TENTANG
BUPATI PURWOREJO,
MEMUTUSKAN:
BAB I
KETENTUAN UMUM
Bagian Kesatu
Pengertian
Pasal 1
Bagian Kedua
Maksud, Tujuan dan Ruang Lingkup
Pasal 2
Peraturan Bupati ini ditetapkan dengan maksudsebagai pedoman dan
dasar hukum bagi Pemerintah Desa dalam melaksanakan Pengadaan
yang pembiayaannya bersumber dari APBDesa.
Pasal 3
BAB II
Bagian Kesatu
Prinsip
Pasal 5
Pasal 6
Bagian Ketiga
Lingkup Pengadaan
Pasal 7
Pasal 8
Pasal 9
BAB III
Bagian Kesatu
Para Pihak dalam Pengadaan
Pasal 10
Bagian Kedua
Kepala Desa
Pasal 11
Pasal 12
Bagian Keempat
TPK
Pasal 13
(6) TPK sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dibentuk dan ditetapkan
dengan Keputusan Kepala Desa.
Bagian Kelima
Masyarakat
Pasal 14
Bagian Keenam
Penyedia
Pasal 15
PERENCANAAN PENGADAAN
Pasal 16
Pasal 17
PERSIAPAN PENGADAAN
Bagian Kesatu
Persiapan Pengadaan secara Swakelola
Pasal 18
Bagian Kedua
Persiapan Pengadaan melalui Penyedia
Pasal 19
(2) HPS sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf d ditetapkan oleh
Kasi/Kaur menjelang dilaksanakannya kegiatan pengadaan
melalui Penyedia dengan merujuk pada harga pasar yang
diperoleh dengan cara mencari informasi/survey mengenai harga
barang/jasa di Desa setempat menjelang dilaksanakannya
pemilihan Penyedia.
(7) Dalam hal terdapat perbedaan HPS dengan RAB Kegiatan pada
DPA yang melebihi nilai pagu rincian objek belanja, pengadaan
tidak dapat dilanjutkan dan Kasi/Kaur melapor kepada Kepala
Desa.
BAB VI
PELAKSANAAN PENGADAAN
Bagian Kesatu
Pengadaan Melalui Swakelola
Pasal 20
(6) Apabila dalam hasil evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (4)
ditemukan ketidaksesuaian, Kasi/Kaur meminta TPK untuk
melaksanakan perbaikan target dan realisasi pelaksanaan
pekerjaan.
Bagian Kedua
Pengadaan Melalui Penyedia
Pasal 21
Pasal 22
(4) Setelah jangka waktu 2 (dua) tahun anggaran Kasi/Kaur atau TPK
melakukan Pembelian Langsung kepada Penyedia lain di Desa
setempat atau sekitar.
Pasal 23
Pasal 24
Bagian Ketiga
Pengendalian
Pasal 25
Bagian Keempat
Bukti Transaksi Pengadaan
Pasal 26
Pasal 27
(2) Dalam hal terdapat perbedaan antara kondisi lapangan pada saat
pelaksanaan dengan gambar dan/atau spesifikasi teknis atau KAK
sebagaimana dimaksud pada ayat(1) huruf b, Kasi/Kaur bersama
Penyedia melakukan perubahan surat perjanjian yang meliputi
perubahan:
a. spesifikasi teknis sesuai dengan kondisi lapangan;
b. volume; dan/atau
c. jadwal pelaksanaan.
Pasal 28
Bagian Keenam
Keadaan Kahar
Pasal 29
Bagian Kesembilan
Pemutusan Surat Perjanjian
Pasal 30
Bagian Kesepuluh
Perubahan Ruang Lingkup Pekerjaan
Pasal 31
Pasal 32
BAB VII
Bagian Kesatu
Pembayaran
Pasal 33
Pasal 34
BAB VIII
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
Pasal 35
BABIX
SANKSI
Pasal 36
(3) Tindakan sebagaimana dimaksud pada ayat (2) huruf b dan huruf
c, dilakukan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.
BAB X
Bagian Kesatu
Pembinaan
Pasal 37
Bagian Kedua
Pengawasan
Pasal 38
KETENTUAN LAIN-LAIN
Pasal 39
BAB XII
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal 40
BAB XIII
KETENTUAN PENUTUP
Pasal 41
Ketentuan mengenai:
a. format dokumen persiapan Pengadaan tercantum dalam Lampiran
I yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati
ini;
b. dokumen kelengkapan bukti pengeluaran yang sah atas
pelaksanaan Pengadaan tercantum dalam Lampiran II yang
merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Bupati ini; dan
c. format dokumen pelaksanaan Pengadaan tercantum dalam
Lampiran III yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari
Peraturan Bupati ini.
Pasal 42
Pasal43
Ditetapkan di Purworejo
pada tanggal
BUPATI PURWOREJO,
AGUS BASTIAN
Diundangkan di Purworejo
pada tanggal
SAID ROMADHON