Anda di halaman 1dari 26

E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No.

12, 2015: 4160 - 4185 ISSN : 2302-8912

PENGARUH BAURAN PROMOSI TERHADAP KEPUTUSAN


PEMBELIAN OPPO SMARTPHONE

Dewa Bagus Nugraha Windusara1


A.A. Gd Agung Artha Kusuma 2
1,2
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana (Unud), Bali, Indonesia
e-mail: ogudgudd1992@gmail.com 085737491113

ABSTRAK
Telepon selular merupakan perkembangan dari telepon rumah yang dapat dibawa kemana
saja, karena handphone bersifat mobile dan juga dapat membantu kegiatan manusia bukan
hanya untuk menelpon namun dapat mengirim sms/ pesan, internet, mendengarkan musik,
bahkan mengabadikan kegiatan manusia dengan teknologi kamera. Guna studi penelitian
ini mencari pengaruh bauran promosi (promotional mix) melalui simultan dan parsial
terhadap keputusan pembelian Oppo Smartphone melaluit teknikt pengambilant sampel t
yangt digunakant adalah t Nont Probabilityt Samplingt. Oppo Smartphone Teuku Umar
Denpasar ditunjuk sebagai lokasi penelitian dengan menjadikan rentan usia 16 tahun
keatas sebanyak 100 orang sebagai sampel. teknik analisist regresit lineart bergandat
menunjukkan secarat langsung, simultant dant parsialy promotion mix berdampak pada
keputusan pembelian Oppo Smartphone.

Kata kunci: promosi, promotion mix, keputusan pembelian

ABSTRACT
Mobile phone is the development of a home phone that can be taken anywhere, because it
is a mobile phone and also can help human activities not only to make calls but can send
sms/ message, internet, listening to music, and even perpetuate human activities with
camera technology. In order to study this study seek to influence the promotion mix
(promotional mix) through simultaneous and partially on the Oppo smartphone purchase
decision through the sampling technique used is Non-Probability Sampling. Smartphone
Oppo Denpasar Teuku Umar appointed as research sites by making the vulnerable age of
16 years and over 100 people in the sample. multiple linear regression analysis showed
direct, simultaneous and partial impact on the promotion mix Oppo smartphone purchase
decision.

Keywords: promotion, promotion mix, purchasing decisions

PENDAHULUAN

Dimasa modern seperti saat ini, tidak bisa dipungkiri bahwa maraknya

teknologi yang sangat canggih yang beredar di masyarakat. Ihsan (2011)

menyatakan bahwa sejalan dengan kemajuan pesat dalam dunia pengetahuan dan

teknologi, bidang telekomunikasi juga mengalami kemajuan yang sangat pesat.

Komunikasi merupakan suatu hal yang sangat penting yang dianggap mampu

4160
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

membantu hidup manusia. Sejak ditemukannya alat komunikasi, kegiatan dan

gerak hidup manusia menjadi lebih mudah dan terasa dekat.

Telepon selular merupakan perkembangan dari telepon rumah yang dapat

dibawa kemana saja, karena handphone bersifat mobile dan juga dapat membantu

kegiatan manusia bukan hanya untuk menelpon namun dapat mengirim sms/

pesan, internet, mendengarkan musik, bahkan mengabadikan kegiatan manusia

dengan teknologi kamera. Semakin lama pola pikir konsumen akan selalu berubah

sesuai dengan perkembangan jaman. Alfiann (2012)) menyatakann konsumenn saatt

inii sangatlahh kritiss dalam m memilihh suatu u produk,, sampaii padaa keputusann

untukk membelii produkk tersebut..

Dilihat dari keadaan diatas maka perusahaan yang berlomba-lomba untuk

bersaing, haruslah memperhatikan cara mempromosikan suatu produk sebagai

ujung tombak didalam berhubungan langsung dengan pasar (Hendra, 2012). Disisi

lain dengan pemasaran yang baik perusahaan dihadapkan oleh kenyataan selalu

melakukan kordinasi serta penerapan sistem yang baik pula dibidang-bidang

lainnya seperti bidang operasional, sumber daya manusia, keuangan dan lain-lain.

Dengan harapan terjalin koordinasi yang baik ditubuh organisai atau perusahaan

dengan tujuan untuk menghasilkan produk yang diinginkan dan dibutuhkan oleh

pasar yang dituju dan bersaing untuk menjadi salah satu perusahaan yang

memiliki produk dengan kualitas dan serta penjualan yang baik.

Machmoedz (2005:75) menyatakan bahwa pemasaran sebagai salah satu

kegiatan atau proses interaksi tentang pemenuhan keinginan serta kebutuhan

konsumen yang berusaha dilakukan oleh pihak produsen dengan sistem yang telah

4161
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

disesuaikan merupakan salah satu hal yang wajib diperhatikan bagi perusahaan-

perusahaan yang ada saat ini jika ingin tetap bertahan di era persaingan ekonomi

yang ketat.

Menurut Virgiola (2011) karena pasar memiliki trend yang selalu berubah-

ubah setiap saat, maka produsen atau pihak perusahaan harus cepat tanggap akan

keadaan yang ada dengan memperhatikan perkembangan yang dibutuhkan juga

yang diinginkan oleh pasar itu sendiri. Melalui kegiatan pemasaran, perusahaan

mempertahankan atau meningkatkan penjualannya. Peningkatan penjualan akan

tercapai apabila perusahaan mampu menghasilkan produk yang berkualitas,

menetapkan harga yang dapat dijangkau oleh seluruh pasar, pemilihan saluran

distribusi yang dapat dan ditunjang oleh kegiatan promosi yang dilakukan oleh

perusahaan.

Klarisa (2012) menyatakan promosit merupakant salaht satu y faktorp

penentur keberhasilana programc pemasarant atau startegi pemasaran. Promosir

adalahr komunikasie yang persuasif, mengajak, mendesak, membujuk dan

menyakinkan seseorang (Mursid, 2006:95). Betapapuns bagusnyah suatua produkq

yang dipasarkan jika konsumeng tidak pernaht mendengar dano tidakc tahu apakah

produkb tersebutr berguna bagi mereka maka mereka tidak akan membelinya.

Promosi pada hekekatnya adalah semua kegiatan yang dimaksudkan untuk

menyampaikan atau mengkomunikasikan suatu produk kepada pasar sasaran

untuk member informasi tentang keistimewaan, keguanaan, dan yang lain

pentingnya adalah keberadaan produk itu sendiri, untuk merubah sikap maupun

untuk mendorong orang untuk bertindak atau membeli produk tersebut.

4162
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

Jika dilihat dari arti promosi komunikasi yang persuasif, mengajak,

mendesak, membujuk dan menyakinkan seseorang dapat dikatakan perusahaan

harus melakukan pendekatan dengan konsumen dengan cara selau memberikan

informasi kepada konsumen anatar lain, mengenai produk baru, memperkenalkan

cara penggunaan produk dan lain-lain, serta membujuk pasar sasaran untuk

membeli saat itu juga, merubah persepsi pelanggan terhadap atribut produk dan

lain-lain (Mursid, 2006:95).

Dengan kata lain dapat dikatakan jika suatu perusahaan perlu melakukan

pendekatan kepada konsumen secara berkelanjutan dan promosi yang merupakan

suatu faktor yang berperan besar didalamnya. Sebelum mencetak suatu produk

perlu dianalisa apakah produk tersebut memang dibutuhkan oleh masyarakat dan

apakah produk yang telah mendapatkan pasar yang sesuai (Mangold, 2009).

Machfoedz (2005:85) menyatakan bahwa bauran promosi (promotional

mix) adalah kombinasig darie penjualanz tatap g mukal, perliklanan, publisitas,

promosid penjualanb danm hubunganv masyarakatt yangg membantuf penjualan

tujuans periklanan. Dengan baurang promosih yang diberikan maka keputusan

pembelian akan sangat besar, karena perusahaan dapat memperkenalkan produk-

produknya, ,membujuk, menyarankan serta menyakinkan konsumen untuk

membeli produk yang akan ditawarkan. Apabila perusahaan melakukan kegiatan

bauran promosi yang tepat dan efektif maka konsumen akan dapat lebih banyak

mnegtahui produk yang ditawarkan sehingga kemungkinan konsumen utnuk

memutuskan membeli terhadap produk tersebut lebih besar.

4163
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

Widodo (2012:28) menyatakan, pelangganj yangl merasap puasy akanu

kembalig membelim, danm merekab akanz memberiz tahux yangc lainz akan

pengalamanv merekab menggukan produka tersebutm. Perusahaanb yangq pintart

bukan hanya untukt mencari keuntungan, namun bermaksud untuk memberikan

lebih banyak dari apa ayang mereka janjikan. Para konsumen membeli suatu

produk bukan karena bentuk fisik semata tetapi lebih pada mamfaat yang akan

mereka dapatkan setelah menggunakan produk tersebut (Widodo, 2012:30).

Menurut Setiadi (2008:15) proses pengambilan keputusan yangc spesifikx

terdiriy darit kejadianz berikutv: mengenali kebutuhan,y pencarianz informasi,v

evaluasi alternative, keputusanj membeli, perlakuan tpasca-pembelian.k Tugast

pemasarr adalahh memahamii perilakuu pembelii padaa tiap p ttahap-tahap dann

pengaruhh apaa yangg bekerjaa dalam m tahapan tersebut.. Setiadi (2008:15)

mengemukakan bahwa pelanggan yang puas akan terus melakukan pembelian,

sedangkan pelanggan yang tidak merasa puas akan menghentikan pembelian

produk yang bersangkutan dan menyebarkan berita tersebut kepada orang lain.

Karena itu, perusahaan harus senantiasa berusaha memastikan tingkat kepuasan

dalam proses pembelian dan penggunaan produk yang mereka gunakan.

Smartphone adalah sebuahh perangkatt atauu produkk teknologii berupaa

teleponn genggam m atauu mobilee versii modern n terbaruu yangg memilikii

kelebihann dimanaa spesifikasii softwaree dann hardwaree lebihh pintar,, fungsii

yangg lebihh cerdas,, dan ffitur-fitur yangg lebihh pintarr darii ponsell versii biasaa

sebelumnya..

4164
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

Oppo Smartphone adalah salah satu merek handphone yang berasalah dari

negara China yang sudah masuk ke indonesia. Alasan memilih perusahaan Oppo

Smartphone sebagai tempat untuk melakukan penelitian karena Oppo Smartphone

adalah suatu produk yang baru saja muncul di Indonesia. Persaingan didunia

teknologi yang semakin lama kian menarik dan Oppo Smartphone salah satu

pabrikan handphone yang namanya sudah mulai dikenal dikalangan masyarakat

khususnya di Denpasar Bali. Selain itu lokasi perusahaan Oppo Smartphone yang

terletak di daerah Teuku Umar merupakan daerah yang padat dan sering dilalui

banyak kendaraan dan masyarakat.

Oppo Smartphone tidak dalam posisi teratas dalam jumlah penjualan yang

dikarenakan minimnya bauran promosi yang dilakukan oleh Oppo Smartphone,

dan ketatnya persaingan yang terjadi di era Smartphone. Untuk dapat

meningkatkan penjualan, Oppo Smartphone harus lebih memperhatikan strategi

untuk dapat meningkatkan penjualan. Sesuai dengan literatur yang ada, keputusan

pembelian dapat dipengaruhi oleh bauran-bauran promosi seperti periklanan,

penjualan pribadi, hubungan masyarakat, dan promosi penjualan.

Tabel 1
Jumlah pengguna Smartphone Indonesia 2013
2013 2012
No Nama 2013 2012
(pangsa pasar) (pangsa pasar)
1 Samsung 422.478 23.8 461.318 28.9
2 Iphone 313.904 17.7 281.065 17.6
3 Lg 89.263 5.0 46.598 2.9
4 Sony 86.370 4.9 114.154 7.1
5 Blackberry 56.881 3.2 29.686 1.9
6 Nokia 51.541 2.9 49.651 3.1
7 Htc 43.266 2.4 24.688 1.5
8 Oppo 40.663 2.3 23.814 1.5
9 ZTE 40.269 2.3 38.553 2.4
10 Huawei 32.579 1.8 41.819 2.6
11 Other 597.326 33.7 485.452 30.4
Total 1.774.564 100 596.802 100
Sumber: www.teknojurnal.com (Februari 2014)

4165
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

Darii Tabell 11 diatass dapatt dilihatt bahwaa penjualann pada produk Oppo

Smartphone terjadi peningkatan dari tahun 2013 menuju tahun 2014 . Jika melihat

penjualan diatas terlihat rata-rata penjualan Oppo Smartphone 5 bulan pertama di

tahun 2014 terjadi penurunan, namun memasuki bulan juni sampai desember 2014

penjualan Oppo Smartphone mengalami peningkatan.

Berdasarkan uraian latar belakang yang telah dijelaskan, maka rumusan

masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pengaruh bauran promosi

(promotional mix) terhadap keputusan pembelian Oppo Smartphone.

Mengacu masalahh yangg telahh dijabarkan,, tujuann darii penelitiann inii

yangg hendakk dicapaii adalahh untukk mengetahuii pengaruh bauran promosi

(promotional mix) secara simultan dan parsial terhadap keputusan pembelian

Oppo Smartphone. Rumusan hipotesis pada penelitian ini adalah sebagai berikut:

H1: Variabel bauran promosi (promotional mix)) secaraa simultann berpengaruhh


positiff signifikann terhadap p keputusann pembeliann Oppo Smartphone.
H2: Variabel bauran promosi (promotional mix)) secaraa parsial berpengaruhh
positiff signifikann terhadap p keputusann pembeliann Oppo Smartphone.

METODE PENELITIAN

Peneliti memilih Oppo Smartphone Teuku umar Denpasar sebagai lokasi

dimana peneliti akan memperoleh data yang bersumber dari responden yang akan

diteliti. Lokasi ini dipilih karena Oppo Smartphone Teuku umar Denpasar

merupakan perusahaan yang bergerak dibidang alat komunikasi dan lokasi yang

strategis sehingga mudah untuk dijangkau oleh seluruh masyarakat. Populasii

yangg diambill dalam m penelitiann inii adalahh seluruhh pengguna Oppo

Smartphone dengan asumsi memfokuskan objek penelitian.

4166
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

Teknik penentuan sampel yangg digunakann pada penelitiann inii adalahh

purposivee samplingg yaitu u penentuann sampell dengann menggunakann kriteriaa

tertentu., Kriteriaa tersebut yaitu responden berusia minimal 16 tahun, jenjang

pendidikan minimal SMA, sudah berpenghasilan, dan pernah menggunakan dan

memiliki Oppo Smartphone. Berdasarkann kriteriaa tersebut,, maka jumlahh

sampell yangg digunakann dalam m penelitiann inii sejumlahh 144 orang. Darii

penyebarann 144 kuesioner,, seluruhnya terdistribusii secara baikk dann diperoleh

hasill bahwaa respondenn terbanyakk adalah responden yang berusia 21 – 25 tahun

sebesar 33 persen dan memiliki pendapatan > 5 juta perbulan sebesar 44 persen.

Variabel-variabel yangg digunakann dalam m penelitiann inii adalahh

periklanann (X1),, penjualann pribadi (X2)), hubungan masyarakat (X3)), promosi

penjualan (X4), pemasarann langsungg (X5), dan keputusan pembelian (Y).

Definisi operasional variabel untuk penelitiann inii dapatt dilihatt padaa Tabel 2..

Tabel 22
Definisi Operasional Variabell
Variabell Sub Variabel Indikator Sumber
Advertising 1. Mudah nemenukan informasi Kotler &
tentang produk / perusahaan Amstrong (2008)
2. Design media (televisi) yang
digunakan menarik
3. Informasi yang disampaikan
Bauran promosi berbagai media (televisi) jelas
(X) 4. Pesan yang terkandung dalam
bebagai media (televisi) dapat
dipercaya
Personal Selling 1. Penampilan wiraniaga Oppo Kotler &
Smartphone baik Amstrong (2008)
2. Wiraniaga Oppo Smartphone
memiliki Product knowledge
yang baik
3. Kemampuan wiraniaga Oppo
Smartphone dalam
menjelaskan produk bagi
pelanggan baik
4. Wiraniaga Oppo Smartphone
dapat mengidentifikasi
konsumen baru / konsumen

4167
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

lama secara baik

Public Relation 1. Berita yang tersebar mengenai Kotler &


perusahaan baik Amstrong (2008)
2. Identitas perusahaan unik, dan
berbeda dari yang lain
3. Oppo Smartphone melakukan
kegiatan pelayanan masyarakat
(Pameran / donor darah)
4. Oppo Smartphone sering
menjadi sponsor dalam
berbagai acara
Sales Promotion 1. Besar/ ukuran insentif yang Kotler &
diberikan menarik (berupa Amstrong (2008)
cashback) Swastha 2004
2. Insentif yang ditawarkan
bervariasi (cashback / voucher
belanja)
3. Oppo Smartphone m
emberikan undian berhadiah
4. Oppo Smartphone memberikan
souvenir (hadiah)
Direct Marketing 1. Ketersediaan website tentang Kotler &
produk Oppo Smartphone Amstrong (2008)
2. Ketersediaan internet Saladin (2006)
shopping/ belanja produk
Oppo Smartphone secara
online
3. Ketersediaan katalog stan
4. Oppo Smartphone melakukan
penjualan secara tatap muka /
langsung
keputusan Keputusan 1. Media (elektronik dan cetak) Kotler &
pembelian (Y) pembelian yang digunakan Oppo Amstrong (2008)
Smartphone mempengaruhi
keputusan pembelian
2. Kinerja wiraniaga Oppo
Smartphone mempengaruhi
keputusan pembelian
3. Kegiatan promosi Oppo
Smartphone mempengaruhi
keputusan pembelian
4. Kemapuan cara komunikasi
wiraniaga Oppo Smartphone
mempengaruhi keputusan
pembelian

4168
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

1) Bauran Promosi

(1) Advertising adalah komunikasi komersil dan nonpersonal tentang

sebuah organisasi dan produk-produk yang ditransmisikan ke suatu

khalayak target melalui media yang bersifat massal.

a. Mudahnya menemukan informasi tentang produk / perusahaan

artinya, Oppo Smartphone memudahkan konsumen untuk

menemukan infomasi tentang produk Oppo Smartphone.

b. Design media yang digunakan menarik artinya, dalam design

media iklan (televisi) yang ditayangkan Oppo Smartphone harus

menarik agar konsumen lebih tahu tentang produk Oppo

Smartphone.

c. Informasi yang disampaikan berbagai media jelas artinya,

bagaimana media (televisi) dapat memberikan informasi yang jelas

kepada konsumen.

d. Pesan yang terkadung dalam berbagai media dapat dipercaya

artinya, bagaimana media dapat memberikan pesan yang dapat

dipercaya ( fitur dari Oppo Smartphone ) oleh konsumen.

(2) Personal Selling adalah proses penyampaian informasi kepada

konsumen dan membujuk mereka agar membeli produk melalui

komunikasi pribadi.

a. Penampilan wiraniaga Oppo Smartphone baik artinya, wiraniaga

Oppo Smartphone harus berpenampilan baik dan rapi di hadapan

konsumen.

4169
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

b. Wiraniaga Oppo Smartphone menguasai product knowledge

dengan baik artinya, wiraniaga Oppo Smartphone harus

mengerti akan fitur dari produk Oppo Smartphone.

c. Kemampuan wiraniaga Oppo Smartphone dalam menjelaskan

produk bagi pelanggan baik artinya, wiraniaga Oppo

Smartphone dapat menjelaskan produk kepada konsumen

dengan baik agar konsumen paham tentang apa itu produk

Oppo Smartphone.

d. Wiraniaga Oppo Smartphone dapat mengidentifikasikan

konsumen baru/ konsumen lama dengan baik artinya , wiraniaga

Oppo Smartphone dapat membedakan konsumen yang sudah

pernah dan yang belum permah menggunakan Oppo

Smartphone.

(3) Public Relation adalah upaya menyeluruh dari suatu perusahaan untuk

mempengaruhi persepsi, opini, keyakinan, dan sikap sebagai kelompok

terhadap perusahaan tersebut.

a. Berita yang tersebar mengenai perusahaan baik artinya, Oppo

Smartphone memiliki citra perusahaan yang baik di mata

konsumen.

b. Indentitas perusahaan unik dan berbeda dari yang lain artinya,

Oppo Smartphone memiliki perbedaan latar belakang yang

berbeda dari perusahaan lain.

4170
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

c. Oppo Smartphone melalukan kegiatan pelayanan masyarakat

(pameran / donor darah) artinya, Oppo Smartphone memberikan

pelayanan untuk memudahkan konsumen.

d. Oppo Smartphone sering menjadi sponsor dalam berbagai

acara artinya bagaimana Oppo Smartphone menjadi sponsor

dalam mengupayakan hubungan dengan masyarakat (

konsumen).

(4) Sales Promotion adalah suatu bujukan langsung yang menawarkan

insentif atau nilai lebih untuk suatu produk pada sales force,

distributor, atau konsumen langsung dengan tujuan utama yaitu

menciptakan penjualan.

a. Besar/ ukuran insentif yang diberikan menarik (cashback)

artinya, Oppo Smartphone memberikan nilai lebih / bonus bagi

konsumen.

b. Insentif yang ditawarkan bervariasi (cashback / voucher

belanja) artinya, Oppo Smartphone memberikan nilai lebih /

bonus yang menarik bagi konsumen.

c. Oppo Smartphone memberikan undian berhadiah artinya, Oppo

Smartphone mengadakan undian berhadiah untuk konsumnen.

d. Oppo Smartphone memberikan souvenir artinya, Oppo

Smartphone memberikan hadiah langsung kepada konsumen.

4171
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

(5) Direct Markerting adalah bentuk dari pemasaran yang interaktif

dengan menggunakan satu atau lebih media untuk mendapatkan respon

atau transaksi yang dapat diukur.

a. Ketersediaan website tentang produk Oppo Smartphone

artinya, bagaimana Oppo Smartphone memudahkan konsumen

dengan membuat website yang berisikan tentang produk Oppo

Smartphone.

b. Ketersediaan internet shopping / belanja produk Oppo

Smartphone secara online artinya, Oppo Smartphone memiliki

internet shopping yang memudahkan konsumen untuk membeli

produk Oppo Smartphone.

c. Ketersediaan katalog stan artinya Oppo Smartphone

menyediakan stan katalog di Oppo Smartphone Gallery guna

memudahkan konsumen memahami fitur dari produk Oppo

Smartphone

d. Oppo Smartphone melakukan penjualan secara tatap muka /

langsung artinya, Oppo Smartphone melakukan penjualan

secara langsung, misalkan dengan cara door to door.

2) Keputusan pembelian adalah sebuah tindakan yang dilakukan konsumen

dalam mengambil keputusan untuk membeli atau tidaknya akan suatu

produk.

a. Media (elektronik dan cetak) yang digunakan Oppo Smartphone

mempengaruhi keputusan konsumen artinya, bagaimana Oppo

4172
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

Smartphone menggunakan media yang tepat untuk agar

konsumen tertarik dengan produk Oppo Smartphone.

b. Kinerja wiraniaga Oppo Smartphone mempengaruhi keputusan

konsumen artinya, bagaimana kinerja wiraniaga Oppo

Smartphone agar konsumen tertarik dengan produk Oppo

Smartphone.

c. kegiatan promosi Oppo Smartphone mempengaruhi keputusan

pembelian artinya, bagaimana cara promosi yang dilakukan

Oppo Smartphone agar konsumen tertarik dengan produk Oppo

Smartphone.

d. kemapuan wiraniaga Oppo Smartphone mempengaruhi

keputusan pembelian artinya, bagaimana cara wiraniaga Oppo

Smartphone untuk mempengaruhi konsumen agar konsumen

tertarik dengan produk Oppo Smartphone.

Skalaa pengukurann yangg digunakann dalamm penelitiann inii adalahh Skalaa

Likert,, dengana skalaa 1-5, dimana sangat setuju (ss) diberi skor 5, setuju (s)

diberi skor 4, ragu-ragu (rr) diberi skor 3, tidak setuju (ts) diberi skor 2, dan untuk

yang sangat tidak setuju (sts) diberi skor 1. Untuk teknik analisis data yang

digunakan dalam penelitian ini adalah analisiss regresii linear berganda., Analisis

ini digunakann untukk mengetahuii ketergantungan suatu variabell dependen

dengann satu atau lebih variabell independen.

HASIL DAN PEMBAHASAN

Tabel 3
Karakteristik Demografi Pengguna Oppo Smartphone

4173
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

Jumlah Persentase
No Variabel Klasifikasi
(orang) (%)
16 – 20 Tahun 38 27
Usia 21 – 25 Tahun 44 33
1 26 – 30 Tahun 40 29
> 30 Tahun 22 11
Jumlah 144 100
SMA / SMK 30 19
Diploma 32 21
Pendidikan Sarjana 44 33
2
Pascasarjana 38 27
Jumlah 144 100
Laki – Laki 65 43
3 Jenis Kelamin
Perempuan 79 57
Jumlah 144 100
< 1 Juta 31 17
4 Pendapatan > 2,5 Juta 54 39
> 5 Juta 59 44
Jumlah 144 100
Sumber : Data Primer, diolah pada Tahun 2015

Berdasarkan Tabel 3 dapat dilihat menurut pengelompokkan usia, terlihat bahwa

responden yang berusia 21 – 25 tahun mendominasi responden dalam penelitian

ini dengan proporsi sebesar 33 persen. Pengelompokkan berdasarkan pendidikan,

mayoritas responden memiliki pendidikan terakhir S1 dengan proporsi sejumlah

33 persen. Jenis kelamin perempuan menjadi jenis kelamin yang mendominasi

responden dalam penelitian ini dengan presentase 57 persen. Pendapatan > 5 juta

perbulan mendominasi responden dalam penelitian ini dengan presentase sebesar

44 persen.

Tabell 4 3
Rangkuman Hasilk Ujii Validitass
Itemm Korelasi
No.. Variabell Keterangann
Pernyataann ItemmTotall
X1.1 0.956 Validd
X1.2 0.950 Validd
1. Periklanan
X1.3 0.950 Validd
X1.4 0.927 Validd
X2.1 0.962 Validd
X2.2 0.950 Validd
2. Penjualan Pribadi
X2.3 0.912 Validd
X2.4 0.905 Validd
X3.1 0.941 Validd
3. Hubungan Masyarakat
X3.2 0.958 Validd

4174
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

X3.3 0.970 Validd


X3.4. 0.943 Validd
X4.1 0.948 Validd
X4..2 0.905 Validd
4. Promosi Penjualan
X4..3 0.954 Validd
X4..4 0.939 Validd
X5.1 0.925 Validd
X5.2 0.888 Validd
5 Pemasaran Langsung
X5.3 0.948 Validd
X5.4 0.946 Validd
Y1.11 0.830 Validd
Y1.22 0.951 Validd
6 Keputusan Pembelian
Y1.33 0.937 Validd
Y1.44 0.895 Validd
Sumber:: dataa primerr diolah,, 20155

Tabell 4 3 menjelaskan hasil masih-masing indikator variabel (periklanan,

penjualan pribadi, hubungan masyarakat, promosi penjualan, pemasaran langsung,

dan keputusan pembelian) memilikii nilaii personn correlation n lebihh besarr darii

0,30,, makaa inii berartii seluruh indikatorr yangg terdapat pada penelitian ini

terbukti valid.

Ujii reliabilitass merupakann pengujiann instrumenn penelitian,, pengujiann

tersebutt digunakann untukk mengetahuii ketetapann jawabann kuesionerr padaa

periodee berbeda,, instrumentt penelitiann dapatt dikatakann reliabell apabilaa

memilikii nilaii cronbach’ss alphaa >> 0,66 padaa Tabell Reliabilitas.

Tabel 5
Hasil Uji Reliabilitas

Variabel Cronbach’s Alpha Keterangan


Periklanan 0..960 Reliabel l
Penjualan Pribadi 0..949 Reliabel l
Hubungan Masyarakat 0..965 Reliabel l
Promosi Penjualan 0..952 Reliabel l
Pemasaran Langsung 0..945 Reliabel l
Keputusan Pembelian 0..923 Reliabel l
Sumber:: dataa primer diolah,, 20155

4175
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

Dapatt dilihatt bahwaa nilaii alphaa di hitung masing-masingg variabell

lebih besar dari R alpha tabel yaitu 0,60 menunjukkann bahwaa semuaa instrumenn

reliabell sehinggaa dapatt digunakann untukk melakukann penelitian..

Modell analisiss regresis lineart bergandaa digunakann untukkkmendapatt

koefisienn regresii yangg akann menentukann apakahh hipotesiss yangg dibuatt akann

diterimaa atau u ditolak., Hasill analisiss ini mengacu pada hasil pengaruh

periklanan, penjualan pribadi, hubungan masyarakat, promosi penjualan dan

pemasaran langsung terhadap keputusan pembelian, dengan menyebar kuesioner

pada konsumen Oppo Smartphone. Berdasarkann lampiran,, dapatt dirumuskann

persamaann regresii linearr bergandaa sebagaii berikut::

Y. = 0,.200 + 0,.115 (X1)) + 0,.124(X2)) + 0,.422(X3)( + 0,.137(X4) +


0, 153(X5))
.

SE. =. 0,.057 0.,058 0,054. 0.,067 0.,070


. . . .
thitung =. 2, 029 2 ,149 7,755 2 ,059 2,176
Sig.. =. 0,.045 0.,034 0,000. 0.,042 0.,032
2 . .
R. = 0 ,953
Fhitung. =. 379,540 Sig., =. 0,000.
Keterangan :>
Yy = .Keputusann Pembeliann
X1l = Periklanan
X2 e = Penjualan Pribadi
X3 r = Hubungan Masyarakat
X4 j = Promosi Penjualan
X5 y = Pemasaran Langsung
Ujii asumsii klasikkbertujuannuntukkmengujii apakahh variabel yang

dioperasikan bebas dari adanya penyimpangan. Ujii asumsii klasikk yangg

dilakukann dalam m penelitiann inii terdirii darii ujii normalitas,, ujii

multikolinieritsa, dan uji heteroskedasitas. Modell regresii yangg baikk adalahh

modell regresii yangg terbebass darii masalahh multikolinieritas,, heteroskedasitas,

autokolerasi, sertaa masalahh normalitass data..

4176
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

Ujii normalitass dilakukan untukk mengujii apakahh padaa residuall darii

modell regresii yangh telah dibuatt berdistribusii normall atau u tidakk (Suyana,

2009:89). Modell regresii yangg baikk merupakan modell yangg memilikii

distribusii residuall yangg normall atauu mendekatii normal.. Metode yang.

digunakann adalahh dengan menggunakan statistik kolmogorov-smirnovv untuk

mengetahui signifikasi dataa yang berdistribusii normal.. Kriteriaa yangg

digunakann uji inii adalahh dengann membandingkann antaraa tingkatt signifikasi

yangg didapatt dengann tingkatt alpha a yangg digunakann yaitu 5% (0,05), dimanaa

dataa tersebutt dikatakann berdistribusii normall bilaa sigg > > alphaa (Suyana,

2009:89).

Tabell 65
Hasil Ujii Normalitass
l

Unstandardized
Residuall
Nn 144
Normall Parametersa,,b Meann .0000000
Std., Deviationn .20946114
Mostt Extremee Differencess Absolutee .067
Positivee .067
Negative -.055
Kolmogorov-Smirnov Zz .667
Asymp. . Sig.. (2-tailed)) .765
Sumber:: dataa primerr diolah,, 2015
Berdasarkan Tabel 6 dapatt diketahuii bahwaa nilaii Asymp.. Sig,. (2-tailed)) sebesarr

0,7655 dann lebihh besarr darii αa == 0,05.. Jadi,, dapatt disimpulkann bahwaa dataa

tersebutt telahh memenuhii syaratt normalitass dann dataa tersebutt dikatakann

berdistribusii normal..

Uji multikolinieritas bertujuan untuk menguji apakah pada model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas (Ghozali, 2009:95). Model regresi

yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel beas, artinyaa bebass

4177
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

darii gejalaa multikolinierr (Suyana, 2009:94). Jikaa suatu u modell regresii

mengandungg gejalaa multikolinieritas dipaksa untukk digunakan,, makaa akann

memberikan. hasill prediksii yangg menyimpang.. Untukk mendeteksii adaa atauu

tidaknyaa korelasii anatar variabell bebass dapatg dilihatt darii nilaii tolerancee dii

atass 0,11 danN nilaii variancee inflationn factorr (VIF)) dii bawahg 100 yangg

berartii tidakk terdapat gejalaa multikolinieritas.

Tabell 7
Hasil Uji Multikolinearitass (Tolerance dan VIF)
l i

Collinearity Statistics
Variabel l
Tolerance VIFf
Periklanan 0.156 6.407
Penjualan Pribadi 0.125 7.981
Hubungan Masyarakat 0.139 7.187
Promosi Penjualan 0.106 9.447
Pemasaran Langsung 0.106 9.542
Sumber:: dataA primerr diolah,, 2015
Hasil pengujiann tolerancee menunjukann seluruhh variabell bebass
l

memilikii nilaii tolerancee lebihh besarr darii 0,101 (10%).. Hasill perhitungann VIFf

jugaa menunjukann bahwaa seluruhh variabell bebass memilikii nilaii VIFf kurangg

darii 10.. Olehh karenaa itu,, makaa dapatt disimpulkann bahwaa tidakk terjadii

multikolinearitass antarr variabell independenn dalam m modell regresii tersebut..

Uji keteroskedasitas dengan tujuan mengkaji apakahh dalam m modell

regresii ditemukan ketidaksamaann varianss darii residuall atau pengamatann kee

pengamatann lain.. Modell regresii yangg baikk adalahh yangg tidakk mengandungg

gejalaa heteroskedasitas atauu mempunya varians yangg homogenn (Suyana,

2009:94). Ujii yangg digunakann adalahh Glejser.. Jikaa tingkatt signifikansii berada

diatas 0,055 makaa modell regresii inii bebasb darii masalahh heteroskedasitas.

4178
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

Tabell 8
Hasill Uji Heteroskedastisitas (Metode Glejser)

Variabel Sig.
Periklanan 0.702
Penjualan Pribadi 0.217
Hubungan Masyarakat 0.191
Promosi Penjualan 0.398
Pemasaran Langsung 0.158
Sumber:: dataa primerr diolah,, 2015
Hasill pengujiann menunjukkann bahwaa signifikansinyaa lebihh darii αa =. 0,05.

terhadapp absolutt residuall (abs_Res)) secaraa parsial.. Berdasarkann hall tersebut,,

makaa dapatt disimpulkan bahwaa dalamm modell regresii tersebutt tidakk terdapatt

heteroskedastisitas.

Ujii Ff digunakann untukk mengetahuii apakahh secaraa serempakk seluruhh

variabell periklanan, penjualan pribadi, hubungan masyarakat, promosi penjulan

dan pemasaran langsung terhadap keputusan pembelian. Berdasarkan hasil uji f

diketahui bahwa nilaii signifikansii Ff adalahh 0,0000 yangg kurangg darii 0,05o

makaa H00 ditolak.. Hall inii berartii bahwaa periklanan, penjualan pribadi,

hubungan masyarakat, promosi penjulan dan pemasaran langsung berpengaruh

positif signifikan secara simultan terhadap keputusan pembelian pada konsumen

Oppo Smartphone.

Hasill inii sesuaii dengann penelitiann yangg dilakukann olehh Klarisa

(2008) dann Yulianti (2013) yangg sama-sama menyatakann bahwaa terdapatt

pengaruh positiff dann signifikann periklanan, penjualan pribadi, hubungan

masyarakat, promosi penjulan, dan pemasaran langsung terhadap keputusan

pembelian pada konsumen Oppo Smartphone.

4179
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

Uji parsial (uji t) untuk menguji pengaruh variabel periklanan, penjualan

pribadi, hubungan masyarakat, promosi penjulan dan pemasaran langsung

terhadap variabel keputusan pembelian. Ditunjukkan dengan Tabel hasill

perhitungann ujii tt dengann menggunakann SPSS.

Tabell 9
Hasill Ujii tt
Unstandardized Coefficients
Variabel l tt hitungg Sig..
Betaa
Periklanan 0.115 2.029 0.045
Penjualan Pribadi 0.124 2.149 0.034
Hubungan Masyarakat 0.422 7.755 0.000
Promosi Penjualan 0.137 2.059 0.042
Pemasaran Langsung 0.153 2.176 0.032
Sumber: data primer diolah, 2015

Implikasi Hasil Penelitian

1) Periklanan secara signifikan berpengaruh positif terhadap keputusan

pembelian pada Oppo Smartphone. Hasil penelitian menyatakan bahwa

pesan yang terkandung dalam berbagai media (televisi) dapat dipercaya

memiliki nilai deskriptif tertinggi dan hal ini dapat dijadikan acuan bagi

manajemen Oppo Smartphone agar tetap memberikan pesan-pesan yang

dipercaya melalui berbagai media agar konsumen Oppo Smartphone

semakin percaya untuk menggunakan produk Oppo Smartphone.

2) Penjualan pribadi secara signifikan berpengaruh positif terhadap keputusan

pembelian pada konsumen Oppo Smartphone. “Wiraniaga Oppo

Smartphone dapat mengidentifikasi konsumen baru / konsumen lama

secara baik” memiliki nilai deskriptif tertinggi dan hal ini dapat dijadikan

acuan bagi manajemen Oppo Smartphone agar tetap memberikan pelatihan

4180
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

kepada wiraniaga Oppo Smartphone agar wiraniaga tetap mampu

mengidentifikasi konsumen baru maupun lama secara baik.

3) Hubungan masyarakat secara signifikan berpengaruh positif terhadap

keputusan pembelian pada konsumen Oppo Smartphone. “Identitas

perusahaan unik, dan berbeda dari yang lain” memiliki nilai deskriptif

tertinggi dan hal ini dapat dijadikan acuan bagi manajemen Oppo

Smartphone agar tetap mempertahankan keunikan perusahaan karena

dengan keunikan perusahaan tersebut konsumen tertarik menggunakannya

dan mudah untuk mengingatnya.

4) Promosi penjualan secara signifikan berpengaruh positif terhadap

keputusan pembelian pada konsumen Oppo Smartphone. Insentif yang

ditawarkan bervariasi memiliki nilai deskriptif tertinggi dan hal ini dapat

dijadikan acuan bagi manajemen Oppo Smartphone agar tetap

memberikan insentif yang bervariasi terhadap konsumennya agar

konsumennya tidak berpaling ke produk yang lain.

5) Pemasaran langsung secara signifikan berpengaruh positif terhadap

keputusan pembelian pada konsumen Oppo Smartphone. Interaksi

perusahaan yang interaktif memiliki nilai deskriptif tertinggi dan hal ini

dapat dijadikan acuan bagi manajemen Oppo Smartphone agar tetap

berinteraksi secara interaktif pada konsumennya agar manajemen

mengetahui langkah-langkah yang akan diambil agar perusahaan dapat

lebih baik.

4181
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

Keterbatasan Penelitian

Ruang lingkup penelitian ini terbatas hanya pada konsumen Oppo

Smartphone, sehinggaa hasill penelitiann inii tidakk dapatt digeneralisasikann

terhadapp konsumen produk-produk lain seperti Nokia, iPhone, Samsung dan lainn

sebagainya.

SIMPULANn DANn SARANn

Temuan–temuann inii akann disimpulkan,, terkaitt padaa penjabarann

masalahh dann analisaa perhitungann sebelumnyaa sebagai berikut..

1) Periklanan berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan

pembelian pada konsumen Oppo Smartphone. Indikator yang paling

dominan berpengaruh positif dalam variabel periklanan adalah pesan yang

terkandung dalam berbagai media (televisi) dapat dipercaya.

2) Penjualan pribadi berpengaruhh positiff dan signifikann terhadapp

keputusann pembeliann pada konsumenn Oppo Smartphone. Indikator yang

palingg dominann berpengaruhh positif dalam variabel penjualan pribadi

adalah dapat mengidentifikasikan konsumen baru dan konsumen lama

secara baik.

3) Hubungan masyarakat berpengaruhh positiff dan signifikann terhadapp

keputusann pembeliann pada konsumenn Oppo Smartphone. Indikator

yangG palingg dominann berpengaruhh positif dalam variabel hubungan

masyarakat adalah identitas perusahaan yang unik dan berbeda dari yang

lain.

4182
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

4) Promosi penjualan berpengaruhh positiff dan signifikann terhadapp

keputusann pembeliann pada konsumenn Oppo Smartphone. Indikator

yangg palingg dominann berpengaruhh positif dalam variabel promosi

penjualan adalah insentif yang ditawarkan bervariasi

5) Pemasaran langsung berpengaruhh positiff dan signifikann terhadapp

keputusann pembeliann pada konsumenn Oppo Smartphone. Indikator

yangg palingg dominann berpengaruhh positif dalam variabel pemasaran

langsung adalah ketersediaan internet shopping / belanja produk Oppo

smartphone secara online.

Melalui temuan kesimpulan, saran yang direkomendasikan berdasarkan

hasil penelitian untuk pihak manajemen.

1) Manajemen Oppo Smartphone disarankan agar membuat design iklan pada

media elektronik lebih menarik dan interaktif agar konsumen tertarik dan

lebih paham akan fitur dan kelebihan dari produk Oppo Smartphone .

2) Wiraniaga Oppo Smartphone lebih mengasah kemampuannya dalam

menjelaskan produk Oppo Smartphone agar konsumen paham betul

dengan produk Oppo Smartphone.

3) Manajemen lebih sering untuk mengadakan kegiatan pelayanan kepada

masyarakat seperti mengadakan pameran atau donor darah , selain berguna

untuk menjalin hubungan baik dengan masyarakat, kegiatan ini juga dapat

membuktikan bahwa Oppo Smartphone adalah salah satu perusahaan yang

peduli dengan masyarakat.

4183
E-Jurnal Manajemen Unud, Vol. 4, No. 12, 2015: 4160 - 4185

4) Manajemen Oppo Smartphone disarankan lebih memberikan undian yang

lebih baik dan lebih bervariatif, karna dengan melakukan hal tersebut

maka konsumen lebih tertarik untuk membeli produk Oppo Smartphone.

5) Oppo Smartphone melakukan penjualan secara langsung atau secara tatap

muka guna membantu konsumen untuk mengenal dan merasakan

kecanggihan dari produk Oppo Smartphone.

REFRENSI

Alfiann B.. 2012.. Pengaruhh Citraa Merekk Terhadapp Pengambilann Keputusanb


Pembeliann Mobill Toyotaa Kijangg Innovaa Padaa PT.. Hadjii Kallaa Cabangg
Polman.. Skripsii Sarjanaa Fakultass Ekonomii dann Bisniss Universitass
Hassanudin..

Basu Swastha. 2004. Pengantar Bisnis Modern. Salemba empat, Jakarta.

Bilson Simamora. 2004. Riset Pemasaran, Jakarta: Penerbit PT.. Gramediaa


Pustakaa Utama,, Jakarta.

Ghozali,, Imam., 2011.. Aplikasii Analisiss Multivariatee dengann programm SPSS..


Edisi 3.. Semarang:: Badann Penerbitt Universitass Diponogoro..
Hendra, Jayusman. 2012. Pengruh Promotionn mixx terhadapp Peningkatann
Jumlahh Nasabahh Bankk (Studii Kasuss pada BPRr Maruntingg Batuu Ajii
Kabupatenn Pangkalann Bun)) Jurnal Pendidikan Bisnis dan Ekonomi, 4(2),
223-240

Ihsan,. Hafiz.. 2011.. Aktivitass Komunikasii Pemasarann dann Minatt konsumenn


(Studii Kolerasi Pengaruh Aktivitas Komunikasi Pemasaran Terhadap Minat
Membeli Telkomsel Flash Unlimited Corporate di Kalangan Karyawan di
PT. Pertamina (PERSERO) Unit Pemasaran 1 Medan). Skripsi, Medan:
Sarjana Jurusan Ilmu Komunikasi pada Fakultas Ilmu Sosoal dan Ilmu politik
Universitas Sumatera Utara.

Klarisa,, Novita.. 2012 Pengaruhh Baurann Promosii Terhadapp Keputusann


Pembeliann Konsumenn Swalayann Maxii Balikpapan.. Jurnall Pendidikan
Bisnis dann Ekonomi, 4(1), 40-51
Kotler, Philip. 2008. Manajemen Pemasaran di Indonesia. Jakarta : Alih Bahasa :
Alencia Anitawati Hermawan, Selemba Empat.

Lee, M. dan Jhonson, C. 2007.. Prinsip-prinsipp Pokokk Periklanan n dalamm


Perspektiff Global.. Jakata : Fajar Interpratama Offset

4184
Dewa Bagus Nugraha Windusara, Pengaruh Bauran Promosi Terhadap ….]

Machfoedz, Mahmud. 2005.. Pengantarr Pemasarann Modern.. Unitt Penerbitt dann


Percetakann Akademii Manajemenn Perusahaann YKPN.. Yogyakartaa

Mangold,, Glynn..2009.. Sociall Mediaa :: TheE Neww Hybrid d Elementt Off Thee
Promotionn mix.. Journal Of Marketing Management, 4(12), h:357-365

Mursid. M. 2006. Manajemen Pemasaran, Jakarta: Penertbit PT. Bumi Askara.

Setiadi,, nugroho.. 2008. Perilakuu Konsumen.. Penerbitt Kencanaa Prenadaa


Mediaa Group.. Jakarta

Sudiksa, Ida Bagus. 2012. Pengaruhh Marketing g mixx Terhadapp Keputusann


Konsumenn dalam m Pembeliann Mobill Toyotaa Avanzaa padaa PT.. Agungg
Automalll Denpasarr. Jurnal Pendidikan Bisnis dan Ekonomi, 4(2), h: 18-26

Sugiyono. 2012. Metodee Penelitiann Pendidikan Bandung:: Alfabeta.

Sutisna. 2003. Perilaku Konsumen dan Komunikasi Pemasaran, Bandung: PT.


Remaja Rosdakarya, Bandung

Suyana,, Utama.. 2009.. Aplikasii Analisiss Kuantitatif.. Penerbit Sastraa Utama..


Denpasar

Swastha,, Basu.. 2004.. Pengantarr Bisniss Modern.. Salembaa empat,, Jakarta..

Virgiola, Serly. 2011. Pengaruh Faktor Promotional Mix terdahap Peningkatan


Citra Pelumas Prima XP PT. Pertamina. Jurnal Pendidikan Bisnis dan
Ekonomi, 4(2), h: 89-91

Widiyanto, Ibnu. 2008. Pointers: Metodologi Penelitian. Semarang: BP Undip.

Widodo,. Okkyy Wenkyca.. 2012.. Analisiss Pengaruhh Kualitass Produk,m


Kualitass Layanann Terhadapp Keputusann Pembeliann Handphone Nokia di
Kota Banjarmasin. Jurnal Pendidikan Bisnis dan Ekonomi, 4(2), h: 57-79.

Yulianti, Tri. 2013. PengaruhH Promotionall Mixx Terhadap p Keputusann


Pembeliann Sepedaa Motorr Yamahaa padaa Masyarakatt Kecamatann Jebress
Surakartaa. Jurnal Pendidikan Bisnis dan Ekonomi, 1(1), h: 80-88.

www.tabloidpulsa.co.id

www.teknojurnal.com (diakses pada Bulan Februari 2014)

www.trenologi.com

4185

Anda mungkin juga menyukai