Anda di halaman 1dari 8

SATUAN PENYULUHAN KESEHATAN GIGI

Judul materi: Cara Menyikat Gigi Yang Baik dan Benar


Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah : Pendidikan Kesehatan Gigi

Dosen Pembimbing : Taadi, S.Pd,. S.SiT,. M.Kes

Disusun oleh :

Nama : Natasya Octamia Pratiwi

NIM : P07125219004

Prodi : STr. Terapi Gigi dan Mulut

JURUSAN KEPERAWATAN GIGI

POLTEKKES KEMENKES YOGYAKARTA

2021
SATUAN PENYULUHAN KESEHATAN GIGI

A. Pengantar
Pokok Bahasan : Cara menyikat gigi
Sasaran : Bima Bayu
Masalah : Bau mulut
Tempat : Rumah Bima
Waktu : 5 menit
B. Tujuan
1. Tujuan Instruksional Umum
Setelah diberikan penyuluhan dapat memahahami tentang cara menyikat gigi dengan
baik dan benar.
2. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah diberikan penyuluhan sasaran dapat :

a. Menjelaskan pengertian menyikat gigi dengan benar tanpa bantuan penyuluh.


b. Menjelaskan tujuan menyikat gigi dengan benar tanpa bantuan penyuluh.
c. Menjelaskan cara menyikat gigi yang baik dan benar tanpa bantuan penyuluh.
d. Menjelaskan akibat tidak menyikat gigi dengan benar tanpa bantuan penyuluh.
e. Menjelaskan memilih sikat gigi yang baik dengan benar tanpa bantuan penyuluh.
f. Menjelaskan waktu yang tepat untuk menyikat gigi dengan benar tanpa bantuan
penyuluh.
C. Kegiatan Penyuluhan

KEGIATAN
NO TAHAP KEGIATAN SASARAN WAKTU
PENYULUHAN
1. Pembukaan a. Perkenalan Memperhatikan dan 1 menit
b. Menyampaikan Tujuan mendengarkan
c. Appersepsi
2. Kontak a. Menyampaikan pengertian a. Memperhatikan 3 menit
Materi menyikat gigi dengan benar b. Menyimak
menggunakan media phantom c. Mendengarkan
gigi. d. Bertanya
b. Menjelaskan tujuan
menyikat gigi menggunakan
media phantom gigi.
c. Menjelaskan cara menyikat
gigi yang baik dan benar
menggunakan media phantom
gigi.
d. Menjelaskan akibat tidak
menyikat gigi menggunakan
media video.
e. Menjelaskan memilih sikat
gigi yang baik menggunakan
media flash card.
f. Menjelaskan waktu yang
tepat untuk menyikat gigi
menggunakan media flash
card.
3. Penutup a. Evaluasi Memperhatikan dan 1 menit
b. Klarifikasi mendengarkan
c. Kesimpulan
d. Harapan tindak lanjut

D. Pokok Materi
Materi yang disampaikan adalah :

1. Pengertian menyikat gigi


2. Tujuan menyikat gigi
3. Manfaat menyikat gigi yang baik dan benar
4. Cara menyikat gigi yang baik dan benar
5. Akibat tidak menyikat gigi secara teratur
6. Memilih sikat gigi yang baik.
7. Waktu yang tepat untuk menyikat gigi
E. Metode
a. Ceramah
b. Tanya jawab

F. Media
a. Phantom gigi
b. Flash card
c. Video
G. Uraian Materi

1. Pengertian Menyikat Gigi

Menyikat gigi adalah tindakan untuk membersihkan gigi dan mulut dari

sisa makanan dan debris yang bertujuan mencegah terjadinya penyakit pada

jaringan keras maupun jaringan lunak di mulut (Putri, Herijulianti, dan Nurjannah,

2010).

Kebersihan gigi dan mulut adalah suatu keadaan yang menunjukan bahwa

di dalam mulut seseorang bebas dari kotoran seperti debris, plak, dan karang gigi.

Plak akan selalu terbentuk pada gigi geligi dan meluas keseluruh permukaan gigi

apabila seseorang mengabaikan kebersihan gigi dan mulut ( Rusmawati, 2010).

2. Tujuan Menyikat Gigi

Tujuannya untuk memperoleh kesehatan gigi dan mulut agar terhindar dari penyakit
gigi seperti karies, gigi berlubang dan bau mulut.

3. Manfaat Menyikat Gigi Yang Baik dan Benar

1. gigi tampak bersih dan putih


2. mengurangi bau mulut
3. mencegah sakit gigi (misal karies gigi)

4.Cara Menyikat Gigi Yang Baik dan Benar


1. Cara menyikat yang dianjurkan adalah dengan gerakan-gerakan yg pendek yaitu
menyikat gigi berulang ulang pada satu tempat dahulu, sebelum pindah ke tempat yang
lain
2. Menyikatlah semua permukaan gigi. Pindahkan sikat gigi dengan teratur dan
menyikatlah gigi dengan teliti. Sikat gigi jgn ditekan sewaktu menyikat
3. Bagian-bagian gigi yg memerlukan perhatian khusus saat menyikat gigi adalah
– bagian gigi yg berbatasan dengan gusi

– di rahang bawah (bagian gigi yg menghadap ke lidah)

– pada gigi belakang/geraham : bagian yg menghadap ke pipi

1. Menyikat gigi di rahang bawah


 Tangkai sikat gigi diletakkan sejajar dengan dataran pengunyah
 Perhatikan ujung-ujung bulu sikat terletak pada perbatasan gigi dengan
gusi
 Sikat gigi kemudian dimiringkan sedikit sehingga bulu sikat terararah
pada perbatasan gigi dengan gusi
2. Menyikat permukaan gigi yg menghadap bibir
 Sikat gigi digerakkan dengan gerakan maju mundur yang pendek.
Sikat gigi digerak-gerakkan di tempat. Menyikatlah terlebih dahulu gigi-
gigi yg terletak di belakang
 Sesudah itu barulah sikat gigi dipindahkan ke tempat berikutnya.
3. Menyikat gigi-gigi depan
 Perhatikan letak sikat gigi.
 Gerakan menyikat adalah atas bawah secara perlahan.
4. Menyikat permukaan gigi yang menghadap ke lidah
Perhatikan letak sikat gigi. Menyikatlah dahulu gigi-gigi yang terletak
di belakang. Gerakan menyikat adalah maju mundur secara perlahan.

5. Menyikat dataran pengunyah

Dataran pengunyah dari gigi-gigi rahang atas maupun rahang bawah


dimenyikat dengan gerakan maju mundur secara perlahan.
5. Akibat Tidak Menyikat Gigi Secara Teratur

Hal-hal yang dapat terjadi apabila tidak menyikat gigi, yaitu:

a. Bau mulut

Bau mulut merupakan suatu keadaan yang tidak mengenakan, apabila pada
saat berbicara dengan orang lain mengeluarkan bau tidak sedap yang disebabkan oleh
sisa-sisa makanan yang membusuk di dalam mulut (Tarigan, 2013).

b. Karang gigi

Karang gigi merupakan jaringan keras yang melekat erat pada gigi yang terdiri
dari bahan-bahan mineral. Karang gigi merupakan suatu faktor iritasi terhadap gusi
sehingga dapat menyebabkan peradangan pada gusi (Tarigan, 2013).

c. Gusi berdarah

Penyebab gusi berdarah karena kebersihan gigi kurang baik, sehingga


terbentuk plak pada permukaan gigi dan gusi. Bakteri-bakteri pada plak menghasilkan
racun yang merangsang gusi sehingga mengakibatkan radang gusi dan gusi mudah
berdarah (Tarigan, 2013).

d. Gigi berlubang

24Gigi berlubang atau karies gigi adalah hasil interaksi dari bakteri di
permukaan gigi, plak, dan diet (khususnya komponen karbohidrat yang dapat
difermentasikan oleh bakteri plak menjadi asam, terutama asam laktat dan asetat)
sehingga terjadi demineralisasi jaringan keras gigi dan memerlukan cukup waktu
untuk kejadiannya (Putri, Herijulianti, dan Nurjannah, 2010).

6. Memilih Sikat Gigi Yang Baik


Untuk menyikat gigi, lazimnya dipakai sebuah sikat gigi. Tetapi hal ini tentu
tergantung dari kemampuan setiap keluarga. Bila ingin membeli sikat gigi, maka pilihlah:

 Sikat gigi dgn tangkai yang lurus dan mudah dipegang


 Kepala sikat gigi harus yang kecil. Sebagai patokan, panjang kepala sikat
depan sama dengan jumlah lebar keempat gigi depan di rahang bawah (lebar
keempat gigi seri bawah). Kalau kepala sikat gigi terlalu panjang maka bulu
sikat gigi dibagian tangkai boleh dipotong atau dicabut
 Bulu sikat gigi harus sama panjangnya sehingga membentuk permukaan
yang datar.
 Yang baik adalah sakit gigi dengan bulu sikat yang berderet tiga dan
bulu sikat terbuat dari nilon yg tidak terlalu kaku
7. Waktu Yang Tepat Untuk Menyikat Gigi
 Minimal kita penyikat gigi 2 kali dalam sehari yaitu pagi setelah sarapan
dan kedua setelah menjelang tidur
 Yang paling ideal memang sebaiknya menyikat gigi segera setelah
makan dan menjelang tidur, tetapi banyak orang tidak mampu melakukan hal
tersebut
 Pada kesempatan dimana kita tidak mungkin melakukannya segera
setelah makan, dianjurkan untuk kumur-kumur yg banyak atau makan buah-
buahaan yang berserat dan mengandung banyak air.
H. Evaluasi
1. Jelaskan pengertian menyikat gigi!

2. Jelaskan tujuan menyikat gigi!

3. Jelaskan cara menyikat gigi yang baik dan benar!

4. Apa akibat tidak menyikat gigi?

5. Jelaskan memilih sikat gigi yang baik!

6. Jelaskan waktu yang tepat untuk menyikat gigi!

Jawaban

1. Menyikat gigi adalah tindakan untuk membersihkan gigi dan mulut dari sisa
makanan dan debris yang bertujuan mencegah terjadinya penyakit pada jaringan keras
maupun jaringan lunak di mulut.

2. Tujuannya untuk memperoleh kesehatan gigi dan mulut agar terhindar dari
penyakit gigi seperti karies, gigi berlubang dan bau mulut.

3. - Menyikatlah semua permukaan gigi


- Bagian gigi yg berbatasan dengan gusi

- Di rahang bawah (bagian gigi yg menghadap ke lidah)

- Pada gigi belakang/geraham : bagian yg menghadap ke pipi

- Menyikat gigi-gigi depan

- Menyikat dataran pengunyah

4. Bau mulut, gigi berlubang, gusi berdarah, dan karang gigi.

5. - Sikat gigi dgn tangkai yang lurus dan mudah dipegang

- Kepala sikat gigi harus yang kecil. Sebagai patokan, panjang kepala sikat depan
sama dengan jumlah lebar keempat gigi depan di rahang bawah (lebar keempat gigi
seri bawah). Kalau kepala sikat gigi terlalu panjang maka bulu sikat gigi dibagian
tangkai boleh dipotong atau dicabut

- Bulu sikat gigi harus sama panjangnya sehingga membentuk permukaan yang datar.

- Yang baik adalah sakit gigi dengan bulu sikat yang berderet tiga dan bulu sikat
terbuat dari nilon yg tidak terlalu kaku

6. Setelah makan dan menjelang tidur.

I. Referensi

http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/1849/9/LAMPIRAN.pdf

https://www.academia.edu/30666432/SATUAN_ACARA_PENYULUHAN_CARA_M

ENGGOSOK_GIGI_YANG_BENAR

https://nurfitriasaniblog.wordpress.com/2017/01/19/satuan-acara-penyuluhan-cara-

menyikat-gigi/

https://id.scribd.com/doc/141099848/Satuan-Acara-Penyuluhan-Gosok-Gigi

http://ejurnalmalahayati.ac.id/index.php/kreativitas/article/view/33

http://repository.poltekkes-denpasar.ac.id/521/5/3%20BAB%20II.pdf

Anda mungkin juga menyukai