Anda di halaman 1dari 14

METODE POLIGON DAN METODE INVERSE

DISTANCE WEIGHTING (IDW)

KELAS GEOSTATISTIK
(ITATS)
METODE POLIGON

• Metode polygon ada 2 macam yaitu : polygon tradisonal dan


polygon contoh terdekat (nearest neighbor point, NNP) Pada saat
sekarang metode poligon tradisional atau sering disebut poligon
daerah pengaruh ini jarang dipakai.
• Secara umum cara perhitungan menggunakan metode NNP
memberikan hasil yang sama dengan cara perhitungan pada
metode penampang manual, tetapi hasil penaksiran tersebut dapat
dimaanfaatkan secara langsung dalam perencanaan tambang
menggunakan computer.
BENTUK UMUM METODE POLIGON
n
Z* =  i i
w z
i =1

Z* = Kadar yang diestimasi


Wi = Bobot conto
Zi = Kadar conto
Metode
Poligon
memberikan
bobot satu
untuk sampel
paling dekat,
dan bobot nol
untuk sampel-
sampel lain.
METODE IDW

• Metode IDW adalah salah satu teknik interpolasi yang paling


umum digunakan pada suatu sebaran data sampel (Shahbeik,
2013). Pada metode IDW, diasumsikan bahwa tingkat korelasi
dan kemiripan antara titik yang ditaksir dengan data sampel
adalah proporsional terhadap jarak. Bobot akan berubah
secara linier, sebagai fungsi seper jarak, sesuai dengan
jaraknya terhadap data sampel. Bobot ini tidak dipengaruhi
oleh letak dari data sampel.
BENTUK UMUM METODE IDW
n
Z* =  i i
w z
i =1
Z* = Kadar yang diestimasi
Wi = Bobot conto
Zi = Kadar conto
PEMBOBOTAN METODE IDW
1
di
Wi = 1
d
i

Wi = Bobot conto
di = Jarak antar conto
METODE IDW

• Bobot ini berbanding terbalik dengan jarak data terhadap blok


yang ditaksir. Bobot yang diperoleh dari persamaan di atas
tidak berhubungan secara langsung dengan kadar contoh
yang digunakan dalam penaksiran.
• Pilihan pangkat yang digunakan berpengaruh terhadap hasil
taksiran. Semakin tinggi pangkat yang digunakan, maka hasil
taksiran akan mendekaati metode polygon atau NNP.
Metode IDW
METODE IDW
• Gambar diatas menunjukkan enam komposit kadar (%)
yang ada dalam jarak pencarian contoh (search distance)
dari titik yang ditaksir Z0*. Berdasarkan formulasi metode
seperjarak dapat ditaksir nilai di titik Z0* (menggunakan
pangkat dua atau seperjarak kuadrat, ID2).
Z 2  ( d1 )2 + Z 6  ( d1 )2 + Z 9  ( d1 )2 + Z 7  ( d1 )2 + Z 4  ( d1 )2
Z0 =
* 2 6 9 7 4

1
(d 2 )2 + 1
(d 6 )2 + 1
(d9 ) 2 + 1
(d 7 )2 + 1
( d 4 )2
PENGARUH PANGKAT TERHADAP
PEMBOBOTAN METODE IDW

Semakin tinggi pangkat


yang digunakan, hasil
taksiran akan semakin
mendekati hasil metode
poligon contoh terdekat,
lihat gambar di samping.
Simulasi pengaruh
power pada blok
hasil estimasi IDW
Studi Kasus :

Hitung Zo* dengan


metode IDW &
NNP ?
Terima Kasih
Atas Perhatiannya

Anda mungkin juga menyukai