1.

Jelaskan jenis-jenis masalah optimisasi, selanjutnya sebutkanlah definisi dari konveks,

konkaf, gradient, matriks Hessian.
2. A. Suatu kontainer memiliki panjang dua kali lebarnya, jika volume yang dimiliki
3
72m , tentukan ukuran kontainer tersebut agar bahan untuk membuatnya sehemat-
hematnya

B. Pada sebuah lingkaran dengan jari-jari R dibuat segitiga ABC sama kaki
(AC=BC) yang menyinggung luar lingkaran o. Tentukanlah luas minimun segitiga
tersebut.
3 2
3. Diketahui sebuah fungsi f =15 x 1+ 4 ( x 2 ) −2 x 1 ( x 3 ) +12 x 2
a. Tentukanlah gradient
b. Matriks Hessian
c. Tentukanlah stationer fungsi
4. Selesaikanlah masalah fungsi berikut dengan Steepest Descent Method
0
2 2 2
f(x1, x2, x3) = 2(x1) +4x1(1-x2) + 2(x2) – 4x2x3 + 2(x3) + 12x3 dengan x = 0

jawab:
0
0

[]
1. Permasalahan optimisasi bisa di bedakan menjadi permasalahan diskrit dan kontinu.
Permasalahan dikatakan diskrete jika variabel keputusannya bernilai diskrit.
Permasalahan diskrit memiliki kandidat penyelesaian yang terbatas tetapi ukurannya
meningkat sangat pesat sesuai dengan dimensi permasalahannya (seringkali bersifat
faktorial). Hal ini menyebabkan metode enumerasi tidak memungkinkan untuk dilakukan
(karena memerlukan waktu yang sangat lama untuk mendapatkan penyelesaian). Contoh
yang cukup populer dari permasalahan optimisasi diskrit adalah Traveling salesman
problems (TSP). Berbeda dengan permasalahan diskrit, permasalahan kontinu memiliki
variabel yang bernilai kontinu. Permasalahan ini memiliki kandidate penyelesaian yang
tak terbatas. Umumnya batas-batas ruang pencarian dalam permasalahan kontinu sudah
diketahui, sehingga pencarian hanya dibatasi pada ruang tersebut.

Konsep konveks merupakan hal yang penting dalam permasalahan

optimalisasi (Bazaraa, 2006:39). (Bazaraa, 2006:40). Himpunan S yang tidak

kosong di Rn adalah Himpunan konveks jika segmen garis yang menghubungkan
dua titik berada dalam himpunan. Dengan kata lain, jika 𝑥1, 𝑥2 ∈𝑆 maka 𝜆𝑥1 + (1
− 𝜆)𝑥2 juga anggota S untuk 𝜆∈ [0,1].

Fungsi Konkaf (Luenberger, 1984:192). Fungsi f(x) dikatakan

fungsi konkaf jika untuk setiap 𝑥1, 𝑥2 𝜖𝑆, dengan S adalah himpunan konveks

dan setiap 𝜆∈ [0,1] berlaku

 𝑓(𝜆𝑥1 + (1 − 𝜆)𝑥2) ≥ 𝜆𝑓(𝑥1) + (1 − 𝜆)𝑓(𝑥2).

Gradient

Adalah fungsi bernilai skalar yang didefinisikan pada ruang vektor x

Matriks Hessian

adalah matriks persegi dari turunan parsial orde kedua dengan fungsi bernilai

skalar, atau medan skalar. Matriks ini mendeskripsikan kelengkungan lokal dari
fungsi banyak peubah

2. A.
V = 2x2y
=72
y = 36/x2
bahan sehemat-hematnya berarti luas (selubung) minimum.
L=2.2 x 2+ 2∙ xy +2∙ 2 xy
36 36
( ) ( )
L=4 x 2+ 2 x 2 + 4 x 2
x x
216
L=4 x 2+
x
216
L '=8 x + 2
x
3
x =27
x=3
36
y= =4
9
Jadi ukuran kontainer:
Panjang = 6 meter
Lebar = 3 meter
Tinggi = 4 meter
Luas persamaan kontainer tersebut = 2pl +2pt+2lt
= 2(6)(3) +2(6)(4) +2(3)(4)
= 108 m2