Anda di halaman 1dari 22

PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG

DIRI(APD) Level 1-3 pada


penanganan Covid-19

HIMPUNAN PERAWAT PENCEGAH DAN PENGENDALI INFEKSI INDONESIA


(HIPPII)

Mutiara Adelina. Juli,2020.


DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Nama : Mutiara Adelina Pandjaitan, S.Kep.Ners.SpOnk.
TTL : Tebing tinggi Deli-Sumut, 21-03-1969
Nira : 31740271513
No. STR : 1201721 14-0779733
Agama : Islam
Alamat : Perum Harapan Kita Jl. Kenanga II/D2 No.20. RT 01 / RW 07 Kel.Bencongan indah,
Kec.Kelapa Dua. 15810
Status : Menikah
Telepon : 08129980963 / 081320089729
Email : mutiara.adelina21@gmail.com

RIWAYAT PENDIDIKAN:
Formal : Non Formal :
1. Keperawatan dasar kanker tgl. 13-29 November 1995
1. SPK Dep.Kes Harapan Kita 2. Pelatihan untuk pelatih regional dan pengendali infeksi yang diselenggarakan oleh kemenkes
(1986-1989) dan perhimpunan infeksi tgl 1-5 Desember 2014
3. Pelatihan lanjut. Pelatihan pencegahan dan pengendali infeksi di rumah sakit dan pelayanan
2. AKPER Anastesi Jl.Kimia JakPus kesehatan lainnya (Hospital Infection Prevention & Control Nurse) oleh Persi tgl 1-4
(2000-2003) September 2014
3. S1 Keperawatan STIK Sint 4. Inhouse training PPI Dasar 20-21 November 2012
5. Inhouse training promosi kesehatan rumah sakit baagi edukator 17-19 Desember 2012
Carolus (2006-2009)
6. Pelatihan Infection Prevetion Control Nurse (IPCN) 20-26 Oktober 2013
4. Profesi Ners STIK Sint Carolus 7. Kursus perawat ginjal intensif Indonesia Febuari-Mei 2006
(2009-2010) 8. Seminar dan pertemuan ilmiah tahunan PPGII Hotel Clarian Makassar 23-26 November 2006
9. Simposium dan PIT paliatif Nasional ke V Surabaya 18-19 Febuari 2012
5. Continuing Education Ners
10. TOT PPI Gadog Bogor + Resertifikasi Pelatiahn IPCN 10 Desember 2016
Spesialis Onkologi Indonesia, 11. WORKSHOP Para Pimpinan , POKJA PPI dalam standar versi 2012, Jakarta, Mei 2015
KNSOI (2014) 12. APSIC , Bangkok 2016
13. PITSELNAS KARS IV Tahun 2018 , Jakarta 27-29 Agustus 2018.
14. APSIC,VIETNAM 2019
15. PELATIHAN ASSESOR PPI 2019
Tujuan Pembelajaran
• Tujuan Pembelajaran Umum:
Setelah mengikuti materi, peserta mampu
menjelaskan jenis jenis APD sesuai level 1,2,dan level 3
pada penanganan pasien Covid-19

• Tujuan Pembelajaran Khusus:


Setelah mengikuti materi, peserta mampu :
▫ Mengidentifikasi APD apa saja yang harus digunakan pada
masing masing level
▫ Menjelaskan cara atau langkah-langkah dalam
menggunakan APD dan cara melepas APD
▫ Mampu Memperagakan cara menggunakan dan cara
melepas APD Level 1,2,dan 3 dengan baik dan benar.
PENDAHULUAN
COVID-19
Covid 19 (corona virus diseases) adalah penyakit yang
disebabkan oleh virus “Sar Cov 2”,pada awal nya
transmisi Covid -19 berasal dari binatang
“Kelelawar/zoo transmisi,tetapi setelah dinyatakan
Pandemi KLB (Maret awal 2020) sdh berubah menjadi
Local transmisi,daris satu orang ke orang lain.
Transmisi Covid 19 :
1. Droplet/percikan sekret saluran nafas, Droplet
dapat dihasilkan pada saat tertawa, bicara,
batuk bersin
2. kontak >>> kontak erat, kontak lingkungan
tercemar
PPI, HAIs, dan Kewaspadaan Isolasi
Dalam upaya pencegahan pengendalian infeksi HAIs pada petugas
dapat dihindari apabila kewaspadaan isolasi bisa diterapkan.
Kewaspadaan isolasi terdiri dari dua lapis yaitu:

• Kewaspadaan standart terdiri dari HH, APD, Penatalaksanaan


peralatan pasien, penanganan linen dan laundry, penanganan
limbah dan benda tajam, pengendalian lingkungan, penempatan
pasien, kesehatan karyawan, penyuntikkan yang aman, etika batuk,
lumbal pungsi yang aman.

• Kewaspadaan Transmisi terdiri dari contact, airborne, dan


droplet.
Pencegah Pengendali Infeksi (PPI)
1. Pelaksanaan Pencegahan Dan Pengendalian Infeksi Di Fasilitas
Pelayanan Kesehatan Harus Dilaksanakan Dengan Tujuan Untuk
Melindungi Pasien, Petugas Nakes, Pengunjung Yang Menerima
Pelayanan Kesehatan Serta Masyarakat Dalam Lingkungan nya.
2. Dengan Cara Memutus Siklus Mata Rantai Penularan Infeksi
Melalui Penerapan Kewaspadaan Standar Dan Kewaspadaan
Berdasarkan Transmisi
3. Bagi Pasien Yang Memerlukan Isolasi Maka RS Menetapkan
Regulasi Sesuai Pedoman Permenkes No.27 /2017 Sesuai Dengan
Kapasitas Dan Kompleksitas Pelayanan Kesehatan Di RS Tersebut
8
Tujuan Kewaspadaan Isolasi
Memutus rantai penularan infeksi
▫ Pasien pasien
▫ Pasien petugas
▫ Pasien pengunjung
▫ Pengunjung
Petugas
▫ Lingkungan petugas
▫ Lingkungan pengunjung
Alat Pelindung Diri
• APD Alat pelindung diri adalah pakaian khusus atau peralatan yang
di pakai petugas untuk memproteksi diri dari bahaya fisik, kimia,
biologi/bahan infeksius.
• APD digunakan dengan tujuan melindungi kulit dan membran
mukosa dari resiko pajanan darah, cairan tubuh, sekret, ekskreta,
kulit yang tidak utuh dan selaput lendir dari pasien ke petugas dan
sebaliknya. Indikasi penggunaan APD adalah jika melakukan
tindakan yang memungkinkan tubuh atau membran mukosa
terkena atau terpercik darah atau cairan tubuh atau kemungkinan
pasien terkontaminasi dari petugas.
• Pada penangan Covid-19 di RS terdapat 3 level penggunaan APD
sesuai dengan kelompok pekerjaan dan lokasi /cakupannya.
APD Level 1
Kelompok yang menggunakan APD
di level ini adalah Dokter dan
Perawat, dengan lokasi atau
cakupan tempat:
▫ Praktik umum dan kegiatan
yang tidak menimbulkan aerosol
▫ Triase pra-pemeriksaan,
bagian rawat jalan umum
APD Level 2
Kelompok yang menggunakan APD
di level ini adalah Dokter, Perawat &
petugas laboran dengan lokasi atau
cakupan tempat:
▫ Ruang perawatan pasien
▫ Pengambilan sample non-
pernapasan
▫ Analis (laboran)
APD Level 3
Kelompok yang menggunakan APD di level ini
adalah Dokter, dan Perawat dengan lokasi
atau cakupan tempat:
▫ Ruang prosedur (suction slym,Intubasi, endoscopi
sal. Nafas dan tindakan operasi pada pasien
dengan kecurigaan atau sudah terkonfirmasi
Covid-19.
▫ Kegiatan yang menimbulkan aerosol/potensial
Airbone transmisi pada pasien dengan kecurigaan
atau sudah terkonfirmasi Covid-19.
▫ Ruang prosedur dan tindakan otopsi pada pasien
dengan kecurigaan atau sudah terkonfirmasi
Covid-19.
▫ Pengambilan sample pernafasan
(swab PCR melalui Nasofaring dan orofaring.
Teknik Penggunaan
dan
Melepas APD
Cara menggunakan APD Level 1
1. Lepaskan semua barang-barang pribadi (perhiasan,
jam tangan, dan Handphone)
2. Pakailah baju scrub dan sepatu tertutup diruang ganti
3. Lakukan Kebersihan tangan
4. Gunakan sarung tangan bersih
5. Gunakan masker bedah
6. Pakailah penutup kepala / headcap

Petugas telah menggunakan APD level 1 dengan lengkap


dan siap melakukan pemeriksaan umum dipoli rawat jalan
,tindakan yang non Aerosol,atau saat triage pasien.
Cara melepaskan APD Level 1
1. Pastikan tersedia tempat sampah infeksius,pada area pembuangan APD dan tempat
pelepasan terpisah harus tersedia untuk apd yang dapat dipakai kembali seperti wadah
kaca mata google .
2. Lakukan kebersihan tangan dgn handrub pada tangan yang bersarung.
3. Melepaskan Topi /headcap dengan cara memegang topi bagian belakang,kepala agak
menunduk saat topi dilepas ,lalu buang ke tempat sampah infeksius.
4. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung.
5. Lepaskan masker bedah dengan cara mmegang tali masker bagian bawah,lalu memegang
dan melepas ikatan tali masker bedah bagian atas ,dengan memegang tali masker buang
masker bedah dgn hati hati ke tempat sampah infeksius.
6. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
7. Melepas sarung tangan bersih secara perlahan lahan pegang satu sisi bagian luar sampai
terlepas ,lalu satukan di sarung tangan yang akan dilepas berikutnya dengan memegang
bagian dalam sarung tangan satu jari untuk melepas sarungtangan sampai terlepas dan
bagian dalam sarung tangan berada di bagian luar,lalu buang sarung tangan ke tempat
sampah infeksius.
8. Petugas cuci tangan dibawah air mengalir dgn menggunkan sabun cair yang mengandung
antimicrobial.
Cara menggunakan APD Level 2 – Gaun
(untuk melakukan tindakan non aerosol)
1. Lepaskan semua barang-barang pribadi (perhiasan, jam
tangan, dan Handphone)
2. Pakailah baju scrub dan sepatu tertutup diruang ganti
3. Lakukan Kebersihan tangan
4. Gunakan sarung tangan bersih
5. Gunakan gaun yang sampai menutupi pergelangan tangan
6. Gunakan masker bedah
7. Gunakan google / faceshield
8. Pakailah penutup kepala / headcap
9. Gunakan sarung tangan kedua sampai menutup manset
gaun

Petugas telah menggunakan APD level 2 dengan lengkap dan


siap melakukan tindakan non Aerosol
Cara melepaskan APD Level 2 – Gaun
(untuk melakukan tindakan non aerosol)
1. Pastikan tersedia tempat sampah infeksius pada area pembuangan APD yang aman dan tempat pembuangan terpisah
harus tersedia untuk barang yang dapat digunakan kembali (google, faceshield)
2. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
3. Lepaskan apron, robek pada bagian belakang leher dan gulung ke bawah tanpa menyentuh area depan, lalu lepaskan
bagian belakang dan gulung ke depan. Buang ke tempat sampah infeksius
4. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
5. Lepaskan sarung tangan terluar dan buang ke tempat sampah infeksius
6. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
7. Lepaskan penutup kepala dan leher dengan hati-hati untuk menghindari kontaminasi wajah dan buang ke tempat linen
infeksius
8. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
9. Lepaskan gaun dengan melepaskan ikatan talinya lalu tarik dari belakang ke depan dan menggulungnya dari dalam keluar
dan masukkan ke dalam tempat linen infeksius
10. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
11. Lepaskan google / faceshield dengan menarik tali dari belakang kepala dan bersihkan dengan kassa dan alcohol lalu
simpan ditempat khusus, lalu buang kassa ke tempat sampah infeksius.
12. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
13. Lepaskan masker bedah lalu buang ke tempat sampah infeksius
14. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
15. Lepaskan sarung tangan secara hati-hati dan buang ke tempat sampah infeksius
16. Lakukan kebersihan tangan

Petugas disarankan untuk mandi dan membersihkan diri sebelum pulang.


Cara menggunakan APD Level 3 – Coverall
(untuk melakukan tindakan aerosol)
1. Lepaskan semua barang-barang pribadi (perhiasan, jam tangan, dan
Handphone)
2. Pakailah baju scrub dan sepatu tertutup diruang ganti
3. Lakukan Kebersihan tangan
4. Gunakan sarung tangan bersih
5. Gunakan coverall dari arah kaki sampai ke leher
6. Gunakan masker N95
I. Letakan tangan dengan memegang bagian depan masker,
II. Pasang tali bagian atas dan bagian bawah,
III. Lakukan fit test (pastikan masker tidak bocor)
7. Gunakan google
8. Gunakan faceshield
9. Pakailah penutup kepala / headcap
10. Gunakan sarung tangan kedua sampai menutup overall

Petugas telah menggunakan APD dengan lengkap dan siap melakukan


tindakan
Cara melepaskan APD Level 3 – Coverall
(untuk melakukan tindakan aerosol)
Petugas harus hati-hati dalam melepas APD karena beresiko terkontaminasi dan membahayakan petugas.
1. Pastikan tersedia tempat sampah infeksius pada area pembuangan APD yang aman dan tempat pembuangan
terpisah harus tersedia untuk barang yang dapat digunakan kembali (google, faceshield)
2. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
3. Lepaskan sarung tangan terluar dan buang ke tempat sampah infeksius
4. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
5. Lepaskan penutup kepala dan leher dengan hati-hati untuk menghindari kontaminasi wajah dan buang ke
tempat linen infeksius
6. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
7. Lapaskan coverall. Idealnya di depan kaca, miringkan kepala ke belakang untuk menggapai resleting, buka
resleting seluruhnya tanpa menyentuhkulit atau scrub. Lepaskan coverall dari atas ke bawah, jangan
memegang bagian luar coverall. Buka dan gulung bagian dalam coverall ke tempat sampah infeksius.
8. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
9. Lepaskan faceshield dengan menarik tali dari belakang kepala dan bersihkan dengan kassa dan alcohol lalu
simpan ditempat khusus, lalu buang kassa ke tempat sampah infeksius.
10. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
11. Lepaskan google dengan menarik gagang kacamata dan bersihkan dengan kassa dan alcohol lalu simpan
ditempat khusus, lalu buang kassa ke tempat sampah infeksius
12. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
13. Lepaskan masker N95 dari belakang kepala dengan melepaskan tali bagian bawah ke atas kepala dan biarkan
menggantung di depan. Selanjutnya lepas tali bagian atas dari belakang kepala lalu buang ke tempat sampah
infeksius
14. Lakukan kebersihan tangan pada tangan yang bersarung
15. Lepaskan sarung tangan secara hati-hati dan buang ke tempat sampah infeksius
16. Lakukan kebersihan tangan
Petugas disarankan untuk mandi dan membersihkan diri sebelum pulang.
KESIMPULAN
• APD alat pelindung Diri adalah alat perlindungan diri atau pakaian
khusus yang dipakai petugas kesehatan di Fasilitas pelayanan
kesehatan untuk melindungi/memproteksi diri petugas dari bahaya
fisik,kimia,biologi/bahan berbahaya beresiko Infeksi.
• APD level 1,2,dan 3 digunakan dengan tujuan melindungi kulit dan
membran mukosa dari resiko pajanan darah,cairan tubuh ,sekreta,
ekskreta, kulit yang tidak utuh dan selaput lendir, dari pasien ke
petugas atau dari petugas ke pasien.
• Pemilihan APD yang akan digunakan sebaiknya disesuaikan dengan
lokasi dan tindakan pelayanan apa yang akan di lakukan dalam
pelayananpasien Covid-19,ukuran sesuai petugas, dan pastikan
APD dalam kondisi baik/tidak Rijek.
• Perlu diperhatikan cara penggunaan APD dan Cara Pelepasan APD
yang baik dan benar untuk menghindari resiko terpapar infeksi
Covid-19 pada petugas.

Anda mungkin juga menyukai