Anda di halaman 1dari 5

TCP/IP dan UDP

TCP/IP

TCP/IP ( Transmission Control Protocol / Internet Protocol ) adalah gabungan dari protokol TCP
(Transmission Control Protocol) dan IP (Internet Protocol) sebagai sekelompok protokol yang
mengatur komunikasi data dalam proses tukar-menukar data dari satu komputer ke komputer lain
di dalam jaringan internet yang akan memastikan pengiriman data sampai ke alamat yang dituju.

TCP/IP lebih bagus digunakan untuk pengiriman paket data yang besar, dengan keamanan yang
bagus, meskipun membutuhkan waktu yang lama.

// TCP : Suatu protokol yang berada di lapisan transport (baik itu dalam tujuh lapis model
referensi OSI atau model DARPA) yang berorientasi sambungan (connection-
oriented) dan dapat diandalkan (reliable). TCP dispesifikasikan dalam RFC 793.

// IP : Protokol lapisan jaringan (network layer dalam OSI Reference Model) atau
protokol lapisan internetwork (internetwork layer dalam DARPA Reference
Model) yang digunakan oleh protokol TCP/IP untuk melakukan pengalamatan
dan routing paket data antar host-host di jaringan komputer berbasis TCP/IP.
Versi IP yang banyak digunakan adalah IP versi 4 (IPv4) yang didefinisikan pada
RFC 791.

// Protokol : Dalam ilmu komputer berarti seperangkat peraturan atau prosedur untuk
mengirimkan data antara perangkat elektronik (misalnya komputer).

UDP

UDP ( User Datagram Protocol ) adalah salah satu protokol lapisan transpor TCP/IP yang
mendukung komunikasi yang tidak andal (unreliable), tanpa koneksi (connectionless) antara
host-host dalam jaringan yang menggunakan TCP/IP. Protokol ini didefinisikan dalam RFC 768.

UDP lebih bagus digunakan untuk pengiriman paket data kecil yang mengutamakan kecepatan
transfer data, meskipun keamanan dan keutuhan paket diabaikan.
Port Number & Well-known port, Registered Port, Dinamically Port

Port adalah mekanisme yang mengizinkan sebuah komputer untuk mendukung beberapa sesi
koneksi dengan komputer lainnya dan program di dalam jaringan.

 Port dapat mengidentifikasikan aplikasi dan layanan yang menggunakan koneksi di dalam
jaringan TCP/IP.
 Port juga mengidentifikasikan sebuah proses tertentu di mana sebuah server dapat
memberikan sebuah layanan kepada klien atau bagaimana sebuah klien dapat mengakses
sebuah layanan yang ada dalam server.

Port Number adalah port yang dapat dikenali dengan angka 16-bit (dua byte) disebut dengan Port
Number dan diklasifikasikan dengan jenis protokol transport yang digunakan, ke dalam Port
TCP dan Port UDP. Karena memiliki angka 16-bit, maka total maksimum jumlah port untuk
setiap protokol transport yang digunakan adalah 65536 buah.

Dilihat dari penomorannya, port UDP dan TCP dibagi menjadi tiga jenis, yakni sebagai berikut :

1. Well-known Port
Yang pada awalnya berkisar antara 0 hingga 255 tetapi kemudian diperlebar untuk
mendukung antara 0 hingga 1023. Port number yang termasuk ke dalam well-known port,
selalu merepresentasikan layanan jaringan yang sama, dan ditetapkan oleh Internet Assigned
Number Authority (IANA). Beberapa di antara port-port yang berada di dalam range Well-
known port masih belum ditetapkan dan direservasikan untuk digunakan oleh layanan yang
bakal ada pada masa depan. beberapa layanan dan aplikasi yang menggunakan Well Known
Port adalah FTP di port 21, SSH di port 22 dan HTTP di port 80 dan lain sebagainya.
2. Registered Port
Port-port yang digunakan oleh vendor-vendor komputer atau jaringan yang berbeda untuk
mendukung aplikasi dan sistem operasi yang mereka buat. Registered port juga diketahui dan
didaftarkan oleh IANA tetapi tidak dialokasikan secara permanen, sehingga vendor lainnya
dapat menggunakan port number yang sama. Range registered port berkisar dari 1024 hingga
49151 dan beberapa port di antaranya adalah Dynamically Assigned Port.
3. Dynamically Assigned Port
Merupakan port-port yang ditetapkan oleh sistem operasi atau aplikasi yang digunakan untuk
melayani request dari pengguna sesuai dengan kebutuhan. Dynamically Assigned Port
berkisar dari 1024 hingga 65536 dan dapat digunakan atau dilepaskan sesuai kebutuhan.
HTTP, FTP, dan SMTP

HTTP

HTTP (Hypertext Transfer Protocol ) adalah protokol jaringan lapisan aplikasi (application
layer) yang dikembangkan untuk membantu proses transfer antar komputer. Protokol ini berguna
untuk mentransfer informasi seperti dokumen, file, gambar, dan video antar komputer.

Contoh yang paling sederhana penggunaan protokol HTTP adalah komunikasi antara komputer
client dengan web server.

FTP

FTP ( File transfer protocol ) merupakan protokol yang bertugas untuk menjembatani pertukaran
informasi di dalam suatu komputer. Dua hal penting dalam FTP adalah FTP server dan FTP
client. FTP server adalah server yang menjalankan software dengan fungsi memberikan layanan
tukar menukar file yang selalu siap apabila ada permintaan dari FTP client. Sedangkan yang
dimaksud dengan FTP client adalah komputer yang kamu gunakan untuk melakukan berbagai
aktivitas. Komputer kamu sebagai FTP client haruslah terhubung dengan FTP server untuk bisa
menukar file dan melakukan aktivitas seperti download, upload, rename, delete, dan sebagainya.

Contoh sederhananya saat kamu mengunduh dan mengunggah file, maka semua aktivitas
tersebut dapat dilakukan dengan adanya bantuan FTP.

SMTP

SMTP ( Simple Mail Transfer Protocol ) adalah suatu protokol untuk berkomunikasi dengan
server guna mengirimkan email dari lokal email ke server, sebelum akhirnya dikirimkan ke
server email penerima. Proses ini dikontrol dengan Mail Transfer Agent (MTA) yang ada dalam
server email anda.

SMTP digunakan untuk berkomunikasi dengan remote server untuk mengirimkan email dari
local ke remote server dan tentu saja ke server penerima email. Proses ini dikendalikan oleh Mail
Transfer Agent (MTA) di server email Anda. Selain itu, SMTP juga sering digunakan untuk
mengirimkan email.

Anda mungkin juga menyukai