Anda di halaman 1dari 18

LAPORAN PRAKTIKUM

JARINGAN KOMPUTER

Disusun Oleh :
Nama : Havys Sukma Bani
Nim 171011401372
Kelas : 04TPLP004

TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PAMULANG
Jl. Surya Kencana No. 1 Pamulang Telp (021)7412566,
Fax. (021)7412566
Tangerang Selatan - Banten
PERTEMUAN VI
ROUTER (ACCESS POINT)

TUJUAN PRAKTIKUM
a. Mahasiswa dapat mengenal dan memahami cisco packet tracer sebagai aplikasi simulasi
jaringan komputer.
b. Mahasiswa dapat menjelaskan dan menggunakan cisco packet tracer untuk keperluan
simulasi jaringan komputer seperti: pemanfaatan router sebagai access point.

TEORI DASAR
a) Pendahuluan
Access Point merupakan perangkat yang menjadi sentral koneksi dari pengguna (user) ke
ISP (Internet Service Provider), atau dari kantor cabang ke kantor pusat jika jaringannya
adalah milik sebuah perusahaan. Access-Point berfungsi mengkonversikan sinyal frekuensi
radio (RF) menjadi sinyal digital yang akan disalurkan melalui kabel, ataudisalurkan ke
perangkat WLAN yang lain dengan dikonversikan ulang menjadi sinyal frekuensi radio.
Access point fungsinya sama dengan HUB pada jaringan dengan menggunakan kabel.
Access point biasanya dilengkapi dengan antena dan port RJ45, perbedaannya dengan HUB
adalah, jumlah komputer yang dapat tersambung ke dalam HUB tergantung dari jumlah port
(tempat menghubungkan konektor kabel) yang dimiliki oleh HUB. Jika HUB memiliki port
8 maka maksimal ada 8 komputer yang terhubung.
Pada access point untuk mendukung koneksi di atur dari sistem yang ada di dalam access
point. Access point dapat mendukung 10 koneksi atau lebih.
Pada jaringan nirkabel atau wireless menggunakan wireless LAN Card. Card ini biasa
terpasang pada slot PCI komputer. Card ini berfungsi untuk menghubungkan komputer ke
dalam jaringan.
Ada berbagai tipe Wireless LAN Card yang dapat dipakai, baik di dalam ruangan dengan
kemampuan jarak tertentu hingga yang mempunyai jangkauan yang jauh. Wireless LAN
Card dengan kemampuan yang jauh biasanya dilengkapi dengan antena luar.
TUGAS PRAKTIKUM
a) Konfigurasi Router-Access Point (Kabel)
1) Konfigurasi Manual IP Address
a. Buka lembar kerja baru dengan Klik file  new.
b. Drag 1 kali Linksys yang terdapat pada Wireless Device, dan drag 1 kali PC-PT
yang terdapat pada End Device. Hubungkan kedua device tersebut menggunakan
kabel cross-over. Sehingga terlihat seperti gambar di bawah ini.

c. Klik 2 kali Wireless Router0  Config  INTERFACE  LAN, kemudianisikan


IP Address seperti gambar di bawah ini.

d. Pada PC0, konfigurasikan IP Address menggunakan 172.31.0.2/255.255.0.0.


e. Test koneksinya dengan menggunakan perintah ping pada PC0.
f. Kemudian klik file  save  simpan dengan nama router_ap1.

2) Konfigurasi Dynamic IP Address


a. Drag 1 kali Linksys yang terdapat pada Wireless Device, dan drag 1 kali PC-PT
yang terdapat pada End Device. Hubungkan kedua device menggunakan kabel
straight-through. Sehingga terlihat seperti gambar di bawah ini.
b. Klik 2 kali pada PC0, kemudian pilih Dekstop  IP Configuration check list
DHCP, seperti gambar gambar di bawah ini.

c. Test koneksinya dengan menggunakan perintah ping pada PC0.

d. Kemudian klik file  save  simpan dengan nama router_ap2.


b) Konfigurasi Router-Access Point (Non-Kabel)
1) Konfigurasi Manual IP Address
a. Drag 1 kali Linksys yang terdapat pada Wireless Device, dan drag 1 kali PC-PT
yang terdapat pada End Device. Pada PC0, ganti connector RJ-45 dengan Linksys-
WMP300N, sehingga kedua device terhubung menggunakan wireless seperti
gambar di bawah ini.

b. Klik 2 kali Wireless Router0 pilih tab CONFIG  pilih INTERFACE  LAN
 ubah IP address menjadi sebagai berikut:
1. IP Address : 192.168.1.254
2. Netmask : 255.255.255.0
c. Konfigurasikan PC0. Klik 2 kali PC0  pilih tab DEKSTOP  pilih IP
Configuration  check list Static  masukan IP address
192.168.1.1/255.255.255.0  tutup jendela IP Configuration.

d. Test koneksi antara PC0 dengan Wirelees Router0, gunakan perintah ping.

e. Kemudian klik file  save  simpan dengan nama router_ap3.


2) Konfigurasi Dynamic IP Address
a. Drag 1 kali Linksys yang terdapat pada Wireless Device, dan drag 1 kali PC-PT
yang terdapat pada End Device. Pada PC0, ganti connector RJ-45 dengan Linksys-
WMP300N, sehingga kedua device terhubung menggunakan wireless seperti
gambar di bawah ini.

b. Pada PC0  klik 2 kali PC0  pilih tab DEKSTOP  klik IP Configuration 
check list DHCP  tutup jendela IP Configuration.
c. Test koneksinya dengan menggunakan perintah ping.
d. Kemudian klik file  save  simpan dengan nama router_ap4.
3) Security Router-Access Point
a. Drag 1 kali Linksys yang terdapat pada Wireless Device, dan drag 1 kali PC-PT
yang terdapat pada End Device. Pada PC0, ganti connector RJ-45 dengan Linksys-
WMP300N, sehingga kedua device terhubung menggunakan wireless seperti
gambar di bawah ini.

b. Klik 2 kali pada Wireless Router0 klik tab CONFIG pilih INTERFACE 
Wireless  pada kolom SSID ubah nama default menjadi unpam check list
WPA2–PSK  pada kolom Pass Phrase isi dengan password 123456789 tutup
jendela Wireless Router0.
c. Klik 2 kali PC0  pilih tab DEKSTOP  pilih IP Configuration  check list
DHCP tutup jendela IP Configuration.

d. Masih pada jendela PC0, pilih tab DEKSTOP  pilih PC Wireless  klik tab
Connect tunggu sampai nama wireless (unpam) muncul  klik connect.
e. Kemudian akan muncul jendela WPA – Personal Needed for Connection, masukan
Password yang ada pada Access Point Server0 (123456789)  klik Connect.
Sehingga terlihat seperti gambar di bawah ini.

f. Test koneksi antara PC0 dengan Server0 dengan menggunakan perintah ping.

g. Kemudian klik file  save  simpan dengan nama security.


c) Buat Simulasi Jaringan Komputer di bawah ini
1) Buatlah simulasi jaringan seperti gambar di bawah ini
2) Konfigurasikan IP address dan subnet mask pada PC0, PC1, PC3 dan PC4 dengan
ketentuan sebagai berikut :
a. PC0 : d. PC3 :
1. IP address : 172.16.0.2 1. IP address : 192.168.1.3
2. Subnet Mask : 255.255.0.0 2. Subnet Mask : 255.255.255.0
3. Gateway : 172.16.0.1 3. Gateway : 192.168.1.1
b. PC1 : e. PC4 :
1. IP address : 172.16.0.2 1. IP address : DHCP
2. Subnet Mask : 255.255.0.0 f. Router0 :
3. Gateway : 172.16.0.1 1. FastEthetnet0/0 : 192.168.1.1
c. PC2 : 2. FastEthetnet0/1 : 172.16.0.1
1. IP Address : 192.168.1.2 g. Wireless Router0
2. Subnet Mask : 255.255.255.0 1. IP Address : 192.168.1.254
3. Gateway : 192.168.1.1 2. Subnet Mask : 255.255.255.0

3) Test koneksi antara PC0 dengan PC1, PC1 dengan PC2, PC2 dengan PC3, PC3
dengan PC4, kemudian PC-PT dengan Router dengan menggunakan PDA.
4) Kemudian klik file  save  simpan dengan nama router_ap6.

TUGAS PENDAHULUAN
1. Jelaskan pengertian access point !

Access point adalah perangkat keras jaringan komputer yang menghubungkan piranti nirkabel (tanpa
kabel) dengan jaringan lokal menggunkan teknologi seperti wifi, bluetooth, wireless, dan lain sebagainya.

2. Jelaskan fungsi dari access point!


Access point memiliki fungsi utama sebagai pemancar sinyal internet. Selain itu fungsi
access point lainnya juga meliputi pengaturan konektivitas yang kompleks. Berikut beberapa
fungsi access point:
 Mengatur akses yang ada di suatu perangkat berdasarkan MAC address. MAC Address merupakan
identifikasi unik yang dimiliki oleh network card perangkat.
 Sebagai Dynamic Host Configuration Protocol (DHCP) server sehingga mampu memberikan IP
address di setiap perangkat yang terhubung.
 Menggantikan fungsi hub yang menghubungkan jaringan lokal nirkabel dengan jaringan kabel.
 Memberikan fitur keamanan WEP (Wired Equivalent Privacy) dan WAP (Wireless Application
Protocol). Ini merupakan pengamanan jaringan nirkabel dengan otentifikasi kecocokan kunci yang
di berikan client pada access point. Sedangkan WAP merupakan metoda keamanan yang dibuat
untuk melengkapi metoda WEP dengan menambahkan decryption.
3. Jelaskan kelebihan dan kekurangan jaringan menggunakan router sebagai access point !
Kelebihan:

 Pengaturan mudah. 
 Ini adalah keuntungan terakhir dari sistem keamanan pada model Access Point yang lebih aman.
 Saat menggunakan perangkat keras khusus, PC tidak perlu berjalan 24 jam untuk melayani
jaringan. 

Kekurangan:

 Konfigurasi lemah.
 Masih menggunakan tipe enkripsi WEP (Wired Equivalent Privacy). yang mudah diretas.

4. Jelaskan manfaat dari Security Access Point !

Access Point sangat dibutuhkan jika kamu ingin membuat sebuah infrastruktur jaringan wireless.
dengan menggunakan AP, maka sebuah jaringan komunikasi akan terbentuk tidak hanya dua atau tiga
perangkat saja tetapi cukup banyak yang dapat berbicara dengan perantara sinyal radio ini.

TUGAS AKHIR
1. Buatlah Kesimpulan dari hasil praktikum anda !
Access point memungkinkan pengguna bisa membatasi penggunaan internet dan menerap kan
privasi atau memberikan password sehingga tidak semua user bisamemaski situs atau jaringan
yang memakai access poi

Anda mungkin juga menyukai