“JENIS-JENIS KEPEMIMPINAN”
HARISA SEPTIANA
2015302225
BUKITTINGGI
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang masih melimpahkan
rahmat dan karunianya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini guna memenuhui
tugas indivisdu untuk mata kuliah Manajemen Organisasi dan Kepemimpinan dengan judul
Kami menyadari sepenuhnya bahwa dalam penulisan makalah ini jauh dari kata
sempurna. Oleh karena itu, kami mengharapkan segala bentuk saran, serta masukan yang
membangun dari berbagai pihak. Akhirnya saya ucapkan berharap semoga ini dapat
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
organisasi, gaya-gaya kepemimpinan seorang pemimpin adalah hal yang penting untuk
yang dipimpinnya untuk bisa menemukan gaya kepemimpinan yang tepat bagi
B. Rumusan Masalah
kepemimpinan?
C. Tujuan Penulisan
3. Dapat memahami dan menganalisa gaya kepemimpinan yang mana yang cocok untuk
PEMBAHASAN
kelompok atau organisasi untuk mencapai sesuatu tujuan yang telah disepakati bersama.
pemimpin untuk mempengaruhi anggota kelompoknya untuk mencapai sasaran dan tujuan
Kepemimpinan secara harfiah berasal dari kata pimpin. Kata pimpin mengandung
ataupun mempengaruhi. Pemimpin mempunyai tanggung jawab baik secara fisik maupun
spiritual terhadap keberhasilan aktivitas kerja dari yang dipimpin, sehingga menjadi
pemimpin itu tidak mudah dan tidak akan setiap orang mempunyai kesamaan di dalam
menjalankan ke-pemimpinannya.
Pemimpin Konvensional
pemimpin akan tetapi segala pendapat, tindakan dan pemikirannya dijadikan panutan.
Misalkan Tokoh Masyarakat, Teman Paling Pintar di kelas, atau orang yang lebih tua.
Mereka tidak pernah (secara formal) dinyatakan sebagai pemimpin tapi karena memiliki
pengetahuan lebih secara tidak langsung menjadikan mereka pemimpin atau orang yang
jadi panutan.
Pemimpin Ilmiah
mempengaruhi bawahan agar sasaran organisasi tercapai. Dalam pengertian lain gaya
kepemimpinan adalah pola perilaku, strategi, ataupun konsep yang sering diterapkan oleh
secara langsung dan tidak langsung tentang keyakinan seorang pemimpin terhadap
sebagai hasil kombinasi keterampilan, sifat, sikap yang sering diterapkan seorang
Adapun definisi gaya-gaya kepemimpinan menurut para ahli, yaitu sebagai berikut:
1. Thoha (2013) Bahwa Gaya Kepemimpinan merupakan norma perilaku yang digunakan
oleh seseorang pada saat orang tersebut mencoba mempengaruhi perilaku orang lain
2. Rivai (2014 )Menyatakan Gaya Kepemimpinan adalah sekumpulan ciri yang digunakan
pimpinan untuk memengaruhi bawahan agar sasaran organisasi tercapai atau dapat pula
dikatakan bahwa gaya kepemimpinan adalah pola perilaku dan strategi yang disukai
pekerja.
4. Hersey dan Blanchard (1992) Berpendapat bahwa gaya kepemimpinan pada dasarnya
merupakan perwujudan dari tiga komponen, yaitu pemimpin itu sendiri, bawahan, serta
6. Flippo (1987) Gaya kepemimpinan juga dapat didefinisikan sebagai pola tingkah laku
yang dirancang untuk mengintegrasikan tujuan organisasi dengan tujuan individu untuk
mempengaruhi orang lain untuk bertindak sesuai dengan apa yang dia inginkan.
struktur tugas, penyusunan rencana kerja, penetapan pola organisasi, metode kerjadan
Setidaknya ada 9 gaya kepemimpinan yang berbeda satu dengan yang lain yang
diterapkan oleh seorang pemimpin agar setiap anggotanya mau bekerja sesuai arahannya.
1. Kepemimpinan Otokratis
tanpa meminta adanya pembangkangan atau keraguan. Gaya kepemimpinan seperti ini
seringnya menentukan keputusan berdasarkan pemikiran sendiri dan jarang sekali mau
menerima masukan orang lain. Pemimpin sangat dominan dalam setiap pengambilan
keputusan dan setiap kebijakan, peraturan, prosedur diambil dari idenya sendiri.
inisiatif dan daya pikir dari para anggotanya. Pemimpin yang otoriter tidak akan
yaitu dari atas (pemimpin) ke bawah (anggota). Jenis kepemimpinan ini biasanya dapat
2. Kepemimpinan Birokrasi
Gaya kepemimpinan ini biasa diterapkan dalam sebuah perusahaan dan akan
efektif apabila setiap karyawan mengikuti setiap alur prosedur dan melakukan tanggung
jawab rutin setiap hari. Tetapi, dalam gaya kepemimpinan ini tidak ada ruang bagi para
anggota untuk melakukan inovasi karena semuanya sudah diatur dalam sebuah
3. Kepemimpinan Partisipatif
(anggota) atas pemecahan suatu masalah dan pembuatan keputusan dipegang secara
bergantian. Pemimpin memberikan ruang gerak bagi para bawahan untuk dapat
berpartisipas dalam pembuatan suatu keputusan serta adanya suasana persahabatan dan
hubungan saling percaya antar pemimpin dan anggota. Dalam gaya ini pemimpin juga
cenderung aktif dalam meminta masukan dari para anggota setiap menyelesaikan suatu
masalah.
menyelesaikan tugas dan menyerahkan seluruh metode atau cara penyelesaian kepada
anggotanya. Pemimpin cenderung membiarkan keputusan dibuat oleh siapa saja dalam
kelompok. Jenis kepemimpinan ini akan sangat merugikan apabila para anggota belum
cukup matang dalam melaksanakan tanggung jawabnya dan belum memiliki motivasi
5. Kepemimpinan Transaksional
Gaya kepemimpinan ini bekerja mirip dengan konsep kontrak atau kesepakatan,
yang mana telah diselesaikan sesuai dengan kesepakatan, ketika anggota dapat
ketika tidak anggota akan mendapatkan sanksi. Pemimpin dan bawahan memiliki
6. Kepemimpinan Transformasional
sekaligus tantangan kepada anggotanya untuk maju dan berkembang. Di sini pemimpin
pemimpin jenis ini memperhatikan dan terlibat langsung dalam proses termasuk dalam
hal membantu para anggota kelompok untuk berhasil menyelesaikan tugas mereka.
7. Kepemimpinan Melayani (Servant)
8. Kepemimpinan Karismatik
anggotanya mau bekerja. Pemimpin yang karismatik memiliki pengaruh yang kuatatas
para pengikutnya. Karisma tersebut timbul dari setiap kemampuan yang mempesona
yang ia miliki terutama dalam meyakinkan setiap anggotanya untuk mengikuti setiap
9. Kepemimpinan Situasional
kondisi yangada.Ada 4 gaya yang diterapkan oleh pemimpin jenis ini, diantaranya:
PENUTUP
A. Kesimpulan
kesimpulan bahwa gaya kepemimpinan adalah sekumpulan ciri yang digunakan pimpinan
berorganisasi, gaya kepemimpinan seorang pemimpin adalah hal yang penting untuk
diperhatikan. Pemimpin haruslah bisa memahami perilaku anggotanya dan tidak bertindak
dipimpinnya untuk bisa menemukan gaya kepemimpinan yang tepat bagi organisasinya.
B. Saran
cocok untuk dirinya sendiri. Tetapi, akan lebih baik seorang pemimpin menggunakan gaya
kepemimpinan yang dapat mempengaruhi orang lain dalam hal positif tanpa merugikan
pihak anggota maupun pihak lain baik yang terlibat maupun tidak.
DAFTAR PUSTAKA
http://ahsanfuady.blogspot.co.id/2015/05/arti-kepemimpinan-dalam-organisasi.html
http://setabasri01.blogspot.co.id/2011/01/kepemimpinan-dalam-organisasi.html
http://belajarpsikologi.com/tipe-tipe-kepemimpinan/
http://www.kompasiana.com/rudisalamsinulingga/gaya-gaya-
kepemimpinan_54f79ceca33311df1d8b4583
http://nasuhasmith13.blogspot.co.id/2011/03/teori-dasar-kepemimpinan.html
https://blingjamong.wordpress.com/2014/02/07/kepemimpinan-fungsi-tanggung-jawab-dan-
ciri-pemimpin/