Anda di halaman 1dari 21

FISIOLOGI HEWAN

I NYOMAN ARSANA
PROGRAM STUDI BIOLOGI UNHI
PENDAHULUAN
• Fisiologi atau ilmu faal MERUPAKAN salah satu cabang ILMU
biologi yang mempelajari berlangsungnya sistem kehidupan.

• Istilah "fisiologi" dipinjam dari bahasa Belanda, physiologie,


yang dibentuk dari dua kata Yunani Kuno:
• physis yang berarti "asal-usul" atau "hakikat"
• logia, yang berarti "kajian".

• Istilah "faal" diambil dari bahasa Arab yang berarti "pertanda",


"fungsi", "kerja"
• Fisiologi merupakan ilmu yang mempelajari
fungsi normal tubuh dengan berbagai gejala
yang ada pada sistem hidup, serta pengaturan
atas segala fungsi dalam sistem tersebut.

• Berbagai peristiwa dan aktivitasnya yang terjadi


pada sistem hidup selanjutnya disebut fungsi
kehidupan atau fungsi hidup.

• Jadi fungsi hidup adalah fungsi sistim yang ada


dalam tubuh mahluk hidup.
• Fisiologi hewan tidak hanya mengkaji fungsi sistem
dalam tubuh tetapi juga alasan dan cara
berfungsinya sistem tersebut.

• Fisiologi hewan membahas tentang cara yg


dilakukan hewan untuk dpt hidup di suatu lingk. spt:

1. Cara hewan memperoleh air dlm jumlah cukup atau


menghindari jumlah air yg berlebih masuk tubuh.
2. Cara hewan menghindari diri dr keadaan yang
membahayakan spt suhu panas/dingin
3. Cara hewan memperoleh informasi tentang keadaan di
lingkungannya.
1. Ikan air tawar…..tubuhnya hipertonik
IKAN AIR TAWAR TUBUHNYA HIPERTONIK Sedikit minum

GARAM

AIR

garam

Urin hipotonik berlebihan


IKAN AIR LAUT TUBUHNYA HIPOTONIK

GARAM AIR

Garam

Minum
Urin hipertonik banyak
Hubungan antara suhu tubuh dan suhu lingkungan
pada hewan endotermal dan ektotermal
endotermal
• Berbagai Proses yg dipelajari dlm fisiologi
bukan hanya proses yg terjadi pd tingkat
individu, tetapi juga proses pada tingkat
organ, jaringan, sel, maupun molekul.
HIRARKI ORGANISASI TUBUH MAHLUK HIDUP
LEVEL SELULER ATOM

MOLEKUL

MAKROMOLEKUL

ORGANEL

SEL
LEVEL ORGANISME

JARINGAN

ORGAN

SISTEM ORGAN
LEVEL POPULASI

POPULASI

KOMUNITAS

EKOSISTEM
Konsep homeostasis
• Homeostasis adalah keadaan lingkungan internal
yang konstan dan mekanisme yang bertanggung
jawab atas keadaan konstan tersebut.

• Lingkungan internal adalah cairan tubuh hewan


yang merupakan tempat hidup bagi sel penyusun
tubuh.
• Cairan tubuh hewan meliputi darah, cairan
interstisial, cairan selomik, dan cairan lain yg
terdapat dlm tubuh.
• Untuk dapat bertahan hidup hewan harus menjaga
stabilitas lingkungan internalnya antara lain: pH, suhu
tubuh, kadar garam, kandungan air, kandungan
nutrient.

• Hewan yg memiliki kemampuan mengatur stabilitas


lingk. internal dg sangat cepat dan disebut golongan
regulator (Aves dan mamalia)

• Hewan yg lingkungan internalnya berubah seiring dg


perubahan lingk. eksternal disebut konfomer (Selain
aves dan mamalia)
• Perubahan lingk internal karena:
– Perubahan aktvitas sel
– Perubahan lingk. eskternal.

• Perubahan lingk. internal harus selalu


dikendalikan agar kondisi homeostatis tetap
terjaga
Sistem kontrol homeostasis terdiri dari 3 komponen :
1. Reseptor
2. Pusat kontrol
3. efektor

Fluktuasi
eksternal
besar

Otak
stimulus
Suhu Pusat kontrol Efektor
rendah Reseptor Aktivitas otot
meningkat,
Panas yang vasokontriksi
dihasilkan
Respon
Contoh: homeostasis energi kimia

Pankreas Insulin

KADAR GULA
Tinggi Rendah
DARAH

Glukagon Pankreas
ADH (GINJAL )
SEL-SEL MENINGKAT RETENSI AIR
NEUROSEKRE MENINGKAT
SI (Hipotalamus)
RASA HAUS
MENINGKAT

TINGGI RENDAH

(GINJAL) ADH SEL


REABSORSPI TURUN NEUROSEKRESI
AIR MENINGKAT (Hipitalamus)

RASA HAUS
TURUN

Anda mungkin juga menyukai