& CARA
PENGGUNAANNYA
Asma alergik
Disebabakan allergen (missal serbuk sari, bulu binatang, makanan,
jamur).
Asma nonalergik (idiopatik)
Tidak berhubungan dengan allergen spesifik. Pencetus serangan berupa
common cold, infeksi traktus respiratorius, latihan , emosi, dan polutan
lingkungan.
Asma gabungan
Merupakan bentuk asma yang paling umum yang memiliki karakteristik
dari bentuk alergik maupun nonalergik
TERAPI NON FARMAKOLOGI
1. Menghindari faktor pencetus asma (debu, udara
dingin, dll)
2. Banyak mengkonsumsi air mineral (menghindari
dehidrasi)
3. Melakukan kontrol kesehatan secara teratur
4. Pola hidup sehat
5. Berhenti merokok
6. Menghindari kegemukan
7. Melakukan kegiatan fisik, misalnya senam asma
EDUKASI PASIEN ASMA
Meningkatkan pemahaman pasien mengenai penyakit asma
Kenali perbedaan obat asma yang pengontrol dan pelega
Patuhi aturan pakai dalam penggunaan obat asma seperti
penggunaan obat turbuhaler, inhaler dan lainnya
Kumur-kumur dengan air setelah menggunakan inhaler yang
mengandung kortikosteroid
Hindari faktor pencetus asma seperti debu, Asap rokok dan cuaca
ekstrim
Hindari memelihara binatang di rumah seperti kucing dan anjing
Hindari pengunaan obat-obat Beta Bloker dan Aspirin (antiinflamasi
nonsteroid)
CONTOH OBAT ASMA
– Salbutamol
– Teofilin
– Kortikosteroid, ex: fluticasone
– Terbutaline
CONTOH ALAT INHALER
– Inhaler biasa, contoh: Berotec® – Breezhaler, contoh: Onbrez®