LAPORAN PENDAHULUAN

KEBUTUHAN PERSONAL HYGIENE

Disusun oleh:
Muhammad Ilham Fadyllah
2014901210121

PEMBIMBING :
Yosra Sigit Pramono, Ns., M.Kep
Ressa Fatmawati, S.Kep., Ns

PROGRAM STUDI PROFESI NERS

FAKULTAS KEPERAWATAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BANJARMASIN
TAHUN AJARAN 2021/2022
 LAPORAN PENDAHULUAN
KEBUTUHAN PERSONAL HYGIENE

Definisi Personal Hygiene

Personal hygiene adalah kebersihan perseorangan atau tindakan untuk
menjaga kebersihan seseorang untuk memelihara kesehatan mereka secara fisik dan
psikisnya. Tingkat kebersihan diri seseorang umumnya dapat dilihat dari
penampilan yang bersih dan rapih serta upaya yang dilakukan seseorang untuk
menjaga kebersihan dan kerapihan tubuhnya setiap hari (Saputra,2013)

Fisiologi Personal Hygiene

Sosial
Fisik
Interksi kurang, tidak mampu
Bau badan dan pakaian kotor,
berperilaku sesuai dengan norma
rambut kotor, kuku panjang dan
(Misalnya: cara makan
kotor, penampilan tidak rapi, dan
berantakan dan BAB
gigi kotor dan mulut bau
sembarangan)

Psikologis

Kebutuhan harga diri,

gangguan interaksi sosial,
merasa rendah diri, menarik
diri, da kebutuhan mencintai
dan dicintai

Diagona Keperawatan :
Defisit Perawatan Diri
 Diagnosa 1
Defisit perawatan diri :
Makan
Definisi :
Ketidakmampuan makan
secara mandiri
Batasan Karakteristik :
1. Ketidakmampuan
memasukan makanan ke
mulut
2. Ketidakmampuan
menyiapkan makanan
3. Ketidak mampuan
menelan makanan
Faktor yang berhubungan :
1. Gangguan fungsi kognitif
2. Penurunan motivasi
3. Ketidaknyamanan
4. Kendala lingkungan
Diagnosa 2
Defisit perawatan diri :
Berpakaian
Definisi :
Ketidakmampuan untuk
mengenakan atau melepas
pakaian secara mandiri
Batasan Karakteristik :
1. Ketidakmampuan
memadupadankan pakaian
2. Hambatan memilih pakaian
3. Ketidakmampuan
mengenakan atribut pakaian
Faktor yang berhubungan :
1. Gangguan fungsi kognitif
2. Penurunan motivasi
3. Kendala lingkungan
4. Keletihan dan kelemahan
Diagnosa 3
Defisit perawatan diri :
Eliminasi
Definisi :
Ketidakmampuan melakukan
secara mandiri tugas yang
berkaitan dengan eliminasi
fekal dan urin
Batasan Karakteristik :
1. Ketidakmampuan
melakukan hygiene
eliminasi secara komplet
2. Ketidamampuan naik ke
toiliet
3. Ketidakmampuan duduk di
toilet
Faktor yang berhubungan :
1. Hambatan mobilitas
2. Penurunan motivasi
3. Gangguan kognitif
4. Keletihan dan kelemahan
Diagnosa 4
Defisit perawatan diri : Mandi
Definisi :
Ketidakmampuan melakukan
pemberisihan diri seksama
secara mandiri
Batasan Karakteristik :
1. Ketidakmampuan
mengakses kamar mandi
2. Ketidakmampuan
mengambil perlengkapan
mandi
3. Ketidakmampuan
mengeringkan tubuh
4. Ketidakmempuan
menjangkau sumber air
Faktor yang berhubungan :
1. Gangguan muskuloskeletal
2. Penurunan motivasi
3. Kendala lingkungan
4. Kelemahan dan keletihan

NOC\\
Tujuan :
- Intoleransi aktivitas
- Mobilitas : Gangguan
fisik
- Self care deficit Feeding
Kriteria Hasil:
Pasien membaik dengan
kriteria hasil (1-5 gangguan
ekstrem, berat, sedang,
ringan, tidak ada)
- Menyiapkan makanan
yang disantap (5)
- Menggunakan alat
makan (5)
- Memasukkan makanan
kemulut (5)
- Menelan makanan (5)
NIC
Self Care : Feeding
1. Monitor kmampuan
pasien untuk menelan
2. Tempatkan pasien dalam
posisi nyaman makan
3. Berikan kebersihan mulut
sebelum makan
4. Sediakan makanan dan
minuman yang disukai
5. Monitor berat badan
pasien, dengan tepat
NOC
Tujuan :
- Self care status
- Perawatan diri :
Berpakaian
- Intolenrasi aktivitas
Kriteria Hasil
pasien membaik dengan
kriteria hasil (1-5 gangguan
ekstrem, berat, sedang,
ringan, tidak ada)
- Memilih pakaian (5)
- Mengambil pakaian(5)
- Mengambil pakaian dari
lemari (5)
NIC
1. Informasikan pasien
mengenai ketersediaan
pakaian
2. Sediakan pakaian pasien
di area yang dapat
dijangkau
3. Sediakan pakaian
pribadi, dengan tepat
4. Jaga privasi pasien saat
pasien berpakaian
5. Puji usaha untuk
berpakaian sendiri
NOC
Tujuan :
- Intoleransi aktivitas
- Mobilitas : gangguan fisik
- Self care deficit :
elimination
- Inkontinensia urin :
fungsional
Kriteria Hasil
Pasien membaik dengan kriteria
hasil (1-5 gangguan ekstrem,
berat, sedang, ringan, tidak ada)
- Merespon saat kandung
kemih penuh dengan tepat
waktu (5)
- Masuk dan keluar dari
kamar mandi (5)
- Berdiri setelah eliminasi
atau berdiri dari kursi bantu
eliminasi (5)
- Merapikan pakaian setelah
ke kamar mandi (5)
NIC
1. Bantu pasien ke toilet selang
waktu tertentu
2. Beri privasi pasien selama
eliminasi
3. Instruksikan pasien tau yang
lain dalam rutinitas toilet
4. Sediakan alat bantu (misal:
kateter)
5. Monitor integritas kulit
pasien
NOC
Tujuan :
- Intoleran aktivitas
- Mobilitas : gangguan fisik
- Self care deficit Hygiene
Kriteria Hasil
Pasien membaik dengan
kriteria hasil (1-5 gangguan
ekstrem, berat, sedang, ringan,
tidak ada)
- Masuk dan keluar dari
kamar mandi (5)
- Mendapat air mandi (5)
- Mengambil alat/bahan
mandi (5)
NIC
1. Cipatakan lingkunganyang
menyenangkan
2. Tentukan jumlah dan tipe
terkait dengan bantuan
yang diperlukan
3. Sediakan barang pribadi
yang diinginkan
4. Sediakan lingkungan yang
terapeutik dengan
memastikan kehangatan,
suasana, dan privasi
5. Berikan bantuan sampai
pasien benar-benar mampu
merawat diri secara mandiri
 DAFTAR PUSTAKA

Herdman, T. Heather. (2018). NANDA International Nursing Diagnoses: Definitions and

Classification 2018-2020, 11th Ed. Jakarta: EGC
Nurjannah, I. (2018). Nursing Interventions Classification (NIC). Yogyakarta: Mocomedia.
Nurjannah, I. (2018). Nursing Outcomes Classification (NOC). Yogyakarta: Mocomedia.
Saputra, Lyndon (2013). Pengantar Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta : Binarupa Aksara

Banjarmasin, 5 April 2021

Preseptor Akademik Ners Muda

Yosra Sigit Pramono, Ns., M.Kep Muhammad Ilham Fadyllah