Anda di halaman 1dari 9

PROPOSAL

KEBUN BIBIT RAKYAT ( KBR )

TAHUN 2021

*
*
*
*
*
*
*
*

Disusun oleh :

KELOMPOK IPPNU “PAC IPPNU PONGGOK”


DESA KEBONDUREN, KECAMATAN PONGGOK
KABUPATEN BLITAR
KELOMPOK IPPNU ” PAC IPPNU PONGGOK ”
DESA KEBONDUREN, KECAMATAN PONGGOK
KABUPATEN BLITAR

Nomor : 01 / KIPPNU-PACIPPNU / III / 2021 Kepada


Lampiran : 1 ( Satu) berkas Yth Kepala Balai BPDAS - Brantas
Perihal : Permohonan Kebun Bibit Rakyat Provinsi Jawa Timur
di –
SURABAYA

Dengan hormat,

Bersama ini kami Kelompok IPPNU “PAC IPPNU Ponggok” Desa


Kebonduren, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar mengajukan permohonan
kepada Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (BPDAS) - Brantas untuk
dapatnya mendapatkan kegiatan Kebun Bibit Rakyat (KBR) Tahun Anggaran
2021.
Besar harapan kami atas terkabulnya permohonan ini tidak lupa
disampaikan terima kasih.

Kebonduren, 15 Maret 2021

Penyuluh Kehutanan Lapangan Ketua Kelompok IPPNU


Kecamatan Ponggok “PAC IPPNU Ponggok”

FERY EKO WAHYUDI, S.Hut, MM BINTI MA`RIFATUS ZAIDAH


NIP. 19810222 201101 1 006

Mengetahui :
Kepala Desa Kebonduren

SUKARMAN

Tembusan :

1. Yth. Kepala Dinas Kehutanan Propinsi Jawa Timur


2. Yth. Kepala CDK Wilayah Malang Dinas Kehutanan Propinsi Jawa Timur
3. Arsip
I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) di lahan kritis, lahan kosong dan lahan tidak
produktif merupakan salah satu upaya pemulihan kondisi DAS yang kritis. Upaya
tersebut memberikan hasil antara lain berupa kayu, getah, buah, daun, bunga, serat,
pakan ternak, yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat (pro growth) sekaligus
penyerapan tenaga kerja (pro job) dan mengurangi tingkat kemiskinan (pro poor) serta
menurunkan emisi karbon (pro environment).

Salah satu kegiatan untuk mendukung program rehabilitasi hutan dan lahan
dengan pemberdayaan masyarakat adalah pembangunan Kebun Bibit Rakyat (KBR). KBR
dimaksud adalah untuk menyediakan bibit tanaman kayu-kayuan atau tanaman
serbaguna (MPTS) dengan tujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan sekaligus
mendukung pemulihan fungsi dan daya dukung DAS. Kebun Bibit Rakyat akan
dilaksanakan secara swakelola oleh kelompok masyarakat. Bibit hasil Kebun Bibit Rakyat
digunakan untuk merehabilitasi hutan dan lahan kritis serta kegiatan penghijauan
lingkungan.

Sumberdaya alam yang terdiri dari hutan, tanah dan air merupakan anugerah dari
Tuhan Yang Maha Esa, yang juga merupakan modal dasar dalam melaksanakan
pembangunan nasional secara berkesinambungan.

Tetapi dalam kenyataannya masih banyak sekali lahan-lahan kritis potensial yang
masih terlantar. Adanya penjarahan hutan atau dikenal dengan ilegal logging, Karena
masih kurangnya kesadaran dan kemampuan warga masyarakat dalam memanfaatkan
sumberdaya alam secara optimal dan lestari.

Anomali iklim yang terjadi akhir-akhir ini sedikit banyak juga akibat adanya
pemanasan global dan rusaknya ekosistem terutama rusaknya hutan tanaman. Untuk itu
pemerintah secara terus menerus memberi kebijakan dalam kegiatan penghijauan dan
reboisasi, namun masyarakat masih belum menyadari sepenuhnya pentingnya
konservasi sumberdaya alam.

Oleh karena itu merupakan tantangan bagi kita agar mereka sadar untuk ikut
berpartisipasi dalam penerapan teknologi konservasi sumberdaya alam sesuai dengan
anjuran.

Upaya penanggulangan kerusakan hutan dan lahan selama ini telah banyak
dilaksanakan melalui berbagai program antara lain reboisasi / penghijauan, proyek lahan
kering, Program Indonesia Menanam, dan GERHAN. Namun demikian sampai dengan
saat ini, program - program tersebut belum dapat menjangkau secara keseluruhan
sasaran penanganan lahan kritis yang ada, sehingga diperlukan upaya percepatan.

Sehubungan dengan hal itu, upaya percepatan yang perlu dilakukan adalah
melalui Kegiatan Kebun Bibit Rakyat ( KBR ) yang dilaksanakan secara terpadu dan
memiliki cakupan yang lebih luas dengan melibatkan peran serta aktif dari Kelompok
IPPNU dan Swasta. Sebagai salah satu stake holder Kelompok IPPNU memegang
peranan penting dalam upaya perbaikan lingkungan dan peningkatan mutu
lingkungan hidup serta penyelamatan planet bumi dari dampak pemanasan global
melalui Program Kebun Bibit Rakyat (KBR).

B. Dasar Pemikiran
- Menunjukan kepada masyarakat dunia bahwa melalui kegiatan KBR Bangsa
Indonesia mempunyai kesadaran , kepedulian dan semangat nasional dalam
mengatasi isu perubahan iklim global.
- Komitmen yang tinggi dari Pemerintah dalam mendukung dan menjaga kestabilan
ekositem, upaya percepatan rehabilitasi hutan dan lahan serta membantu
peningkatan kesejahteraan masyarakat pedesaan melalui Program Kebun Bibit
Rakyat ( KBR ).

C. Maksud dan Tujuan


Maksud dan Tujuan dari pengajuan proposal ini adalah untuk mendapatkan dana
dan bantuan pembinaan dalam rangka kegiatan Pembuatan Kebun Bibit Rakyat (KBR)
yang akan kami laksanakan di Desa Kebonduren, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar,
sedangkan tujuan dari Kebun Bibit Rakyat (KBR) adalah untuk memberikan kemudahan
bagi warga masyarakat dan pelajar dalam penyediaan bibit tanaman agar berpartisipasi
dalam kegiatan penghijauan dan konservasi tanah di wilayah masing-masing. Sedangkan
tujuan lainnya yang tidak kalah penting adalah untuk memberi pengetahuan dan
ketrampilan bagi kelompok IPPNU dan anggotanya dalam kegiatan yang menunjang
pelaksanaan konservasi hutan tanah dan air yakni pelaksanaan pembibitan tanaman.
II. RENCANA PENGEMBANGAN KELOMPOK

A. Rencana Pengembangan Kelembagaan

1. Dasar Pembentukan

a. Kesepakatan para petani pemilik/penggarap lahan pada lokasi kegiatan Pembuatan


Kebun Bibit Rakyat, dalam pertemuan kelompok bertempat di Desa Kebonduren,
Kecamatan Ponggok, Kelompok IPPNU “PAC IPPNU Ponggok” Desa Kebonduren,
Kecamatan Ponggok sebagai pelaksana Program Kebun Bibit Rakyat (KBR) Tahun
2021.
b. Kelompok IPPNU peserta Kegiatan Kebun Bibit Rakyat (KBR).

2. Organisasi Kelompok IPPNU


a. Nama Kelompok : PAC IPPNU Ponggok
b. Azas : Hutan dan Lahan Lestari Masyarakat
Sejahtera
c. T u j u a n : - Mengendalikan laju alih fungsi lahan
- Mendayagunakan lahan terlantar
- Meningkatkan kualitas SDM dan Optimalisasi pemanfaatan air
d. Keanggotaan :

- Jumlah anggota : 20 Orang

- Susunan pengurus :

Ketua Kelompok : BINTI MA`RIFATUS ZAIDAH

Sekretaris : ANIS SATUL DWI M

Bendahara : NURIL ZAHROTUL A

Pelaksana : 1. SULIK SOFINDA

2. TIARA NADHIFATUL

3. ZAINATUL QHOLWAH

Pengawas : 1. RIYADHOTUL UMMAH

2. MA`RIFATUS SHOLIHAH

3. WINDY SEPTIANA
KELOMPOK IPPNU ” PAC IPPNU PONGGOK ”
DESA KEBONDUREN, KECAMATAN PONGGOK
KABUPATEN BLITAR

SURAT PERNYATAAN

Berdasarkan hasil sosialisasi yang telah dilakukan oleh Balai Pengelolaan


Daerah Aliran Sungai ( BP-DAS ) Brantas tentang penyelenggaraan Kebun Bibit
Rakyat (KBR ) Tahun 2021, maka kami yang bertanda tangan dibawah ini,

Nama : BINTI MA`RIFATUS ZAIDAH

Jabatan : Ketua Kelompok IPPNU dan Pengelola KBR

Alamat : Desa Kebonduren, Kecamatan Ponggok, Kabupaten

Blitar

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa kami sanggup dan bersedia


untuk menyelenggarakan Kebun Bibit Rakyat (KBR) dan tidak sedang menerima
bantuan dan kegiatan apapun dari kegiatan lain di Desa Kebonduren, Kecamatan
Ponggok, Kabupaten Blitar.

Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk dipergunakan sebagaimana


mestinya.

Kebonduren, 15 Maret 2021

Mengetahui

KEPALA DESA KEBONDUREN KETUA KELOMPOK IPPNU


“PAC IPPNU PONGGOK”

SUKARMAN BINTI MA`RIFATUS ZAIDAH


RENCANA USULAN KEBUTUHAN KELOMPOK ( RUKK )
KEGIATAN PEMBUATAN KEBUN BIBIT RAKYAT ( KBR )

1. Kelompok Pengelola : Kelompok IPPNU “PAC IPPNU Ponggok”

2. D e s a : Kebonduren

3. Kecamatan : Ponggok

4. Kabupaten : Blitar

5. Target : 35.000 Batang

6. Jenis Tanaman

a. Sengon : 25.000 batang

b. Alpukat : 10.000 batang

7. Kordinat :

8. Tenaga kerja dan kebutuhan bahan

RUKK Terlampir

Kebonduren, 15 Maret 2021

KETUA KELOMPOK IPPNU


“PAC IPPNU PONGGOK”

BINTI MA`RIFATUS ZAIDAH


JADWAL KEGIATAN DAN RENCANA PEMANFAATAN
PEMBUATAN KEBUN BIBIT RAKYAT ( KBR )

1. Kelompok Pengelola : Kelompok IPPNU

“PAC IPPNU Ponggok”

2. Desa : Kebonduren

3. Kecamatan : Ponggok

4. Kabupaten : Blitar

5. Target : 35.000 Batang

6. Jenis Tanaman

a. Sengon : 25.000 batang

b. Alpukat : 10.000 batang

Tata Waktu

No Uraian Kegiatan Bulan Ke


VII VIII IX X XI XII
1 2 3 4 5 6 7 8

1 Pemasangan patok batas permanen


2 Pembersihan lapangan, pembuatan jalan
pemeriksaan saluran air,bedengan,pemasangan patok
dan pemagaran lokasi persemaian
3 Pembuatan dan pemasangan papan mutasi bibit
4 Pembuatan bedeng tabur dan bedeng sapih
5 Pemasangan naungan / paranet
6 Pemasangan pompa,instalasi dan bak penampungan
7 Pembuatan papan pengenal bedengan
8 Pengisian kantong plastik
9 Pengolahan dan pencampuran media
10 Penaburan, penyapihan dan pemeliharaan
(penyiraman,pemupukan,penyiangan,pemberantasan
hama)
11 Pendistribusian bibit kelokasi tanam
Rencana Pemanfaatan

No. Calon Lokasi Jumlah batang

1. Desa Sidorejo 3.000 Batang

2 Desa Gembongan 3.000 Batang

3 Desa Ponggok 3.000 Batang

4 Desa Maliran 3.000 Batang

5 Desa Ponggok 3.000 Batang

6 Desa Langon 2.000 Batang

7 Desa Dadaplangu 2.000 Batang

8 Desa Pojok 2.000 Batang

9 Desa Kawedusan 2.000 Batang

10 Desa Jatilengger 2.000 Batang

11 Desa Bendo 2.000 Batang

12 Desa Kebonduren 2.000 Batang

13 Desa Candirejo 2.000 Batang

14 Desa Karangbendo 2.000 Batang

15 Desa Ringinanyar 2.000 Batang

Jumlah 35.000 Batang

Kebonduren, 15 Maret 2021

KETUA KELOMPOK IPPNU


“PAC IPPNU PONGGOK”

BINTI MA`RIFATUS ZAIDAH

Anda mungkin juga menyukai