Anda di halaman 1dari 26

Pekan Inovasi Energi Baru dan Terbarukan Indonesia

29 Juli 2021
Topik 1: Tantangan SPKLU dengan Memanfaatkan PLTS atap

INOVASI TEKNOLOGI
SPKLU DAN SPBKLU

Ir. Riza, M.Eng.


Chief Engineer Inovasi
Charging Station BPPT

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 1


Outline
• Pengembangan Ekosistem KBL
• Pembangunan SPKLU
• Pengembangan SPBKLU
• Pengembangan EV Charger :
• AC 22 kW dan Home Charging 7
kW
• DC Fast Charging 50 kW
• Charger KBL roda-2
• Pengembangan CSMS
• Rencana ke depan
• Penutup

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 2


Pendahuluan
Jumlah KBL akan semakin meningkat. Di luar negeri meningkat secara
signifikan karena adanya :
• kebijakan pembatasan (ICE)
• insentif
• infrastruktur yang memadai.

(Hampir) semua pabrikan otomotif telah memiliki produk KBL atau tengah
menyiapkan produk KBLnya. Perusahaan non-otomotif juga banyak yang telah
masuk ke bisnis KBL, misal : Huawei, Xiaomi, Samsung, Sony.

Di Indonesia juga pengguna KBL diperkirakan akan meningkat, terutama ketika


harga KBL semakin kompetitif. Perkembangan diatas akan mendorong semakin
banyaknya SPKLU yang perlu dipasang.

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 3


Ekosistem KBLBB
(Perpres 55 Tahun 2019)

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 4


Sistem Pengisian Kendaraan Listrik
• Perangkat CS, bukan hanya perangkat catu daya yang
sekedar menyalurkan daya dari perangkat CS ke EV
• Diperlukan sistem Back End (Charging Station
Pengendara SPKLU Internet OCPP Manajemen CS
Manegement System/CSMS) untuk dapat
mengoperasikan dan memantau CS. Serta diperlukan
Front End untuk interaksi dengan pengguna
• CS baru bisa mengisi mobil ketika CS dapat
KBL Plug CCS/ berkomunikasi dengan mobil listrik dan mengetahui
CHAdeMO/
GBT/Tesla kondisi mobil apakah siap atau tidak untuk dilakukan
pengisian
• Perangkat CS akan berkomunikasi dengan CSMS untuk
mengirimkan data-data pengisian EV, data pelanggan
yang mengisi dan data lainnya
• User ketika akan menggunakan CS, harus ter-registrasi
dulu pada CS (datanya akan dikirim ke CSMS untuk
diotorisasi)

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 5


DC Fast Charger 50 kW AC Fast Charger
Untuk KBL roda-4 Status :

1 2
KBL Roda-4
dalam Perakitan
Prototipe Lab 22 kW 3 fasa
Komponen
Ikon dapat telah selesai
Ditargetkan Des 2021 diganti Prototipe Industri untuk
Selesai
trial production sedang
dalam pabrikasi
Pengembangan
• AC 22 kW 3 fasa
Charging • Home Charging 7 kW 1
fasa
Station

3 4
Fast Charger KBL roda-2 Charging Station KBL roda-2
Dalam pengembangan
di lab Bekerja sama dengan
Diperkirakan Akhir Juli mitra Industri dalam
2021 Selsai negeri
Diperkirakan Agustus
2021 selesai

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 6


CSMS Sonik Versi 2021
1 Aplikasi Web

2 Aplikasi Mobile 1 Aplikasi Website Monitoring untuk operator CS yang terdiri dari
beberapa menu:
 Dashboard
 Info Charging Station
 Status Alarm CS
 Transaksi CS
 Aktivitas CS
Info CS
 Realtime monitoring energy PV canopy CS 5kWp dan PV
Rooftop 90 kWp
 Pelaporan

Status Alarm CS Monitoring PLTS-CS

2 Aplikasi Mobile Monitoring untuk Operator CS


 Dashboard
 Info Charging Station
 Transaksi CS
 Aktivitas CS
Pelaporan Transaksi  Customer

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 7


Pengembangan CS
Management System
Telah dikembangkan CSMS berbasis web yang
digunakan untuk mengelola CS BPPT Thamrin,
B2TKE Puspiptek, PT LEN Bandung, SPKLU MT
Haryono dan SPKLU Lt. Agung.

Sedang dikembangkan CSMS mobile


application untuk user berbasis Android dan
iOS.

Pengembangan CSMS lebih lanjut


menggunakan protokol OCPP 2.0 untuk
mendukung V2G (Vehicle to Grid).

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 8


Data Pengisian SPKLU Tahun 2021

• Pada tahun 2021, CS yang dibangun BPPT telah


digunakan sebanyak 314 kali dengan konsumsi energi
sekitar 7.404 MWh.
• CS di SPBU yang bekerjasama dengan BUMN,
merupakan CS yang banyak digunakan karena
aksesnya yang mudah dan operasionalnya hampir 24
jam.
• Pelanggan yang banyak menggunakan adalah taksi
dan taksi online listrik.
• Total transaksi sejak 2019 hingga 2021 adalah 2.827
www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI transaksi sedangkan total konsumsi 74.746 kWh. 9
Kajian Interoperabilitas

Kajian interoperabilitas CS :
1. Komunikasi data antar operator (Protokol OCPI, OSCP,)
2. Komunikasi data operator ke Utilitas (OSCP, Open ADR)
3. Konektor dalam CS (Chademo, CCS, GBT)
4. Single Operator atau multioperator?
5. Single Platform atau multiplatform?
www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 10
Pengembangan SPBKLU
Loker Pengisian Baterai
(tertutup) Spesifikasi Baterai
Antarmuka LG INR21700
Battery Cell
M50T
Rated Voltage 72 V
Rated Capacity 20 Ah
Operating Voltage 54 V – 82 V
Standard Charging Current 5A
Max. Charging Current 10 A
Standard Discharging
20 A
Current
Dimension 410x127x118 mm
Socket Chogori 5+2+1 Pin

- 1 Kabinet terdiri 12 loker pengisian baterai


Sensor RFID Loker Pengisian Baterai - Sudah dilengkapi dengan Sistem Monitoring
akan terbuka saat pengguna - Kebutuhan daya listrik 22 kVA, 25 A, 3 fase
Ventilasi udara akan menukar baterai

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI


Perangkat Lunak SPBKLU B2TKE
Tampilan Admin
- Memonitor status SPBKLU
- Mengelola pengguna (registrasi, hapus, dsb)
- Memonitor kesehatan baterai

Pengguna
Menggunakan ponsel
Web-based

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI


Charging Station KBL Roda-4: DC 50 kW + AC 22 kW
Pengembangan oleh B2TKE-BPPT

Prototype Fast Charging Station untuk


KBL roda 4 dengan kapasitas DC 50 kW
dan AC 22 kW dilengkapi dengan 3 jenis
plugs

Dilengkapi dengan HMI dan sistem


pembayaran yang teringerasi dengan
sistem manajemen CS (CSMS)

Mampu melakukan pengisian cepat


Spesifikasi: dalam waktu ±30 menit
• DC 750 V, 120 A, 50 kW (untuk pengisian DC 0~80% SoC,
• AC 220 V, 32 A, 22 kW, 3-phase dengan kapasitas baterai 40 kWh)
• Charging controller acc. to IEC 61851-1,
61851-23, ISO 15118
• Mode 4 (DC) and Mode 3 (AC), Case C Memiliki unsur TKDN yang tinggi
• CHAdeMO + CCS 2 + AC Type 2 plugs
mencapai 40% (proses R&D sendiri
• OCPP 1.6J compliant
• Support 4G LTE, Ethernet/WiFi berkontribusi sebesar 20%).

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 13


AC Fast Charging Station 22 kW & AC Home Charger 7 kW
Bekerjasama dengan PT LEN Industri Bandung

Spesifikasi 22 kW:
• AC 220V 3-phase,
32A, 22 kW.
• Charging controller
acc. to IEC 61851-1.
• Mode 3, Case C.
• AC Type 2 plug
• OCPP 1.6J compliant
• Support 4G LTE, Spesifikasi AC Home Charger 7 kW:
Ethernet/WiFi. • AC 220V 1-phase, 32A, 7 kW.
• Terintegrasi ke CSMS. • Charging controller acc. to IEC 61851-1.
• Industrial grade. • Mode 3, Case C.
• IP54 protection. • AC Type 2 plug
• OCPP 1.6J compliant
• Support 4G LTE, Ethernet/WiFi.
• Terintegrasi ke CSMS.
• IP44 protection.

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 14


Charging Station KBL Roda-2
Pengembangan di Lab B2TKE-BPPT
Spesifikasi:
• AC 220V 1-phase, 10A, 2 kW, 2
outlets.
• Mode 4, Case B.
• Constant Current 0.5C (10A).
• Constant Voltage 82V (for Li-
NCM battery).
• Chogori/Jnicon plug (GESITS
standard).
• OCPP 1.6J compliant.
• Support 4G LTE, Ethernet/WiFi.
• IP54 protection. • Sistem pembayaran menggunakan multipayment melalui smart card dan
mobile application (GoPay, OVO, LinkAja, dll).
• Terintegrasi dengan CS Management System.
• Menghemat waktu pengisian hingga 50% untuk sepeda motor listrik
Gesits.
www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 15
Charging Station KBL Roda-2
Bekerjasama dengan PT Wiksa Daya Pratama Surabaya
Spesifikasi:
• AC 220V 1-phase, 20A, 4
kW, 1 outlet Fast DC, 4
outlets Normal AC.
• Mode 2 dan Mode 4,
Case B.
• DC plug Chogori/Jnicon
plug (GESITS standard),
rating arus 0.5C.
• AC plug untuk charger
bawaan Gesits (SPLU).
• Android 11 OS.
• OCPP 1.6J compliant.
• Support 4G LTE,
Ethernet/WiFi.
• Terintegrasi CSMS.
• IP54 protection.

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 16


Pengujian
AC CS 22kW
• Setelah pengujian fungsi
dan safety dengan alat uji
Metrel, prototipe telah diuji
pada Mobil Miev, Hyundai
Ioniq
• Status pengisian,
billing terpantau real
time pada CSMS

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 17


Rencana Pengembangan Selanjutnya
Spesifikasi:
• AC 220V 3-
phase, 32A, 22 2022
kW
• Charging
controller acc. to Agustus 2021
IEC 61851-1
• Mode 3 Case C
(fixed plug
installation)
• AC Type 2 plug
• OCPP 1.6J
compliant
• Support 4G LTE,
Ethernet/WiFi

Prototipe Lab Prototipe Industri Produksi Masal


Pengujian di lab Trial Production AC CS Evaluasi Prototipe
telah selesai 22 kW dan Home sebelumnya dan
dilakukan charging 7 kW Optimasi Desain
untuk peningkatan
kinerja dan
pengurangan cost

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 18


Energi Terbarukan dan E-Mobility
PV Rooftop – B2TKE

PV Rooftop – B2TKE

CS BPPT Thamrin CS BPPT-LEN Bandung CS BPPT Serpong CS BPPT-Pertamina MTH CS BPPT-Pertamina LA AC CS Pengembangan

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 19


Pertimbangan Pemasangan PLTS untuk SPKLU

• Dalam 1 hari dengan kapasitas PV 100 kWp dapat

3 4
digunakan untuk 10 kali charging

• Secara akumulasi sejak terpasang (akhir 2018),


rooftop PV 100 kWp di B2TKE telah menghasilkan
energi sebesar 292.707 kWh.

• Bila digunakan untuk charging EV, misal untuk taksi


BB yang banyak menggunakan, sekali charging dengan
kapasitas 43 kW selama 1 jam, berarti 43 kWh energi
sekali charging.

Data PLTS Rooftop 100 kWp di B2TKE dalam satu tahun : • Akumulasi energi yang dihasilkan dari rooftop 292.707
Max 582.01 kWh/hari kWh / 43 kWh = 6.807 kali pengisian KBL
Min 150.30 kWh/hari
Rata-rata 399.88 kWh/hari
www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 20
SPKLU dan PLTS
Profil daya listrik
saat Pengisian KBL

Full power sampai


dengan SoC battery mobil
Wiring Diagram 80%. Setelah 80% SoC,
Instalasi normal charger secara
manual

Tampilan Charging Station


Management System dan data
produksi energi PLTS rooftop
100 kWp

Sumber : Sudirman

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 21


Rencana ke Depan

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 22


Kajiterap Teknologi V2G
• Pengguna KBL akan terus
meningkat
• BPPT berencana akan
melakukan kaji terap
teknologi V2G :
• Suplai listrik saat keadaan
emergency dengan Battery
KBL
• Battery KBL untuk Grid
Support
• Penggunaan Energi
Terbarukan untuk aplikasi
teknologi V2G
• Sumber : Nissan

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 23


Charging Station Location SPKLU
(June 2021)

SPBU Kantor Dealer Mobil Mall, Taman Pool Operator


Hotel,
,UID PLN Apartemen

Charging Station di area Jabodetabek

• Pembuatan aplikasi Pemantauan SPKLU berbasis GIS di seluruh Indonesia (bekerja sama
dengan Dirjend Gatrik ESDM)
• Data-data dari berbagai sumber masih akan diupdate sesuai dengan perkembangan
terakhir
www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 24
PENUTUP
• Untuk mendukung perkembangan KBLBB, BPPT telah :
• Membangun 5 SPKLU di BPPT Thamrin, Puspiptek Serpong, PT LEN Bandung, SPKLU Lenteng Agung, dan
SPKLU MT Haryono. Pengoperasiannya akan dikerjasamakan dengan PT PLN, PT Pertamina dan PT LEN
• Mengembangkan perangkat lunak Charging Station Management Station (CSMS) untuk pengoperasian
Charging Station SONIK dan akan dikolaborasikan dengan aplikasi Charge.In
• Mengembangan AC Fast Charging Station dan Home Charging dengan TKDN, saat ini sedang dalam proses
hilirisasi untuk Trial Production
• Aktif memberikan masukan kepada stakeholder
• Industri dalam negeri telah mampu membuat AC Charger dengan TKDN lebih dari 30 %. Peluang besar untuk
diterapkan pada Gedung pemerintah, perkantoran, apartemen dan perumahan. Kebutuhan charger tidak hanya pada
tempat public di SPKLU, tetapi juga di rumah dan Apartemen untuk Home Charger (3 - 7 kW)
• PLTS dapat menjadi sumber energi tambahan untuk SPKLU, khususnya untuk di Rest Area (area cukup luas dan
tidak bangunan/pohon tinggi disekitarnya)
• BPPT akan terus bekerja sama dengan stakeholder untuk mendukung berkembangnya KBLBB, agar semakin tercipta
lingkungan yang semakin baik dan tumbuhnya Industri KBLBB dan pendukungya

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 25


TERIMA
KASIH

www.bppt.go.id BPPT RI @BPPT_RI @BPPT_RI 26

Anda mungkin juga menyukai