Anda di halaman 1dari 6

TUGAS ORGANISASI DAN ARSITEKTUR KOMPUTER

DISUSUN OLEH :

ARY SYAHBANA (20076034)

PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA DAN KOMPUTER

JURUSAN TEKNIK ELEKTRONIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2021
Soal Latihan
1. Jelaskan pengertian aljabar Boolean!
 Matematika yang digunakan untuk menganalisis dan menyederhanakan Gerbang
Logika pada Rangkaian-rangkaian Digital Elektronika. Boolean pada dasarnya
merupakan Tipe data yang hanya terdiri dari dua nilai yaitu “True” dan “False” atau
“Tinggi” dan “Rendah” yang biasanya dilambangkan dengan angka “1” dan “0” pada
Gerbang Logika ataupun bahasa pemrograman komputer.

2. Jelaskan aksioma dan teorema yang terdapat dalam aljabar Boolean!


 Aksioma-aksioma dan Teorema-aksioma digunakan untuk membantu atau mereduksi
logika kompleks menjadi logika lebih sederhanameningkatkan “area dan kecepatan”
dari rangkaian digital.
 Aksioma merupakan kumpulan definisi dasar minimal yang diasumsikan benar dan
secara menyeluruh mendefinisikan aljabar switching dan dapat digunakan untuk
membuktikan teorema-teorema aljabar switching lainnya.

3. Terdapat sebuah persamaan : Y = ABC + A’BC + ABC’ + AB’C , sederhanakan persamaan


tersebut dengan mengguanakan prinsip aljabar Boolean.
 Y = ABC + A’BC + ABC’ + AB’C
= (ABC + A’BC) + (ABC’ + AB’C)
= BC (A + A’) + A (B + B’)(C’+C)
= BC (1) + A (1)(1)
= BC + A

4. Buatlah persamaan sum of product untuk table berikut.

 Y0 = A1’A0
 Y1 = A1A2’
 Y = A1’A0 + A1A2’

5. Buatlah persamaan yang paling sederhana dari soal no.4.


 Y = A0 + A2’
6. Buatlah diagram skematik soal no.4 yang telah disederhanakan.

7. Jelaskan tentang kondisi don’t care pada table kebenaran.


 Don’t care merupakan isi dari input pada tabel kebenaran yang disimbolkan dengan
tanda X yang artinya nilai inputnya dapat bernilai 1 maupun 0.
 Don’t care juga dapat muncul pada bagian output tabel kebenaran dimana nilai
outputnya tidak penting atau kombinasi input yang bersesuaian dengan output
tersebut dapat tidak terjadi.

8. Mengapa persamaan fungsi digital harus disederhanakan?


 Agar jika kita membuat persamaan tersebut menjadi sebuah rangkaian kita bisa
mengurangi komponen yang tidak diperlukan, dapat mengurangi biaya yang
diperlukan, mempersingkat waktu dalam merangkai komponen tersebut, dapat
menghasilkan respon rangkaian yang lebih cepat dikarenakan delay rangkaian
berkurang, dan dapat memperkecil dimensi fisik rangkaian, serta dapat menganalisa
rangkaian dengan mudah.

9. Jelaskan prinsip dasar teori De Morgan!


 komplemen dari hasil penjumlahan akan sama dengan hasil perkalian dari masing-
masing komplemen. Teori ini melibatkan gerbang OR dan AND.

10. Jelaskan penggunaan teorema De Morgan dalam menyederhanakan persamaan.


 Teorema de morgan ini menjelaskan bahwa komplemen dari product seluruh term
adalah sama dengan sum dari komplemen tiap term. Berdasarkan teorema De
Morgan, gerbang NAND adalah equivalen dengan gerbang OR yang inputnya
diinverter. Begitu juga, gerbang NOR adalah sama dengan gerbang AND yang inputnya
diinverter.

11. Jelaskan prinsip dualitas dalam aljabar Boolean!


 Prinsip dualitas menyatakan bahwa dua konsep yang berbeda dapat dipertukarkan
namun tetap memberikan jawaban yang benar.
 Dalam sistem Aljabar Boolean dengan himpunan S dengan 0, 1 pada S serta operasi
(+) dan (.). Ada himpunan S’ dengan mengganti 0 dengan 1, 1 dengan 0, (+) dengan (.),
dan (.) dengan (+) berlaku semua aksioma Aljabar Boolean maka S’ disebut Dual dari
S.
12. Jelaskan dualitas antara minterm dan maxterm!
 Minterm
 Sebuah minterm n-variabel merupakan sebuah term perkalian normal dengan
literals.
 Terdapat 2^n (2 pangkat n) term perkalian yang demikian.
 Contoh minterm 4 variabel: W · X’ · Y’ · Z’ W · X · Y’ · Z W’ · X’ · Y · Z’
 Dapat didefinisikan sebagai sebuah term perkalian yang = 1 pada benar-benar satu
baris dari tabel kebenaran.

 Maxterm
 Sebuah maxterm n-variabel merupakan sebuah term penjumlahan normal dengan
n literals.
 Terdapat 2^n term-2 penjumlahan yang demikian.
 Contoh-2 maksterm 4-variabel : W’ + X’ + Y + Z’ W + X’ + Y’ + Z W’ + X’ + Y + Z
 Dapat didefiniskan sebagai sebuah term penjumlahan yang = 0 pada benar satu
baris dari tabel kebenaran.

13. Apa yang dimaksud level rangkaian dalam rangkaian kombinasional?


 Level rangkaian menunjukkan seberapa level data dari masukan sampai ke keluaran.
Jika melewati 1 level gerbang maka rangkaian tersebut dikatakan 1 level. Jika terdapat
2 buah level gerbang disebut 2 level dan seterusnya. Level ini ada kaitannya dengan
pewaktuan. Setiap sinyal melewati sebuahgerbang, akan memerlukan waktu proses.
Waktu proses ini nanti menentukan waktu total yang diperlukan dari mulai sinyal
masuk kedalam rangkaian sampai keluaran.

14. Apakah rangkaian pada gambar berikut sudah sederhana? Jelaskan!

 Belum sederhana, dikarenakan outputnya lebih dari satu dan bentuk sederhananya
adalah Y = A0 + A2’ + A3’
15. Jelaskan fungsi tabel kebenaran!
 Suatu tabel yang berisi kemungkinan/variabel nilai logika biner yang mungkin
diberikan ke input gerbang logika dan digunakan untuk menganalisa nilai
kebenarannya.

16. Berapakah jumlah baris pada table kebenaran suatu fungsi yang memiliki 5 input dan 3
output?
 2𝑛 = 25
= 32 baris

17. Jelaskan konsep teorema Idempotent!


 Teorema Idempoten menyatakan bahwa variabel yang dioperasikan dengan dirinya
sendiri pada gerbang AND maka akan menghasilkan dirinya sendiri. Begitu juga,
variabel yang dioperasikan dengan dirinya sendiri pada gerbang OR maka akan
menghasilkan dirinya sendiri.

18. Jelaskan konsep product of sum dalam penyederhanaan persamaan!


 Ekspresi Product Of Sum (POS) dibentuk dari dua atau lebih fungsi OR yang di AND
kan di dalam tanda kurung, dan di dalam tanda kurung tersebut bisa terdiri dari dua
atau lebih variabel.
 Contoh :

19. Gambarkanlah susunan perangkat skala prioritas!


20. Gambarkan rangkaian yang memiliki fungsi sebagai berikut.
Y = A’B’C’ + AB’C’ + AB’C

Anda mungkin juga menyukai