Anda di halaman 1dari 19

Mekanisme Hasil

Aktivitas Gunung Api


Matakuliah Vulkanologi
Hayu Nurfaidah
1915051013
Table of Content

Hasil Aktivitas Sub Vulkanik Sumber Daya


Gunung Api Vulkanik Hasil Aktivitas
Secara Deskriptif Gunung Api

Aktivitas Gunung 3
Api 2 4 Produk Letusan
1 5
Aktivitas Gunung Api
Terjadinya aktivitas gunung api, manakala ada gerakan magma
yang mencapai permukaan bumi. Magma yang selalu bersifat
bergerak mencari zona lemah untuk pergerakannya hingga
permukaan bumi, akan dilalui magma secara berulang-ulang dan
terus-menerus hingga akhir dari zona lemah tersebut. Akumulasi
magma di permukaan bumi, yang selanjutnya membeku
membentuk batuan ekstrusi, menutup pipa kepundan yang
selanjutnya dapat terjadi ledakan sebagai letusan gunung api
Material erupsi gunung api terdiri atas :
• Material terfragmentasi (endapan piroklastik:
aliran, jatuhan dan seruakan)
• Material koheren (batuan beku intrusi dan lava)
dan gas
• Material terfragmentasi dapat dibentuk oleh
aktivitas eksplosif gunung api maupun hasil
fragmentasi material koheren gunung api.
Material tersebut sering disebut sebagai
endapan piroklastik, rempah gunung api,
ignimbrit, dan tefra.

Sumber :Mulyaningsih, Sri. 2015.


Vulkanologi. Yogyakarta: Penerbit Ombak.
Aktivitas Gunung Api

Berdasarkan Permen ESDM No. 15


Tahun 2011, tingkat aktivitas gunung api
di Indonesia dibagi menjadi 4 level
Nama-Nama Hasil Aktivitas Gunung Api Secara Deskriptif

Bentuk Fisik Nama Produk Material Gunung Api Jenis Dan Sifat-Sifatnya
Gas Fume -
▪ Basal dengan permukaan kasar,
dan blocky
▪ Basal dengan permukaan halus
atau ropy
▪ Lava basal dengan permukaan
halus (lapisan gelas perlitik,
Aa
membentuk struktur bantal,
Aliran Lava Pahoehoe
diendapkan di lingkungan laut
Likuid Struktur Bantal
dalam
▪ Lava kental di lingkungan
perairan, terbentuk karena
perubahan suhu yang sangat
cepat sehingga permukaannya
terbreksikan
Kubah Lava Lava Andesit dan riolit
Nama-Nama Hasil Aktivitas Gunung Api Secara Deskriptif

Diameter < 1/16 mm


Debu Diameter 1/16 – 2 mm
Abu Sinder Diameter >64 mm, padat,
Jatuhan di udara
Blok masif, menyudut
Bom Diameter >64 mm, plastis,
membulat permukaan kasar
Aliran Piroklastik Aliran Piroklastik
Padat
Mengalir dengan media aliran
Hidrovulkanika
air panas interaksi batuan
freatik
panas dan air interaksi
freatomagmatik
magma-air rasio air/massa
lahar
batuan besar
Tebal, endapan runtuhan
Avalanche / debris lahar
batuan gunung api

(McPhie et al., 1993; Fisher and Schmincke, 1984; Cas and Wright, 1988; dan Gary et al., 1972)
Hasil Letusan Gunung Api
Gas Vulkanik Lava Lahar Hujan Abu Awan Panas Tephra

Seperti
CO • Cair
• Lava awan
CO2 • Dingin Material
Encer batuan Material
H2S • Panas Sangat
• Lava pijar Piroklastik
SO2 • Hujan Halus
Kental yang
NO2 • Letusan
panas
Material Sub Vulkanik
Persitiwa vulkanisme yang belum mencapai permukaan tanah, yaitu berupa peristiwa
Definisi intrusi magma. Aktivitas terobosan magma ke dalam lapisan- lapisan litosfer namun
terobosan magma tersebut tidak sampai ke permukaan Bumi.

1. Batolit
2. Lakolit
3. Sill
4. Diatema
5. Instrusi Korok
6. Apolisa
7. Pipa Kawah
8. Kawah Utama
9. Kerucut (Gunung
Parasit)
10. Kawah Samping
Sumber : Markijar.com
Material Sub Vulkanik
Macam- macam dari intrusi magma antara lain sebagai berikut:
1. Batolit, berupa batuan beku yang terbentuk sebagai akibat dari penurunan suhu yang terjadi sangat
lambat.
2. Lakolit yakni magma yang menyusup di antara lapisan- lapisan batuan yang menyebabkan lapisan
batuan yang berada di atasnya menjadi terangkat sehingga akan menyerupai lensa cembung.
3. Sill adalah lapisan magma yang tipis yang menyusup di antara lapisan- lapisan batuan yang ada di
bawah permukaan Bumi.
4. Diatema merupakan batuan yang mengisi pipa letusan.
5. Intrusi Korok (Gang) yaitu batuan hasil intrusi magma yang memotong lapisan- lapisan litosfer
yang berbentuk pipih atau berbentuk lempeng.
6. Apolisa merupakan intrusi gang, namun percabangan dari magma yang ukurannya kecil atau yang
sering juga disebut dengan urat- urat magma.
Material Vulkanik
Peristiwa vulkanisme yang berhunungan dengan magma yang keluar hingga
Definisi mencapai ke permukaan Bumi (Ekstrusi Magma) melalui retakan dalam kerak Bumi
atau melalui sebuah pita sentral yang disebut dengan terusan kepundan atau diatema

Ekstrusi Magma

Ekstrusi Sentral Ekstrusi Linier Ektrusi Areal

Magma keluar Magma keluar Magma keluar


melalui sebuah melalui melalui melalui lubang yang
(pipa kawah) dan celahan memanjang besar, karena
melahirkan tipe hingga magma terletak
letusan gunung terbentuknya sangat dekat dengan
api deretan gunung api permukaan bumi
Material Vulkanik
Beberapa material yang dikeluarkan oleh ekstruksi magma :
• Lava, yakni magma yang keluar sampai ke permukaan Bumi dan mengalir hingga ke
permukaan Bumi.
• Lahar, yaitu material campuran antara lava dan juga materi- materi yang terdapat di
permukaan Bumi berupa pasir, kerikil atau bahkan debu dengan air sehingga membentuk
lumpur.
• Eflata dan piroklastika, yakni material padat berupa bom, lapili, kerikil, dan juga debu
vulkanik.
• Ekhalasi atau gas, yakni material berupa gas asam arang, seperti fumarol yakni uap air dan zat
lemas), solfatar atau sumber gas belerang, dan mofet gas asam arang.
Material Vulkanik

Erosi Efusif yang berupa lelehan lava melalui


retakan atau lubang kawah dari suatu gunung
berapi.

Ekstruksi Magma

Erupsi eksplosif, yakni merupakan erupsi yang


berupa ledakan dengan mengeluarkan bahan-
bahan padat atau eflata berupa bom, lapili, kerikir
dan juga debu vulkanik bersamaan dengan gas
dan juga fluida.
Sumber Daya Hasil
Aktivitas Gunung Api
Sumber Daya Sumber Daya Sumber Daya
Sumber Daya Air
Tanah Lahan Bahan Galian

▪ Tanah jadi subur Produksi pertanian Penambangan ▪ Sumberdaya air


▪ Semburan batuan dan perkebunan bahan galian melimpah
menjadi bahan menjadi lebih baik golongan C yang ▪ Perikanan
bangunan memberi berkembang
▪ Sumber mata air keuntungan
Produk Letusan Aktivitas
Gunung Api
Material Padat/Eflata

Material bom Material Lapili Material Tuff


Abu Vulkanik
m-edukasi.kemdikbud.go.id
Produk Letusan Aktivitas
Gunung Api
Material Cair/Efusia

Material Lava Material Lahar


m-edukasi.kemdikbud.go.id
Produk Letusan Aktivitas
Gunung Api
Material Gas/Ekhalasi

Kawah Uap Air Awan Panas

m-edukasi.kemdikbud.go.id
Referensi
• Isa, Muhammad. 2020. Vulkanologi. Banda Aceh: Syiah Kuala University.
• Mulyaningsih, Sri. 2015. Vulkanologi. Yogyakarta: Penerbit Ombak.
• N.S, A. (2015). Diktat Olimpiade Sains Bidang Geografi . Bandung: Lembaga Pelatihan
Olimpiade Sains.
• http://repository.ugm.ac.id/digitasi/index.php?module=cari_hasil_full&idbuku=191. Diunduh pada
hari Minggu, 26 September 2021.
• https://www.kelaspintar.id/blog/tips-pintar/proses-vulkanisme-dan-pengaruhnya-terhadao-
kehidupan-11739/. Diunduh pada hari Minggu, 26 September 2021.
• https://m-edukasi.kemdikbud.go.id/medukasi/produk-
files/kontenkm/km2016/KM201624/materi4.html. Diunduh pada hari Minggu, 26 September 2021.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai