PERTUMBUHAN GIGI
Disusun oleh :
NIM : P07125219004
2021
B. TUJUAN
1. Tujuan Instruksional Umum :
Sasaran individu setelah diberikan penyuluhan dapat memahahami dan
mengetahui tentang pertumbuhan gigi
2. Tujuan Instruksional Khusus :
Setelah diberikan penyuluhan , pasien dapat :
1) Menjelaskan mengenai pengertian impaksi molar tiga
2) Mengambarkan diagnosis klinis
3) Menyebutkan gejala impaksi molar tiga
4) Menjelaskan pengobatan impaksi molar tiga
5) Menjelaskan Menjelaskan penyebab impaksi molar tiga
C. KEGIATAN PENYULUHAN
N KEGIATAN KEGIATAN
TAHAP WAKTU
O PENYULUHAN SASARAN
1. Pembukaan a. Mengucapkan salam a. Memperhatikan 1 menit
b. Mempersiapkan diri b. Menjawab salam
c. Apresiasi
d. Menanyakan pada pasien
apakah sudah mengatahui
tentang plak
2. Kontak a. Menjelaskan mengenai a. Memperhatikan 3 menit
materi pengertian impaksi b. Tanya Jawab
molar tiga dengan media
flash card
b. Mengambarkan
diagnosis klinis dengan
media flash card dan
phantom
c. Menyebutkan gejala
impaksi molae tiga
dengan media flash card
d. Menjelaskan pengobatan
impaksi molar tiga
dengan media flash card
e. Menjelaskan penyebab
impaksi molar tiga
dengan media flash card
dan phantom
3. Penutup a. Memberikan kesimpulan a. Memperhatikan 1 menit
b. Menyarankan perawatan b. Tanya jawab
tindak lanjut c. Menjawab
c. Klarifikasi pertanyaan dari
d. Evaluasi operator
e. Mengucapkan salam
D. POKOK MATERI
Materi yang akan disampaikan :
1. Pengertian Impaksi Molar Tiga
2. Diagnosis Klinis
3. Gejala Impaksi Molae Tiga
4. Pengobatan Impaksi Molar Tiga
5. Penyebab Impaksi Molar Tiga
E. METODE
a. Ceramah
b. Demontrasi
c. Tanya jawab
F. MEDIA
a. Flash card tentang Tentang Impaksi Molar Tiga
b. Phantom
G. URAIAN MATERI
1. Pengertian Impaksi Molar Tiga
Impaksi molar tiga adalah kondisi ketika gigi bungsu (molar) ketiga
tidak memiliki cukup ruang untuk tumbuh keluar atau berkembang secara
normal. Gigi yang paling sering mengalami impaksi adalah gigi molar tiga
rahang bawah dan molar tiga rahang atas.
Gigi bungsu adalah gigi geraham terakhir yang tumbuh di
penghujung usia remaja dan awal usia dua puluh tahunan. Gigi bungsu ini
berjumlah empat, yakni dua di atas dan dua di bawah. Impaksi molar tiga
biasa dialami pada usia 20 tahun, tetapi dapat juga terjadi hingga usia 25
tahun.
2. Diagnosis Klinis
Diagnosis klinis dari impaksi molar tiga dapat ditegakkan dengan
melihat posisi gigi tersebut dalam lengkung rahang. Jika sama sekali tidak
terdapat gigi molar tiga pada lengkung rahang, maka diperlukan
pemeriksaan penunjang. Misalnya: pemeriksaan radiografi untuk
memastikan bahwa gigi molar tiga memang terhalang untuk erupsi.
Pemeriksaan yang biasanya dilakukan adalah pemeriksaan radiografi
panoramik untuk melihat posisi impaksi gigi molar tiga. Pemeriksaan ini
juga berguna untuk melihat hubungan gigi tersebut dengan tulang rahang
mandibula.
Metode pencitraan lainnya untuk penegakan diagnosis adalah cone
beam computed tomography. Pencitraan ini dapat memberikan gambaran
tiga dimensi dari sudut dan posisi gigi molar tiga, serta hubungannya
dengan struktur anatomis lain yang berdekatan dengannya. Pencitraan ini
terutama dibutuhkan saat gigi molar tiga impaksi harus diambil dengan cara
pembedahan.
H. Evaluasi
1. Apa yang dimaksud dengan impaksi molar tiga?
2. Bagaimana diagnosis klinis impaksi molar tiga?
3. Bagaimana gejala impaksi molae tiga?
4. Bagaimana pengobatan impaksi molar tiga?
5. Apa penyebab impaksi molar tiga?
I. Referensi :
1. Amaliyana, Erlinda., Chlili., Sukmana, Bayu Indramana. 2013. Deskripsi
Gigi Impaksi Molar ke Tiga Bawah di RSUD Ulin Banjarmasin (Online)
https://fkg.ulm.ac.id diakses pada 17 Maret 2020
2. Arisetiadi, Komang Ngurah A., Hutomo Louise Cinthia., Septarini Ni
Wayan. 2017. Hubungan antara Gigi Impaksi Molar Ketiga dengan
Kejadian Karies Molat Kedua Berdasarkan Jenis Kelamin dan Usia pada
Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Udayana (Online)
http://sidomos.unud.ac.id diakses pada 17 Maret 2020
3. Siagian, Krista V. 2011. Penatalaksanaan Impaksi Gigi Molar Ketiga
Bawah degnan Komplikasinya pada Dewasa Muda (Online)
https://ejournal.unsrat.ac.id