MAPPING WILAYAH RUKUN TETANGGA (RT)

(Disusun Guna Memenuhi Nilai Tugas Mata Kuliah Pengembangan dan Pengorganisasian
Masyarakat kelas A)

Dosen Pengampu :
Mury Ririanty, S.KM., M.Kes.

Disusun Oleh :
Eka Lutfiatul Hasanah

PROGRAM STUDI S1 KESEHATAN MASYARAKAT

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS JEMBER
2020
 MAPPING PETA WILAYAH

Narasumber : Ketua RT 01 (Bapak Junaidi), salah satu tenaga pengajar SDN Karangrejo 1,
pemilik warung nasi, dan penjahit

Alamat : Jl. S. Parman RT 01 RW 02 Lingkungan Kloncing, Kecamatan Sumbersari,

Kabupaten Jember

A. Gambar Peta Dasar RT 01, RW 02, Kecamatan Sumbersari

 B. Mapping Sarana Prasarana

Hasil temuan :

Saran prasarana di RT 01 sudah cukup baik, didukung lokasinya yang berada di dekat taman
kota sumbersari, sehingga sudah perbaikan sarana prasarana terus dilakukan, dibuktikan
dengan adanya musholla, jalan yang berpaving, dan lain sebagainya.

Keterangan Sarana Prasarana RT 01, RW 02, Kecamatan Sumbersari :

1. Akses jalan di wilayah RT 01 semuanya telah berupa paving. Ada tiga jalan gang
yang dapat digunakan untuk menuju RT 01, dimana 2 gang diantaranya berupa gang
sempit dengan lebar ± 1,5 meter, sehingga hanya bisa dilewati oleh 1 motor.
Sedangkan 1 jalan lagi berada di pinggir taman kota sumbersari dengan lebar ± 3
meter, sehingga biasa digunakan untuk akses utama menuju RT 01.
 2. Tidak terdapat lampu penerangan di wilayah RT 01, jadi hanya mengandalkan lampu
dari sepanjang rumah warga. Penerangan lampu hanya ada di sepanjang jalan taman
kota sumbersari, karena banyak kegiatan di taman tersebut saat malam hari seperti
menjadi tempat bermain anak-anak.
3. Semua rumah telah memiliki jamban, tetapi tidak semuanya memiliki saptic tank.
Rumah yang ada di pinggiran sungai akan membuang limbah rumah tangganya
langsung ke sungai.
4. Terdapat bangunan musholla yang digunakan oleh warga RT 01 untuk beribadah.

C. Mapping UMKM

Hasil temuan :

Terdapat UMKM berupa warung nasi sederhana dan 2 penjahit rumahan. Letak kedua rumah
penjahit agak berdekatan namun tidak membentuk sentra.
Keterangan terkait UMKM di RT 01, RW 02, Kecamatan Sumbersari :

1. Warung nasi Barokah

a. Warung nasi ini hanya berupa warung nasi sederhana dengan menu nasi jagung,
nasi pecel, dan aneka gorengan saja karena keterbatasan dana. Oleh karena itu,
pemilik merasa tidak perlu melakukan perizinan usaha ke kelurahan dan
kecamatan
b. Untuk mencuci piring, pemiliki hanya menggunakan 2 timba saja, tanpa dilakukan
proses isi ulang timba. Air bekas cuci piring ditampung, dan dibuang di tanah
dekat warung, sedangkan untuk sampah padat dibuang di sungai
2. Penjahit rumahan
a. Terdapat 2 penjahit rumahan yang rumahnya saling berdekatan, namun tidak
membentuk sentra
b. Masing-masing penjahit sudah memiliki nama untuk usaha yang didirikannya
yaitu Rudy Tailor dan Lia Modes.
c. Dalam melakukan pekerjaannya, kedua penjahit tersebut hanya dibantu oleh anak-
anaknya karena keterbatasan dana, sehingga mereka tidak memerlukan karyawan
tambahan
d. Kain perca yang dihasilkan dari proses menjahit dijual kepada produsen yang
membutuhkan atau digunakan kembali
 D. Mapping Pendidikan

Hasil temuan :

Terdapat 1 SD yang telah terakreditasi B. Selain itu, terdapat pendidikan non formal di
musholla bernama TPQ Nurul Jadid.

Keterangan terkait pendidikan di RT 01, RW 02, Kecamatan Sumbersari :

1. Keterangan SDN Karangrejo 01 :

a. Sarana prasarana yang ada di SD cukup baik, seperti terdapat kamar mandi khusus
untuk pria dan khusus untuk wanita, tersedia perpustakaan, kantin, halaman
sekolah untuk olahraga, tempat ibadah, ruang kelas, ruang guru, dsb.
b. Jumlah tenaga pengajar di SDN karangrejo 01 sudah mencukupi
c. SD ini juga mendapat bantuan dari dana BOS sehingga membantu dalam
pendanaan biaya operasional sekolah
2. Keterangan TPQ Nurul Jadid :
a. TPQ Nurul Jadid menjadi satu bangunan dengan musholla. Sarana prasarana
sudah cukup baik dengan disediakannya media pendidikan seperti Al-Qur’an,
iqra, meja untuk mengaji, papan tulis, lemari penyimpanan Al-Qur’an.
 b. Kegiatan belajar mengajar masih belum efektif, karena hanya terdapat 1 tenaga
pengajar (ustadz). Adanya keterbatasan dana dalam menggaji guru ngaji, sehingga
hanya ustadz sukarelawan yang mau mengajar di TPQ Nurul Jadid.

E. Mapping Sosial Kemasyarakatan

Hasil temuan :

Masyarakat RT 01 aktif dalam kegiatan keagamaan, dan turut berpartisipasi dalam setiap
kegiatan kemasyarakatan yang diadakan oleh ketua RT seperti kerja bakti, agustusan,
pembangunan gapura RT, dan lain sebagainya.

Keterangan terkait sosial kemasyarakatan di RT 01, RW 02, Kecamatan Sumbersari :

1. Karena lingkup mapping hanya sebatas RT, jadi sosial kemasyarakatan seperi karang
taruna dan remas tidak berjalan. Karang taruna dan remas sendiri biasa dilakukan
dalam lingkup 1 RW, dengan pusatnya di kediaman ketua RW dan masjid besar dekat
RW 02.
 2. Masyarakat RT 01 memiliki karakter agamis, dimana kegiatan keagamaannya sangat
menonjol, terutama jika kegiatan tersebut berlokasi di musholla RT 01.
3. Ketua RT juga sangat mendorong warganya untuk mengikuti kegiatan apapun yang
diadakan oleh beliau untuk membentuk hubungan yang harmonis antar warga, seperti
agenda rukun kematian, kegiatan kerja bakti, penggalangan dana untuk perbaikan
sarana prasrana RT 01, penyelenggaraan acara agustusan tingkat RT dan lain
sebagainya.
4. Kegiatan PKK tingkat RT banyak diikuti oleh ibu-ibu RT 01, dan aktif dilakukan
setiap 1 bulan sekali.

F. Mapping Lingkungan

Hasil temuan :
RT 01 terletak dekat disamping taman kota Sumbersari, dan banyak kegiatan masyarakat
RW 02 yang diadakan di taman tersebut. Sungai dari arah pakusari melewati daerah sisi
timur RT 01. Jarak antar rumah saling berdempetan.
Keterangan terkait lingkungan RT 01, RW 02, Kecamatan Sumbersari :
1. Setiap rumah menyediakan tempat sampah di dapur, namun kebanyakan masyarakat
RT 01 membuang sampah tersebut ke sungai
2. Tidak adanya petugas pengambil sampah, sehingga masyarakat lebih memilih
menyimpan sampahnya lalu membuangnya di sungai
3. Sudah ada program penarikan iuran petugas sampah dari pihak RT nya sendiri,
namun hanya bertahan 1 bulan karena masyarakat tidak membayar secara rutin.
4. Di sekitar jalan berpaving masih ada sampah berceceran seperti plastik makanan,
putung rokok, dedaunan, kotoran ayam, dan sebagainya.
5. Volume air sungai akan tergantung dengan musim yang terjadi. Setiap musim
penghujan, rumah-rumah yang berada di pinggir sungai rawan tergenang banjir,
akibat volume sungai yang penuh disertai banyaknya tumpukan sampah.
6. Begitu juga dengan rumah di pinggir lapangan taman kota sumbersari, air genangan
akan mengalir ke rumah warga dan menyebabkan banjir.
7. Beberapa warga memelihara ayam dan sapi yang bertujuan untuk konsumsi keluarga
saja
 DATA TRANSECT

Penggunaan Permukiman Pertanian Perkebunan Perdagangan Kehutanan Peternakan Non

Lahan dan Jasa Pertanian
(Industri)
a) Jenis Mangga, nangka, - - 1. Warung nasi -  Ayam -
Tanaman pisang, jambu biji, barokah  Sapi
(Vegetasi) papaya, daun pandan, 2. Penjahit rumahan
lidah buaya, aneka jenis
bunga seperti mawar,
melati, bunga keladi,
dan sebagainya
b) Status Hak milik - - 1. Lahan milik orang - Hak milik -
Tanah lain
2. Hak milik
c) Kesuburan Subur - - Subur - Subur -
Tanah
d) Masalah- Pembuangan limbah - - 1. Warung nasi -  Kurangnya -
masalah rumah tangga baik  Limbah cair perhatian dari
berupa cair maupun langsung dibuang ke sang pemilik
padat di sungai tanah sekitar, sehingga kotoran
sedangkan limbah ayam banyak
 padat dibuang ke - berceceran di
sungai jalan
 Belum ada surat  Kototan sapi
perizinan warung mencemari
sederhana dari sungai karena
kelurahan dan pembuangan
kecamatan kotorannya yang
2. Tidak memiliki langsung
SIUP diarahkan ke
sungai
e) Potensi Landai sehingga cocok - - 1. Lokasi warung - Produksi daging dan -
untuk daerah terbangun berada di pinggir telur hanya untuk
jalan sehingga konsumsi keluarga
penjualan dapat
dimaksimalkan
2. Dapat membuka
lapangan pekerjaan
untuk warga sekitar

f) Tindakan  Penataan bangunan - - 1. Tidak ada tidakan -  Merenovasi -

yang rumah disesuaikan perbaikan yang kandang ayam
 pernah dengan lahan atau dilakukan terkait dan memasang
dilakukan wilayah pembuangan limbah jaring di sekitar
 Penarikan iuran yang benar lahan kandang
perminggu untuk 2. – ayam
bayaran tukang -
sampah
g) Harapan  Penataan bangunan - - 1. Warung nasi -  Hewan ternak -
rumah yang sesuai  Membuat sistem tidak membuang
dan mendukung pengolahan air kotoran
aktifitas limbah (SPAL) sembarangan
 Pembayaran iuran sederhana di rumah yang dapat
sampah secara rutin pedagang, sehingga mengotori
untuk mendukung limbah cair bisa lingkungan
lingkungan sungai dibawa pulang
bebas sampah terlebih dahulu dan
dibuang pada SPAL
di rumah
 Segera mengurus
surat perizinan ke
kelurahan dan
kecamatan