Anda di halaman 1dari 6

BERPIKIR KOMPUTASIONAL

Capaian Pembelajaran : Siswa mampu menerapkan berpikir


komputasional dalam menyelesaikan persoalan sehari-hari yang
dialami dengan mengidentifikasi, membandingkan, memilih,
memilah, mengelompokkan, dan mengurutkan objek konkrit.
KARAKTERISTIK BERPIKIR KOMPUTASI
Karakteristik berpikir komputasi antara lain yaitu:

1. Mampu memberikan pemecahan masalah menggunakan komputer atau


perangkat lain.
2. Mampu mengorganisasi dan menganalisa data.
3. Mampu melakukan representasi data melalui abstraksi dengan suatu model
atau simulasi.
4. Mampu melakukan otomatisasi solusi melalui cara berpikir algoritma.
5. Mampu melakukan identifikasi, analisa dan implementasi solusi dengan
berbagai kombinasi langkah / cara dan sumber daya yang efisien dan
efektif.
6. Mampu melakukan generalisasi solusi untuk berbagai masalah yang
berbeda.
METODE BERPIKIR KOMPUTASI

1. Decomposition
Memecah-mecah masalah menjadi lebih kecil dan sampai ke pokok sebuah masalah
hingga kita menyelesaikan suatu masalah tersebut dapat menyelesaikannya satu
persatu dan mengidentifikasi perbagian darimana masalah itu datang.

Contoh sederhana dari decomposition adalah sebuah potongan kue besar yang
dipotong mnejadi bagian kecil-kecil agar dapat lebih mudah memakannya dan
dapat dikonsumsi banyak orang. Contoh nyata dalam komputer misalnya adalah
memecah drive/Directory dalam sebuah komputer berdasarkan komponen
penyusunnya : file dan folder.
METODE BERPIKIR KOMPUTASI

2. Pattern Recognition
Mencari pola, biasanya didalam sebuah masalah terdapat pola pola tertentu untuk
memecahkannya disitu kita dituntut mengetahui sendiri bagaimana pola tersebut.

Contoh sederhana dari pengenalan pola adalah dalam menyelesaikan persoalan


pada gambar di bawah ini.

Dengan melihat pola gambar, maka kita dapat menentukan gambar sebelah yang kiri
yang sesuai bentuknya dengan pola gambar yang ada di sebelah kanan.
METODE BERPIKIR KOMPUTASI

3. Abstraksi
Melakukan generalisasi dan mengidentifikasi prinsip-prinsip umum yang menghasilkan
pola, tren dan keteraturan tersebut. Biasanya dengan melihat karakteristik umum dan
juga membuat model suatu penyelesaian. Abstraksi juga dapat berari kemampuan
untuk memusatkan perhatian pada informasi yang penting saja, dengan
mengabaikan detail yang tidak relevan.
Contoh abstraksi misalnya mengenali pola file dokumen, file sistem, file eksekusion,
atau struktur data/file. Hal tersebut dapat dilakukan dengan cara menyimpan file
sistem di folder windows, file program di folder Program File, file data/dokumen di
folder mydocument dll.
METODE BERPIKIR KOMPUTASI

4. Perancangan Algoritma
Mengembangkan petunjuk pemecahan masalah yang sama secara step-by-step,
langkah demi langkah, tahapan demi tahapan sehingga orang lain dapat
menggunakan langkah/informasi tersebut untuk menyelesaikan permasalahan yang
sama.
Contohnya adalah bagaimana langkah-langkah untuk mencari file-file dokumen yang
ada dalam sebuah komputer?
Atau contoh lain dari perancangan algoritma misalnya adalah cara menyiapkan
sarapan pagi, yang dapat di lihat alur algoritmanya pada bagan di bawah ini:

Anda mungkin juga menyukai