pembimbingan dan pemberian

motivasi kepada bawahan agar dapat bekerja secara efektif & efisien dalam

pencapaian tujuan.

 Memberikan tugas & penjelasan rutin mengenai pekerjaan

 Menjelaskan kebijakan yang ditetapkan

d. Pengendalian & Pengawasan (Controlling)

Proses yang dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian kegiatan yang

telah direncanakan, diorganisasikan dan diimplementasikan bisa berjalan sesuai

dengan target yang diharapkan sekalipun ada berbagai perubahan dalam lingkungan

yang harus dihadapi.


Contoh :

 Mengevaluasi keberhasilan dalam pencapaian tujuan dan target organisasi

sesuai dengan indikator yang telah ditetapkan.

 Mengambil langkah klarifikasi & koreksi atas penyimpangan yang mungkin

ditemukan

 Melakukan berbagai alternatif solusi atas berbagai masalah yang terkait

dengan pencapaian tujuan & target organisasi.

3. Jelaskanlah 4 gaya kepemimpinan

Jawab :

a. Gaya Kepemimpinan Diktator

Pada gaya kepemimpinan diktator (dictatorial leadership style) ini upaya mencapai

tujuan dilakukan dengan menimbulkan ketakutanserta ancaman hukuman. Tidak ada

hubungan dengan bawahan, karena mereka dianggap hanya sebagai pelaksana dan

pekerja saja.

b. Gaya Kepemimpinan Autokratis

Pada gaya kepemimpinan ini (autocratic leadership style) segala keputusan berada

di tangan pemimpin. Pendapat atau kritik dari bawahan tidak pernah dibenarkan.

Pada dasarnya sifat yang dimiliki sama dengan gaya kepemimpinan dictator tetapi

dalam bobot yang agak kurang.

c. Gaya Kepemimpinan Demokratis

Pada gaya kepemimpinan demokratis (democratic leadership style) ditemukan peran

serta bawahan dalam pengambilan keputusan yang dilakukan secara musyawarah.

Hubungan dengan bawahan dibangun dengan baik. Segi positif dari gaya

kepemimpinan ini mendatangkan keuntungan antara lain: keputusan serta tindakan


yang lebih obyektif, tumbuhnya rasa ikut memiliki, serta terbinanya moral yang

tinggi. Sedangkan kelemahannya : keputusan serta tindakan kadang – kadang

lamban, rasa tanggung jawab kurang, serta keputusan yang dibuat terkadang bukan

suatu keputusan yang terbaik.

d. Gaya Kepemimpinan Santai

Pada gaya kepemimpinan santai (laissez-faire leadership style) ini peranan pimpinan

hampir tidak terlihat karena segala keputusan diserahkan kepada bawahan, jadi

setiap anggota organisasi dapat melakukan kegiatan masing – masing sesuai dengan

kehendak masing – masing pula.

4. Paparkanlah kepemimpinan dalam pelayanan kebidanan dan sertkanlah 2 contoh

Jawab :

Bidan dituntut harus mampu menerapkan aspek kepemimpinan dalam

organisasi & manajemen pelayanan kebidanan (KIA/KB), kesehatan reproduksi dan

kesehatan masyarakat di komunitas dalam praktik kebidanan (Permenkes 149 pasal 8).

Bidan sebagai seorang pemimpin harus:

a. Berperan serta dalam perencanaan pengembangan dan evaluasi kebijakan

kesehatan.

b. Melaksanakan tanggung jawab kepemimpinan dalam praktik kebidanan di

masyarakat.

c. Mengumpulkan, menganalisis dan menggunakan data serta

mengimplementasikan upaya perbaikan atau perubahan untuk meningkatkan

mutu pelayanan kebidanan di masyarakat.

d. Mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah secara proaktif, dengan

perspektif luas dan kritis.


e. Menginisiasi dan berpartisipasi dalam proses perubahan dan pembaharuan

praktik kebidanan.

5. Jelaskanlah perbedaan Manager dan Leader dan sertakanlah dengan contoh

Jawab :

a. Manager

 Posisi formal sesuai struktur organisasi

 Mempunyai sumber yang terlegitimasi

 Melaksanakan pada kontrol pembuatan keputusan analisa keputusan dan

hasil

 Memanipulasi orang, lingkungan dan waktu dan sumber lain untuk

mencapai tujuan organisasi.

 Tanggung jawab akuntabilitas formal lebih besar dari leader.

 Mempunyai bawahan langsung yang suka dan tidak suka

b. Leader

 Seringkali tanpa kewenangan yang didelegerasikan tapi memiliki power

 Mempunyai peran yang lebih beragam

 Bisa bukan dari organisasi formal

 Fokus pada proses kelompok, pengumpulan info, umpan balik,

pemberdayaan yang lain

 Menekankan pada hubungan interpersonal

 Mempunyai pengikut yang suka dan tidak suka

 Mempunyai tujuan yang mungkin atau tidak merefleksikan organisasi

tersebut

Anda mungkin juga menyukai