Anda di halaman 1dari 2

JAGALAH LIDAH DARI GOSIP

Salah satu benteng utama yang dibangun iblis di dalam gereja sekarang ini --tempat di mana iblis menggunakan lidah orang-
untuk menimbulkan perselisihan, menabur perpecahan dan menyebarkan kehancuran ke seluruh gereja-- adalah gosip.

Akar penyebab perselisihan, kekacauan dan akhirnya perpercahan di dalam tubuh Kristus adalah gosip. Di dalam firman Tuha
yang menggosip juga disebut "pengadu", "penyebar gosip", "orang usil", "pembisik".

Apakah gosip itu? Setiap kali seseorang mengulang sebuah kabar angin ... sesuatu yang mereka dengar tentang orang lain a
sesuatu yang telah terjadi ... itu adalah gosip. Gosip adalah mengulang sesuatu yang dikatakan seseorang tentang orang lain
membicarakan kekalahan, masalah, kegagalan seseorang tanpa sepengetahuan orang tersebut, kepada orang lain.

Orang-orang yang menggosip adalah orang-orang usil. Mereka pergi ke satu orang ke orang yang lain, mengulang dan meny
angin yang mereka dengar. Mereka adalah pembisik-pembisik, yang membisikkan hal-hal mengenai orang-orang lain ketika o
tidak mengetahuinya.

Di dalam hampir setiap gereja, pelayanan, organisasi atau bisnis, selalu ada "tanaman anggur", tempat di mana gosip terseb
orang ke orang yang lain, sampai kabar angin itu berkeliaran kesana kemari menyebabkan kekacauan dan perselisihan. Bany
Kristen tidak menyadari akibat dahsyat yang disebabkan oleh gosip yang diulang-ulang. Mereka mengira hal itu tidak berbaha
menyenangkan. Kenyataannya ... gosip telah menghancurkan hidup banyak orang, menghancurkan perkawinan, membuat an
tubuh Kristus saling memusuhi dan menimbulkan perselisihan dan perpecahan di dalam gereja.

Rasul Yakobus membandingkan lidah manusia dengan api yang bila dibiarkan tidak terkontrol akan dinyalakan dan dikobarka
Rasul Yakobus berkata, "Lihatlah, betapapun kecilnya api, ia dapat membakar hutan yang besar" (Yakobus 3:5). Ia berkata,
menodai seluruh tubuh dan menyalakan roda kehidupan kita, sedang ia sendiri dinyalakan oleh api neraka" (Yakobus 3:6). 

Lidah yang diserahkan kepada gosip adalah seperti api liar yang menjalar ke dalam hutan membawa pengrusakan.

Sudah waktunya bagi kita untuk mengenal gosip itu seperti apa. Gosip adalah sebuah dosa dari lidah dan iblis telah menggun
melemahkan gereja. Mereka yang menyerahkan lidah mereka kepada gosip berarti menyerahkan lidah mereka kepada iblis d
mendatangkan kutuk atas mereka sendiri. 

Gosip adalah akar dari perselisihan. Ketika kita menghentikan gosip, kekacauan dan perselisihan akan berhenti juga. Raja Sa
"Bila kayu habis, padamlah api ; bila pemfitnah tak ada, redalah pertengkaran" (Amsal 26:20).

Agar dapat berjalan di dalam dimensi yang sama hebatnya dengan Yesus, agar dapat mengucapkan firman Tuhan dengan ku
otoritas yang sama, saudara harus menjaga mulut saudara dan menjaga lidah saudara dari gosip. Tolaklah setiap gosip. Jang
membiarkan saudara sendiri menjadi bagian dari "tanaman anggur" di dalam gereja saudara atau di tempat kerja saudara. K
seseorang datang kepada saudara dengan membawa gosip, kuasailah dan padamkanlah gosip itu. 

Hentikanlah gosip itu di tempatnya! (Anonim)

JAGALAH LIDAH DARI GOSIP

Salah satu benteng utama yang dibangun iblis di dalam gereja sekarang ini --tempat di mana iblis menggunakan lidah orang-
untuk menimbulkan perselisihan, menabur perpecahan dan menyebarkan kehancuran ke seluruh gereja-- adalah gosip.

Akar penyebab perselisihan, kekacauan dan akhirnya perpercahan di dalam tubuh Kristus adalah gosip. Di dalam firman Tuha
yang menggosip juga disebut "pengadu", "penyebar gosip", "orang usil", "pembisik".

Apakah gosip itu? Setiap kali seseorang mengulang sebuah kabar angin ... sesuatu yang mereka dengar tentang orang lain a
sesuatu yang telah terjadi ... itu adalah gosip. Gosip adalah mengulang sesuatu yang dikatakan seseorang tentang orang lain
membicarakan kekalahan, masalah, kegagalan seseorang tanpa sepengetahuan orang tersebut, kepada orang lain.

Orang-orang yang menggosip adalah orang-orang usil. Mereka pergi ke satu orang ke orang yang lain, mengulang dan meny
angin yang mereka dengar. Mereka adalah pembisik-pembisik, yang membisikkan hal-hal mengenai orang-orang lain ketika o
tidak mengetahuinya.

Di dalam hampir setiap gereja, pelayanan, organisasi atau bisnis, selalu ada "tanaman anggur", tempat di mana gosip terseb
orang ke orang yang lain, sampai kabar angin itu berkeliaran kesana kemari menyebabkan kekacauan dan perselisihan. Bany
Kristen tidak menyadari akibat dahsyat yang disebabkan oleh gosip yang diulang-ulang. Mereka mengira hal itu tidak berbaha
menyenangkan. Kenyataannya ... gosip telah menghancurkan hidup banyak orang, menghancurkan perkawinan, membuat an
tubuh Kristus saling memusuhi dan menimbulkan perselisihan dan perpecahan di dalam gereja.

Rasul Yakobus membandingkan lidah manusia dengan api yang bila dibiarkan tidak terkontrol akan dinyalakan dan dikobarka
Rasul Yakobus berkata, "Lihatlah, betapapun kecilnya api, ia dapat membakar hutan yang besar" (Yakobus 3:5). Ia berkata,
menodai seluruh tubuh dan menyalakan roda kehidupan kita, sedang ia sendiri dinyalakan oleh api neraka" (Yakobus 3:6). 
Lidah yang diserahkan kepada gosip adalah seperti api liar yang menjalar ke dalam hutan membawa pengrusakan.

Sudah waktunya bagi kita untuk mengenal gosip itu seperti apa. Gosip adalah sebuah dosa dari lidah dan iblis telah menggun
melemahkan gereja. Mereka yang menyerahkan lidah mereka kepada gosip berarti menyerahkan lidah mereka kepada iblis d
mendatangkan kutuk atas mereka sendiri. 

Gosip adalah akar dari perselisihan. Ketika kita menghentikan gosip, kekacauan dan perselisihan akan berhenti juga. Raja Sa
"Bila kayu habis, padamlah api ; bila pemfitnah tak ada, redalah pertengkaran" (Amsal 26:20).

Agar dapat berjalan di dalam dimensi yang sama hebatnya dengan Yesus, agar dapat mengucapkan firman Tuhan dengan ku
otoritas yang sama, saudara harus menjaga mulut saudara dan menjaga lidah saudara dari gosip. Tolaklah setiap gosip. Jang
membiarkan saudara sendiri menjadi bagian dari "tanaman anggur" di dalam gereja saudara atau di tempat kerja saudara. K
seseorang datang kepada saudara dengan membawa gosip, kuasailah dan padamkanlah gosip itu. 

Hentikanlah gosip itu di tempatnya! (Anonim)

Anda mungkin juga menyukai