Anda di halaman 1dari 6

Tata Tertib Guru La Royba

Pasal 1
Ketentuan Umum

1. Yang dimaksud La Royba adalah Yayasan La Royba Banten yang berlokasi di Kp. Kalodran
Walantaka Kota Serang.

2. Menjaga Nama Baik La Royba, baik didunia nyata maupun di maya.


Pasal 2
Ketentuan Khusus Guru La Royba
1. Berperilaku dan berakhlak mulia
2. Dapat Membaca Al-Qur’an
3. Aktif Beribadah
4. Berpakaian dan Berpenampilan Islami
5. Memiliki kompetensi moral, sosial, profesional dan paedagogik

Pasal 3
Kewajiban Guru
1. Bertaqwa kepada Allah SWT. dan rajin beribadah
2. Mematuhi segala peraturan, tata tertib dan sunnah-sunnah di lingkungan La Royba
3. Berperilaku dan berakhlak mulia
4. Hadir di tempat tugas dalam kondisi siap 100% melaksanakan tugas dan tepat waktu
5. Menjadi contoh terbaik (uswatun hasanah) bagi orang lain dalam berbagai hal
6. Berpakaian Islami (sopan, bersih dan rapi) guru putra pada jam formal dan berseragam sesuai
hari-hari yang ditentukan.
7. Setiap guru wajib melengkapi perangkat pembelajaran (silabus, RPP, KKM, absensi santri,
dokumen penilaian)
8. Setiap guru wajib mengikuti program pembelajaran sesuai jadwal yang ditentukan Sekolah
9. Setiap guru wajib mengikuti program-program Sekolah (workshop, pelatihan, seminar, diskusi
dan lain-lain)
10. Setiap guru wajib melaksanakan tugas-tugas yang diberikan lembaga seperti wali kelas,
pengurus MGMP, Panitia, utusan dan lain-lain.
11. Setiap guru wajib memberitahukan izin, kepada Kepala Sekolah.
12. Setiap guru wajib melaksanakan evaluasi secara rutin dan berkala
13. Setiap guru wajib mengisi blangko absensi dan nilai
14. Setiap guru wajib aktif mengikuti rapat-rapat (rapat MGMP, rapat bulanan, rapat koordinasi ujian,
dan rapat-rapat lain)
15. Setiap guru wajib mengikuti kegiatan dan menghadiri acara Pondok, sekolah dan santri yang
ditentukan La Royba melalui surat undangan, pengumuman, SMS, telpon dan cara-cara lain.
16. Membuat laporan bulanan secara tertulis
17. Aktif sholat Berjamaah di Masjid.

Pasal 4
KBM

1. Hadir di La Royba (area KBM) pukul 07.00 WIB.


2. Mengisi Daftar Hadir Guru yang telah disediakan yaitu pagi (06.00-07.00)
3. Selalu menggunakan Name Tag pada jam kerja yaitu 07.00 – 15.00.
4. Mengikuti Upacara Bendera/apel yang dilaksanakan di La Royba
5. Berpakaian seragam sesuai ketentuan Pesantren,
o Asatidz :
o Senin : Kemeja Panjang Abu-abu + dasi + Jas + Name tag
o Selasa : Koko Ungu
o Rabu: Kemeja Panjang Coklat + dasi + Jas + Name tag
o Kamis : Batik
o Jum’at : Koko/Jubah Putih
o Sabtu : Kondisional

o Asatidzah:
o Senin :Gamis Hitam + Kerudung Coklat
o Selasa : Gamis Ungu
o Rabu : Gamis Polos
o Kamis : Batik
o Jum’at : Gamis Merah
o Sabtu : Kondisional

6. Setiap Guru harus membuat/memiliki rencana mengajar :


7. Melaporkan progress Realisasi Program Kerja Masing-masing Bagian kepada
Kepala Sekolah setiap bulan.
8. Mengisi daftar hadir siswa pada setiap KBM dan memasukkan nilai siswa pada
daftar nilai.
9. Mempedomani suara bel pada setiap penggantian jam pelajaran, pulang dan
pergantian agenda.
10. Menyusun Soal pada setiap Penyelenggaraan Ujian yang diselenggarakan.
11. Selalu memberikan contoh dan panutan dalam bertindak, baik di pesantren maupun
dilingkungan masyarakat, khususnya shalat berjamaah di masjid.
12. Membuat terobosan baru/ inovasi dalam program pembelajaran agar siswa belajar
menyenangkan.
13. Apabila berhalangan hadir harus memberikan pemberitahuan/ surat izin Kepada
Mudirul Mahad dan melampirkan tugas/ bahan ajar kepada Bag. Ta’lim Mahad
14. Berpartisipasi mewujudkan Iklim Kerja yang kondusif.
15. Aktif sholat berjamaah bersama santri & Siswa di masjid pada saat berada di La
Royba
16. Menghentikan segala kegiatan pada saat jam sholat (termasuk penggunaan
pengeras suara), kecuali petugas satpam yang sedang bertugas. Tata Usaha (TU)
Tidak melayani kepentingan tamu selama waktu sholat, bahkan dengan bahasa
yang indah mengarahkan tamu untuk melaksanakan sholat.
17. Peduli dan aktif dalam menertibkan, mengamankan, dan menjaga serta memelihara
kebersihan, sarana, prasarana dan fasilitas La Royba.
18. Aktif dan disiplin menghadiri ijtima’ dan rapat serta acara-acara lain yang
ditetapkan (tepat waktu/tidak terlambat).
19. Berupaya keras untuk aktif berbahasa resmi sesuai kemampuan
20. Bertanggungjawab mengaktifkan santri dalam berbahasa resmi.
21. Dilarang menarik/menghimpun pungutan apapun kepada santri, guru, pengurus,
karyawan, staf, dan pengabdian, dan atau mengeluarkan memanfaatkan atau
meminjam dana Pondok jajaran-jajarannya, kecuali atas intruksi Pimpinan.

Pasal 5
Kompetensi Hafalan Guru

1. Guru Al Quran Wajib Memiliki Kompetensi Hafalan Al Quran sebanyak 3 Juz


(28-29-30) dan memiliki syahadah tahsin :
2. Guru Mapel / Guru Kelas Wajib Memiliki Kompetensi Hafalan Al Quran sebanyak
2 Juz (30&29)
3. Bagi Guru yang Belum memenuhi kriteria diatas wajib mengikuti Pembinaan atau
Penambahan Hafalan dengan Batasan Waktu Sesuai dengan Ketetapan La Royba.
4. Pembinaan Al Quran akan diadakan Setiap Pekan ke 2-3 & 4 setiap Bulannya
ba’da Jum’at dari jam 13.00 – 15.00 wib
5. Pembinaan Aqliyah Setiap Pekan pertama dalam setiap Bulannya.
6. Pembinaan Berdasarkan Tingkat Kemampuan Guru-guru.
7. Ketentuan Penghargaan diberikan kepada guru dengan ketentuan sebagai berikut :
 Hafal 5 Juz Al Quran, Nilai Minimal 85 : Rp. 150.000/bulan
 Hafal 15 Juz Al Quran, Nilai Minimal 80 : 500.000/bulan
 Hafal 30 Juz Al Quran, Nilai Minimal 80 : 1.000.000/bulan
 Guru yang Berhak Mengikuti Kualifikasi Penghargaan ini adalah guru yang
sudah mengabdi minimal 1 tahun
 Apabila tidak tercapa nilai minimalnya, maka akan dianggap masuk pada
kategori hafalan dibawahnya.
 Penghargaan mulai diberikan kepada guru terhitung sejak ketetapan dari
Yayasan.
 Penghargaan diatas berlaku selama 1 tahun (12 Bulan) Tahun Ajaran Baru dan
akan dilakukan Pembaharuan dengan mengikuti sertifikasi ulang.

Pasal 6
Komunikasi & Media Sosial

1. Menggunakan Bahasa Komunikasi dengan baik dan santun terhadap siswa, sesama
guru, walimurid dan pimpinan dalam berbicara baik secara langsung maupun
melalui pesan digital
2. Guru hendaknya bijaksana dalam menggunakan media sosial pribadinya,
khususnya identitas Lembaga
3. Berusaha Menghindarkan diri dari Pembahasan yang akan berdampak tidak baik
bagi Izzah La Royba.
4. Membahas Bersama dengan Kepala Sekolah jika terjadi pengaduan atau laporan
dari walimurid baik melalui media sosial maupun melalui lisan
Pasal 7
Perizinan

1. Wajib izin kepada Pimpinan jika Keluar saat KBM Berlangsung.


2. Guru Menghadap Kepala Sekolah Maksimal H-1 untuk keperluan terencana
3. Guru Menyampaikan Ijin dengan menelpon wakasek kurikulum maksimal pukul
06.50 wib untuk halangan mendadak
4. Guru yang tidak masuk tetap memberikan tugas kepada murid sesuai dengan
materinya
5. Guru yang tidak hadir pada hari berikutnya, tetap menyampaikan ijin seperti no 4
6. Guru yang memiliki Anak bayi di rumah boleh keluar masuk sesuai dengan jadwal
yang disepakati (menyusui)
7. Pada Agenda KBM guru berusaha meminimalkan Keluar lingkungan sekolah
untuk keperluan pibadi
8. Patuh dan taat kepada peraturan-peraturan, ketentuan-ketentuan dan sunnah sunnah
lain yang berlaku di La Royba baik tertulis maupun tidak tertulis
9. Menjaga Nama Baik Pesantren La Royba dan tidak merokok dilingkungan pondok.
Pasal 8
Larangan :
1. Menolak Penugasan Tanpa Alasan yang dapat diterima
2. Melakukan Perbuatan asusila
3. menerima uang titipan/uang jajan santri , kecuali bagian yang di tunjuk resmi
4. Mempercepat pulang siswa tanpa seizin Pimpinan atau Wakil Pimpinan.
5. Menentukan jadwal sendiri
6. Berkata, dan berprilaku melanggar nilai Moral
7. Menindak murid diluar batas pembinaan, pendidikan.
8. Meminjamkan HP/alat komunikasi kepada murid.
9. Memfasilitasi Belanja Online Santri
10. Melakukan Tindakan fisik maupun psikis
11. Merusak fasilitas yang ada di Laroyba
12. Membentuk kelompok di luar kelompok yang dianjurkan yang berakibat pada
munculnya keakraban-keakraban yang cenderung negatif
13. Memiliki Hubungan Spesial dengan Santri
14. Memberikan Contoh yang tidak baik
15. Membawa anak pada saat mengajar
16. Menugaskan santri ke luar pesantren tanpa izin bagian kesantrian.
17. Menggunakan pakaian/jilbab transparan dan baju ketat.
18. Bermain Handphone pada saat mengajar
10. Sanksi: Guru yang tidak memenuhi kewajiban-kewajiban dan atau melanggar tata
tertib tersebut di atas akan dikenakan sanksi-sanksi berupa:
o Teguran
o Peringatan tertulis/ perjanjian
o Diberhentikan
11. Guru akan dikeluarkan dari pesantren apabila terlibat kriminalitas (kejahatan) dan
pelanggaran asusila.

Serang, 27 Juni 2023


Ketua Yayasan La Royba

TTD

Drs. H.Asep Saifuddin

Anda mungkin juga menyukai