Modul Matematika SMK Kelas X Semester 1
Modul Matematika SMK Kelas X Semester 1
MATEMATIKA
KELAS X SEMESTER 1
Penulis:
YUDI SUPRIADI
Paket Keahlian:
AGRIBISNIS TANAMAN PANGAN DAN HORTIKULTURA
DAFTAR ISI
DAFTAR GAMBAR
PENDAHULUAN
Pembelajaran matematika diarahkan agar peserta didik mampu berpikir rasional dan
kreatif, mampu berkomunikasi dan bekerjasama, jujur, konsisten, dan tangguh menghadapi
masalah serta mampu mengubah masalah menjadi peluang. Guru memampukan peserta
didik untuk menemukan kembali berbagai konsep dan prinsip matematika melalui
Kompetensi Inti 4
Kompetensi Inti 3 (Pengetahuan)
(Keterampilan)
Alokasi
Kompetensi Dasar Kompetensi Dasar
Waktu
y=a sin b ( x+ c ) + d.
Penyajian materi-materi yang ada pada Modul Matematika Kelas X biasanya diawali
dengan pengenalan masalah-masalah nyata yang bertujuan untuk menemukan konsep
Matematika. Selanjutnya, siswa dituntut untuk mengusai konsep tersebut dengan latihan
soal dan mengembangkannya untuk memecahkan masalah dalam Matematika, mata
pelajaran lain, dan masalah-masalah nyata yang ada dalam kehidupan sehari-hari.
Modul bahan ajar ini merupakan pelengkap dari Modul Modul Matematika Kelas X
(Modul siswa) dan dibuat dengan tujuan agar siswa dapat mempelajari materi-materi yang
disajikan dalam Modul tersebut dengan baik. Dalam modul ini, disediakan informasi,
panduan, soal latihan yang dilengkapi dengan rambu-rambu penyelesaian, uji kompetensi,
dan perangkat soal tes formatif, rangkuman materi, dan glosarium.
Untuk mencapai tujuan pembelajaran diatas, langkah pertama silahkan kalian pelajari dan
pahami ringkasan materi berikut :
Pada saat ini, kita akan mempelajari beberapa ilustrasi dan kasus untuk memahami dan
menemukan konsep nilai mutlak (absolut).
Kita definisikan lompatan ke depan adalah searah dengan sumbu x positif, dengan
demikian lompatan ke belakang adalah searah dengan sumbu x negatif.
Perhatikan sketsa berikut:
Dari ilustrasi dan tabel di atas, dapatkah kamu menarik sebuah kesimpulan tentang
pengertian nilai mutlak tersebut? Jika x adalah variabel pengganti semua bilangan real,
dapatkah kamu menentukan nilai mutlak x tersebut?
Perhatikan bahwa x elemen himpunan bilangan real, kita tuliskan dengan x ∈ R.
Dari contoh pada tabel tersebut, kita melihat bahwa nilai mutlak akan bernilai positif atau nol.
Nilai mutlak adalah jarak antara bilangan itu dengan nol pada garis bilangan real. Perhatikan
garis bilangan berikut. Kita lakukan beberapa percobaan perpindahan posisi sebagai berikut.
y=f (x ) 4 2 1 0 1 2 4
Titik-titik yang kita peroleh pada tabel, disajikan dalam koordinat kartesius sebagai
berikut.
Gambarkan grafik f ( x )=¿ x−2∨¿ yang menyatakan besar simpangan pada titik x=2.
Sekarang, mari kita buat grafik f ( x )=¿ x−2∨¿, dengan langkah-langkah berikut.
Langkah 1.
Buatlah tabel untuk menunjukkan pasangan titik-titik yang mewakili grafik tersebut.
X -3 -2 -1 0 1 2 3 4
Y 5 … … 2 … … … 2
(x, y) (-3, 5) … … (0, 2) … … … (4, 2)
Langkah 2.
Letakkanlah titik-titik yang kamu peroleh pada Tabel 2.3 pada koordinat kartesius
1
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
0
Langkah 3.
Hubungkanlah titik-titik yang sudah kamu letakkan di koordinat tersebut sesuai
dengan urutan nilai x.
1. TINDAK LANJUT
Setelah kalian mempelajari materi diatas, untuk lebih mendalami dan menguasai materi
yang berkaitan dengan Kompetensi Dasar 1 dengan materi Nilai Mutlak, kalian bisa
menyimak video pembelajaran tentang Nilai Mutlak pada link
https://www.youtube.com/watch?v=7f0NTdx_XSM
Kalian juga bisa mencari referensi lain dari materi ini dari sumber-sumber lain baik sumber
cetak maupun searching di internet, jangan lupa untuk akses ke LMS SMK PJJ di Kelas
Matematika X (kode kelas : ******) untuk mempelajari dan mengerjakan kuis di LMS.
ATTENTION!!
Setelah kalian mempelajari materi diatas, apakah kalian memahami seluruh materi
mengenai Nilai Mutlak? Ataukah ada materi yang belum dimengerti? Jika kalian masih
belum memahami keseluruhan materi diatas, silahkan pelajari lagi materi dengan lebih
seksama. Namun jika sudah memahami keseluruhan materi, silahkan lanjutkan ke kegiatan
pembelajaran berikutnya.
Refleksi Materi
Setelah kalian belajar tentang nilai mutlak, buatlah contoh lain nilai mutlak dari kehidupan
sehari-ha
Tulis jawaban anda pada forum diskusi kelas di LMS, atau ditulis pada buku tugas,
dikumpulkan kepada tutor TKB pada saat kegiatan Tatap Muka minggu pertama.
1
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
1
TUGAS MANDIRI KOMPETENSI DASAR 3.1
a. Tugas Pribadi :
No Soal
.
1. Tentukan |x +3| untuk x bilangan real
3. Tentukan nilai :
a. |−4|+|5|−|−3|
b. |−9+|−2||
c. Untuk x=−3 , tentukanlah nilai |x 2 +6 x+5|
Kriteria Penilaian :
1
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
2
1. Kesesuaian materi yang ditugaskan
2. Ketepatan penyelesaian data dengan cara penyajiannya
3. Memuat sumber perolehan data yang relevan dan valid
4. Laporan diketik dan dijilid rapi
5. Laporan dikumpulkan tepat waktu sesuai dengan kesepakatan
6. Kerja sama kelompok sangat baik
7. Presentasi kelompok meyakinkan
8. Kemampuan menanggapi pertanyaan dari kelompok lain
4. Untuk dapat diterima sebagai suster di RS.SEHAT, seorang calon suster akan
menjalani tes sebanyak 4 kali, yaitu tes tertulis, psikotes, tes ketrampilan, dan
wawancara dengan perbandingan hasil tes berturut-turut adalah 4 : 3 : 2 : 1. Total
nilai tes tidak boleh kurang dari 793. Windy adalah seorang calon suster yang telah
mengikuti tes dengan hasil sebagai berikut: Tes Tertulis= 75, Psikotes =78, dan Tes
1
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
3
Wawancara=85. Tentukan nilai terendah Tes Keterampilannya agar ia dapat diterima
di rumah sakit tersebut.
5. Berat astronot dan pesawatnya ketika mendarat di bulan tidak boleh melebihi 200 kg.
Berat pesawat di bumi 900 kg dan berat benda di bulan 1/6 dari berat benda di bumi.
Tentukan berat maksimum astronot di bumi!
REFERENSI
Aspek Keterampilan :
4.1 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem persamaan linear
tiga variable
1
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
4
Selamat datang di modul pembelajaran mandiri SMK PJJ, pada kegiatan pembelajaran
untuk kompetensi dasar 3.3 ini, kita akan mempelajari materi tentang Sistem Persamaan
Linear Tiga Variabel.
Adapun tujuan dari kegiatan pembelajaran mandiri pada KD 3.3 ini, diharapkan setelah
kalian mempelajari materi yang ada pada KD 3.3 ini, kalian sebagai siswa dapat :
1) Siswa dapat menemukan konsep sistem persamaan linear tiga variabel dengan tepat
melalui diskusi kelompok dan penemuan (discovery)
2) Siswa dapat membuat model matematika sistem persamaan linear tiga variabel dari
masalah kontekstual dengan tepat melalui diskusi kelompok dan penemuan (discovery)
3) Siswa dapat terampil mengidentifikasi sistem persamaan linear tiga variabel dengan
tepat melalui diskusi kelompok dan penemuan (discovery).
4) Siswa dapat terampil membuat model matematika sistem persamaan linear tiga variabel
dari masalah kontekstual dengan tepat melalui diskusi kelompok dan penemuan
(discovery)
Untuk mencapai tujuan pembelajaran diatas, langkah pertama silahkan kalian pelajari dan
pahami ringkasan materi berikut :
Pengenalan
Sistem persamaan linear tiga variabel (SPLTV) merupakan system persamaan yang disusun
oleh tiga persamaan linear dengan tiga variabel atau peubah yang sama. Sama seperti
SPLDV, sistem persamaan linear tiga variable juga dapat diaplikasikan dalam kehidupan
sehari-hari. SPLTV dapat dimanfaatkan untuk menyelesaikan berbagai masalah yang
berkaitan dengan model matematika berbentuk SPLTV.
1
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
5
Dari bentuk di atas, x, y dan z merupakan variable atau peubah yang nilainya belum
diketahui sedangkan a, b, c, d, e, f, g, h, I, j, k, dan l merupakan bilangan-bilangan real
yang sudah diketahui nilainya.
Penyelesaian sistem persamaan linear tiga variable artinya menemukan nilai x, y, dan z
yang memenuhi ketiga persamaan penyusun sistem. Dengan kata lain, nilai tersebut harus
menyebabkan ketiga persamaan bernilai benar.
Suatu SPLTV dapat diselesaikan dengan beberapa metode seperti substitusi, metode
eliminasi, metode campuran (eliminasi dan substitusi), dan metode determinan.
Berdasarkan pemaparan di atas, maka berikut beberapa langkah dalam merancang model
matematika yang berbentuk SPLTV:
1. Identifikasi tiga besaran yang belum diketahui nilainya
2. Nyatakan besaran tersebut sebagai variabel dengan pemisalan
3. Rumuskan SPLTV yang merupakan model matematika dari masalah
4. Tentukan penyelesain SPLTV yang terbentuk
5. Tafsirkan nilai yang diperoleh sesuai pemisalan sebelumnya
3x - y + 2z = 15 … (1)
2x + y + z = 13 … (2)
3x + 2y + 2z = 24 … (3)
Pembahasan :
Langkah pertama, Gunakan metode eliminasi terhadap salah satu persamaan terlebih
dahulu
#Eliminasi persamaan (1) dan (2) :
3x - y + 2z = 15 | X 1 → 3x - y + 2z = 15
2x + y + z = 13 | X 2 → 4x + 2y + 2z = 26 _
-x - 3y = -11 … (4)
Langkah kedua, Karena dari persamaan (5) kita sudah mendapatkan nilai x, sekarang
tinggal gunakan metode substitusi terhadap persamaan (4)
#Substitusi persamaan (5) ke (4) :
1
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
6
-x - 3y = -11
-(2) - 3y = -11
3y = -11 + 2
3y =9
y =3
Langkah ketiga, sekarang kita sudah mendapat nilai y. Langsung saja subtitusikan
nilai x dan y pada salah satu persamaan 1, 2, atau 3 untuk mengetahui nilai z:
#Substitusi nilai y ke persamaan (2) :
2x +y+z = 13
2(2) + 3 + z = 13
4 + 3 + z = 13
7 + z = 13
z = 13 - 7
z =6
TINDAK LANJUT
Setelah kalian mempelajari materi diatas, untuk lebih mendalami dan menguasai materi
yang berkaitan dengan Kompetensi Dasar 1 dengan materi SPLTV, silahkan kalian buka
dan pelajari Modul Paket _______________________. Kemudian kalian bisa menyimak
video pembelajaran tentang pengukuran pada link https://***********.
Kalian juga bisa mencari referensi lain dari materi ini dari sumber-sumber lain baik sumber
cetak maupun searching di internet, jangan lupa untuk akses ke LMS SMK PJJ di Kelas
Matematika X (kode kelas : ******) untuk mempelajari dan mengerjakan kuis di LMS.
ATTENTION!!
Setelah kalian mempelajari materi diatas, apakah kalian memahami seluruh materi
mengenai SPLTV? Ataukah ada materi yang belum dimengerti? Jika kalian masih belum
memahami keseluruhan materi diatas, silahkan pelajari lagi materi dengan lebih seksama.
Namun jika sudah memahami keseluruhan materi, silahkan lanjutkan ke kegiatan
pembelajaran berikutnya.
Refleksi Materi
1
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
7
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_____________________________
1. Di toko buku “Aneka”, Adi membeli 4 buku, 2 bolpoin, dan 3 pensil dengan harga
Rp26.000,00. Bima membeli 3 buku, 3 bolpoin, dan 1 pensil dengan harga
Rp21.500,00. Citra membeli 3 buku, dan 1 pensil dengan harga Rp12.500,00. Jika
Dina membeli 1 buku, 2 bolpoin dan 2 pensil, berapakah harga yang harus ia bayar?
2. Ibu Ida membeli 5 kg telur, 2 kg daging, dan 1 kg udang dengan harga Rp
305.000,00. Ibu Nita membeli 3 kg telur dan 1 kg daging dengan harga Rp
131.000,00. Ibu Sinta membeli 3 kg daging dan 2 kg udang dengan harga Rp
360.000,00. Jika Ibu Dina membeli 3 kg telur, 1 kg daging, dan 2 kg udang, berapah
harga yang harus ia bayar?
3. Pada sebuah toko buku, Rana membeli alat-alat tulis berupa 4 buku, 2 pulpen, dan 3
pensil dengan harga Rp 26.000,00. Lisa membeli 3 buku, 3 pulpen, dan 1 pensil
dengan harga Rp 21.000,00. Nina membeli 3 buku dan 1 pensil dengan harga Rp
12.000,00. Jika Raya membeli 2 pulpen dan 3 pensil maka berapakah harga yang
harus dibayar oleh Raya?
REFERENSI
1
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
8
MATERI KOMPETENSI DASAR 3.4
Aspek Pengetahuan :
3.4 Menjelaskan dan menentukan penyelesaian sistem pertidaksamaan dua variabel
(linear-kuadrat dan kuadrat-kuadrat)
Aspek Keterampilan :
4.4 Menyajikan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan system pertidaksamaan
dua variabel (linear-kuadrat dan kuadrat-kuadrat)
Selamat datang di modul pembelajaran mandiri SMK PJJ, pada kegiatan pembelajaran
untuk kompetensi dasar 3.4 ini, kita akan mempelajari materi tentang Sistem Persamaan
Dua Variabel
Adapun tujuan dari kegiatan pembelajaran mandiri pada KD 3.4 ini, diharapkan setelah
kalian mempelajari materi yang ada pada KD 3.4 ini, kalian sebagai siswa dapat :
1. Menentukan penyelesaian sistem pertidaksamaan linear dua variabel.
2. Menentukan fungsi objektif dan kendala dari program linear.
3. Menggambar daerah visibel dari program linear.
4. Merumuskan model matematika dari program linear.
5. Menentukan nilai optimum dari fungsi objektif dan menafsirkannya.
Untuk mencapai tujuan pembelajaran diatas, langkah pertama silahkan kalian pelajari dan
pahami ringkasan materi berikut :
1
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
9
SISTEM PERSAMAAN DUA VARIABEL
Bentuk umum :
ax + by < c
ax + by > c
ax + by ¿ c
ax + by ¿ c
x, y adalah variabel
a, b, dan c ∈ R
Jawab :
Menentukan titik potong dengan sumbu x dan sumbu y dengan membuat tabel sbb :
x 0 4
y 2 0
y
Jadi titik potong dengan sumbu x (4,0) dan dengan sumbu y (0,2)
x
4
DP
Dari gambar diatas terlihat bahwa daerah penyelesaian (DP) untuk pertidaksamaan
2x + 4y ¿ 8
2
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
0
B. Menentukan daerah penyelesaian suatu sistem pertidaksamaan liniear dengan dua
variabel.
Sistem pertidaksamaan linear dua variabel adalah gabungan dua atau lebih
pertidaksamaan linear dua variabel.
x+y ¿ 5
x + 2y ¿ 6
x ¿ 0
y ¿ 0
Jawab :
x+y ¿ 5
x 0 5
y 5 0
x + 2y ¿ 6
x 0 6
y 3 0
3
DP
x
5 6
2
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
1
TINDAK LANJUT
Setelah kalian mempelajari materi diatas, untuk lebih mendalami dan menguasai materi
yang berkaitan dengan Kompetensi Dasar 1 dengan materi _______________ silahkan
kalian buka dan pelajari Modul Paket _______________________. Kemudian kalian bisa
menyimak video pembelajaran tentang pengukuran pada link https://***********.
Kalian juga bisa mencari referensi lain dari materi ini dari sumber-sumber lain baik sumber
cetak maupun searching di internet, jangan lupa untuk akses ke LMS SMK PJJ di Kelas
Matematika X (kode kelas : ******) untuk mempelajari dan mengerjakan kuis di LMS.
ATTENTION!!
Setelah kalian mempelajari materi diatas, apakah kalian memahami seluruh materi
mengenai _____________? Ataukah ada materi yang belum dimengerti? Jika kalian masih
belum memahami keseluruhan materi diatas, silahkan pelajari lagi materi dengan lebih
seksama. Namun jika sudah memahami keseluruhan materi, silahkan lanjutkan ke kegiatan
pembelajaran berikutnya.
Refleksi Materi
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
___________________________________________________________
Tugas Pribadi :
a. 3x + y ¿ 6, 5x + 4y ¿ 20, x ¿ 0, y ¿ 0
b. 2x + y ¿ 10, 3x + 2y ¿ 18, x ¿ 0, y ¿ 0
c. x – y ¿ 3, x + 2y ¿ 4, y ¿ 2
2
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
2
Tugas Kelompok (1 kelompok 3 sd 6 Siswa) :
a.
DP
4 6
x
b. y
y=4
DP
y=2
x
7
x=2
2
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
3
UJI KOMPETENSI DASAR 1
REFERENSI
2
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
4
Aspek Pengetahuan :
3.7 Menjelaskan dan menentukan fungsi (terutama fungsi linear, fungsi kuadrat, dan fungsi
rasional) secara formal yang meliputi notasi, daerah hasil, dan ekspresi simbolik serta
sketsa grafiknya
Aspek Keterampilan :
4.5 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sistem persamaan linear
tiga variable
Selamat datang di modul pembelajaran mandiri SMK PJJ, pada kegiatan pembelajaran
untuk kompetensi dasar 3.5 ini, kita akan mempelajari materi tentang Fungsi
Adapun tujuan dari kegiatan pembelajaran mandiri pada KD 3.5 ini, diharapkan setelah
kalian mempelajari materi yang ada pada KD 3.5 ini, kalian sebagai siswa dapat :
1) …..
2) ………
3) …..
Untuk mencapai tujuan pembelajaran diatas, langkah pertama silahkan kalian pelajari dan
pahami ringkasan materi berikut :
Fungsi adalah hubungan matematis antara suatu variabel dengan variabel lainnya.
Unsur-unsurpembentuk fungsi adalah variabel, koefisien, dan konstanta.
Variabel adalah unsur yang sifatnya berubah-ubah dari satu keadaan ke keadaan
lainnya. Variabel dapat dibedakan menjadi variabel bebas dan variabel terikat. Variabel
bebas :variabel yang menjelaskan variabel lainnya. Adapun Variabel terikatadalah variabel
yang diterangkan oleh variabel bebas.
Koefisien adalah bilangan atau angka yang diletakkan tepat di depan suatu variabel, terkait
dengan variabel yang bersangkutan.
Konstanta sifatnya tetap dan tidak terkait dengan suatu variabel apapun.
2
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
5
y = mx + c
Apabila b bernilai negatif : Y = 10 – 2X maka kurva bergerak dari kiri atas ke kanan bawah
Apabila b bernilai positif : Y = 2 + 2X maka kurva bergerak dari kiri bawah ke kanan atas
2
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
6
Berimpit
Dua garis lurus akan berimpit apabila persamaan garis yang satu merupakan kelipatan dari
garis yang lain. Dengan demikian , garis akan berimpit dengan
garis , jika
Sejajar
Dua garis lurus akan sejajar apabila lereng/gradien garis yang satu sama dengan
lereng/gradien dari garis yang lain. Dengan demikian , garis akan sejajar
dengan garis , jika
Berpotongan
Dua garis lurus akan berpotongan apabila lereng/gradien garis yang satu tidak sama dengan
Tegak lurus
Dua garis lurus akan saling tegak lurus apabila lereng/gradien garis yang satu merupakan
kebalikan dari lereng/gradien dari garis yang lain dengan tanda yang berlawanan. Dengan
2
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
7
PERSAMAAN KUADRAT
Untuk menentukan akar-akar, ada tiga metode yang biasa digunakan, yaitu metode
pemfaktoran, melengkapkan kuadrat sempurna, dan metode rumus abc. Namun
metode melengkapkan kuadrat sempurna jarang atau cukup sulit untuk digunakan dalam
menentukan akar-akar, sehingga tidak akan dibahas di pembahasan ini.
Metode Pemfaktoran
2
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
8
Jika , maka bentuk pemfaktorannya adalah , sehingga akar-
akarnya adalah atau .
Contoh:
Tentukanlah akar-akar dari persamaan kuadrat (a) dan
(b) .
Jawab:
(a):
dan . Cari dua bilangan, dan , sehingga dan .
(b):
Sama dengan (a), cari dan sehingga dan .
Contoh:
Jawab:
, dan , sehinga dengan menerapkannya pada rumus abc di atas, kita
dapat: .
Contoh:
Jika diketahui bahwa mempunyai satu akar riil, tentukanlah nilai .
Jawab:
Karena hanya mempunyai satu akar riil, berarti .
Dengan demikian, . .
3
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
0
Jika dan merupakan akar-akar persamaan kuadrat , maka berlaku
hubungan:
Contoh:
Jika dan merupakan akar-akar dari , tentukanlah nilai dari
.
Jawab:
Persamaan kuadrat di atas tidak bisa difaktorkan, jadi akar-akarnya berbentuk bilangan
irasional, yang mana menjadi sulit bagi kita untuk menghitung nilai .
Namun, kita tidak perlu menghitung satu-satu berapa nilai dari dan , tapi bisa
menghitung langsung nilai dari , dengan menggunakan rumus jumlah dan hasil kali
akar-akar.
Perhatikan bahwa .
Dengan demikian, . .
Contoh:
3
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
1
Bentuk umumnya adalah: , dengan suatu bilangan real
dan .
Contoh: .
Jika digambarkan pada koordinat Cartesius, grafik fungsi kuadrat berbentuk parabola.
Parabola nya terbuka ke atas jika dan terbuka ke bawah jika .
Setelah mendapatkan titik-titik di atas, maka kita dapat menggambar grafik fungsi kuadrat
dengan menghubungkan titik-titik diatas dengan garis yang berbentuk parabola.
Agar parabolanya terlihat lebih halus (smooth), kita dapat menghitung/menentukan titik-titik
lain yang dilewati oleh kurva/fungsi .
3
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
2
Contoh Soal:
Jawab:
Nilai minimum tersebut merupakan titik puncak .
Titik puncak = . .
Dengan demikian, .
Jika , maka grafik memotong sumbu pada dua titik yang berbeda
3
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
3
TINDAK LANJUT
Setelah kalian mempelajari materi diatas, untuk lebih mendalami dan menguasai materi
yang berkaitan dengan Kompetensi Dasar 1 dengan materi _______________ silahkan
kalian buka dan pelajari Modul Paket _______________________. Kemudian kalian bisa
menyimak video pembelajaran tentang pengukuran pada link https://***********.
Kalian juga bisa mencari referensi lain dari materi ini dari sumber-sumber lain baik sumber
cetak maupun searching di internet, jangan lupa untuk akses ke LMS SMK PJJ di Kelas
Matematika X (kode kelas : ******) untuk mempelajari dan mengerjakan kuis di LMS.
ATTENTION!!
Setelah kalian mempelajari materi diatas, apakah kalian memahami seluruh materi
mengenai _____________? Ataukah ada materi yang belum dimengerti? Jika kalian masih
belum memahami keseluruhan materi diatas, silahkan pelajari lagi materi dengan lebih
seksama. Namun jika sudah memahami keseluruhan materi, silahkan lanjutkan ke kegiatan
pembelajaran berikutnya.
Refleksi Materi
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________
___________________________________________________________
1. Hitunglah harga dan jumlah keseimbangan pasar dari suatu barang yang permintaan dan
penawarannya masing-masing ditunjukkan oleh persamaanQd=40 –P2 dan Qs = -60+3 P2.
2. Hitunglah harga dan jumlah keseimbangan pasar dari suatu barang yang permintaan dan
penawarannya masing-masing ditunjukkan oleh persamaan Qd=20– P2 dan Qs=-28+ 3 P2.
R= – 3Q2+ 750Q, sedangkan biaya total yang dikeluarkannya C = 5Q2 – 1000Q + 85.000. Hitunglah :
3
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
4
b.Tingkat produksi yang menunjukkan biaya total minimum ?
c. Manakah yang lebih menguntungkan berproduksi pada tingkat produksi yang menghasilkan
penerimaan total maksimum atau biaya total minimum ?
REFERENSI
Aspek Pengetahuan
3.7 Menjelaskan rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen)
pada segitiga siku-siku
Aspek Keterampilan
4.7 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan rasio trigonometri (sinus,
cosinus, tangen, cosecan, secan, dan cotangen) pada segitiga siku-siku
3
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
5
Tujuan dari kegiatan pembelajaran mandiri pada Kompetensi ini, diharapkan setelah
kalian mempelajari materi yang ada pada KD 1 ini, kalian sebagai siswa dapat :
1) Mengidentifikasikan rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan
cotangen) pada segitiga siku-siku.
2) Mengetahui besaran rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan
cotangen) pada segitiga siku-siku.
3) Menghitung panjang suatu sisi pada suatu segitiga jika besar sudutnya diketahui
4) Mengaplikasikan rasio trigonometri (sinus, cosinus, tangen, cosecan, secan, dan
cotangen) pada segitiga siku-siku
Untuk mencapai tujuan pembelajaran diatas, langkah pertama silahkan kalian pelajari dan
pahami ringkasan materi beirkut :
Jika suatu hari nanti Anda berwisata ke Italia, salah satu tempat yang perlu Anda
kunjungi adalah menara miring Pisa. Pada buku petunjuk wisata dijelaskan bahwa menara
Pisa sekarang kemiringannya berbentuk dsudut 85o dengan tanah dan panjang menara 179
kaki (54,6m). Andaikan ada seseorang yang bertanya, seandainya saya menjatuhkan
kelereng untuk sampai ke tanah? Untukbisa menjawab pertanyaan ini,anda perlu belajar
rasio trigonometri
A. Rasio
Apa yang dimaksud dengan trigonometri? Trigonometri berasl dari dua kata dalam
bahasa Yunani, yaitu trigonus, yang berartisegitiga dan metron, yang berarti
ukuran.berdasarkan kata pembentuk ini,trigonometri adalah suatu cabang matematika yang
mempelajari hubungan antara panjang sisi-sisi dan sudut-sudut segitiga
A
c
b
B a C
3
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
6
Panjang sisi dihadapan sudut g dinamakan c
Panjang sisi-sisi sebuah segitiga siku-siku mempunyai hubungan
c 2 =a2 + b2
2. Besar sudut pada segitiga
0
Jumlah ketiga sudut dalam segitiga adalah α+ β+ γ=180
3. Perbandingan pada sisi-sisi segitiga
1
Cosec α =
sinα
1
Sec α=
cosα
1 cosα
Cot α= =
tan α sin α
Contoh :
Menentukan rasio trigonometri dengan segitiga siku-siku
3
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
7
x
4
A
3
x
A
5
13
Jawab :
de 4 de 5
Sin A= = sin A= =
mi 5 mi 13
sa 3 sa 12
cos A= = cos A= =
mi 5 mi 13
de 4 de 5
tan A= = tan A= =
sa 3 sa 12
Contoh
Diketahui sin A = 0,6 dan A sudut lancip. Tentukan nilai dari:
a. Cos A b. Tan A
Jawab:
3
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
8
10 6
A
8
6
; x=√ 102 −62 =√ 100−36=√ 64=8
Sin A = 0,6 = 10
sa 8
cosA= = =0,8
a. mi 10
de 6 3
tan A = = = =0,75
b. sa 8 4
45o 60o
2
1 2
1
30 o
1
3
1 1 1
sin 45o = = √2 sin 30 o=
√2 2 2
3 1
sin 60 o = √ = √ 3
2 2
1 1 3 1
cos 45 o = = √2 cos 3 0 o = √ = √ 3
√2 2 2 2
1
cos 60 o =
2
3
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
9
1 1 1 3
tan 45o = =1 tan 30 o = = √3 tan 60 o = √ √ 3
1 √3 3 1
Tabel 1.1
Nilai-nilai perbandingan Trigonometri untuk sudut-sudut Istimewa
Contoh :
Tentukan nilai dari sin 30o + cos 45o !
Pembahasan :
1 1 1
+ √ 2= ( 1+ √ 2 )
sin 30o + cos 45o = 2 2 2
Sudut elevansi adalah sudut yang dikukur dari arah horizontal dimana seseoramg
pengamat harus menaikan (mengangkat) garis pandangnnya supaya dapat melihat suatu
benda.
Sudut defresi adalah suatu sudut yang diukur dariarah horizontal dimana seorang
pengamat harus merendahkan (menurunkan) garis pandangannya supaya dapat melihat
suatu benda
Contoh:
4
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
0
Ahmad berdiri m dari kaki sebuah menara. Sudut elevasi ke puncak menara adalah 75o.
Berapa tinggi menara ini?
Pembahasan:
Anda modelkan masalah memandang menara ini dengan model segitika siku-siku seperti
ditunjukan pada gambar disamping diketahui sudut elevasi A = 75o, sisi didekat A = 40 dan
ditanyakan tinggi menara h
Rasio trigonometri yang melibatkan sisi didepan A yaitu h dan sisi di dekat Ð A yaitu 40 cm,
adalah rasio tangen
sisi di depan ∠ A h
tan A= =
Sisi disamping ∠A 40
h
tan 75o =
40
h=40 . tan 75o
h=40 ( 3 ,73 )=149 , 20
TINDAK LANJUT
Setelah kalian mempelajari materi diatas, untuk lebih mendalami dan menguasai
materi yang berkaitan dengan Kompetensi Dasar 3.6. dengan rasio trigonometri pada
segitiga siku-siku silakankalian bukadanpelajari Buku Paket Matematika untuk SMK kelas X
karangan Marthen Kangian Penerbit Srikandi empat widya utama halaman 263 sampai
dengan 287 .kemudian kalian bisa menyimak video pembelajaran tentang ….pada link ……
Kalian juga bisa mencari referensi materi ini dari sumber-sumber lain baik cetak atau
searching di internet
ATTENTION!!
Setelah kalian mempelajari materi diatas, apakah kalian memahami seluruh materi
mengenai rasio pengetahuan? Ataukah ada materi yang belum dimengerti? Jika kalian
masih belum memahami keseluruhan materi diatas, silahkan pelajari lagi materi dengan
lebih seksama. Namun jika sudah memahami keseluruhan materi, silahkan lanjutkan ke
kegiatan pembelajaran berikutnya.
4
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
1
REFLEKSI MATERI
Setelah kalian belajar tentang sudut istimewa 0o, 30o, 45o, 60o, 90o, carilah nilao daricosec
0o, dan cotan 0o.
Tugas Mandiri:
1. Dengan menggunakan nama sisi sebuah segitiga siku-siku,sebutkan definisi rasio
trigonometri sin A, cos A dan tan A
2. Dengan menggunakan segitiga siku-siku 45o- 45o- 90o, tentukan nilai dari:
a) Sin 45o c) sec 45o
b) Cosec 45o d) cotan 45o
3. Dengan menggunakan segitiga siku-siku 30o- 60o- 90o, tentukan nilai dari:
a) Cosec 30o, sec 30o, cotan 30o
b) Cosec 60o, sec 60o, cotan 60o
4. Apa yang dimaksud dengan :
a) Sudut elevasi
b) Sudut depresi
Tulis jawaban anda pada forum diskusi kelas atau ditulis pada buku tugas, dikumpulkan
kepada tutor TKB pada saat kegiatan Tatap Muka minggu pertama.
q
A
B
z
x
p
r
y
4
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
2
c. d.
C
c w
a
u
D
b v
2) Tentukan nilai x dan nilai perbandingan trigonometri untuk setiap segitiga siku-
siku berikut!
a. b.
A 8
26 B
10
6
x
x
c. d.
C
x
16 x
40
D
12 30
16
4) Diketahui tan A = 30 dan A sudut lancip. Tentukan nilai dari
a. Sin A b. Cos A
4
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
3
a. Sin 600 cotg 600 + sec 450 cos 450
b. Tan 300 + cos 300
c. 2 sin 600 cos 450
6) Dani ingin menentukan tinggi pohon, pada jarak 10 m dari pohon dengan sudut
pandang 600, seperti gambar berikut. Tentukan tinggi pohon tersebut. ( tinggi
dani 155 cm)
Tinggi dani 10 m
REFERENSI
Heryadi, Dedi. 2017. Modul Matematika untuk SMk kelas XI: Bandung:Yudhistira
Selamat datang di modul pembelajaran mandiri SMK PJJ, pada kegiatan pembelajaran
untuk kompetensi dasar ini, kita akan mempelajari materi tentang mengenelasisai rasio
trigonometri untuk sudut-sudut di berbagai kuadran dan sudut-sudut berelasi.
Tujuan dari kegiatan pembelajaran mandiri pada Kompetensi ini, diharapkan setelah kalian
mempelajari materi yang ada pada Kompetensi Dasar ini, kalian sebagai siswa dapat:
4
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
4
1) Menggeneralisasi rasio trigonometri untuk sudut-sudut di berbagai kuadran
A. Sudut Standar
SMP Anda telah mengenal bidang koordinat kartesius yang terbagi menjadi empat
bagian,disebut kuadran I, kuadran II, kuadran III dan kuadran IV.
y
Kuadran II Kuadran I
x
Kuadran III Kuadran IV
4
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
5
c. Sudut dalan kuadran III terletak antara 180 o dan 270 o,
d. Sudut dalan kuadran IV terletak antara 270 o dan 360 o,
2. Dikuadran II
Titik A(-x,y) dikuadran II
Absis negatif
A(-x,y)
Ordinat positif
y + r
Sin α = = = positif y
r +
−x −
Cos α= = =negatif -x
r +
y +
Tanα= = =negatif
−x −
untuk tanda-tanda perbandingan trigonometri dikuadran yang lain yang ditulis dalam
tabel berikut.
I II III IV
Sin + + - -
Cos + - - +
Tan + - + -
4
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
6
Csc + + - -
Sec + - - +
Cotg + - + -
Kuadran II Kuadran I
Contoh :
3
,
Diketahui Sin α = 5 α dikuadran II (sudut tumpul). Tentukan nilai
Sec α, Cosec α, Cot α
Pembahasan :
3
α=
Sin 5 , y = 3, r = 5, x = √ 52−32=√25−9=√16=4
Karena dikuadran II, nilai x = -4
5
Sehingga : Sec α = −4 ,
5 −4
α= α=
Cosec 3 , Cotg 3
4
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
7
a. Rumus di kuadran I
Sin(90−α )=cos α
Cos(90−α )=sin α
Tan(90−α )=Cotg α
b. Rumus di kuadran II
d. Rumus di kuadran IV
Sin(−α )=−Sinα
Cos(−α )=Cos α
Tan(−α )=−Tanα
Contoh :
Ubah ke sudut lancip, dan tentukan nilainya :
a. Sin 1200 = Sin (900 + 300)
4
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
8
= Sin 300
1
√3
= 2
Atau
Sin 1200 = Sin (1800 – 600)
= Sin 600
1
√3
= 2
b. Cos 2250 = Cos (2700 – 450)
= -Sin 450
1
− √2
= 2
Atau
Cos 2250 = Cos (1800 + 450)
= -Cos 450
1
− √2
= 2
c.Sin 7500 = Sin (2.3600 + 300)
= Sin 300
1
= 2
d. Sin (-2250) = - Sin 2250
= - Sin(1800 + 450)
= - (-sin 450)
1
√2
= 2
4
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
9
B. IDENTITAS TRIGONOMETRI
Identitas trigonometri adalah persamaan trigonometri yang berlaku untuk semua nilai
pengganti variabelnya. Beberapa rumus dasar :
1. Sin2x + Cos2x = 1
Sin2x = 1 – Cos2x
Cos2x = 1 – Sin2x
2. 1 + tan2x = sec2x
1 = sec2x – tan2x
Tan2x = sec2x – 1
3. 1 + cotg2 x = cosec2 x
1 = cosec2 x – cot2 x
Cot2 x = cosec2 x – 1
Contoh :
1. Buktikan bahwa 5 tan2 x + 4 = 5 sec2 x – 1
Pembahasan :
5 tan2 x + 4 = 5 (sec2x – 1) + 4
= 5 sec2x – 5 + 4
= 5 sec2x – 1 (terbukti)
TINDAK LANJUT
Setelah kalian mempelajari materi diatas, untuk lebih mendalami dan menguasai materi
yang berkaitan dengan Kompetensi Dasar 3.7. dengan rasio trigonometri pada segitiga siku-
siku silakankalian buka dan pelajari Buku Paket Matematika untuk SMK kelas X karangan
Marthen Kangian Penerbit Srikandi Empat Widya Utama halaman 288 sampai dengan 319.
kemudian kalian bisa menyimak video pembelajaran tentang Trigonometri pada link
https://www.youtube.com/watch?v=scETPXUPUS4
Kalianjuga bisa mencari referensi materi ini dari sumber-sumber lainbaik cetak atau
searching di internet
ATTENTION!!
Setelah kalian mempelajari materi diatas, apakah kalian memahami seluruh materi
mengenai rasio trigonometri diberbagai kuadran? Ataukah ada materi yang belum
dimengerti? Jika kalian masih belum memahami keseluruhan materi diatas, silahkan pelajari
lagi materi dengan lebih seksama. Namun jika sudah memahami keseluruhan materi,
silahkan lanjutkan ke kegiatan pembelajaran berikutnya.
REFLEKSI MATERI
Setelah kalian belajar tentang nilai perbandingan di kuadran I dan II, sekarang coba kalian
cari perbandingan dikuadran III dan kuadran IV, serta berikan contohnya
Tulis jawaban anda pada forum diskusi kelas atau ditulis pada buku tugas, dikumpulkan
kepada tutor TKB pada saat kegiatan Tatap Muka minggu pertama.
5
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
1
TUGAS MANDIRI KOMPETENSI DASAR 3.6
Tugas Mandiri
Setelah kalian mempelajari tentang rasio trigonometri di berbagai kuadran. tentukan dari
rasio berikut:
dan hasil perhitungan ditulis di buku tugas, diserahkan kepada tutor TKB pada saat
pertemuan Tatap Muka Minggu kedua.
5
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
2
UJI KOMPETENSI DASAR
TUGAS II
1. Ubahlah ke sudut lancip, kemudian tentukan nilainya :
a. Cos 3300
b. Tan (-1200)
c. Sin 4500
2. Tentukan nilai dari :
a. Sin 3000 + Cos 5450
b. Cos 3900 + Sec 5700
c. Cotg 7500 + Tan (-600)
3. Sederhanakan
cos(270− p)
a. Sin(360− p )
cos( 90+ p)
b. Sin(180− p)
0 0 0
cos120 . Tan 225 .Co sec 240
c. Cos 2100 . Sec 300 0
REFERENSI
Heryadi, Dedi. 2017. Modul Matematika untuk SMK kelas XI: Bandung:Yudhistira
5
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
3
3.9 Menjelaskan aturan sinus dan cosinus
4.9 Menyelesaiakan masalah yang berkaitan dengan aturan sinus dan kosinus
Selamat datang di modul pembelajaran mandiri SMK PJJ, pada kegiatan pembelajaran
untuk kompetensi dasar ini, kita akan mempelajari materi tentang mengenelasisai rasio
trigonometri untuk sudut-sudut di berbagai kuadran dan sudut-sudut berelasi.
Tujuan dari kegiatan pembelajaran mandiri pada Kompetensi ini, diharapkan setelah kalian
mempelajari materi yang ada pada Kompetensi Dasar ini, kalian sebagai siswa dapat :
1. Menghitung panjang sisi suatu segitiga apabila sudut dan salah satu sisinya diketahui
menggunakan aturan sinus
2. Menghitung besar sudut suatu segitiga apabilasudut dan salah satu sisinya diketahui
dengan menggunakan aturan sinus
3. Menghitung panjang suatu segitiga jika diketahui dua buah sisi dan salah satu sudut
diketahui menggunakan aturan kosinus
4. Menghitung besar sudut dari suatu segitiga jika semua panjang sisinya diketahui
dengan menggunakan aturan kosinus
5. Menghitung luas segitiga sembarang jika diketahui panjang sisi, dan salah satu besar
sudut
Untuk mencapai tujuan pembelajaran diatas, langkah pertama silahkan kalian pelajari dan
pahami ringkasan materi beirkut :
5
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
4
Sebuah pesawat terbang dari kota A kekota B dengan menempuh jarak 150k m. setelah
mendekati kota B,menara kontrol meminta pilot agar pesawat belok dengan sudut 53 o
menuju kota C yang jaraknya 100 km. Dari permasalahan diatas, dapatkan anda
menentukan beberapa jarak kota A ke kota C? dengan sudut berapa pilot sebenarnya
membelokkan pesawatnya ke kota C untuk kembali lagi kekota A?
Selain masalah diatas, banyak masalah keseharian yang dapat diselesaikan menggunakan
aturan sinus dan aturan kosinus serta fungsi trigonometri
1. Aturan Sinus
Pada setiap segitiga sembarang berlaku aturan sinus. Untuk segitiga ABC
seperti pada Gambar di bawah ini berlaku aturan sinus sebagai berikut:
C
a b c
= =
sin A sin B sin C
b a
A c B
Segitiga ABC
Contoh :
Diketahui segitiga ABC dengan sudut A = 30o, sudut B = 45o, dan sisi b = 10 cm.
Tentukan
e. sudut C
f. panjang a
g. panjang c
pembahasan:
a 10
=
sin 30 sin 45o
o
5
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
5
1
o 10×
10×sin 30 10 2
a= = =
o 1
sin 45 √2 √ 2
2
10
a= √ 2=5 √ 2 cm
2
c b
=
c. sin C sin B
c 10
=
sin 105 sin 45o
o
a c C
=
a. sin A sinC 45o
A = arc sin 0,722 = 46,22o m)
6c
3, 6
c(1 a
Jadi besar A = 46,22 o
30 o
A B
b(10 cm)
o o o o
b. B = 180 – (60 + 46,22 ) = 73,78
b c
=
sin B sin C
2. Aturan Cosinus
5
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
6
Pada setiap segitiga sembarang berlaku aturan cosinus. Untuk segitiga ABC pada
gambar 1.6 berlaku aturan cosinus sebagai berikut:
a. a2 =b 2 +c 2 −2. b . c . cos A
b. b2 =a 2 +c 2 −2. a . c . cos B
2 2 2
c. c =a +b −2. a . b . cos C
b2 +c 2 −a 2
cos A=
d. 2. b . c
a2 +c 2 −b2
cos B=
e. 2 . a .c
a 2 +b 2−c2
cos c=
f. 2 . a. b
Contoh :
Tentukan panjang sisi ketiga suatu segitiga jika diketahui:
a). a = 10 cm, b = 12 cm, dan sudut C = 60o
b). a = 6 cm, c = 4 cm dan sudut B = 45o
c). Panjang b
Pembahasan:
2 2 2
b). b =a +c −2. a . c . cos B
2 2 2 o
b =6 +4 −2×6×4×cos45
5
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
7
b2 =36+16−48×0 ,707
2
b =52−33,94
2
b =18, 06
b=√18,06=4 ,25 cm
Contoh :
Tentukan besar sudut-sudut pada segitiga ABC jika diketahui panjang sisi-sisinya
sebagai berikut:
c) panjang b
Pembahasan:
b2 +c 2 −a 2
cos A=
a) 2. b . c
2
( 2 √ 3 ) +4 2−22 12+16−4 3 1
cos A= = = = √3
2×2 √3×4 16 √3 2√ 3 2
1
∠ A = arc sin √ 3=30 o
2
o
Jadi, besar ∠ A =30
2 2 2
a2 +c 2 −b2 2 +4 −( 2 √ 3 ) 4+16−12 1
cos B= = = =
2 . a .c 2×2×4 16 2
1
∠ B = arc sin =60o
2
o
Jadi, besar ∠ B =60
5
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
8
b2 +c 2 −a 2 82 +102 −6 2 64+ 100−36
cos A= = = =0,8
b) 2. b . c 2×8×10 160
Jadi, B = 53,13o
C. LUAS SEGITIGA
1.Luas segitiga dengan besar dua sisi dan satu sudut apit diketahui
Untuk setiap segitiga ABC seperti pada C
gambardisamping, berlaku luas rumus segitiga
ABC sebagai berikut:
a
b
A c B
Segitiga ABC
5
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
9
1
Luas Δ ABC = . a . b .sin C
2
1
Luas Δ ABC = . a . c . sin B
2
1
Luas Δ ABC = . b . c . sin A
2
Contoh :
Hitunglah luas daerah segitiga ABC jika diketahui a = 12 cm, b = 10 cm, dan c =
30o!
Pembahasan:
1
Luas Δ ABC = .a.b.sin C
2
1
= ×12×10×sin 300
2
1 1
= ×12×10×
2 2 = 30 cm2
2. Luas segitiga dengan dua sudut dan satu sisi yang terletak diantara kedua sudut
yang diketahui.
a2 . sin B . sin C
L=
2sin A
2
b . sin A .sin C
L=
2 sin B
c 2 .sin A . sin B
L=
2 sin C
s = ½ . Keliling Segitiga
= ½ (a + b + c)
6
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
0
Contoh :
1. Hitunglah luas segitiga, dengan a = 5 cm, b = 8 cm. Sudut C = 450
Jawab :
L = ½ a.b.sin C
= ½ 5.8.sin 450
= 20. ½ √2
= 10 √2
c 2 .sin A . sin B
L=
2 sin C
2
5 . sin 65. sin 60
L=
2sin 55
25 .0,425 .0,87
L=
0,82
L=11,27
6
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
1
TINDAK LANJUT
Setelah kalian mempelajari materi diatas, untuk lebih mendalami dan menguasai materi
yang berkaitan dengan Kompetensi Dasar 3.9. dengan raturan sinus,aturankosinus,luas
segitiga silakan kalian buka dan pelajari Buku Paket Matematika untuk SMK kelas X
karangan Marthen Kangian Penerbit Srikandi Empat Widya Utama halaman 325 sampai
dengan 349. kemudian kalian bisa menyimak video pembelajaran tentang ….pada link ……
Kalian juga bisa mencari referensi materi ini dari sumber-sumber lainbaik cetak atau
searching di internet
ATTENTION!!
Setelah kalian mempelajari materi diatas, apakah kalian memahami seluruh materi
mengenai Aturan sinus dan Aturan kosinus? Ataukah ada materi yang belum dimengerti?
Jika kalian masih belum memahami keseluruhan materi diatas, silahkan pelajari lagi materi
dengan lebih seksama. Namun jika sudah memahami keseluruhan materi, silahkan
lanjutkan ke kegiatan pembelajaran berikutnya.
REFLEKSI MATERI
Setelah kalian belajar tentang aturann sinus dan aturan kosinus.sebutkan dua kasus dimana
aturan sinus bisa anda gunakan langsung menyelesaikan masalah.Tulis jawaban anda pada
forum diskusi kelas atau ditulis pada buku tugas, dikumpulkan kepada tutor TKB pada saat
kegiatan Tatap Muka minggu pertama.
6
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
2
nilai rasio trigonometri yang beragam, lalu berikan soal buatan anda kepada teman
sekelompok anda untuk diselesaikan dan diberikan kritikan. Tulis hasil kerja kalian pada
kertas selembar dan diserahkan kepada tutor pada pertemuan Tatap Muka
UJI KOMPETENSI
1. Aturan sinus yang benar untuk segitiga PQR pada gambar di bawah ini adalah …..
p q
=
A. sin Q sin R R
p q q p
=
B. sin R sinQ
r q P Q
= r
C. sin R sinQ
q r
=
D. sin R sinQ
p r
=
E. sin R sinQ
2. Diketahui segitiga ABC dengan besar sudut A= 60 o. jika sudut C =75o dan panjang sisi
a=5 √6 cm ,panjang sisi b adalah …. cm
A. 10 D. 6 √3
B. 9 E. 6 √2
C. 8.
3. Diketahui segitiga ABC dengan sudut B = 30o. jika b = 2 cm dan , maka besar sudut C
adalah …
A. 75o D. 45o
B. 60o E. 30o
C. 50o
4. Aturan cosinus yang benar untuk segitiga ABC pada gambar di bawah ini adalah ….
2 2
a +b +c
cos A= C
A. 2⋅b⋅c
b a
6
A MODUL cMATEMATIKA –B
SMK PJJ
3
a2 +b2 −c
cos B=
B. 2⋅a⋅b
C. a2 =b 2 +c 2 −2 a .c . cos B
D. b2 =a 2 +c 2 −2 a .c . cos A
E. c 2 =a2 + b2 −2⋅a⋅b⋅cos C
5. Diketahui segitiga ABC dengan sudut C = 60o, jika a= 10 cm dan b = 5 cm, panjang c
adalah …
A. 4 D. 5 √3
B. 5 E. 10 √3
C. 6
6. Segitiga ABC memiliki panjang sisi a=3 √2 cm , b=3 cm . Besar sudut B adalah ….
A. 30o D. 75o
B. 45o E. 90o
C. 60o
7. Rumus luas daerah segitiga PQR untuk gambar dibawah ini adalah …..
A. L=2. p.q.sin R
B. L=2. p.r.sin Q
C. L=2.q.r .sin P
1
L= . p . q . sin R
D. 2
1
L= . p . q . sin P
E. 2
8. Luas daerah segitiga untuk gambar dibawah ini adalah ….cm2
A. 40 D. 150
B. 75 E. 160
C. 80
9. Luas daerah segitiga ABC siku-siku sama kaki dengan AB = AC seperti pada gambar
dibawah ini adalah ….
6
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
4
A. 18 cm2 D. 9 cm2
B. 16 cm2 E. 6 cm2
C. 12 cm2
10. Luas daerah segi enam beraturan dengan panjang sisi 10 m adalah ….m2
A. 120 D. 120 √3
B. 150 E. 150 √3
C. 120 √2
REFERENSI
Heryadi, Dedi. 2017. Modul Matematika untuk SMk kelas XI: Bandung:Yudhistira
Selamat datang di modul pembelajaran mandiri SMK PJJ, pada kegiatan pembelajaran
untuk kompetensi dasar ini, kita akan mempelajari materi tentang mengenelasisai rasio
trigonometri untuk sudut-sudut di berbagai kuadran dan sudut-sudut berelasi.
Tujuan dari kegiatan pembelajaran mandiri pada Kompetensi ini, diharapkan setelah kalian
mempelajari materi yang ada pada Kompetensi Dasar ini, kalian sebagai siswa dapat :
1. Menentukan nilai fungsi trigonometri
6
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
5
7. Menggambar grafik fungsi y=tan x dengan menggunakan slingkaran satuan
Untuk mencapai tujuan pembelajaran diatas, langkah pertama silahkan kalian pelajari dan
pahami ringkasan materi beirkut :
y=f ( x ) ,makasebagai daerah asal adalah x dan sebagai daerah hasil adalah y atau
f ( x ) . Dalam bab V kalian belajar tentang jenis-jenis fungsi; fungsi linear, fungsi kuadrat,
dan fungsi rasional beserta grafiknya.grafik fungsi linear berbentukgaris lurus, grafik kuadrat
berbentuk parabola, dan grafik rasional terdiri atas beberapa bagian yang dibatasi oleh
asimtot-asimtotnya.
Pada subbab ini Kalian akan belajar tentang fungsi trigonometri dan grafiknya.
Apakah fungsi trigonometri itu? Fungsi trogonometri adalah suatu fungsi yang variabelnya
terdapat dalam rasio trigonometri (ada enam) fungsi trigonometri dasar adalah
f ( x )=cotan x
Berapa nilai fungsi f ( x )=2 x+ 5 untuk x=3 dan x=−2 ? pada bab V kalian
telah belajar menentukan nilai suatu fungsi, yaitu dengan menyubstitusikan nilai x yang
Cara yang sama juga dapat digunakan untuk menentukan nilai suatu fungsi trigonometri,
yaitu kalian mensubtitusikan nilai x yang diketahui ke rumus f ( x ) -nya. Nilai x bisa
memiliki satuan derajat atau radian (disingkat rad). karena kalian terbiasa sudut dinyatakan
dalam bentuk derajat maka dalam sudut dinyakan dalam rad maka kita harus merubah rad
ke dalam bentuk derajat sebelum menghitungnya.
6
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
6
1
0 f ( 30 0 ) =sin 300 =
Misalnya, nilai f ( x )=sin x untuk x=30 adalah 2 , nilai
f ( x )=sin x untuk
x=
π
4 adalah
f ( π4 )=sin π4 =sin 45 = √22
o
Contoh :
Pembahasan:
π 1
= ×1800 =60 0
a) 3 3
2 2
1 1 3 1 4
2( ) ()
= √3 +
2
= + = =1
4 4 4
√3 4 √3 4 √ 3
o
f ( 30 ) =
4 tan30
=
( o
3 ) =
3
4
=
3
=2 √3
2 0 1 2 2
1−tan 30 3
1−( √ ) 1− 3 3
b) 3
2.Grafik fungsi sinus dan kosinus
Grafik fungsi sinus dan kosinus bentuknya sama persis.jikakalian melihat grafiknya
keduannya tanpa memerhatikan sumbu koordinat sebagai acuan,kalian tidak dapat
membedakan keduanya.jika kalian ingin melukis grafik keduannya secara manual,
sebaiknya kalian pertama kali menyusun tabel yang memuat nilai fungsi untuk berbagai
6
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
7
sudut. selajutnya kalian memplot titik yang dihasilkan pada suatu sumbukoordinat kartesius
dan menghubungkan titik-titik iniuntuk memperoleh grafik yang mulus
Isilah tabel sudut istimewa dari kuadran yang lainnya yang belum terisi.
6
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
8
q sin θ cosθ tan θ
0o 0 1 0
1 1 1
30o √3 √3
2 2 3
1 1
45o √2 √2 √3
2 2
1 1
60o √3 1
2 2
¥
90o 1 0
120o
135o
150o
180o
210o
225o
240o
270o
300o
315o
330o
360o
6
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
9
Ada dua cara yang bisa kalian gunakan untukmengambar grafik sinus dankosinus.
Carapertama,yaitu menggunakantabel sudut-sudut istimewa pada keempat kuadran.
Cara kedua yaitu menggunakan lingkaran satuan
Langkah mengambargrafik fungsisinus dan kosinus menggunakan tabel sudut-dusut
istimewa
Siapkan selembar kertas grafik milimeter blok kemudian buatlah dua sumbu kartesius
seperti ditujukan pada gambar dibawah ini untuk sumbu grafik y=sin x dan sumbu
grafik y=cos x
Amati grafik y=sin x dan sumbu grafik y=cos x secara seksama dan
bandingkan dengan teman kalian. dkusikan dan nyatakan hasilnya
Grafik yang kalian peroleh jika anda melukis y=sin x dan y=cos x pada selang
0 0
(daerah asal) 0 ≤x≤360 ditunjukan seperti pada
7
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
0
Grafik kosinus
b. Mengambar grafik sinus,cosinus dan tangens dengan menggunakan lingkaran
satuan
7
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
1
Grafik fungsi cosinus
TINDAK LANJUT
Setelah kalian mempelajari materi diatas, untuk lebih mendalami dan menguasai materi
yang berkaitan dengan Kompetensi Dasar 3.10 mengambar grafik fungsi trigonometri
silakan kalian buka dan pelajari Buku Paket Matematika untuk SMK kelas X karangan
Marthen Kangian Penerbit Srikandi Empat Widya Utama halaman 350 sampai dengan 375.
kemudian kalian bisa menyimak video pembelajaran tentang ….pada link ……
Kalian juga bisa mencari referensi materi ini dari sumber-sumber lain baik cetak atau
searching di internet
ATTENTION!!
Setelah kalian mempelajari materi diatas, apakah kalian memahami seluruh materi
mengenai rafik fungsi trigonometri? Ataukah ada materi yang belum dimengerti? Jika kalian
7
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
2
masih belum memahami keseluruhan materi diatas, silahkan pelajari lagi materi dengan
lebih seksama. Namun jika sudah memahami keseluruhan materi, silahkan lanjutkan ke
kegiatan pembelajaran berikutnya.
REFLEKSI MATERI
Setelah kalian belajar tentang grafik fungsi trigonometri. sebutkan perbedaan grafik fungsi
trigonometri. Tulis perbedaan tersebut dalam forum diskusi kelas atau ditulis pada buku
tugas, dikumpulkan kepada tutor TKB pada saat kegiatan Tatap Muka minggu pertama.
UJI KOMPETENSI
1. Hitunglah nilai fungsi trigonometri berikut:
7
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
3
11
x= π
c) f ( x )=tan x , untuk 6
0 0
2. Dengan menggunakan lingkaran satuan,lukislah dalam selang 0 ≤x≤360 grafik
darifungsi berikut:
a. y=2sin x
b. y=1+2 sin x
c. y=−2cos x
REFERENSI
Heryadi, Dedi. 2017. Modul Matematika untuk SMk kelas XI: Bandung:Yudhistira
7
MODUL MATEMATIKA – SMK PJJ
4