Sapaan Informal
Hi
Hey, Yo!, Hai, halo
Hey, mate.
Halo, kawan.
Sup?
What’s up?, What’s new?, How’s it going?, How do you do?,
How are things?, How’s your day?, How have you been?
Apa kabar?
Good to see you.
It’s so good to see you again.
Senang bertemu denganmu.
It’s been a while.
Long time no see.
It’s been too long.
Sudah lama tidak bertemu.
Sapaan Formal
Hello
Halo
Good morning/afternoon/evening
Selamat pagi/siang/sore
(It’s) nice to meet you
I’m pleased to meet you
It’s a pleasure to meet you
Senang bertemu denganmu.
How have you been?
How do you do?
Apa kabarmu?
Membalas sapaan
O’clock: jam/pukul
A quarter: seperempat/15 menit
Half: setengah/30 menit
Past: lewat; lebih (untuk menit ke 1-30)
To: menuju (untuk menit ke 31-59)
Selain itu, jangan lupa untuk menggunakan ‘at’ untuk membicarakan waktu secara spesifik. Berikut cara
menyebutkan waktu dalam bahasa Inggris.
Cara pertama adalah dengan menyebutkan jam dan menitnya saja. Gunakan “o’clock” saat jamnya ‘tepat’
tanpa lebih atau kurang semenit. Misalnya untuk menyebut jam 12 tepat, maka penyebutannya
adalah twelve o’clock. Contoh lainnya:
07.20 – Seven-twenty
09.30 – Nine-thirty
5.15 – Five-fifteen
3.07 – Three-oh-seven
10.00 – Ten o’clock
Contoh kalimat:
“What time is it?” “I think it’s ten-twelve (10.12).”
Don’t you have a dentist appointment at five-thirty (5.30)?”
Sedangkan cara kedua bisa dibilang sedikit lebih rumit dari cara yang pertama. Di cara kedua, menit dibaca
dulu baru kemudian jamnya. Tapi di cara kedua ini, kata ‘half’, ‘a quarter’, ‘past’, dan ‘to’ digunakan.
Contoh:
5.10 – ten past five
5.15 – a quarter past five
5.30 – half past five
5.45 – a quarter to five
5.50 – ten to five
Contoh kalimat:
“Calm down. The movie doesn’t start till a quarter to eight (7.45)”
“Really? I thought the movie starts at half past seven (7.30)!”
Jadi kalau ditanya “what time is it?” sudah siap ya!
Yes/No di sini maksudnya adalah pertanyaan yang bentuk jawabannya berupa ‘ya’ atau ‘tidak’. Kata tanya
5W+1H yang telah dijelaskan sebelumnya tidak digunakan di sini.
Kalimat tanya yes/no menggunakan auxiliary verb atau kata kerja bantu sebagai kata tanya. Contoh
dari auxiliary verb adalah can, may, will, should, do/does/did, has/have/had, is/am/are, was/were, dan
sebagainya. Apabila diterjemahkan ke bahasa Indonesia, kalimat tanya yes/no bisa dibilang sepadan
dengan kata tanya ‘apakah’.
Penjelasan lebih lanjut mengenai auxiliary verb bisa dibaca di subjudul Auxiliary Verb pada bagian
Grammar. Pada dasarnya, kalimat tanya yes/no memiliki format sebagai berikut:
Auxiliary + Subjek + Kata Kerja + Objek ?
Contoh:
Do you know her?
Apakah kamu mengenalnya?
Have you seen the movie?
Apakah kamu sudah menonton filmnya?
Are you going to the beach this weekend?
Apakah kamu pergi ke pantai minggu ini?
Tag
Bentuk yang ketiga adalah tag questions. Tag question adalah kalimat tanya dalam bentuk pernyataan yang
digunakan untuk mengkonfirmasi sesuatu. Jadi formatnya adalah sebagai berikut:
[Pernyataan], [bentuk kebalikan dari pernyataan dalam bentuk auxiliary verb]? (apabila bentuk pernyataan
positif, maka bentuk auxiliary verb negatif dan sebaliknya)
Contoh:
Henry’s going, isn’t he?
Henry ikut pergi kan?
You didn’t send the mail, did you?
Kamu tidak mengirim suratnya, kan?
Pada contoh pertama, karena kalimat pernyataannya positif (“Henry is going”), maka bentuk auxiliary
verb-nya harus negatif yaitu “isn’t”. Sebaliknya, karena kalimat pernyataan pada contoh kedua sudah
negatif (“didn’t send”), maka auxiliary verb-nya positif (“did you?”).
Saying Goodbye
cara mengucapkan selamat tinggal bisa dibagi menjadi untuk ucapan formal maupun yang informal.
Berikut penjelasannya:
Informal
Goodbye.
Selamat tinggal.
Have a nice day.
Have a good evening.
Have a good night.
Semoga harimu menyenangkan.
It was nice meeting/seeing you.
Senang bertemu denganmu.
Looking forward to our next meeting.
Sampai jumpa lagi.
Until next ____
Sampai jumpa lagi ____
Take care.
Hati-hati.
Frasa lainnya
Thank you!
Thanks!
Thank you so much.
Thanks a lot.
Thanks a million.
Terima kasih.
That’s very kind of you.
Kamu baik sekali.
You’ve made my day.
Kamu telah membuat hariku lebih baik.
You’re awesome!
You’re the best!
Kamu terbaik!
I don’t know what to say!
Saya tidak tahu harus berkata apa!
Oh, you shouldn’t have!
Ah, gak usah lah, gak apa-apa.
How considerate of you!
Wah, kamu pedulian sekali!
I couldn’t have done it without you!
Saya tidak akan bisa melakukannya tanpamu!
I really appreciate your help.
Saya sangat menghargai bantuanmu.
Your help means a lot to me.
Bantuanmu sangat berarti bagi saya.
I owe you a lot/a great deal.
Saya berhutang padamu.
Thank you from the bottom of my heart.
Terima kasih dari lubuk hati saya yang terdalam.
I’m really grateful for your help.
Saya sangat bersyukur atas bantuanmu.
Thank you for …
Terima kasih untuk …
I truly appreciate …
Saya sangat menghargai …
I can’t thank you enough.
Rasa terima kasih tidak dapat menggambarkan betapa berterima kasihnya saya padamu.
Membalas Kata ‘Thank You’
You’re welcome.
Terima kasih.
My pleasure.
Dengan senang hati.
No worries.
No problem.
Tidak apa-apa.
Making Invitations
Diawali dengan bertanya mengenai waktu mereka, menyebutkan tujuan kita, dan menawarkan orang
tersebut untuk ikut. Misalnya: “Are you free next Tuesday? There’s an art exhibition nearby. Do you want
to go there together?”
Berikut kosakata untuk mengundang atau mengajak seseorang:
Do you feel like [kata kerja]-ing …?
Do you want to [kata kerja] …?
Would you like to…?
Would you be interested in [kata kerja]-ing …?
Do you fancy [kata kerja]-ing …?
Apakah kamu mau …?
Are you free …?
Apakah kamu kosong …?
What about …?
Gimana kalau …?
Menerima Ajakan