Anda di halaman 1dari 17

PANDUAN TEKNIS PELAKSANAAN

KHOTMIL QUR’AN DAN IMTIHAN


PERIODE RAJAB 1437 H

Nama TPQ : __________________________________


Hr/Tgl Khotaman : _____________ / ___________________
Hr/Tgl Gladi Bersih : _____________ / ___________________

KORCAM PASREPAN
PANITIA PELAKSANA KEGIATAN
Meskipun kepala lembaga memiliki tanggung jawab yang besar terhadap
suksesnya acara, namun bukan berarti semua tugas mulai persiapan hingga
pelaksanaan menjadi tugas sepenuhnya bagi Kepala TPQ.
Demi suksesnya kegiatan, ada baiknya dibentuk sebuah kepanitian yang
akan membantu mempersipkannya. Di dalam kepnitiaan terdapat beberapa
Seksi/Devisi yang dikoordinir kerjanya oleh Ketua Panitia.
Andai memungkinkan, sebaiknya kepanitiaan dibentuk bukan dari guru-
guru TPQ melainkan dari masyarakat atau wali santri yang non khotimin/at.
Adapun susunan kepanitiaan secara sederhana dan tugasnya sbb:
1) Ketua Panitia
2) Kesekreatariatan
- Membuat nomor peserta
- Membuat form daftar hadir undangan
- Menyiapkan lembar tanya jawab imtihan (dari Korcam)
- Menyiapkan ijazah (dari Cabang) & nampan/baki, dll
3) Dekorasi & Perlengkapan
- Mempersiapkan tempat acara, misal: panggung, tempat duduk, dll
- Memasang umbul-umbul atau bendera Qiraati
- Mempersiapkan sound system & mic secukupnya
- Mempersiapkan properti di panggung, misal: dampar al-Qur’an,
peraga ghorib & tempatnya,dll
4) Dokumentasi
- Mendokumentasikan acara secara umum
- Mendokumentasikan prosesi penerimaan ijazah bersama orang tua,dll
5) Konsumsi
Dari beberapa devisi tersebut di atas, apabila tidak memungkinkan
dibentuk sendiri-sendiri maka alternatifnya bisa menggabungkan beberapa
devisi menjadi satu.

-1-
GLADI BERSIH
Istilah “Gladi Bersih” sebenarnya adalah gambaran secara penuh proses
rangkaian acara yang akan berlangsung esok hari. Sehingga diharapkan
lembaga yang melaksanakan Gladi Bersih sudah bisa menampilkan secara
lengkap prosesi acara yang akan ditampilkan esok hari. Dan jikalaupun ada
sedikit koreksi dari petugas yang melakukan Gladi Bersih (Korcam) akan
segera bisa dibenahi oleh lembaga.
Pelaksanaan Gladi Bersih minimal harus memenuhi hal-hal sbb:
1. Ada petugas yang melakukan Gladi Bersih (Korcam)
2. Diikuti Calon Khotimin/at, Dewan Guru dan MC
3. Jika memungkinkan juga diikuti Wali Santri yang khotam
4. Al Qur’an seragam (sama halaman & tanda waqof) sejumlah khotimin/at &
dampar/bangku
5. Peraga Ghorib & tempatnya (termasuk alat penunjuk)
6. Ijazah Santri/bisa diganti buku (termasuk nampan/baki)
Untuk menghindari ketidaksiapan lembaga ketika melaksanakan gladi
bersih, dimohon untuk segera berkonsultasi kepada Korcam sebelumnya. Dan
lembaga bisa melaksanakan Gladi Kotor sendiri di hari lain sebelum proses
Gladi Bersih oleh Korcam.

-2-
PROSESI KHOTMIL QUR’AN & IMTIHAN
Sebelum acara kirab dimulai, semua properti pendukung Khotmul Qur’an
dan Imtihan sudah dipersiapkan terutama yang di atas panggung:
 Ketinggian panggung sekitar ½ Meter sudah cukup dan disesuaikan
dengan duduk hadirin (lesehan/kursi)
 Peraga Ghorib & Tempatnya, termasuk alat penunjuk (tuding)
 Dampar tempat al-Qur’an
 Suara sound lebih baik diarahkan ke dalam majlis
 Mic sejumlah khotimin/at jika memungkinkan
 Mic 1 atau 2 untuk pemandu dan pendampingnya
 Mic 1 atau 2 untuk wali santri/hadirin ketika imtihan
 Air minum botol tanggung untuk tiap peserta dan ditempatkan di bawah
damparnya

1. Kirab Santri Khotimin/at


 Jarak ke panggung tidak terlalu jauh
 Santri didampingi/diapit oleh kedua orang tua
 Santri membawa al-Qur’an dengan tangan kanan didekapkan di dada
 Boleh diiringi oleh Grup Sholawat/al-Banjari, tidak diperkenankan oleh
selainnya misal Drum Band
 Urutan kirab dari depan ke belakang adalah:

Grup Sholawat
Santri diapit
- Dewan Guru - Pengiring (jika
ayah & ibunya
ada)
 Santri menuju ke panggung tanpa transit, dan orang tua dikondisikan
untuk menempati tempat khusus
 Santri masih berdiri di atas panggung sambil menghadap hadirin lalu
mengucapkan salam, kemudian santri duduk
 Setidaknya ada guru yang duduk mendampingi di sebelah khotimin/at
Catatan:
Apabila tempo baca santri terlalu pelan atau terlalu cepat maka
guru pendamping ini akan mengambil alih tempo standar bacaan

-3-
sementara waktu untuk bisa diikuti oleh santri. Dan guru
pendamping tidak boleh terus mendominasi/mengalahkan suara
baca santri.
 Sebelum Khotmil Qur’an dan do’a dimulai, Kepala TPQ/MC/Panitia
menghimbau kepada hadirin untuk mendengarkan atau mengikuti
bacaan Khotmil Qur’an dan do’a dengan khusyuk, serta menghimbau
untuk tidak berisik dan bapak-bapak tidak merokok selama Khotmil
Qur’an dan do’a dibacakan

2. Prosesi Khotmil Qur’an beserta Do’anya


 Selama proses pembacaan Khotmul Qur’an dan do’anya, panitia
konsumsi tidak menghidangkan jamuan kepada tamu, lebih baik
dilakukan setelah selesai do’a
 Panitia dokumentasi foto diusahakan hanya mengambil gambar di
awal pembacaan Khotmul Qur’an dan di awal do’anya saja agar tidak
mengganggu prosesinya
 Jika jumlah mic kurang dari jumlah santri maka cara perpindahan mic
dari satu santri ke temannya disosialisasikan oleh guru kepada santri
sebelum kirab dimulai
 Santri membuka al-Qur’an dengan tangan kanan dan memegang mic
dengan tangan kiri
 Salah satu santri membacakan Tawassul Fatihah
 Dilanjut Khotmil Qur’an oleh semua santri mulai ad-Dhuha sampai an-
Naas, dilanjut al-Fatihah sampai akhir surat al-Baqoroh bin-nadhor
Catatan:
 S.Al-Ikhlash boleh dibaca 1x atau 3x, boleh waqof tiap ayat atau
washol
 Selesai membaca S.Al-Fatihah, setelah “... Wa laddlollin”
langsung membaca “Amin” tanpa diselingi do’a-do’a yang lainnya
 Ketika mulai membaca “Robbana la tuakhidna innasina aw
akhtho’na” hingga akhir maka santri mengangkat tangan
selayaknya orang berdo’a.
 “Wa’fu anna waghfir lana warhamna” boleh dibaca 1x atau 3x
 Selesai membaca akhir S.Al-Baqoroh, setelah “... Wanshurna alal
qoumil kafirin” langsung membaca “Amin” tanpa diselingi do’a-
do’a yang lainnya.
 Pemimpin do’a Khotmil Qur’an adalah santri putra jika ada, dan dipilih
dari bacaan yang terbaik

-4-
Catatan:
 Do’a Khotmul Qur’an bermacam versi
 Jika menggunakan do’a “Shodaqollahul Adhim, wa shodaqo
rosuluhunnabiyyul karim, ....” ketika pemimpin do’a mulai
membaca “Shodaqollahul adhim ...” maka yang lain hanya
mendengarkan saja, dan ketika pemimpin do’a sudah mulai
membaca “Robbana Taqobbal Minna Innaka Antassamiul Alim”
yang lain baru membaca “Amin”, dst.
 Do’a Khotmil Qur’an diakhiri dengan do’a “Allahummarhamni ....” yang
dibaca secara bersama oleh semua santri
Catatan:
 Menggunakan dlomir “ni” bukan “na”
 Boleh “Ana annahar” atau “Athrofannahar”
 Boleh dibaca 1x atau 3x
 Durasi waktu prosesi Khotmul Qur’an dan do’anya maksimal 30 menit
 Selepas do’a, santri bisa meminum air yang sudah disediakan di
tempatnya duduk
 Al-Qur’an dan dampar diambil dari tempat santri untuk ditempatkan di
tempat khusus yang mudah dijangkau dari panggung

3. MC Memulai Acara
 Tempat MC di sebelah panggung
 MC berdiri di tempat dan mulai membuka acara

4. Sambutan Panitia
 Panitia menyampaikan sambutan/ucapan selamat datang dan
permohonan maaf apabila dalam pelaksanaan terdapat kekurangan
 Jika tidak ada sambutan panitia, bisa dilanjutkan ke acara berikutnya
5. Prosesi Imtihan
 MC memanggil pemandu, “Yang akan dipandu oleh ... dibantu oleh ...”
 Pemandu salam dan muqoddimah menyampaikan garis-garis besar
masalah TAS:
a) Proses mengikuti TAS Cabang
b) Materi yang diujikan dalam TAS
 Susunan Prosesi Imtihan dan alokasi waktu (durasi) adalah
-5-
a) Klasikal Tajwid (15 menit)
Pemandu menyampaikan prolog, “Sebelum acara imtihan
dilaksanakan terlebih dahulu akan disampaikan klasikal tajwid
oleh khotimin/at”
Diawali basmalah dan diakhiri hamdalah
b) Klasikal Ghorib
Pemandu menyampaikan prolog sebelum klasikal ghorib.
Pemandu berdiri dengan membawa penunjuk, di sebelah
kanannya adalah peraga ghorib
Membaca klasikal peraga ghorib halaman 44 secara keseluruhan
atau seluruh pokok/sub pokok bahasan di buku ghorib (15 menit)
Santri bisa menghadap ke peraga, tapi jika santri mampu
menghafalnya maka santri menghadap kehadirin sedangkan
pemandu tetap menunjuk di peraga
Membaca secara klasikal pelajaran yang mengandung bacaan
ghorib dan mengomentarinya, 1-3 materi
Dan bacaan yang terakhir tadi diurai tajwidnya
c) Imtihan/Tanya jawab
Lembar tanya jawab imtihan dibagikan ke hadirin, terutama wali
santri khotimin/at
Pemandu mencoba mengawali proses tanya jawab dengan
pertanyaan standar
Pemandu meminta tiap santri berdiri dan memperkenalkan diri,
“Perkenalkan, nama saya ... putra dari bapak ... dan ibu ...”,
perkenalan tanpa perlu mengucap salam
Pemandu mengutamakan wali santri yang khotam untuk
bertanya kepada putra/putrinya, baru berikutnya undangan atau
tokoh masyarakat
Pemandu mengkondisikan wali santri untuk menyuruh anaknya
membaca al-Qur’an, tidak melulu jenis hafalan
Durasi prosesi tanya jawab kondisional, minimal tiap santri
sudah pernah ditanya, dan sebaiknya dibatasi 30 menit sampai 1
jam saja agar santri tidak terlalu capek
Pemandu menutup acara prosesi imtihan
MC mempersilahkan santri untuk turun dari panggung dan
menempati tempat yang telah disediakan
Panitia merapikan kondisi di atas panggung
Anjuran/ketentuan hadiah dari -6-
penanya:
 Pemandu dilarang menanyakan hadiah kepada penanya, agar
tidak membiasakan anak meminta
 Hadiah tidak perlu aneh-aneh (lebih baik uang diamplopi)
 Amplop uang tidak boleh diberi nama
 Jika memungkinkan, apabila memberi amplop lebih baik merata
kepada semua santri
 Penyerahan hadiah dikondisikan setelah prosesi imtihan selesai
secara bersama-sama dengan tertib/berurutan
 Setelah semua hadiah diterima, semua santri berdoa,
“jazakumullah, khoiron katsiro/ahsanal jaza’”

6. Sambutan-Sambutan
a) Sambutan Kepala TPQ
- Penyerahan kembali santri kepada orang tuanya
b) Sambutan Wakil Wali Santri yang khotam (jika ada)
- Ucapan terima kasih kepada dewan guru atas bimbingannya
- Permohonan maaf atas kesalahan putra/putrinya
c) Sambutan dari Tokoh Masyarakat (jika ada)
d) Sambutan dari Koordinator Cabang/Kecamatan (bila diperlukan)
Catatan:
Ketika acara sambutan-sambutan sedang berlangsung, diharap
panitia konsumsi tidak membagikan konsumsi terlebih dahulu
kepada hadirin agar tidak mengganggu prosesi acara.

7. Pembagian Ijazah, Prosesi Dokumentasi


 MC memanggil nama santri satu per satu naik ke atas panggung, dan
menghimbau bapak dan ibunya mendampingi
 Apabila santri dan orang tua telah berada di atas panggung, maka
Kepala TPQ menyerahkan ijazah qiraati kepada santri, dan panitia bisa
mendokumentasikan foto
Catatan:
Ketika penyerahan ijazah, diharap tidak menyertakan penyerahan
selain ijazah semisal piagam atau vandel kepada santri
 Santri tetap di atas panggung dan orang tua dipersilahkan turun
 Pengumuman santri berprestasi - 7 -
 Penyerahan hadiah/kenangan (jika ada)
 Proses pengabadian/foto bersama (2-3 kali)
1. Semua santri dengan hanya membawa ijazah
2. Semua santri membawa ijazah, didampingi dewan guru
3. Semua santri membawa ijazah, didampingi dewan guru & pengurus
(jika ada)
 Santri dan dewan guru duduk di atas panggung dengan posisi santri di
depan guru

8. Do’a Penutup
 Do’a penutup majlis sebaiknya dipimpin oleh tokoh masyarakat
setempat

9. Mushofachah (Santri bersalaman dengan Guru)


 Mushofachah dilaksanakan di depan panggung bukan di atas
 Guru turun terlebih dahulu dari panggung lalu berdiri di depan
panggung dan menghadap ke hadirin
 Santri turun dari panggung dan langsung bersalaman dengan dewan
guru

10. MC Menutup Acara


CONTOH TEKS MC KHOTMUL QUR’AN DAN IMTIHAN

‫السالم عليكم ورمحة اهلل وبركته‬


ِ ‫ص !الَةُ وال َّس !الَم على اَ ْش !ر‬ ِ ِ ِ ِ ِ ‫اَحْل م ُد‬
‫ف‬ َ َ ُ َ َّ ‫ َوال‬.‫ب اْ َلع!!الَمنْي َ َوبِ!!ه نَ ْس !تتَعنْي ُ َعلى اُُم! ْ!ور ال! ُّ!د ْنيَا َوال!!دِّيْ ِن‬ِّ ‫هلل َر‬ َْ
‫يت َي! ْ!و َم‬ ِ ِ ِ ِ ِ ِ ٍ ِ ِ ِ
ِ َ ‫األَنْبِيَ!!آء والْمر َس!لنْي َ َس!يِّدنَا حُمَ َّمد و َعلى اله و‬
ْ ‫ إ ْقَر ُئ! ْ!وا الْ ُق! ْ!را َن فَانَّه يَ!!أ‬:‫ اَلْ َقائل‬. َ ‫ص! ْحبهاَمْج َعنْي‬ َ َ ُْ َ
‫أِل‬ ِ ِ ِ
)‫ (احلديث او كما قال‬.‫ َخْيُر ُك ْم َم ْن َت َعلَّ َم اْل ُق ْرا َن َو َعلَّ َمه‬:‫ضا‬ ً ْ‫ َوقَ َال اَي‬.‫َص َحابِه‬ ْ ‫اْلقيَ َامة َشفْي ًعا‬
!...‫أما بعد‬
Khadrotil kirom Alim ulama’ yang kami hormati
Yang tehormat Koordinator Qiro’ati Cabang Pasuruan
Yang tehormat Koordinator Qiro’ati Kecamatan Purwosari
Segenap tamu undangan, bapak/ibu wali, santri khotimin-khotimat yang
berbahagia

Seiring berjalannya sang mentari yang bersinar. Seiring dengan itu pula
untaian mutiara syukur terhatur kehadirat Allah SWT. yang telah menurunkan
sejuta rahmat, taufiq, hidayah serta inayahnya kepada kita sekalian. Sehingga
pada hari ini ___ tanggal ______ bertempat di halaman TPQ ______
berlangsung acara “Khotmul Qur’an dan imtihan yang ke-___” yang
diselenggarakan oleh Taman Pendidikan AL-Qur’an ______

Sholawat beriring salam semoga tetap terhatur keharibaan junjungan kita


yang agung Nabi besar Muhammad SAW. yang telah menghantam karang
kejahiliyaan dan menerangi pelita kegelapan bagi semua insan dengan
membawa suatu risalah yakni Addinul Islam Wal Iman

Izinkanlah kami sebagai MC untuk membacakan rangkaian acara yang


akan berlangsung pada pagi hari ini:

1. Kirab Khotimin/at
2. Khotmil Qur’an dan Do’a Khotmil Qur’an
3. Sambutan panitia
4. Prosesi imtihan
-9-
5. Sambutan-sambutan
6. Prosesi penerimaan ijazah
7. Penutup/do’a

Hadirin…. Marilah kita buka acara pada pagi hari ini dengan bacaan ummul
Qur’an dengan harapan pelaksanaannya nanti senantiasa mendapat ridho dari
Allah SWT. Al fatikhah………
Jazakumullah akhsanal jaza’

Hadirin/Bapak/Ibu yang kami hormati


Adapun rangkaian acara yang pertama yakni Kirab Khotimin/at dan
dilanjutkan dengan pembacaan Khotmil Qur’an dan Do’a Khotmil Qur’an,
telah kita ikuti bersama tadi

Merupakan rangkaian acara selanjutnya yakni sambutan panitia yang mana


dalam kesempatan kali ini akan disampaikan oleh __________________.
Kepada Yth __________________ kami persilahkan.

(Terima kasih kami sampaikan)


Hadirin/Bapak/Ibu yang kami hormati
Merupakan rangkaian acara selanjutnya yakni Prosesi Imtihan Khotimin-
Khotimat Taman Pendidikan Al-Qur’an ______ periode ______ yang mana
dalam kesempatan kali ini akan dipandu oleh __________________.
Kepada Yth __________________ kami persilahkan.

(Terima kasih kami sampaikan)


kepada para khotimin khotimat dipersilahkan untuk menempati tempat yang
telah disediakan
Hadirin,
Merupakan rangkaian acara berikutnya yakni sambutan-sambutan.
Sambutan yang pertama, sambutan dari kepala lembaga Taman Pendidikan
Al-Qur’an ______ Dalam kesempatan kali ini akan disampaikan oleh
_______________________.
Kepada Yth _______________________ kami persilahkan.

- 10 -
(Terima kasih kami sampaikan)
Hadirin yang berbahagia
Adapun rangkaian acara berikutnya yakni sambutan dari wali santri yang
dalam kesempatan ini akan diwakili oleh _______________________
Kepada Yth. _______________________ kami persilahkan.

(Terima kasih kami sampaikan)


Sambutan yang ke-3, sambutan dari __________ (tokoh masyarakat jika ada)
Kepada Yth. _______________________ kami persilahkan.

(Terima kasih kami sampaikan)


Sambutan yang ke-4, sambutan dari Koordinator Qiraati Cabang Pasuruan,
yang dalam hal ini akan disampaikan oleh Ust. _______________________
Kepada Yth. Ust. _______________________ kami persilahkan.

(Apabila Cabang tidak hadir, bisa diwakilkan Korcam)

Sambutan yang ke-4, sambutan dari Koordinator Qiraati Kecamatan Purwosari


yang dalam hal ini akan disampaikan oleh Ust. _______________________
Kepada Yth. Ust. _______________________ kami persilahkan.

(Terima kasih kami sampaikan)


Hadirin yang berbahagia
Adapun rangkaian acara yang berikutnya yakni Prosesi Penerimaan Ijazah
Khotimin Khotimat Taman Pendidikan Al-Qur’an ______ periode ______

(Terima kasih kami sampaikan)


Hadirin yang berbahagia
Adapun akan kami bacakan nama khotimin khotimat TPQ ……. periode .......
dan kepada Wali Santri untuk bersiap mendampingi putra-putrinya guna
menerima ijazah.
- 11 -
1) ________________________ Putra/i Bpk. ______ dan ibu ______
Alamat ______________
2) ________________________ Putra/i Bpk. ______ dan ibu ______
Alamat ______________
3) ________________________ Putra/i Bpk. ______ dan ibu ______
Alamat ______________

Hadirin itulah tadi nama khotimin dan khotimat Taman Pendidikan AlQur’an _
Selanjutnya kami bacakan nama khotimin khotimat yang berprestasi
1. ______
2. ______
3. ______
Kami ucapkan selamat kepada khotimin khotimat yang berprestasi.
Dimohon kepada _______________________ untuk memberikan hadiah
kepada santri yang berprestasi.

(Terima kasih disampaikan)


Hadirin yang berbahagia
Merupakan rangkaian acara yang terakhir yakni penutup/do’a, dalam
kesempatan kali ini akan dibacakan oleh _______________________
Kepada _______________________ kami haturkan.

(Proses mushofachah tidak perlu dipandu melalui MC, spontan setelah


pembaca do’a selesai dewan guru langsung memposisikan diri)

(Terima kasih disampaikan)


Hadirin yang berbahagia
Demikian tadi rangkaian acara Khotmil Qur’an dan Imtihan TPQ __ yang ke __.
Sebelumnya kami sebagai pembawa acara apabila mulai awal hingga akhir ada
kata-kata yang kurang berkenan di hati. Kami mohon maaf yang sebesar
besarnya. Akhirul kalam. Wa billahi taufiq wal hidayah.
‫والسالم عليكم ورمحة اهلل وبركته‬
JADWAL KHOTMIL QUR’AN
- 12 - DAN IMTIHAN
TPQ METODE QIRAATI
KORCAM PURWOSARI
Sekretariat : Jl. Raya Purwosari No. 63 Purwosari Pasuruan 67162 Telp.(0343) 613855

PERIODE RAJAB 1437 H

WAKTU
NO NAMA LEMBAGA KEPALA TPQ ALAMAT JML
GLADI ACARA

Rabu Sore Ahad Siang


1 Al Mu’minin Ridaul Kh. Purwosari 9
09 Des 2015 13 Des 2015

Beji Geneng - Kamis Sore Ahad Siang


2 An Nur 2 Nur Azizah 5
Sumbersuko 10 Des 2015 13 Des 2015

Selasa Sore Sabtu Siang


3 Nurul Hidayah II Halimatus S. Tejowangi 5
15 Des 2015 19 Des 2015

Rabu Sore Ahad Pagi


4 Al Ladunni Rohmah Purwosari 15
16 Des 2015 20 Des 2015

Kamis Sore Ahad Siang


5 Nurul Hidayah I Syihabuddin Tejowangi 12
17 Des 2015 20 Des 2015

Kamis Sore Ahad Pagi


6 Sabilun Najah Imron Rosyadi Gutean 12
24 Des 2015 27 Des 2015

Kamis Sore Ahad Pagi


7 Baitur Rohmah Siti Fatimah Pager 9
31 Des 2015 03 Jan 2016

Rabu Sore Ahad Siang


8 Ar Rohmat Asfirin Cendono
30 Des 2015 03 Jan 2016
TENTANG BUKU PANDUAN TEKNIS
a) Khotmil Qur’an adalah kegiatan yang sakral sehingga harus dibuat
sekhidmat mungkin
b) Buku panduan ini bisa membantu lembaga mempersiapkan acara,
meskipun telah beberapa kali melaksanakan Khotmil Qur’an yang
terkadang masih merasa kebingungan tentang pelaksanaannya
c) Buku panduan ini bisa menjadi rujukan bagi lembaga dalam melaksanakan
Khotmul Qur’an dan Imtihan yang khidmat sesuai arahan dari pengurus
Qiraati
d) Buku panduan ini tidak untuk mendikte lembaga, akan tetapi bisa
dijadikan referensi mana yang dirasa terbaik
e) Buku panduan ini disusun dari berbagai macam sumber, diantaranya
edaran tertulis dan informasi lisan dari pengurus cabang, di samping itu
juga dari hasil pengamatan serta evaluasi dari Korcam terhadap
pelaksanaan Khotmul Qur’an di lembaga-lembaga
f) Lembaga dianjurkan untuk silaturahim dan bisa mengikuti prosesi Khotmul
Qur’an dan Imtihan di lembaga lain

HIMBAUAN PENTING
 Acara Khotmul Qur’an dan Imtihan tidak boleh malam hari
 Sebaiknya acara Khotmul Qur’an dan Imtihan tidak bersamaan dalam
satu waktu dengan acara yang lain, semisal: pengajian, pentas seni, dll
 Background Khotmul Qur’an dan Imtihan tidak boleh dipakai oleh acara
yang lain, diusahakan untuk dilepas
 Gladi bersih dilaksanakan selayaknya acara resmi Khotmul Qur’an,
sebelum gladi bersih harus gladi kotor terlebih dahulu pada beberapa
hari sebelumnya
 Para Pemandu Khotmul Qur’an dan Imtihan dari lembaga-lembaga akan
diikutkan pembinaan sebagai pemandu di Korcam

Anda mungkin juga menyukai