Anda di halaman 1dari 10

DIAGNOSA KEPERAWATAN PADA ASUHAN

KEPERAWATAN KELUARGA

Diajukan Sebagai Tugas Mata Kuliah Keperawatan Keluarga

Oleh :

Nama : Luh Putu Cahyani Kurnia Paramitha


NIM : 17C10029
Tingkat / Kelas : IV / A

PROGAM STUDI SARJANA KEPERAWATAN


INSTITUT TEKNOLOGI DAN KESEHATAN BALI
2020
DIAGNOSA KEPERAWATAN PADA
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
(SDKI , 2016)

1. Defisit Pengetahuan
Definisi : Ketiadaan atau kurangnya informasi kognitif yang berkaitan
dengan topik tertentu.

Gejala dan Tanda Mayor :


Subjektif :
1.Menanyakan masalah yang dihadapi.
Objektif :
1.Menunjukkan perilaku tidak sesuai anjuran.
2.Menunjukkan presepsi yang keliru terhadap masalah.

Gejala dan Tanda Minor :


Subjektif :
(Tidak tersedia)
Objektif :
1.Menjalani pemeriksaan yang tidak tepat
2.Menunjukkan perilaku berlebihan (mis. apatis, bermusuhan,
agitasi, hsiteria)

2. Berduka
Definisi : Respon psikososial yang ditunjukkan oleh klien akibat kehilangan
(orang, objek, fungsi, status, bagian tubuh, atau hubungan)

Gejala dan Tanda Mayor :


Subjektif :
1.Merasa sedih
2.Merasa bersalah atau menyalahkan orang lain
3.Tidak menerima kehilangan
4.Merasa tidak ada harapan
Objektif :
1.Menangis
2.Pola tidur berubah
3.Tidak mampu berkosentrasi

Gejala dan Tanda Minor :


Subjektif :
1.Mimpi buruk atau pola mimpi berubah
2.Merasa tidak berguna
3.Fobia
Objektif :
1.Marah
2.Tampak panik
3.Fungsi imunitas terganggu

3. Kesiapan Peningkatan Nutrisi


Definisi : Pola asupan nutrisi yang cukup untuk memenuhi kebutuhan
metabolisme dan dapat ditingkatkan.

Gejala dan Tanda Mayor :


Subjektif :
1.Mengekspresikan keinginan untuk meningkatkan nutrisi
Objektif :
1.Makan teratur dan adekuat

Gejala dan Tanda Minor :


Subjektif :
1.Mengekspresikan pengetahuan tentangpilihan makanan dan cairan
yang sehat
2.Mengikuti standar asupan nutrisi yang tepat (mis. Piramida
makanan, Pedoman American Diabetic Association atau pedoman
lainnya)
Objektif :
1.Penyiapan dan penyimpanan makanan dan minuman yang aman.
2.Sikap terhadap makanan dan minuman sesuai dengan tujuan
kesehatan.

4. Kesiapan Peningkatan Koping Keluarga


Definisi : Pola adaptasi anggota keluarga dalam mengatasi situasi yang
dialami klien secara efektif dan menunjukkan keinginan serta
kesiapan untuk meningkatkan kesehatan keluarga dan klien.

Gejala dan Tanda Mayor :


Subjektif :
1.Anggota keluarga menetapkan tujuan untuk meningkatkan gaya
hidup sehat.
2.Anggota keluarga menetapkan sasaran untuk meningkatkan
kesehatan.
Objektif :
(tidak tersedia)

Gejala dan Tanda Minor :


Subjektif :
1.Anggota keluarga mengidentifikasi pengalaman yang
mengoptimalkan kesejahteraan
2.Angggota keluarga berupaya menjelaskan dampak krisis terhadap
perkembangan
3.Anggota keluarga mengungkapkan minat dalam membuat kontak
dengan orang lain yang mengalami situasi yang sama
Objektif :
(tidak tersedia)
5. Ketidakmampuan Koping Keluarga
Definisi : Perilaku orang terdekat (anggota keluarga atau orang berarti) yang
membatasi kemampuan dirinya dan klien untuk beradaptasi
dengan masalah kesehatan yang dihadapi klien.

Gejala dan Tanda Mayor :


Subjektif :
1.Merasa diabaikan
Objektif :
1.Tidak memenuhi kebutuhan anggota keluarga
2.Tidak toleran
3.Mengabaikan anggota keluarga

Gejala dan Tanda Minor :


Subjektif :
1.Terlalu khawatir dengan anggota keluarga
2.Merasa tertekan (depresi)
Objektif :
1. Perilaku menyerang (agresif)
2. Perilaku menghasut (agitasi)
3. Tidak berkomitmen
4. Menunjukkan gejala psikosomatis
5. Perilaku menolak
6. Perawatan yang mengabaikan kebutuhan dasar klien
7. Mengabaikan perawatan atau pengobatan anggota keluarga
8. Perilaku bermusuhan
9. Perilaku individualistik
10. Upaya membangun hidup bermakna terganggu
11. Perilaku sehat terganggu
12. Ketergantungan anggota keluarga meningkat
13. Realitas kesehatan anggota keluarga terganggu
6. Penurunan Koping Keluarga
Definisi : Ketidakadekuatan atau ketidakefektifan dukungan rasa nyaman,
bantuan dan motivasi orang terdekat (anggota keluarga atau orang
berarti) yang dibutuhkan klien untuk mengelola ataumengatasi
masalah kesehatannya.

Gejala dan Tanda Mayor :


Subjektif :
1.Klien mengeluh/khawatir tentang respon orang terdekat pada
masalah kesehatan
Objektif :
1.Orang terdekat menarik diri dari klien
2.Terbatasnya komunikasi orang terdekat dengan klien

Gejala dan Tanda Minor :


Subjektif :
1.Orang terdekat menyatakan kurang terpapar informasi tentang
upaya mengatasi masalah klien.
Objektif :
1.Bantuan yang dilakukan orang terdekat menunjukkan hasil yang
tidak memuaskan
2.Orang terdekat berprilaku protektif yang tidak sesuai dengan
kemampuan/kemandirian klien

7. Manajemen Kesehatan Keluarga Tidak Efektif


Definisi : Pola penanganan masalah kesehatan dalam keluarga tidak
memuaskan untuk memulihkan kondisi kesehatan anggota
keluarga.

Gejala dan Tanda Mayor :


Subjektif :
1.Mengungkapkan tidak memahami masalah kesehatan yang diderita
2.Mengungkapkan kesulitan menjalankan perawatan yang ditetapkan
Objektif :
1.Gejala penyakit anggota keluarga semakin berat
2.Aktivitas keluarga untuk mengatasi masalah kesehatan tidak tepat

Gejala dan Tanda Minor :


Subjektif :
(tidak tersedia)
Objektif :
1.Gagal melakukan tindakan untuk mengurangi faktor resiko

8. Gangguan Proses Keluarga


Definisi : Perubahan dalam hubungan atau fungsi keluarga

Gejala dan Tanda Mayor :


Subjektif :
(tidak tersedia)
Objektif :
1.Keluarga tidak mampu beradaptasi terhadap situasi
2.Tidak mampu berkomunikasi secara terbuka diantara anggota
keluarga.

Gejala dan Tanda Minor :


Subjektif :
1.Keluarga tidak mampu mengungkapkan perasaan secara leluasa
Objektif :
1.Keluarga tidak mampu memenuhi kebutuhan
fisik/emosional/spiritual anggota keluarga
2.Keluarga tidak mampu mencari atau menerima bantuan secara
tepat.
9. Kesiapan Peningkatan Menjadi Orang Tua
Definisi : Pola pemberian lingkungan bagi anak atau anggota keluarga yang
cukup untuk memfasilitasi pertumbuhan dan perkembangan
serta dapat ditingkatkan.

Gejala dan Tanda Mayor :


Subjektif :
1. Mengekspresikan keinginan untuk meningkatkan peran menjadi
orang tua
Objektif :
1.Tampak adanya dukungan emosi dan pengertian pada anak atau
anggota keluarga

Gejala dan Tanda Minor :


Subjektif :
1.Anak atau anggota keluarga lainnya mengeskpresikan kepuasan
dengan lingkungan rumah
2.Anak atau anggota keluarga mengungkapkan harapan yang
realistis.
Objektif :
1.Kebutuhan fisik dan emosi anak/anggota keluarga terpenuhi

10. Kesiapan Peningkatan Proses Keluarga


Definisi : Pola fungsi keluarga yang cukup untuk mendukung kesejahteraan
anggota keluarga dan dapat ditingkatkan

Gejala dan Tanda Mayor :


Subjektif :
1.Mengekspresikan keinginan untuk meningkatkan dinamika
keluarga
Objektif :
1.Menunjukkan fungsi keluarga dalam memenuhi kebutuhan fisik,
sosial, dan psikologis anggota keluarga
2.Menunjukkan aktivitas untuk mendukung keselamatan dan
pertumbuhan anggota keluarga
3.Peran keluarga fleksibel dan tepat dengan tahap perkembangan
4.Terlihat adanya respek dengan anggota keluarga

Gejala dan Tanda Minor :


Subjektif :
(tidak tersedia)
Objektif :
1.Keluarga menunjukkan minat melakukan aktivitas hidup sehari-
hari yang positif
2.Terlihat adanya kemampuan keluarga untuk pulih dari kondisi sulit
3.Tampak keseimbangan antara otonomi dan kebersamaan
4.Batasan-batasan anggota keluarga dipertahankan
5.Hubungan dengan masyarakat terjalin positif
6.Keluarga beradaptasi dengan perubahan

11. Pencapaian Peran Menjadi Orang Tua


Definisi : Terjadinya proses interaktif antara anggota keluarga (suami-istri,
anggota keluarga, dan bayi) yang ditunjukkan dengan
perkembangan bayi yang optimal.

Gejala dan Tanda Mayor :


Subjektif :
(tidak tersedia)
Objektif :
1.Bounding attchment optimal
2.Prilaku positif menjadi orang tua
3.Saling berinteraksi dalam merawat bayi

Gejala dan Tanda Minor :


Subjektif :
1.Mengungkapkan kepuasan dengan bayi
Objektif :
1.Melakukan stimulasi visual,taktil atau pendengaran terhadap bayi

12. Resiko Kehamilan Tidak Dikehendaki


Definisi : Beresiko mengalami kehamilan yang tidak diharapkan baik karena
alasan waktu yang tidak tepat atau karena kehamilan tidak
diinginkan.

Faktor Resiko :
1.Pemerkosaan
2.Hubungan seksual sedarah (incest)
3.Gangguan jiwa
4.Kegagalan penggunaan alat kontrasepsi
5.Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT)
6.Tidak menggunakan alat kontrasepsi
7. Faktor sosial-ekonomi

Anda mungkin juga menyukai