Anda di halaman 1dari 6

STRATEGI PELAKSANAAN

KASUS KANKER SERVIKS

Disusun oleh:

Alfiaturrohmi

Dosen :

Rohayati,S.Kep., M.Kes.

KEMENTRIAN REPUBLIK INDONESIA

POLTEKKES TANJUNG KARANG

JURUSAN KEPERAWATAN TANJUNG KARANG

PRODI SARJANA TERAPAN KEPERAWATAN

TAHUN AKADEMIK 2020/2021

1
STRATEGI PELAKSANAAN

Kasus:

Ny.X umur 61 tahun dirawat di ruang alamanda RSAM sejak 4 hari yg lalu dengan
diagnosa medis kanker serviks. Ny.M terlihat cemas dan sedih akan kondisinya dia
tidak menyangka dengan semua keadaan ini. Klien mengatakan bahwa ia tidak
mengetahui cara merawat kebersihan serviks yang benar dan nutrisi yang tepat untuk
kondisinya.

A. Proses Keperawatan
1. Diagnosa keperawatan : Kurang pengetahuan berhubungan dengan kurang
terpaparnya informasi mengenai vulva hygiene dan nutrisi pada kanker serviks
2. Tujuan instruksional umum: Setelah mengikuti penyuluhan diharapkan ibu dapat
mengetahui vulva hygiene dan nutrisi pada kanker serviks
3. Tujuan Penyuluhan Khusus :
            Setelah dilakukan tindakan keperawatan pendidikan kesehatan selama 1x30
menit diharapkan klien mampu :

a. Menerima apa yang disampaikan mengenai vilva hygiene


b. Klien dapat mengerti cara perawatan vulva hygiene
c. Klien mengetahui nutrisi yang dibutuhkan pada penderita kanker serviks

B. STRATEGI PELAKSANAAN
A. FASE ORIENTASI

1. Salam Terapeutik

2
Assalamualaikum.wr.wb./selamat pagi ibu? Perkenalkan saya mahasiswa Noni
Wulandari dari STIK Muhammadiyah, maksud dari kedatangan saya pada hari ini
dan akan melakukan penyuluhan kepada ibu. Tujuan saya kesini adalah untuk
memberikan pendidikan kesehatan atau sedikit informasi mengenai vulva hygiene
dan nutrisi pada kanker serviks

2. Evaluasi/validasi
Bagaimana perasaan ibu ? Semoga dalam keadaan sehat-sehat saja ya

3. Kontrak

a) Topik

Baiklah maksud kedatangan saya ke sini adalah untuk memberikan


penyuluhan kesehatan dan sedikit informasi mengenai vulva hygiene dan
nutrisi pada kanker serviks

b) Waktu

Adapun waktu yang kita butuhkan untuk penyuluhan ini kurang lebih 30
menit.

c) Tempat

Bagaimana untuk menyampaikan penyuluhan ini? Sebaiknya disini saja ya .

B. FASE KERJA

Baiklah ibusaya mulai saja ya penyuluhan nya kita pada pagi hari ini. Saya akan
menyampaikan beberapa hal vulva hygine dan nutrisi pada penderita kanker serviks

Baiklah, sepertinya ibu-ibu disini sudah sedikit mengetahui mengenai perawatan


payudara. tetapi untuk lebih ita kanker serviks.sebelumnya ibu tau apa itu vulva hygine?
Ibu tau bagaimana perawatannya?apakah ibu tau nutrisi apa yang perlu di butuhkan pada
penderita kanker serviks?

3
C. FASE TERMINASI

1. Evaluasi Subjek

Bagaimana perasaan ibu saat ini setelah mendengarkan penjelasan saya tadi?
Apakah ibu sudah cukup jelas ? apakah ibu bisa ulangi apa yang sudah saya
jelaskan tadi.

2. Evaluasi Objektif
Klien tampak komparatif.

3. Rencana Tindak Lanjut

Baik lah ibu, setelah saya melakukan penkes kepada ibu pada hari ini, semoga
apa yang sudah saya sampaikan dapat bermanfaat untuk ibu, apabila ada yang
kurang jelas atau belum di mengerti, ibu dapat menghubungi saya dan menanyakan
apa yang kurang dimengerti kepada saya

4. Kontrak Yang Akan Datang

a) Topik

Baiklah ibu,mungkin 2 hari lagi kita bertemu untuk berbincang-bincang lagi


mengenai penanganan yang lain untuk mengatasi keluhan yang ada.

b) Waktu

Kita akan berbincang-bincang selama 30 menit.

c) Tempat

Sepertinya kita berbincang-bincang di sini lagi ya ?

4
STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI DALAM TINDAKAN KEPERAWATAN

Orientasi

1. Salam terapeutik

Perawat :”selamat pagi ibuk, saya fitri perawat yang dinas pagi hsri ini dari jam

07.00-14.00 wib.sesuai tandar rs silhkan ibuk menyebutkan nama dan tanggal lahir ibuk”

Klien :”ny.A tanggal lahir 10-01-1982

Perawat :”saya ulangi ya buk ny.A tanggal lahir 10-01-1982 benar ya buk. Saya

akan membantu dan melayani ibuk selama di rawat di sini.

Klien : “ baiklah suster”

Kontrak, topik,waktu,dan tempat

Perawat :”baiklah buk saya dan ibuk akan

melakukan diskusi tentang penyakit ibuk dan mengatasi gangguan yang di alami

oleh ibuk.diskusinya ±30 menit bagaiman ibuk bersedia”

Klien :”baiklah suster saya bersedia”

Perawat :”tempatnya ibuk mau dimana?disini atau di ruangan edukasi”

Klien :”di sini aja suster di ruangan ini’

Perawat :”baiklah buk’

Kerja

Perawat :”langsung saja kita mulai diskusinya ya buk.ibuk santai saja seperti

ngobrol biasa. Baik lah buk sebelumnya ibuk tahu sakit apa?

Klien :” kanker serviks sus’‘

Perawat :”ibuk tahu tidak kanker serviks itu apa?

5
Klien :”iya sus”

Perawat :”nah bearti ibuk sudah faham, jadi saya berharap ibuk bisa

menghindari faktor pemicu dan penyebab timbulnya kanker serviks. Sekarang kita

diskusi mengenai masalah yang belum ibuk bisa mengatasi dan mengendalikan

diri ketika penyakit ibuk kambuh.’

Klien :”baik sus”

Perawat :”iya..saya faham sekali buk apa yang ibu rasakan sekarang…ibuk hindari semua
faktor pencetusnya dan selanjutnya saya akan mengajarkan ibuk tekhnik nafas dalam agar ibu lebih
rileks dan tidak terlalu cemas dengan penyakit ibu ya bu caranya atur nafas tarik dari hidung dan
buang pelan-pelan dari mulut seperti ini coba ikuti ya buk.

Klien :”mengikuti’

Perawat :”bagus sekali buk .ulangi sampai 3x ya buk lakukan bila ibuk merasa

sesak.mungkin seperti ini bisa membantu supaya ibuk lebih tenang .jangan berpikir negatif selalu
berpikir positif untuk.dan tetap semangat ya buk jangan pernah putus asa ya buk’

Klien :”iya suster terimakasih suster sudah mengajarkan saya’

Perawat :”iya buk sama-sama.ada yang mau ibuk tanyakan’

Klien :”tidak suster cukup dan jelas.’’

Terminasi

Evaluasi subjektif

Perawat :”baiklah buk setelah kita berbincang-bincang bagaimana perasaan

ibuk sekarang?

Klien :”saya merasa lebih rileks dan tenang saya lebih bersemangat untuk

sembuh’

Evaluasi objektif

Perawat :”saya sangat senang ibuk sudah memahami apa penyakitnya dan

faktor pemicu penyebab timbulnya sesak nafas.sekarang ibuk sudah tahu

bagaimana masalahnya dan gangguan yang di alami.

Anda mungkin juga menyukai