NOTA DINAS
NOMOR ND-4272/PJ.01/2021
Sehubungan dengan telah berakhirnya periode penyusunan Laporan Barang Milik Negara
Semester I Tahun Anggaran 2021 serta menindaklanjuti Nota Dinas Kepala Biro Manajemen
Barang Milik Negara nomor ND-1316/SJ.7/2021 tanggal 30 Juni 2021 hal Koordinasi Pelaksanaan
Kegiatan Penyusunan Laporan Barang Milik Negara Semester I Tahun Anggaran 2021 Tingkat
Kementerian Keuangan, dengan ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Pada awal Tahun Anggaran 2021, Direktorat Jenderal Pajak telah berhasil menyusun Laporan
Barang Milik Negara yang merupakan bagian dari Laporan Keuangan Direktorat Jenderal
Pajak Tahun Anggaran 2020 Audited. Berkenaan dengan hal tersebut, saldo awal Laporan
BMN Semester I Tahun Anggaran 2021 harus disusun berdasarkan saldo akhir Tahun
Anggaran 2020 Audited.
2. Berpedoman pada Peraturan Menteri Keuangan nomor 181/PMK.06/2016 tentang
Penatausahaan Barang Milik Negara, serta nota dinas Kepala Biro Manajemen BMN dan
Pengadaan di atas, Laporan BMN dimaksud secara formal harus disampaikan secara
berjenjang kepada Menteri Keuangan c.q. Sekretaris Jenderal selaku Unit Akuntansi
Pengguna Barang (UAPB), paling lambat sesuai dengan jadwal pengiriman laporan sebagai
berikut:
Penyampaian Paling Lambat Kepada
Pelaksana Penatausahaan
Unit Akuntansi di Atasnya
UAKPB (Satker, termasuk UPT) 10 Juli 2021
UAPPB-W (Kantor Wilayah DJP) 17 Juli 2021
3. Sehubungan dengan perkembangan kondisi pandemi COVID-19, maka kegiatan Penyusunan
Laporan BMN di lingkungan Direktorat Jenderal Pajak Semester I Tahun Anggaran 2021 ini
dapat dilaksanakan secara online/daring. Koordinasi dan peran aktif seluruh satuan kerja
dalam lingkup Direktorat Jenderal Pajak harus dilakukan dalam rangka konsolidasi kebutuhan
pengungkapan informasi tersebut. Selanjutnya untuk mendukung pelaksanaan kegiatan
tersebut, diminta kepada Saudara agar:
a. memastikan seluruh transaksi terkait BMN telah dicatat/direkam pada aplikasi SAKTI
sesuai dengan substansi dan periode transaksinya;
b. melakukan koordinasi penyelesaian output Laporan BMN termasuk Kertas Kerja oleh
seluruh satuan kerja serta melakukan pemutakhiran data pengelolaan BMN pada aplikasi
SIMAN secara khusus dokumen sumber sertifikasi, penguasaan dan pemanfaatan tanah,
serta status hukum tanah.
c. Memastikan agar Satker dan Koordinator Wilayah melaksanakan Penyusunan Laporan
BMN Direktorat Jenderal Pajak sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
d. Memastikan agar terus melakukan kordinasi terkait tindak lanjut temuan hasil pemeriksaan
oleh Badan Pemeriksaan BPK RI atas Laporan Keuangan Kementerian Keuangan TA
2020 dan tahun-tahun sebelumnya;
e. Seluruh dokumen pendukung, terutama Kertas Kerja Konsolidasi Wilayah diharapkan
dapat diunggah pada tautan https://bit.ly/LBMNSMT1TA2021 paling lambat tanggal 17 Juli
2021 sehingga dapat digunakan sebagai bahan penyusunan Laporan BMN tingkat
UAPPB-E1 dan UAPB.
4. Selanjutnya terlampir disampaikan panduan teknis penyusunan laporan BMN dalam lingkup
Direktorat Jenderal Pajak untuk dapat digunakan sebagaimana mestinya
Demikian disampaikan, atas bantuan dan kerjasama Saudara diucapkan terima kasih.
Tembusan:
Direktur Jenderal Pajak