Panduan Persiapan UTBK

yang Wajib Kamu Baca!

 Daftar Isi
Mengenal Apa Itu UTBK 1

Pentingnya Persiapan UTBK Secara Khusus 4

Penyebab Kegagalan Dalam UTBK 7

Strategi Belajar UTBK 11

Panduan Belajar UTBK TPS Penalaran Umum 15

Panduan Belajar UTBK TPS Pengetahuan Kuantitatif 18

Panduan Belajar UTBK TPS Pengetahuan dan 21

Pemahaman Umum (PPU)

Panduan Belajar UTBK TPS Pemahaman Bacaan dan 24

Menulis (PBM)

Mau Tips UTBK Lainnya? 27

Belajar TPS UTBK Tanpa Batas di Zenius App 28

Tentang Zenius Education 35

Mengenal Apa Itu UTBK

1
 Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) adalah ujian untuk memasuki
perguruan tinggi negeri yang diselenggarakan oleh Lembaga Tes Masuk
Perguruan Tinggi (LTMPT). UTBK sendiri merupakan proses yang harus diikuti
oleh peserta yang ingin mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi
Negeri (SBMPTN). Sederhananya, UTBK adalah ujian untuk memperoleh nilai.
Nantinya nilai tersebut akan digunakan dalam SBMPTN. Alur penerimaan
mahasiswa perguruan tinggi 2020 jalur SBMPTN bisa dilihat di bawah ini:

Pendaftaran
UTBK
Pelaksanaan Pelaksanaan
+ UTBK SBMPTN
SBMPTN

Pada saat mendaftar, pilih lokasi UTBK beserta universitas dan jurusan
yang kamu tuju. Raihlah nilai UTBK setinggi-tingginya karena beberapa
universitas baik negeri maupun swasta menggunakan nilai UTBK di dalam ujian
mandirinya.

Untuk tahun 2020, UTBK hanya dapat diikuti sekali dalam rentang waktu
antara 5-12 Juli 2020. Jadwal lengkap UTBK dan SBMPTN 2020 adalah sebagai
berikut:

No. Kegiatan Jadwal

1 Pendaftaran UTBK dan SBMPTN 2 - 20 Juni 2020

2 Pelaksanaan UTBK 5 -12 Juli 2020

3 Pengumuman SBMPTN 25 juli 2020

2
 Ada persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengikuti UTBK dan
SBMPTN 2020. Persyaratannya adalah seperti berikut ini:

1 Siswa SMA/MA/SMK Kelas XII pada tahun 2020 atau peserta didik
Paket C tahun 2020 dengan maksimal umur 25 Tahun.

2 Lulusan SMA/MA/SMK/Sederajat tahun 2018 dan 2019 atau lulusan

Paket C tahun 2018 dan 2019 dengan maksimal umur 25 Tahun.

3 Peserta mengikuti satu kali tes UTBK.

4 Membayar biaya UTBK sebesar RP 150.000,00

3
Pentingnya Persiapan UTBK
Secara Khusus

4
 Secara mendasar, ujian dibagi ke dalam dua jenis. Ada ujian evaluasi dan
ujian seleksi. Ujian Evaluasi ditujukan buat mengukur sejauh mana
pemahaman pesertanya tentang materi yang sudah diajarkan. Contohnya
adalah Ujian Nasional (UN), Penilaian Akhir Semester (PAS), dan ulangan harian.
Tingkat pemahaman peserta terkait materi yang telah diajarkan, diuji dalam
ujian evaluasi.

Sedangkan Ujian Seleksi ditujukan untuk menyeleksi peserta terbaik

seperti halnya dalam UTBK. Kenapa harus diseleksi? Salah satunya adalah
karena daya tampung perguruan tinggi yang terbatas. Dalam ujian seleksi,
peserta sebaiknya tidak bersantai-santai dan meremehkan ujian karena peserta
harus bersaing dengan peserta lain.

5
Berikut adalah tingkat keketatan SBMPTN tahun 2018 dan 2019 yang bisa
dijadikan sebagai gambaran betapa ketatnya seleksi dalam SBMPTN:

Jumlah Jumlah yang Presentase

Seleksi
Pendaftar Diterima Diterima

SBMPTN 2018 860.001 165.831 19,8%

SBMPTN 2019 714.652 168.742 23,61%

Melihat ketatnya persaingan dalam SBMPTN setiap tahunnya, kamu

sudah tidak memiliki alasan untuk bersantai-santai dan tidak mempersiapkan
diri secara maksimal. Ingat, ini adalah ujian seleksi dan kamu harus jadi yang
terbaik supaya dapat lolos dari seleksi tersebut.

6
Penyebab Kegagalan
Dalam UTBK

7
1 Tidak tahu seberapa ketat persaingan UTBK
Setiap tahunnya, UTBK diikuti oleh ratusan ribu peserta. Dari sekian
banyak peserta tersebut, yang lolos tidak lebih dari 25%. Dengan
mengetahui betapa ketatnya persaingan dalam UTBK, tidak ada lagi
alasan untuk meremehkan ujian ini dan persiapan pun harus dilakukan
secara maksimal. Tingkat keketatan UTBK dalam 3 tahun terakhir adalah
sebagaimana terlihat dalam tabel di bawah:

Jumlah Jumlah yang Presentase

Tahun
Peserta Diterima Diterima

2019 714.652 168.742 23,61%

2018 860.001 165.831 19,28%

2017 797.738 148.066 14,36%

Tabel di atas memperlihatkan tingkat persaingan UTBK secara

keseluruhan. Di beberapa jurusan bahkan tingkat persaingannya lebih
ketat lagi terutama untuk jurusan dan universitas favorit seperti
kedokteran atau manajemen. Berikut adalah datanya:

Daya Tampung Tingkat

Universitas Peminat 2019
2020 Persaingan

UI 54 981 5.50%

UGM 62 1.085 5.71%

UNAIR 75 1.302 5.76%

UB 100 1.468 6.81%

UNPAD 100 1.404 7.12%

8
 Daya Tampung Tingkat
Universitas Peminat 2019
2020 Persaingan

UNS 70 1.523 4.60%

UGM 46 847 5.43%

UI 54 981 5.50%

ITB 98 1.389 7.06%

IPB 46 534 8.61%

2 Tidak tahu berapa banyak materi yang perlu dipelajari

UTBK tahun ini hanya mengujikan Tes Potensi Skolastik (TPS). Dalam
beberapa kasus, ada peserta yang cenderung meremahkan materi TPS
dan ketika mengerjakan soal pun mengalami kesulitan. Padahal UTBK
adalah ujian seleksi dan untuk dapat lolos peserta harus mendapat hasil
terbaik di antara peserta lainnya.

TPS memiliki banyak materi dengan berbagai tingkat kesulitan. Secara

garis besar, materi TPS dapat dibagi menjadi 4 bagian:
1. Penalaran Umum
2. Pengetahuan Kognitif
3. Pengetahuan dan Pemahaman Umum
4. Pemahaman Bacaan dan Menulis

9
3 Tidak melakukan persiapan dari jauh-jauh hari
Dengan banyaknya materi yang perlu kamu persiapkan, kamu
memerlukan waktu yang tidak sedikit untuk menguasai seluruh materi
yang ada. Belum lagi jika kamu memiliki rencana untuk mengikuti Ujian
Mandiri. Kamu harus membagi waktumu secara cermat supaya
persiapan yang kamu lakukan dapat optimal. Sekali lagi kamu perlu
mengingat bahwa ada ratusan ribu orang bersaing dalam UTBK. Sebaik
apapun persiapan yang kamu lakukan, saingan kamu pun juga melakukan
hal yang sama.

10
Strategi Belajar UTBK

11
1 Coba kerjakan soal UTBK tahun-tahun sebelumnya
Langkah pertama yang perlu kamu lakukan adalah mencoba
mengerjakan soal-soal UTBK tahun sebelumnya. Dengan melakukan ini,
kamu jadi tahu materi mana yang jadi keunggulanmu dan materi mana
yang menjadi kelemahanmu.

2 Evaluasi kesiapan
Setelah mengerjakan soal-soal dari UTBK terdahulu, kamu jadi bisa
menentukan sudah sejauh mana sebenarnya tingkat kesiapan kamu
menghadapi UTBK. Hal ini berkaitan dengan universitas dan jurusan yang
ingin kamu tuju. Jika ternyata kesiapan kamu masih jauh dari tujuan
kamu, kamu harus memacu diri kamu.

12
3 Elaborasi bahan materi
Langkah selanjutnya adalah mengelaborasi seluruh bahan materi yang
perlu kamu pelajari. Artinya, kamu perlu mencoba untuk mengupas
tuntas sebenarnya bahan materi TPS itu sebanyak apa? Apa betul bahan
materi TPS itu pada dasarnya ada pola gambar dan seluruh materi yang
biasa muncul di TPS?

4 Buat jadwal review materi

Dengan membuat jadwal review materi, kamu bisa memetakan apa
dengan waktu yang tersisa ini apa saja yang akan kamu lakukan. Jadwal
ini berfungsi sebagai patokan dalam mengalokasikan seluruh bahan yang
perlu direview dan banyaknya latihan soal yang perlu dikerjakan. Selain
itu jadwal juga bisa berguna untuk menjadi peringatan. Misalnya dalam
tanggal 27 Juni kamu sudah harus mengerjakan latihan soal sebanyak 15
kali tapi ternyata target tersebut tidak tercapai. Di sini kamu jadi punya
peringatan bahwa targetmu tidak tercapai dan ada evaluasi yang harus
dilakukan.

5 Review materi
Tahap berikutnya adalah review materi. Dalam tahap ini, kamu perlu
memperdalam pemahaman kamu terhadap suatu materi. Terus lakukan
review terutama untuk materi yang masih kurang kuasai misalnya dalam
materi logika analitik. Pahami betul konsepnya, kerjakan soal latihannya
dan jika kamu belum juga menguasainya, terus review lagi dan lagi
sampai benar-benar kamu kuasai.

13
6 Tryout UTBK
Sekarang saatnya kamu mengikuti Tryout UTBK. Kamu bisa mengikuti
tryout UTBK yang disediakan oleh Zenius karena tryout-nya dibuat
semirip mungkin dengan UTBK aslinya. Tryout di sini berguna untuk
mengukur sudah sejauh mana persiapan yang kamu lakukan selama ini.

7 Evaluasi kelemahan
Setelah mengikuti tryout, sekarang saatnya evaluasi. Jika masih ada
materi yang belum kamu kuasai, kembali ke poin nomor 5 yang berarti
kamu harus mereview ulang materi tersebut. Setelahnya, kamu bisa
kembali mengikuti tryout dan begitu seterusnya sampai kamu
benar-benar siap berhadapan dengan UTBK nanti.

14
Panduan Belajar UTBK TPS
Penalaran Umum

15
Soal-soal yang diujikan dalam UTBK menuntut kamu buat menganalisis,
mengevaluasi, sampai menciptakan model penyelesaiannya. Salah satu materi
yang diujikan adalah Penalaran Umum yang memiliki berbagai tipe soal seperti
logika analitik, Aritmatika, Sebab-akibat, Pola bilangan, serta Pola gambar.

Tips Menghadapi TPS Penalaran Umum

1 Logika Analitik
a. Baca bacaan yang ada dalam soal secara menyeluruh dan kemudian
ubah informasi yang kamu temukan ke dalam bentuk tabel/simbol.
b. Pastiin tabel/simbol yang kamu bikin sudah benar supaya kamu tidak
perlu baca kembali membaca teks.
c. Gunakan tabel/simbol yang kamu bikin untuk menjawab soal-soal
yang ada.

1
(Untuk menjawab soal nomor 38-40)
Empat pecatur: A, B, C, dan D, bertanding A B C D
dalam suatu turnamen catur. Setiap pemain
saling bertemu satu kali. Dalam setiap M
pertandingan, pemain yang menang, seri,
dan kalah, berturut-turut mendapatkan nilai S
2, 1, dan 0. Data hasil pertandingan adalah A
menang dua kali, B seri dua kali, C kalah dua
kali, dan D tidak pernah seri.
K

16
2 Aritmetika
a. Belajar berhitung secara kreatif
Contohnya adalah seperti ini. Misalnya ada pertanyaan, 12 x 25. Tanpa
menggunakan cara mengalikan yang biasa kamu gunakan, kamu bisa
bikin 25 nya jadi 100/4, di mana 12 dan 4 nya bisa kamu coret,
sama-sama kamu bagi 4 dan langsung dapat hasilnya 300.

12 x 25 = ...
100 3
x 12
4
= 300

b. Latihan sebanyak-banyaknya
Dengan banyak latihan kamu akan terbiasa dengan bentuk soal yang
diujikan dalam UTBK. Kamu juga bisa melakukan berbagai eksperimen
cara mengerjakan soal dalam latihan.

17
Panduan Belajar UTBK TPS
Pengetahuan Kuantitatif

18
 TPS Pengetahuan Kuantitatif menguji pengetahuan peserta mengenai
konsep-konsep dasar matematika. Soal yang diujikan relatif sederhana dan tiap
soal hanya menguji satu topik atau materi. Berbeda dengan soal matematika
tingkat lanjut yang biasanya membutuhkan lebih dari satu topik untuk
menjawab satu soal.

Contoh Soal TPS Pengetahuan Kuantitatif :

Daerah yang diarsir menyatakan himpunan... C

(A) A (B C)
(B) A (B C)
(C) (A B) - C
(D) (A B) - C A B
(E) A - (B C)

Tips Menghadapi TPS Pengetahuan Kuantitatif

1 Benar-benar pahami konsep, bukan sekadar

menghafal rumus
Untuk tiap topik, pelajari dan pahami konsep dasarnya. Caranya bisa
menggunakan mind-map, peta konsep, lalu mencoba mengerjakan
latihan soal per topiknya. Kalau salah saat mengerjakan latihan soal,
pelajari lagi dan lengkapi mind-mapnya. Jika sudah bisa mengerjakan
soal-soalnya, pindah ke topik berikutnya dan lakukan hal yang sama.

19
2
2 Pelajari semua materi dari pelajaran SMP
Karena materi di Pengetahuan Kuantitatif banyak konsep-konsep yang
mendasar, kamu bisa mempelajari ulang materi-materi SMP seperti
himpunan, aljabar, persamaan garis lurus, fungsi, dan menggambar di
bidang-xy.

3 Latihan dan latihan

Jangan lupa untuk terus latihan supaya kamu jadi bisa menyelesaikan
1 satu soal dalam waktu kurang dari 2 menit. Ingat! Waktu yang kamu miliki
untuk menyelesaikan soal-soal yang diujikan adalah terbatas. Belum lagi
bisa saja ada soal-soal tertentu yang lebih sulit dari soal yang lain.

20
 Panduan Belajar UTBK TPS
Pengetahuan dan Pemahaman
Umum (PPU)

21
PPU adalah tes yang menguji kemampuan dalam memahami suatu bacaan,
atau dalam bahasa Inggris disebut ‘reading comprehension’. Bacaan yang
diujikan dalam PPU tidak hanya dalam bahasa Indonesia melainkan juga dalam
bahasa Inggris.

Contoh Soal TPS Pengetahuan dan Pemahaman Umum (PPU):

The following statements are true based on the passage, except ….

(A) Tourism is a potential field in vocational education

(B) Every year new areas of vocational education are developed
(C) On-the-job training is a typical component of vocational education
programs
(D) Retail companies open new opportunities for vocational jobs
(E) Nowadays young people prefer practical jobs

Tips Menghadapi TPS Pengetahuan dan Pemahaman Umum

1 Perbanyak membaca

Dengan memperbanyak membaca, kamu akan terbiasa untuk

memahami informasi yang terkandung dalam teks dan dapat memahami
teks secara cepat. Karena sudah terbiasa, saat berhadapan dengan ujian
nanti kamu dapat menghemat waktu karena telah terbiasa memahami
informasi secara cepat.

22
2
2 Biasakan membaca secara aktif

Dengan membiasakan diri membaca secara aktif, kamu dapat lebih

mudah memahami maksud dari suatu bacaan. Kemampuan membaca
secara aktif dapat diasah dengan melakukan beberapa hal:

a. Latihan memetakan pernyataan

Dengan memetakan apa saja pernyataan yang ada dalam suatu teks,
kamu jadi bisa menyusun secara logis apa yang sebenarnya
dimaksudkan oleh penulis. Misalnya dalam suatu artikel perjuangan
UTBK kamu memetakannya seperti ini:
(1) Aku mau masuk PTN.
(2) Orang yang mau masuk PTN harus mengikuti UTBK.
(3) Oleh karena itu, aku mengikuti UTBK tahun ini.

b. Belajar parafrase

Parafrasa adalah mengungkapkan kembali sebuah pernyataan dengan

menggunakan kata-kata lain tanpa mengubah makna pernyataan
tersebut. Dengan belajar parafrasa, kamu akan terbiasa dengan
banyak variasi dalam mengungkapkan suatu makna. Jadi kalau ada
pilihan-pilihan soal, kamu bisa lebih mudah menyaring mana yang
sesuai dan mana yang salah.

c. Review grammar

Kesalahpahaman yang sering terjadi dalam PPU adalah dalam

grammar. Grammar atau tata bahasa ini penting untuk memahami
suatu bacaan dengan mudah dan akurat. Jadi jangan lupa untuk
review dan asah kemampuan grammar kamu.

23
Panduan Belajar UTBK TPS
Pemahaman Bacaan dan
Menulis (PBM)

24
Pemahaman Bacaan dan Menulis (PBM) menguji kemampuan peserta dalam
berbahasa Indonesia. Ada berbagai teori dalam bahasa Indonesia yang diujikan
dalam PBM seperti:

1 Penentuan judul 5 Kata hubung

2 Kata ganti penunjuk 6 Ejaan dan tanda baca

3 Penggunaan istilah 7 Kalimat baku

4 Imbuhan

Contoh Soal TPS Pemahaman Bacaan dan Menulis (PBM):

Dia juga meneliti bahwa para penonton yang berupaya untuk

menjauhkan diri dari kebiasaan tersebut nyaris tidak ada yang bisa
“sembuh”.

Alasan penulis menggunakan tanda petik dua untuk mengapit kata

sembuh adalah…

A. Untuk menyiratkan bahwa kegiatan menonton secara maraton

adalah sebuah penyakit.
B. Untuk menyiratkan bahwa kegiatan menonton televisi
menyebabkan ketergantungan.
C. Untuk menyiratkan bahwa kegiatan menonton secara maraton
dapat memberikan dampak negatif.
D. Karena ketergantungan menonton TV bisa dianggap sebagai
sebuah penyakit.
E. Karena menonton secara maraton bisa dianggap sebagai sebuah
penyakit.

25
Tips Menghadapi TPS Pemahaman Bacaan dan Menulis (PBM)

1 Perbanyak membaca

TPS Pemahaman Bacaan dan Menulis menguji kemampuan dalam

memahami bacaan. Untuk dapat meningkatkan kemampuan memahami
bacaan, kamu perlu banyak-banyak membaca. Kamu bisa menggunakan
berbagai sumber bacaan seperti buku maupun portal berita online yang
bertebaran di internet.

2 Gunakan teknik membaca yang benar

a. Teknik Skimming

Teknik membaca cepat dan menyeluruh untuk dapat mencari gagasan

pokok dalam bacaan.

b. Teknik Scanning

Teknik membaca cepat dan teliti untuk memahami informasi dari

suatu bacaan.

c. Teknik Skipping

Teknik membaca cepat dengan mengabaikan atau melompati bagian

yang sudah dimengerti.

3 Jangan meremehkan Bahasa Indonesia

Meski digunakan dalam percakapan sehari-hari, bukan berarti bahasa

Indonesia telah kamu kuasai dengan baik dan benar. Tes PBM bisa saja
menyajikan jebakan yang tidak terduga seperti penggunaan diksi yang
asing misalnya seperti walakin, turne, avontur, dan berbagai macam diksi
asing lainnya. Belum lagi pilihan jawaban yang bisa saja saling mirip satu
sama lain padahal memiliki makna yang berbeda. Intinya, jangan pernah
remehkan bahasa Indonesia.

26
 Mau Tips UTBK Lainnya?

Jika kamu masih penasaran dengan hal-hal lain mengenai UTBK,

kamu bisa dapetin informasinya di Zenius Blog. Di Zenius Blog,
kamu akan menemukan banyak artikel yang membahas
mengenai UTBK dan ada juga cerita dari para murid Zenius yang
lolos UTBK pada tahun-tahun sebelumnya. Kamu bisa akses
Zenius Blog dengan pada link di bawah ini:

bit.ly/blogzenius

27
Belajar TPS UTBK Tanpa Batas
di Zenius App

28
Di Zenius App, kamu bisa mendapatkan berbagai layanan yang dapat
mendukung proses persiapan UTBK kamu. Beberapa fasilitas yang bisa kamu
dapatin di Zenius app adalah sebagai berikut:

80.000+ video Ratusan ribu soal yang

pembahasan materi bisa kamu gunakan untuk
berlatih

Tryout gratis Live class bareng

tutor-tutor Zenius

Cara Mengakses Video Materi UTBK di Zenius App

1 Install Zenius App dari App Store atau Google Play

2 Masuk ke Zenius App di HP kamu

29
3 “Masuk” dengan akun medsos 4 Pilih “TPS UTBK” di menu Persiapan
kamu atau pilih “Daftar” Ujian yang ada di halaman utama

5 Pilih menu “Materi” 6 Pilih materi “TPS UTBK” yang ingin

kamu pelajari

30
Cara Mengakses Latihan Soal UTBK di Zenius App

1 Masuk ke Zenius App di HP kamu

2 Pilih “TPS UTBK” di menu 3 Pilih menu “Soal Tahun Lalu”

Persiapan Ujian yang ada
di halaman utama

4 Pilih soal yang ingin kamu

kerjakan

31
Cara Mengikuti Tryout UTBK di Zenius App

1 Masuk ke Zenius App di HP kamu

2 Masuk ke menu “Tryout” 3 Pilih Tryout yang ingin kamu ikuti

yang ada di halaman
utama

4 Baca instruksi yang tertera 5 Kamu bisa mulai mengerjakan

Tryout

32
Cara Mengikuti Live Class Zenius

1 Masuk ke Zenius App di HP kamu

2 Masuk ke menu “Live Class” 3 Ikuti live class bareng tutor-tutor

yang ada di halaman utama Zenius

4 Jika ada pertanyaan, kamu bisa

mengetiknya di kolom “Live Chat”

33
Cara Mengakses Rencana Belajar Harian

1 Masuk ke Zenius App di HP kamu

2 Masuk ke “Menu Hari Ini” 3 Kamu bisa melihat “Rencana

yang ada di halaman utama Belajar Harian”

34
 Tentang

Zenius adalah penyedia layanan belajar online dengan

pengalaman lebih dari 15 tahun. Berdiri sejak tahun 2004, Zenius
Education memiliki visi untuk mewujudkan Indonesia yang
cerdas dan cerah. Untuk mewujudkan visi tersebut, Zenius
menerapkan nilai-nilai dalam setiap langkah yang diambil.
Zenius memiliki misi menumbuhkan rasa penasaran dan cinta
akan proses belajar di dalam diri semua orang di mana pun dia
berada. Dengan adanya rasa cinta segala bentuk proses belajar
dapat dilakukan dengan penuh semangat dan penuh rasa
kemerdekaan.

35