Anda di halaman 1dari 5

TUGAS RESUME MANAJEMEN KEPERAWATAN

DISUSUN OLEH Enta Fitriya F0H019054sx

UNIVERSITAS BENGKULU

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

DIII KEPERAWATAN 2021

Manajemen Keperawatan

1. Definisi Manajemen
Manajemen adalah Proses bekerja dengan dan melalui org lain utk mencapai tujuan
organisasi dlm suatu lingkup yg berubah (Gilliers, 1986)

Manajemen adalah memperkirakan dan merencanakan, mengorganisasikan, memimpin,


mengkoordinasikan, dan mengendalikan (Fayol, 1949).

2. Definisi Manajemen Keperawatan

Manajemen keperawatan adalah suatu proses bekerja melalui anggota staf keperawatan untuk
memberikan asuhan keperawatan secara profesional (Nursalam, 2007).

Manajemen keperawatan adalah suatu tugas khusus yang harus dilaksanakan oleh pengelola
keperawatan untuk merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan serta mengawasi sumber-
sumber yang ada baik SDM, alat, maupun dana sehingga dapat memberikan pelayanan
keperawatan yang efektif, baik kepada pasien, keluarga dan masyarakat,

Manajer keperawatan dituntut untuk merencanakan, mengorganisasi, memimpin dan


mengevaluasi sarana dan prasarana yang tersedia untuk dapat memberikan asuhan
keperawatan yang seefektif dan seefisien mungkun bagi individu, keluarga dan masyarakat.

3. Fungsi Manajemen keperawatan

• Planning (perencanaan) sebuah proses yang dimulai dengan merumuskan tujuan


organisasi sampai dengan menyusun dan menetapkan rangkaian kegiatan untuk
mencapainya, melalui perencanaan yang akan daoat ditetapkan tugas- tugas staf.
Dengan tugas ini seorang pemimpin akan mempunyai pedoman untuk melakukan
supervisi dan evaluasi serta menetapkan sumber daya yang dibutuhkan oleh staf
dalam menjalankan tugas- tugasnya
• Organizing (pengorganisasian) adalah rangkaian kegiatan manajemen untuk
menghimpun semua sumber data yang dimiliki oleh organisasi dan memanfaatkannya
secara efisien untuk mencapai tujuan organisasi.
• Actuating (directing, commanding, coordinating) atau penggerakan adalah proses
memberikan bimbingan kepada staf agar mereka mampu bekerja secara optimal dan
melakukan tugas- tugasnya sesuai dengan ketrampilan yang mereka miliki sesuai
dengan dukungan sumber daya yang tersedia.
• Controlling (pengawasan, monitoring) adalah proses untuk mengamati secara terus
menerus pelaksanaan rencana kerja yang sudah disusun dan mengadakan koreksi
terhadap penyimpangan yang terjadi.

4. Prinsip Manajemen keperawatan

Seorang manajer keperawatan melaksanakan manajemen keperawatan untuk memberikan

perawatan kepada pasien. Swanburg (2000) menyatakan bahwa prinsip-prinsip manajemen

keperawatan sebagai berikut:

a. Manajemen keperawatan adalah perencanaan

b. Manajemen keperawatan adalah penggunaan waktu yang efektif

c. Manajemen keperawatan adalah pembuatan keputusan

d. Pemenuhan kebutuhan asuhan keperawatan pasien adalah urusan manajer perawat

e. Manajemen keperawatan adalah suatu perumusan dan pencapaian tujuan sosial

f. Manajemen keperawatan adalah pengorganisasian

g. Manajemen keperawatan merupakan suatu fungsi, posisi atau tingkat sosial, disiplin, dan
bidang studi

h. Manajemen keperawatan bagian aktif dari divisi keperawatan, dari lembaga, dan lembaga
dimana organisasi itu berfungsi

i. Budaya organisasi mencerminkan nilai-nilai kepercayaan

j. Manajemen keperawatan mengarahkan dan pemimpin k. Manajemen keperawatan


memotivasi

5. Filosofi manajemen keperawatan

Mangerjakan hari ini lebih baik dari pada besok Manajerial keperawatan merupakan fungsi
utama pimpinan keperawatanMeningkatkan mutu kinerja perawat Perawat memerlukan
pendidikan berkelanjutan Proses keperawatan menjamin perubahan tingkat kesehatan hingga
mencapai keadaan fungsi optimal Tim keperawatan bertanggung jawab dan bertanggung
gugat untuk setiap tindakan keperawatan yang diberikan Menghargai pasien dan haknya
untuk mendapatkan asuhan keperawatan yang bermutu .Perawat adalah advokat
pasien.Perawat berkewajiban untuk memberikan pendidikan kesehatan pada pasien dan
keluarga

6. Tujuan Keperawatan

Tujuan pelayanan keperawatan pada umumnya ditetapkan untuk meningkatkan dan


mempertahankan kualitas pelayanan rumah sakit serta meningkatkan dan mempertahankan
kualitas pelayanan rumah sakit serta meningkatkan penerimaan masyarakat tentang profesi
keperawatan. Tujuan ini dicapai dengan mendidik perawat agar mempunyai sikap profesional
dan bertanggung jawab dalam pekerjaan, meningkatkan hubungan dengan pasien/ keluarga/
masyarakat, meningkatkan pelaksanaan kegiatan umum dalam upaya mempertahankan
kenyamanan pasien, dan meningkatkan komunikasi antar staf serta meningkatkan
produktivitas dan kualitas kerja/ staf karyawan.

Tujuan tersebut juga dicapai melalui penetapan kebijakan yang dibuat secara kooperatif
antara tim kesehatan dalam upaya menjamin kesejahteraan sosial bagi perawat dan staf lain
sehingga mempunyai kepuasan kerja dan pemberian kesempatan kepada perawat untuk
mendapatkan pendidikan yang lebih baik.
7. Ruang Lingkup Manajemen keperawatan

Keperawatan merupakan disiplin praktis klinis. Manajer keperawatan yang efektif


seyogyanya memahami dan memfasilitasi pekerjaan perawat pelaksana. Manajer keperawatan
mengelola kegiatan keperawatan meliputi:

• Menetapkan penggunaan proses keperawatan


• Mengetahui intervensi keperawatan yang dilakukan berdasarkan diagnose
• Menerima akuntabilitas kegiatan keperawatan yang dilaksanakan oleh perawat
• Menerima akuntabilitas hasil kegiatan keperawatan

Berdasarkan gambaran diatas maka lingkup manajemen keperawatan terdiri dari:

• Manajemen operasional (manajemen pelayanan keperawatan)


• Pelayanan keperawatan di RS dikelola oleh bidang perawatan yang terdiri dari 3
tingkatan manajerial yaitu:
• Manajemen puncak (kabid keperawatan)
• Manajemen menengah (kepala unit pelayanan atau supervisor)
• Manajemen bawah (kepala ruang perawatan)

Tidak setiap orang memiliki kedudukan dalam manajemen berhasil dalam kegiatannya.
Faktor yang harus dimiliki manajeer adalah:

• Kemampuan menerapkan pengetahuan


• Ketrampilan kepemimpinan
• Kemampuan menjalankan peran sebagai pemimpin
• Kemampuan menjalankan fungsi manajemen
• Manajemen asuhan keperawatan
Manajemen asuhan keperawatan merupakan suatu proses keperawatan yang menggunakan
konsep- konsep manajemen didalamnya seperti perencanaan, pengorganisasian, pengarahan
dan pengendalian atau evaluasi.

Proses keperawatan adalah proses pemecahan masalah yang menekankan pada pengambilan
keputusan tentang keterlibatan perawat yang dibutuhkan pasien.

Pengkajian merupakan langkah awal dalam proses keperawatan yang mengharuskan perawat
menentukan setepat mungkin pengalaman masa lalu pasien, pengetahuan yang dimiliki,
perasaan dan harapan kesehatan dimasa mendatang.

Pengkajian ini meliputi proses pengumpulan data, memvalidasi, menginterpretasikan


informasi tentang pasien sebagai individu yang unik.Perencanaan intervensi keperawatan
dibuat setelah perawat mampu memformulasikan diagnosa keperawatanPelaksanaan
merupakan penerapan rencana intervensi keperawatan merupakan langkah berikut dalam
proses keperawatan.Evaluasi merupakan pertimbangan sistematis dari standart dan tujuan
yang dipilih sebelumnya dibandingkan dengan penerapan praktek yang aktual dan tingkat
asuhan yang diberikan.Keempat langkah dalam proses keperawatan ini berlangsung terus
menerus dilakukan oleh perawat melalui metode penugasan yang telah ditetapkan oleh para
manajer keperawatan sebelumnya.

Anda mungkin juga menyukai