Anda di halaman 1dari 26

APT. LIA PUSPITASARI, S.FARM., M.BIOMED.

SIFAT-SIFAT AKAR (RADIX)


 Terdapat di dalam tanah dengan arah tumbuh ke
pusat bumi (geotrop) atau menuju ke air
(hidrotrop), dan meninggalkan udara serta cahaya
 Tidak mempunyai ruas-ruas dan buku-buku
 Berwarna kekuning-kuningan atau keputih-
putihan
 Bagian ujungnya tumbuh terus
 Bentuknya meruncing untuk memudahkan
menembus tanah
FUNGSI AKAR
 Memperkuat berdirinya tumbuhan
 Absobsi air dan garam-garam mineral
 Tempat penyimpanan makanan
 Membawa air dari dalam tanah menuju batang
 Pada beberapa tanaman sebagian berfungsi untuk
fotosisntesis maupun respirasi
Akar : Bagian bawah sumbu tanaman
TUDUNG AKAR
- Lindungi meristem, bantu penembusan tanah
- sel hidup yg mengandung pati/amilum
- Mengendalikan pertumbuhan geotropi akar
EPIDERMIS
 dinding tipis, tdk ada kutikula, rapat
 Bulu akar merupakan modifikasi dari sel epidermis akar
Bulu akar bertugas menyerap air dan garam-garam mineral
terlarut
KORTEKS
- Terdiri dari sel parenkim
- Letaknya langsung di bawah epidermis
- Sel-selnya tidak tersusun rapat sehingga banyak
memiliki ruang antar sel
- beberapa akar beberapa tumbuhan air, sel-sel
korteks tersusun teratur
- Sel-sel korteks sering mengandung tepung,
kadang-kadang kristal
ENDODERMIS
- Batas antara korteks dg stele/silinder pusat
- tebal, sulit dilalui air (selektif)
- Pada sel endodermis yang muda dijumpai
adanya penebalan dinding suberin yang
berbentuk pita, mengelilingi dinding sel,
disebut pita Caspary
Cont…
Fungsi Endodermis
* Pemisah tekanan air
* Pengatur masuk air & zat-zat makanan dari luar
ke stele
* Pelindung mekanis silinder pusat
* Bendungan terhadap udara ke pembuluh kayu
Pita kaspari
EKSODERMIS
- dinding primer dilapisi suberin dan selulosa
- dinding sel terluar korteks mirip gabus
- Mengandung protoplas hidup ketika dewasa
STELE (SILINDER PUSAT)
 Dipisahkan dari koteks oleh endodermis
 Lapisan terluar yang berbatasan dengan
korteks adalah perisikel
- Perisikel berfungsi untuk menghasilkan
primordia akar lateral, dan sebagian dan
kambium pembuluh (yang menghasilkan
floem dan xilem sekunder)
 Berkas Pembuluh Angkut atas xilem dan
floem
- Pada dikotil di antara xilem dan floem terdapat
jaringan kambium
 Empulur Letaknya paling dalam atau di
antara berkas pembuluh angkut terdiri dari jaringan
parenkim
Struktur Akar Monokotil
- tidak mengalami pertumbuhan menebal sekunder
- Xilem terletak disebelah luar dan dibagian tengah
terdapat empulur
Struktur Akar Dikotil
- Tumbuhan dikotil mengalami pertumbuhan sekunder,
kecuali yang berbentuk perdu
- Pertumbuhan sekunder pada akar disebabkan oleh
aktifitas kambium pembuluh (vaskuler)
- Kambium pembuluh berasal dari sel-sel parenkim yang
berada disebelah dalam berkas floem
Struktur akar dikotil dan monokotil
Perkembangan akar
MORFOLOGI AKAR
Sistem Perakaran pada
Tumbuhan
1. Akar serabut
- umumnya terdapat pd tumbuhan
monokotil
- kadang tumbuhan dikotil juga
memilikinya (dikembangbiakkan
dengan cara cangkok atau stek)
- Fungsi utama akar serabut adalah
untuk memperkokoh berdirinya
tumbuhan.
Cont…
2. Akar tunggang
- umumnya terdapat pada tumbuhan dikotil
- Fungsi utamanya adalah untuk menyimpan
makanan
Cont…
3. Sistem Perakaran Adventif
- Sistem perakaran yang bukan berasal dari akar
primer
- Contohnya akar dari batang cangkokan, akar dari
umbi batang, dan akar dari stek, bahkan ada akar
yang dari daun
Jenis tumbuhan memiliki akar dengan
sifat dan fungsi khusus, misalnya :
1. Akar udara atau akar gantung (radix aereus)
2. Akar hisap atau akar penggerek (haustorium)
3. Akar pelekat (radix adligans)
4. Akar pembelit (cirrhus radicalis)
5. Akar nafas (pneumatophora)
6. Akar tunjang
7. Akar lutut
8. Akar banir atau akar papan (butrees)

Anda mungkin juga menyukai