Anda di halaman 1dari 2

Obat-obat yang sering

disalahgunakan umumnya
memiliki khasiat sebagai
berikut:
Golongan analgesik
opiat/narkotik : codein,
Memalsukan resep, oxycodon, dan morfin.
memalsukan angka untuk

mendapatkan obat
Golongan depressan sistem
saraf pusat : luminal,
kembali
Mengenal penyalahgunaan obat diazepam, dll.
(Drug abuse) yang berujung Mencuri atau meminta
ketergantungan obat (Drug paksa. Golongan stimulan sistem
dependence) Over prescribing by saraf pusat : Amfetamin
physicians, dokter sendiri
yang meresepkan dalam
Penyalahgunaan obat terjadi Kejadian
jumlah berlebihan.
secara luas di berbagai belahan ketergantungan obat
Pembelian obat keras erat kaitannya dengan
dunia. Sekarang, obat

yangdisalahgunakan tak hanya


melalui internet. penyalahgunaan
Penjualan langsung oleh
substance yang lain,
golongan NAPZA, heroin, dan
termasuk yang bukan
kokain, tapi juga bagi obat-obat dokter atau apoteker
obat diresepkan,
yang sering diresepkan. yang memang tidak seperti kokain, heroin,
mengindahkan moral ekstasi, alkohol, dll.
dan etika profesi..
Apakah ada cara
Penyalahgunaan obat
dapat bermuara untuk
menjadi mengatasi
ketergantungan obat ketergantungan
(drug dependence) obat?
Efek toleransi obat.
Pengguna harus Overdosis diatasi dengan
meningkatkan dosis mengeliminasi obat dari tubuh.
pada pemakaian Overdosis dapat mengarah kepada

berikutnya untuk toksisistas/keracunan. maka

menghasilkan efek yang pengatasannya diperlukan dengan


pemberian antidotum serta tindakan
sama. medis lain yang mempercepat

Penggunaan pengeluaran obat dari dalam tubuh


Pengguna sadar Rekreasional, hal ini Terapi gejala putus obat dengan
penggunaan obatnya terjadi karena pengguna menurunkan dosis perlahan.
salah, namun ia memang bertujuan agar tubuh tidak menyadari secara

tidak dapat mendapatkan efek obat


langsung bila dosis obat tersebut telah

dikurangi dan akhirnya dihentikan sama

menghentikan. tanpa tujuan medis yang sekali.


jelas dan didapatkan *kedua tindakan diatas hanya dapat dilakukan
dibawah pengawasan medis
dengan cara ilegal.

Hidayaturrizqika Maulida (K11021I092)


Mantiqa Syafa Duvadillan G (K11021I097)
Yuniar Ayu Limantini S (K11021I102)

Anda mungkin juga menyukai