Anda di halaman 1dari 3

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA

DIREKTORAT JENDERAL BEA DAN CUKAI


DIREKTORAT KEPATUHAN INTERNAL
JALAN JENDERAL A. YANI JAKARTA-13230 KOTAK POS 225 JAKARTA-13013
TELEPON (021) 4890308; FAKSIMILE (021) 4890871; LAMAN WWW.BEACUKAI.GO.ID
PUSAT KONTAK LAYANAN 1500225; SUREL INFO@CUSTOMS.GO.ID

NOTA DINAS
NOMOR ND-46/BC.08/2021

Yth : 1. Sekretaris Direktorat Jenderal


2. Para Direktur
3. Para Kepala Kantor Wilayah DJBC
4. Para Kepala Kantor Wilayah DJBC Khusus
5. Para Kepala Kantor Pelayanan Utama Bea dan Cukai
6. Para Kepala Kantor Pengawasan dan Pelayanan Bea dan Cukai
7. Para Kepala Pangkalan Sarana Operasi Bea dan Cukai
8. Para Kepala Balai Laboratorium Bea dan Cukai
Dari : Direktur Kepatuhan Internal
Sifat : Sangat Segera
Lampiran : Dua Berkas
Hal : Panduan Penyusunan Kontrak Kinerja Untuk Pejabat Fungsional Pemeriksa
Bea dan Cukai Tahun 2021
Tanggal : 20 Januari 2021

Sehubungan KMK Nomor 467/KMK.01/2014 tentang Pengelolaan Kinerja di Lingkungan


Kementerian Keuangan sebagaimana telah diubah dengan KMK Nomor 556/KMK.01/2015, dan
dengan dimulainya pelaksanaan Program/Kegiatan DJBC pada Tahun Anggaran 2021, bersama
ini disampaikan hal-hal berikut:
1. Bahwa Kontrak Kinerja (KK) Tahun 2021 seluruh Pejabat Fungsional Pemeriksa Bea dan
Cukai atau PBC ditetapkan paling lambat tanggal 31 Januari 2021. Mempertimbangkan
tanggal 30 dan 31 Januari 2021 jatuh pada hari Sabtu dan Minggu, maka penandatanganan
KK dilakukan paling lambat hari Jum’at, tanggal 29 Januari 2021.
2. Kinerja PBC terdiri dari:
2.1. Kinerja yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan
Reformasi Birokrasi Nomor 13 Tahun 2019 tentang Pengusulan, Penetapan, dan
Pembinaan Jabatan Fungsional Pegawai Negeri Sipil, yaitu:
a. Kinerja Utama, berupa pencapaian target Angka Kredit yang diuraikan dalam butir
kegiatan sesuai dengan penjabaran sasaran organisasi, dan
b. Kinerja Tambahan, berupa pencapaian target penyelesaian tugas tambahan dari
Pimpinan Unit Organisasi.
2.2. Kinerja Pendukung, yaitu kinerja yang mendukung nilai Kualitas Kontrak Kinerja
sebagaimana Keputusan Menteri Keuangan Nomor 291/KMK.01/2017 tentang
Pedoman Penilaian Kinerja Berdasarkan Kualitas Kontrak Kinerja di Lingkungan
Kementerian Keuangan yang telah diubah dengan Keputusan Menteri Keuangan
Nomor 327/KMK.01/2018.

3. IKU pada Kinerja Utama adalah IKU mandatory yang wajib dilaksanakan oleh seluruh PBC,
sedangkan IKU pada Kinerja Tambahan dan Kinerja Pendukung merupakan IKU referensi
yang disarankan untuk digunakan PBC berdasarkan penugasan dari Pimpinan Unit
Organisasi.
4. Berkenaan hal tersebut di atas, kami telah membuat panduan penyusunan KK Tahun 2021
untuk PBC sebagaimana tersebut pada lampiran nota dinas ini yang meliputi:

No. Nama Lampiran Nomor Lampiran


1. Pedoman Penyusunan Kontrak Kinerja Tahun 2021 Untuk Lampiran I
Pejabat Fungsional Pemeriksa Bea dan Cukai
2. Daftar SS dan IKU Mandatory dan Referensi Tahun 2021 Untuk Lampiran II
Pejabat Fungsional Pemeriksa Bea dan Cukai

5. Unsur, Sub Unsur, Butir Kegiatan Tugas Jabatan, Satuan Hasil Kerja, dan Angka Kredit PBC
menggunakan ketentuan yang diatur dalam Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 31 Tahun 2016 tentang Jabatan Fungsional
Pemeriksa Bea dan Cukai.
6. Khusus PBC Ahli Pertama yang merupakan pengalihan dari Jabatan Administrasi Eselon V
agar memperhatikan hal-hal yang diatur dalam Nota Dinas Direktur Jenderal Nomor ND-
445/BC/2020 tentang Pedoman dan Tata Kerja Pejabat Fungsional Pemeriksa Bea dan Cukai
Ahli Pertama.
7. Perlu kami sampaikan:
7.1. Setiap KK wajib ditandatangani oleh PBC dan Atasan Langsungnya.
7.2. Setiap IKU wajib disertai dengan manual IKU. Seluruh manual IKU dalam satu KK
ditetapkan dalam Lembar Penetapan Manual IKU yang ditandatangani oleh PBC dan
Pengelola Kinerja Organisasi, yaitu:
a. Manajer Kinerja Organisasi (MKO) pada Unit Organisasi Eselon I DJBC.
b. Sub Manajer Kinerja Organisasi (SMKO) pada Unit Organisasi Eselon II DJBC.
c. Mitra Manajer Kinerja Organisasi (MMKO) pada Unit Organisasi Eselon III DJBC.
7.3. Penandatanganan Lembar Penetapan Manual IKU dilakukan 3 minggu setelah
penandatangan KK, paling lambat tanggal 19 Februari 2021.
7.4. Setiap KK dan Lembar Penetapan Manual IKU yang ditetapkan wajib diberi nomor dan
tanggal sesuai kode penomoran yang akan disampaikan dengan Nota Dinas Direktur
Kepatuhan Internal.
7.5. Manual IKU atas IKU pada Lampiran II Nota Dinas ini akan disampaikan dengan Nota
Dinas Direktur Kepatuhan Internal.
7.6. Pengelola Kinerja Organisasi wajib melakukan reviu atas:
a. Penetapan KK, IKU, manual IKU, dan Lembar Penetapan Manual IKU PBC pada
masing-masing Unit Organisasi.
b. Pemberian nomor serta tanggal KK dan Lembar Penetapan Manual IKU PBC pada
masing-masing Unit Organisasi.
8. Berkenaan hal-hal tersebut di atas, kami mohon kepada Pimpinan Unit Organisasi DJBC dan
Pengelola Kinerja Organisasi:
8.1. Segera membuat perencanaan penyusunan dan penetapan KK seluruh PBC pada
masing-masing Unit Organisasi.
8.2. Memastikan KK dan Lembar Penetapan Manual IKU seluruh PBC pada masing-masing
Unit Organisasi telah ditetapkan dengan batas waktu yang ditentukan.
9. Apabila membutuhkan informasi lebih lanjut, Saudara dapat menghubungi PIC pada
Subdirektorat Pengelolaan Kinerja, yaitu:
9.1. Sdr. Bambang Riyanto, Kepala Seksi Pengelolaan Kinerja I (HP: 0821-1376-5175).
9.2. Sdr. Tony Ferdy, Kepala Seksi Pengelolaan Kinerja II (HP: 0813-8703-6730).
9.3. Sdr. Tri Wibowo, Kepala Seksi Pengelolaan Kinerja III (HP: 0896-3791-6958).

Demikian disampaikan, atas perhatian dan kerja samanya kami mengucapkan terima kasih.

Ditandatangani secara elektronik


Agus Hermawan

Tembusan:
1. Yth. Direktur Jenderal Bea dan Cukai
2. Para Tenaga Pengkaji

Anda mungkin juga menyukai