KELOMPOK 2
APLIKASI ASKEP AGGREGAT DALAM KOMUNITAS
A. Pengkajian
- Kondisi Jamban
•Bersih : 38 Orang
•Kotor : - Orang
D. Keadaan Rumah
- Tipe Rumah
• Tipe A Permanen : 24 Orang
• Tipe B Semi Permanen :-
• Tipe C Tidak Permanen :-
- Status Rumah
•Milik Sendiri : 22 Orang
•Kontrak : 2 Orang
- Lantai Rumah
•Tanah : 1 Orang
•Semen / Kramik : 23 Orang
- Ventilasi Luas Jendela Dan Lubang Angin
•Ada : 24 Orang
•Tidak Ada :-
- Penerangan Rumah
•Baik : 16orang
•Cukup : 8 Orang
•Kurang :-
- Kepemilikan Pekarangan
• Memiliki : 24 Orang
•Tidak Memiliki :-
- Pemanfaatan Pekarangan
•Ya : 14 Orang
•Tidak : 10 Orang
- Keadaan Halaman Rumah
•Bersih : 20 Orang
•Kotor : 4 Orang
2. Fasilitas Umum Dan Kesehatan
A. Fasilitas Umum
•Balai Desa :1
•Balai Dusun :1
•RT :1
•Masjid :1
•Mushola :1
•Puskesmas :1
•Klinik Bidan :1
B. Pemanfaatan Fasilitas Kesehatan
•Puskesmas : 9 Orang
•Rumah Sakit : 10 Orang
•Klinik Bidan : 5 Orang
C. Posyandu Lansia
•Rutin : 14 Orang
•Jarang : 10 Orang
3. Ekonomi
A. Karakteristik Pekerjaan
•Buruh Tani : 15 Orang
•Wiraswasta : 9 Orang
B. Penghasilan Rata – Rata Per Bulan
•< Dari UMR : 8 Orang
•UMR – 1 Juta: 13 Orang
•> UMR : 3 Orang
4. Keamanan Dan Trasportasi
A. Keamanan
1. Diet Makan
- Konsumsi Makanan Pedas
•Konsumsi : 18 Orang
•Tidak Konsumsi : 6 Orang
- Pola Makan
•Teratur 3 X Sehari : 16 Orang
•Tidak Teratur : 8 Orang
2. Kebiasaan Olahraga
•Sering : 4 Orang
•Kadang-kadang : 17 Orang
•Tidak : 3 Orang
•Masih Ada Beberapa Masyarakat Yang Kurang Berpartisipasi Dalam
Kegiatan Olah Raga Yang Diadakan Oleh Kader Dusun
•Olah Raga Yang Sering Diadakan Adalah Kegiatan Senam Yang Biasanya
Dilakukan Dihari Jumat
•Kader Dan Masyarakat Dusun Simbaringin Belum Mengetahui Tentang
Senam Gastritis
B. Transportasi
1. Fasilitas Transportasi
•Ambulan
2. Alat Transportasi Yang Dimiliki
•Sepeda : 4 Orang
•Motor : 18 Orang
•Mobil : 2 Orang
Data Wawancara
Warga Dusun Simbaringin Mengatakan
Sering Merasa Sakit Di Tengkuk Warga
Dusun Simbaringin Mengatakan Jika
Sakitnya Masih Bisa Ditahan Memilih
Minum Obat Warung Warga Dusun
Simbaringin Mengatakan Sering
Mengkonsumsi Ikan Asin Dan Sayuran
Tinggi Garam
Data Observasi
1. Masih Banyak Warga Yang Belum Paham
Mengenai Hipertensi
2. Kurangnya Motivasi Warga Untuk
Mengurangi Mengkonsumsi Makanan Yang
Tidak Diperbolehkan Untuk Penderita Hipertensi
Data Sekunder
1. Berdasarkan Data Dari Kader Belum Ada
Penyuluhan Kesehatan Tentang Hipertensi
2. Berdasarkan Data Dari Kader Memamang
Banyak Warga Yang Mengalami Hipertensi
3. Berdasarkan Data Dari Kader Banyak Warga
Yang Jarang Hadir Dikegiatan Pemeriksaan
Kesehatan Di Dusun
Kurangnya Pengetahuan Kurangnnya Manajeman Data Angket :
Masyarakat Tentang Kesehatan Tentang Penyakit 1. Banyak Warga Yang Tidak Melakukan
Hipertensi Hipertensi Pemeriksaan Secara Rutin
2. Banyaknya Warga Yang Tidak Melakukan
Kegiatan Olahraga Secara Rutin
Data Wawancara :
1. Berdasarkan Hasil Wawancara Kader
Belum Pernah Diadakan Senam Hipertensi
2. Berdasarkan Hasil Wawancara Masyarakat
Belum Mengetahui Tentang Senam Hipertensi
3. Hasil Wawancara Didapatkan Kurangnya
Minat Masyarakat Untuk Melakukan Kegiatan
Olahraga Secara Rutin
Data Observasi :
1. Kader Belum Pernah Mendapatkan
Diajarkan Senam Hipertensi
2. Masyarakat Masih Banyak Yang Tidak
Berolahraga Minimal 3x Dalam Seminggu
3. Masih Banyak Masyarakat Yang Meminum
Obat Warung Terlebih Dahulu Jika Sakitnya
Bertambah Parah Baru Kepelayanan Kesehatan
4. Masyarakat Masih Beranggapan Kalau
Penyakit Hipertensi Hanya Penyakit Biasa
Data Sekunder :
1. Berdasarkan Data Dari Kader Dan Petugas
Kesehatan Memang Masih Banyak Warga Yang
Tidak Rutin Melakukan Pemeriksaan Secara
Rutin
2. Berdasarkan Data Dari Kader Memang
Masih Banyak Warga Yang Tidak Ikut Kegiatan
Olahraga Yang Ada Didusun
3 Resiko defisit kesehatan ketidakmampuan masyarakat Data angket :
komunitas (resiko memanfaatkan waktu luang untuk 1. Banyak warga yang belum bisa
meningkatnya hipertensi) mengatasi masalah penyakit memanfaatkan waktu luang dengan baik
hipertensi 2. Banyak warga yang kurang memiliki minat
untuk membuat kerajinan atau berkreativitas.
Data wawancara :
1. Berdasarkan hasil wawancara Tidak terdapat
tempat hiburan di dusun simbaringi, sehingga
warga harus pergi lumayan jauh untuk
mendapatkan hiburan
2. Berdasarkan hasil wawancara Biasanya
masyarakat jika ada waktu libur akan pergi
berrekreasi kerumah saudara atau anak dan
beberapa juga yang memilih untuk istirahat
dirumah saja.
Data observasi :
Kurangnnya minat masyarakat dalam
memanfaatkan lingkungan sekitar rumah
Data sekunder :
Berdasarkan data dari kader belum pernah
diadakan kegiatan pembelajaran tentang
menanam toga, terapi keperawatan dan terapi
komplementer.
diagnosa keperawatan:
1. Resiko defisit kesehatan komunitas (resiko meningkatnya hipertensi)
berhubungan dengan kurangnya pengetahuan masyarakat tentang
penyakit hipertensi
2. Resiko defisit kesehatan komunitas (resiko meningkatnya hipertensi)
berhubungan dengan kurangnnya manajeman kesehatan tentang
penyakit hipertensi
3. Resiko defisit kesehatan komunitas (resiko meningkatnya hipertensi)
berhubungan dengan ketidakmampuan masyarakat memanfaatkan
waktu luang untuk mengatasi masalah penyakit hipertensi
RENCANA KEPERAWATAN
THANK YOU