Anda di halaman 1dari 23

ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny.

I G1P0A0 USIA KEHAMILAN 39 MINGGU KALA


1 FASE AKTIF MEMANJANG
DI RUANG BERSALIN (VK) RSD DR. SOEBANDI JEMBER

Oleh:

Noti Talia Meidiyah, S.Kep.


NIM 202311101043

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN PROFESI NERS


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS JEMBER
2021
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS JEMBER

FORMAT PENGKAJIAN INTRANATAL

Rumah Sakit : RSD


Ruangan : Ruang Bersalin
Tgl/Jam MRS : 23 Februari 2021/ 06.00 WIB
Dx. Medis : G1P0A0 UK 39 Minggu Kala I Fase Aktif Memanjang
No. Register : 312754
Yang Merujuk : Puskesmas Sumber Jambe
Pengkajian oleh :Noti Talia Meidiyah, S.Kep.
Tgl/Jam Pengkajian : 23 Februari 2021/ 13.30 WIB

I. BIODATA

Nama Klien : Intan Nurfarida Nama Suami : Suwardi


Umur : 18 Tahun Umur : 24 Tahun
Suku / Bangsa : Madura Suku / Bangsa : Madura
Pendidikan : SMA Pendidikan : SMP
Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga Pekerjaan : Pedagang
Agama : Islam Agama : Islam
Penghasilan :- Penghasilan : < UMR
Gol. Darah :O Gol. Darah :O
Alamat : Sumberjambe Alamat : Sumberjambe

II. RIWAYAT KESEHATAN


1. Keluhan Utama :
Ny.I mengeluh kenceng-kenceng pada perutnya dan merasakan nyeri
2. Riwayat Penyakit Sekarang
Klien mengeluhkan kenceng-kenceng sejak tanggal 20 Februari 2021, pada tanggal 22
Februari 2021 jam 10.00 WIB pasien dibawa ke Puskesmas Sumberjambe. Hasil
pemeriksaan puskesmas klien sudah ± pembukaan 3 (cm), di observasi jam 22.00 WIB ±
pembukaan 4 (4 cm), Klien mengatakan tidak ada kemajuan pembukaan sehingga di
rujuk ke RSD dr. Soebandi karena kehamilannya telah melewati waktu normal dan
pembukaan lama. Klien mengatakan masuk RS sekitar pukul 06.00 WIB dan pindah ke
ruang bersalin pukul 07.00 WIB. Di ruang bersalin setelah di observasi beberapa jam
klien dilakukan VT dan mendapatkan hasil klien sudah mengalami pembukaan 6 (6 cm)
P : Klien mengatakan nyeri terasa kenceng-kenceng
Q : Klien mengatakan nyeri seperti ditusuk-tusuk
R : Klien mengatakan nyeri perut bagian bawah
S : Klien mengatakan nyeri perut skala 6
T : Klien mengatakan nyeri yang dirasakan hilang timbul
3. Riwayat Penyakit Dahulu
Klien mengatakan tidak memiliki riwayat penyakit
4. Riwayat Kesehatan Keluarga
Klien mengatakan keluarga tidak memiliki penyakit yang berbahaya
5. Riwayat Psikososial
Klien mengatakan saat ini merasa cemas karena pembukaan masih belum berlanjut.
Klien menerima kehamilannya dan mendapatkan dukungan dari suami dan juga
keluarganya
6. Pola-pola Fungsi Kesehatan
a. Pola persepsi & tata laksana hidup sehat
Klien mengatakan selama hamil mengkonsumsi buah, akan tetapi saat usia kehamilan
1- 20 minggu kehamilan tidak selalu menghabiskan makanannya karena sering mual
dan muntah
b. Pola nutrisi & metabolisme
Klien mengatakan selama hamil sehari makan sebanyak 3 kali meskipun satu porsi
tidak habis. Klien mengatakan mengatakan hari ini hanya makan makanan yang
didapatkan di RS dan air mineral yang dibawah dari rumah. Namun tidak habis
dikarenakan tidak nafsu akibat his yang tengah dirasakan.
c. Pola aktivitas
Klien mengatakan saat dirumah klien masih bisa beraktivitas secara mandiri, namun
saat di RS klien memerlukan bantuan dari tenaga kesehatan di ruangan
d. Pola eliminasi
Saat di rumah klien mengatakan sehari BAK sedikit namun sering ± 10 kali dan BAB
sehari 1 kali. Urin berwarna jernih, bau khas urin. Selama di RS klien BAK sebanyak
2 kali urin berawarna jernih dan bau khas urin.
e. Pola persepsi sensoris
Klien mengatakan tidak mengalami gangguan di indera penglihatan, perasa,
pendengaran dan penciuman.
f. Pola konsep diri
Gambaran diri : Klien mengatakan tidak mengalami masalah terkait penampilan
akibat kehamilannya, klien juga mengatakan bahwa klien dan keluarga kelahiran
bayinya sangat ditunggu-tunggu karena anak pertama.
Ideal diri : Klien mengatakan saat ini masih kehamilan pertama jadi klien masih
banyak belajar menjadi seorang ibu
Identitas diri :Klien mengatakan tidak ada permasalahan terkait identitas dirinya
Harga diri : Klien mengatakan tidak mengalami masalah tentang harga diri
akibat kehamilan
g. Pola hubungan & peran
Klien mengatakan saat hamil tetap menjalankan perannya sebagai seorang istri seperti
membersihkan rumah namun hanya yang ringan-ringan saja. Namun saat
kehamilannya memasuki bulan akhir klien jarang melakukan bersih-bersih karena
sedikit-sedikit meraskan lelah. Klien juga mengatakan bahwa hubungan dengan
keluarganya sangat baik. Dapat terlihat dengan adanya keluarga yang tetap menunggu
dan siap membntu klien apabila klien membutuhkan sesuatu.
h. Pola reproduksi & seksual
Selama hamil klien tidak melakukan hubungan seksual dengan suaminya
i. Pola penanggulangan stres / Koping – Toleransi stres
Klien mengatakan jika klien mengalami stres ia mengalihkannya dengan melihat TV
dan tidur.
7. Riwayat Pengkajian Obstetri, Prenatal dan Intranatal
a. Riwayat penggunaan kontrasepsi
Klien mengatakan tidak mengguanakan alat kontrasepsi
b. Riwayat mentruasi
Menarche : Usia 12 tahun
Lamanya : Klien mengatakan biasanya lama haid 7 hari
Siklus : Tidak teratur >1 bulan
HPHT : 25 Mei 2020
HPL : 02 Februari 2021
Dismenorhoe : Klien mengatakan biasanya mengalami nyeri saat haid pertama
sampai hari kedua.
Fluor albus : Klien sebelumnyanya tidak pernah mengalami keputihan, namun
saat hamil mengalami 2 kali.
c. Riwayat kehamilan terdahulu
Klien mengatakan ini kehamilan pertamanya
d. Riwayat kehamilan sekarang
Klien mengatakan saat kehamilannya ini tidak memiliki penyakit penyerta kehamilan,
klien juga rutin kontrol ke Bidan praktek mandiri setiap bulannya.Klien mulai rutin
memeriksakan kehamilannya sejak usia kehamilan 7 bulan
e. Riwayat persalinan lalu
Tidak ada

8. Pemeriksaan fisik ( Inspeksi, Palpasi, Auskultasi, Perkusi )


a. Keadaan Umum
Ny. I terlihat menahan sakit dan nyeri dengan berpegangan di bed pasien, kesadaran
pasien composmentis
b. Tanda-tanda vital dan antopometri
Suhu Tubuh :36,5°C TB / BB :147cm/41 kg
Denyut Nadi : 80x/menit BB sebelum hamil : 38 kg
Tensi / Nadi :120/70 mmHg IMT : 19,0
Respirasi :26x/menit Peningkatan BB :3 kg
c. Kepala & leher
I : persebaran rambut merata, konjungtiva tidak anemis, tidak ada ikterus pada mata,
rambut hitam lurus, tidak terlihat adanya lesi, tidak ada hematoma pada leher tidak
terlihat adanya pembesaran thiroid
P : di kepala tidak teraba adanya benjolan, tidak ada nyeri tekan dan di leher tidak
teraba benjolan tidak ada nyeri tekan dan terapa nadi karotis
d. Thorax / Dada
Jantung :
I : Ictus cordis tidak terlihat, tidak ada pembesaran pada jantung
P : Tidak ada nyeri tekan pada jantung
P : Suara pekak di ICS 2 dan ICS 4
A : Bunyi jantung S1 dan S2 tunggal tidak ada tambahan
Paru :
I: Pengembangan dada Simetris, tidak tedapat pembengkakan paru
P : Tidak ada nyeri tekan dan
P : Sonor
A : bunyi vaskuler atau teratur
e. Pemeriksaan payudara
I : bentuk payudara simetris, puting susu menonjol tidak ada luka atau lesi, tidak ada
pelebaran vena sekitar payudara, aerola berwarna coklat kehitaman
P : Tidak ada nyeri tekan dan tidak ada benjolan
f. Abdomen
1) Inspeksi
Adanya striae
Gravidarum : Pada perut Ny. I tampak ada striae
gravidum
Linea alba/linea
Nigra : Pada perut Ny. I tampak ada linea
nigra berwarna coklat tipis
Jaringan
parut/bekas : Pada perut Ny. I tidak ada jaringan
Operasi parut bekas operasi
Bentuk perut : Perut besar bulat

2) Palpasi
Leopold I : Tinggi fundus uteri 2 jari dibawah px (29
cm)
Leopold II : Pada kanan perut ibu teraba keras yaitu
punggung kanan dari janin
Leopold III : Bagian terbawah janin adalah letak
bokong bayi
Leopold IV : Tidak terkaji karena pada leopold ke III
belum masuk PAP
Panjang TFU- : 29 cm.

TBJ : Menggunakan rumus Mc. Donal yaitu :


(TFU-12) x 155 gram
(29-12) x 155 = 2635 gram
Merasakan : Ny. I merasakan adanya gerakan pada
gerakan janin janin
His : : ada his

Adanya Braxton : Tidak adanya braxton hicks atau


hicks kontraksi palsi
Frekuensi his : 4x10 menit selama 40 detik
3) Auskultasi
DJJ : : 147
Punctum : kanan bawah pusat
maksimum
Tempat : punggung kanan bayi
Frekuensi : 147x/menit
Tertur atau tidak : teratur
Kesimpulan : tidak mengalami gawat janin pada bayi
Peristaltic usus : tidak terkaji

g. Genetalia dan anus


- Pengeluaran pervaginam : lendir darah
- Vulva, odem, lesi : tidak ada odem dan lesi
- Adakah doran teknus perjol vulka ?? : ada
- Vagina Toucher : ( VT terakhir jam 14.30 oleh : Bidan hasil pembukaan :
pembukaan 6 ; Hodge : 1
- Ketuban : Jernih
- Anus dan perineum : kebersihan, haemoroid ?? : bersih dan tidak ada hemoroid
- Score Bisop : tidak terkaji
h. Punggung
I : Bentuk simetris tidak ada kelainan bentuk seperti skoliosis
P : tidak ada nyeri tekan dan tidak ada benjolan
i. Ekstremitas
I : bentuk simetris, tidak ada kelainan bentuk terpasang infus di tangan kanan
P : tidak ada nyeri tekan
j. Integumen
I : warna kulit sawo matang, tidak terdapat enema tidak ada bekas luka atau jahitan
P : tidak teraba nyeri tekan
f. Pemeriksaan laboratorium
- Urine : Tidak terkaji
- D a r a h : Tidak terkaji
- F e c e s : Tidak terkaji

g. Terapi
- RL : 24 tpm
- Oxytocin 5 ml IU diberikan ketika pasien datang pada pukul 22.00 WIB
h. Pemeriksaan Diagnostik dan Penunjang Lain
Tidak terkaji

LAPORAN PERSALINAN

I. Kala I pembukaan ostium uteri


Pada tanggal 23 Februari 2021 di ruang bersalin pukul 09.00 pembukaan 4 dengan DJJ
132x/menit, his 2x10/ 20 detik, ketuban utuh, molase sutura terpisah, jam 10.00 pembukaan 4
dengan DJJ 145x/menit, his 4x10/40 detik, ketuban utuh, molase sutura terpisah, jam 11.00
pembukaan 4 DJJ 136 /menit, his 4x10/40 detik, ketuban utuh, molase sutura terpisah, jam 12.00
pembukaan 4 dengan DJJ 138x/menit his 4x10/40 detik, ketuban utuh, molase sutura terpisah,
jam 13.00 pembukaan 6 dengan DJJ 142x/menit, ketuban utuh, molase sutura terpisah, jam 14.00
pembukaan 4 dengan DJJ 140x/menit, ketuban utuh, molase sutura terpisah berada dibawah garis
waspada, jam 15.00 DJJ 147x/menit, his 4x10/40 detik, ketuban pecah spontan, jam 15.30
pembukaan 10 dengan penurunan kepala 2/5, DJJ 145 x/mnt, air ketuban jernih, dan molase
sutura terpisah serta sudah masuk dalam garis bertindak, his 4x/10 menit durasi 40 detik. TTV :
TD : 11/70 mmHg, RR 20xmenit, N 80x/menit, suhu 36,5°C

II. Kala II Pengeluaran bayi


Kala II dimulai pada pukul 15.20 Ny. I merasa ingin BAB, dilakukan VT kembali dan hasilnya
sudah pembukaan lengkap (10 cm) his 4x/10 menit durasi 40 detik, DJJ 145 x/mnt kepala sudah
masuk panggul 2/5 dengan tanda tanda vital TD : 11/70 mmHg, RR 20xmenit, N 80x/menit,
suhu 36,5°C. Pada pukul 16.12 WIB telah lahir seorang bayi perempuan secara normal (spontan)
berjenis kelamin perempuan, A-S : 7-8, BB : 2800 gram, PB : 50 cm, Lingkar kepala : 30 cm,
lingkar dada : 28 cm dan lingkar perut 30 cm, tidak ada cacat, anus (+),tidak terjadi gawat janin
dan distosia bahu dan setelah lahir bayi menangis spontan kemudian dilakukan IMD kepada ibu

III. Kala III pengeluaran Uri


Plasenta lahir pada jam 16.25 WIB setelah dilakukan injeksi Oxytocin cara lahir plasenta dengan
penegangan tali pusat terkendali dan masase fundus uteri. Karakteristik plasenta : plasenta lahir
utuh dan lengkap, perdarahan kurang lebih 300 cc darah keluar dari vagina ada bulat bulatnya.
Lama kala III 15 menit.

IV. Kala IV / mulai pengeluaran uri sampai 2 jam post partum (kontraksi uteri, TFU, pengeluaran
darah pervaginam, observasi tanda-tanda vital/keadaan umum ibu).
Pengeluaran darah pervagina normal, keadaan composmentis, lemas, TFU sejajar dengan pusat,
terdapat kontraksi uterus TD : 120/70 mmHg N : 85x/menit RR : 24x/menit suhu 36,6°C

V. Lembar patograf 2 lembar


KETERANGAN PLASENTA DAN BAYI BARU LAHIR

A. PLASENTA

Lengkap : Keluar lengkap


Berat : Tidak terkaji
Panjang tali pusat : Tidak terkaji
Kotiledon : Tidak terkaji
Insertio : Tidak terkaji

B. Pengkajian Khusus Bayi


- Tanggal lahir : 23 Februari 2021 : 16.30 WIB
- Apgar Score :
1. Aktivitas otot : skor 2 (bayi tampak bergerak aktif dan kuat)
2. Denyut jantung : skor 2 (jantung bayi berdetak lebih darin 100 denyut permeter)
3. Respon reflek : skor 1 (bayi hanya meringis atau menangis hanya saat diberikan
rangsangan)
4. Warna tubuh : skor 1 (warna tubuh normal, tetapi tangan atau kaki kebiruan)
5. Pernapasan : skor 2 (bayi menangis kuat dan dapat bernapas cecara normal)
Interpretasi : Skor di atas 7 menandakan bahwa bayi dalam kondisi baik atau sempurna
- Asphyxia :-
- Pemeriksaan fisik :
1. Ke p a l a : Tampak simetris
2. M u k a : Mata tidak cowong, dan tidak kuning
3. Telinga : Terlinga simetris
4. M u l u t :Mulut normal, terdapat langit-langit (palatum)
5. D a d a : Simetris, tidak ada benjolan
6. Abdomen : Simetris dalam batas normal
7. Tulang belakang : Bentuk simetris, tidak ada kelainan bentuk tulang
8. Geneto urenal : lengkap tidak ada kelainan
9. A n u s : Memiliki lubang anus
10.Ekstremitas : ekstermitas lengkap dan masing-masing memiliki 5 jari
11.Refleks : Tidak terkaji
12.K u l i t : putih langsat
- Pengukuran
1. BB : 2800 gram
2. PB : 50 cm
3. Lingkar Kepala : 32 cm
4. Lingkar Dada : 28 cm
5. Lingkar abdomen : 30 cm

Jember, 23 Februari 2021


Mahasiswa

ȶ
(Noti Talia Meidiyah, S.Kep)
NIM202311101043
ANALISA DATA

Tanggal No Data Fokus Etiologi Problem Nama dan


TTD
Selasa, 23 1 DS : Usia kehamilan 39 minggu Nyeri
Februari 2021 - Ny. I mengatakan perutnya kencang Melahirkan ȶ
Jam 14.00 kencang Dilatasi serviks pembukaan 10 (D.0079)
Tita
- Ny. I mengatakan nyeri pada daerah perut
bagian bawah Penurunan kadar eesterogen dan
DO : progesteron
- P : nyeri terasa kencamg-kencang
- Q : nyeri terasa seperti ditusuk-tusuk Kontraksi uterus
- R : Nyeri terasa di perut bagian bawah
- S : Skala nyeri 6 Pelepasan mediator nyeri

- T : nyeri terasa hilng timbul


- Ny. I tampak menahan nyeri dengan Merangsang saraf nyeri

berpegangan pada bed kasur pasien


- Kontraksi 4x10 per 40 detik Nyeri Melahirkan

- Jam 14.00 WIB Pembukaan 4 cm


- Jam 15.30 WIB pembukaan lengkap 10
cm
Selasa, 23 2 DS : Usia kehamilan 39 minggu Ansietas
Februari 2021 - Ny. I mengatakan cemas karena bayinya (D.0080)
Jam 14.00 tidak keluar-keluar Kehamilan pertama
- Ny. I mengatakan khawatir akan keadaan
bayinya dikarenakan kehamilan peratam Kala 1 aktif memanjang
- Ny. I mengatakan takut melahirkan dan ȶ
tidak didampingi suami dann orang Kurangnya dukungan keluarga saat
Tita
tuanya ketika diruangan persalinan
DO :
- Ny. I meminta nakes ruangan untuk Perasaan gelisah
memanggil ibunya secara terus menerus
- Ny. I tampak gelisah Perasaan cemas dan khawatir
- Ny. I tampak tegang
- Mukosa bibir kering dan pucat Ansietas

- RR 26x/menit
- N= 80x/menit
Selasa, 23 3 DS : Kehamilan pertama Kesiapan
Februari 2021 - Ny. I mengatakan sangat menanti peningkatan ȶ
Jam 14.00 kelahiran anak pertamanya Proses persalinan normal menjadi orang
Tita
- Ny. I mengatakan sangat bersemangat tua (D.0122)
dan percaya diri untuk menjadi seorang Mengekspresikan keinginan untuk
ibu bagi anaknya meningkatkan peran menjadi prang
DO : tua
- Ny. I terlihat senang dan terharu ketika
anaknya sudah lahir Percaya diri untuk meningkatkan
- Ny. I terlihat antusias ketika melakukan peran menjadi orang tua
IMD
- Ny. I terlihat senang dan selalu Kesiapan peningkatan menjadi
menanyakan keadaan anaknya orang tua

DIAGNOSA KEPERAWATAN
Tanggal Muncul Jam No Dx Diagnosa Keperawatan Nama dan TTD
23 Februari 2021 15.00 WIB 1 Nyeri Melahirkan b.d pengeluaran janin d.d Ny. I mengatakan
perutnya kencang kencang, Ny. I mengatakan nyeri pada daerah perut ȶ
bagian bawah, P : nyeri terasa kencamg-kencang, Q : nyeri terasa
Tita
seperti ditusuk-tusuk, R : Nyeri terasa di perut bagian bawah, S : Skala
nyeri 6, T : nyeri terasa hilang timbul, Ny. I tampak menahan nyeri
dengan berpegangan pada bed kasur pasien, kontraksi 4x10 per 40
detik
23 Februari 2021 15.00 WIB 2 Ansietas b.d kekhawatiran mengalami kegagalan d.d Ny. I mengatakan
cemas karena bayinya tidak keluar-keluar, Ny. I mengatakan khawatir ȶ
akan keadaan bayinya dikarenakan kehamilan peratam, Ny. I
mengatakan takut melahirkan dan tidak didampingi suami dann orang
Tita
tuanya ketika diruangan, Ny. I meminta nakes ruangan untuk
memanggil ibunya secara terus menerus, Ny. I tampak gelisah, Ny. I
tampak tegang, mukosa bibir kering dan pucat
23 Februari 2021 15.00 WIB 3 Kesiapan meningkatkan menjadi orang tua b.d Mengekspresikan
keinginan untuk meningkatkan peran menjadi prang tua d.d Ny. I ȶ
mengatakan sangat menanti kelahiran anak pertamanya, Ny. I
Tita
mengatakan sangat bersemangat dan percaya diri untuk menjadi
seorang ibu bagi anaknya, Ny. I terlihat senang dan terharu ketika
anaknya sudah lahir, Ny. I terlihat antusias ketika melakukan IMD, Ny.
I terlihat senang dan selalu menanyakan keadaan anaknya

RENCANA TINDAKAN PERAWATAN

Tang Dx Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi Rasional TTD


gal
23- 1 Setelah dilakukan asuhan keperawatan 1x 24 Manajemen Nyeri (I.08238) 1. Untuk mengetahui keadaan
02-
jam diharapkan nyeri melahirkan
terkontrol dengan kriteria hasil :
dapat Observasi
1. Identifikasi lokasi, karakteristik,
nyeri klien
ȶ
2021 Kontrol Nyeri (L.08063) durasi, frekuensi, kualitas dan 2. Untuk mengetahui nyeri non Tita
No Tujuan intensitas nyeri
Indikator Awal 2. Indentifikasi respon nyeri non verbal klien
. 1 2 3 4 5
Kemampuan √ √ verbal 3. Untuk mengetahui skala
menggunaka 3. Identifikasi skala nyeri
1. 1 Terapeutik nyeri klien
n teknk non-
4. Kontrol lingkungan yang 4. Untuk mengurangi rasa nyeri
farmakologis memperberat rasa nyeri
Keluhan √ 5. Berikan teknik non farmakologi klien
2. 2
nyeri untuk mengurani nyeri 5. Untuk mengurangi rasa nyeri
3 Meringis 2 √ (Relaksasi nafas dalam)
Keterangan : 6. Fasilitasi istirahat tidur klien
1. Menurun Edukasi 6. Untuk membuat rileks klien
2. Cukup menurun 7. Jelaskan penyebab, periode dan
3. Sedang pemicu nyeri dan mengurangi rasa nyeri
4. Cukup meningkat Kolaborasi 7. Agar klien mengerti
5. Meningkat 8. Kolaborasi pemberian
analgesik, jika perlu penyebab nyerinya
8. Untuk mengurangi nyeri
klien
23- 2 Setelah dilakukan asuhan keperawatan 1x 24 Reduksi ansietas (1.09314) 1. Untuk mengetahui ansietas
02-
jam diharapkan ansietas teratasi dengan
kriteria hasil :
Observasi
1. Monitor tanda-tanda
klien
ȶ
2021 Tingkat Ansietas (L. 09093) ansietas 2. Untuk membuat klien tita
No Awa Tujuan Terapeutik
Indikator merasa nyaman karena ada
. l 1 2 3 4 5 2. Temani pasien untuk
Verbalisasi √ mengurangi kecemasan yang mendukung
khawatir 3. Ciptakan suasana terapeutik 3. Untuk mengurangi
1. akibat 2 untuk menumbuhkan
kepercayaan keecemasan klien
kondisi yang
dihadapi 4. Gunakan pendekatan yang 4. Untuk membuat klien
Perilaku √ tenang dan meyakinkan
2. 2 5. Motivasi mengidentifikasi merasa nyaman
gelisah
situasi yang memicu 5. Untuk meyakinkan klien
Perilaku √
3. 2 kecemasan
tegang agar bisa mengatasi ansietas
Edukasi
Keterangan :
6. Anjurkan mengungkapkan klien
1. Meningkat
dan persepsi
2. Cukup meningkat 6. Untuk membuat klien tenang
7. Latih teknik relakasasi
3. Sedang
Kolaborasi 7. Untuk mengatasi ansietas
4. Cukup menurun
5. Menurun 8. Kolaborasi pemberian obat klien
ansietas jika perlu
8. Untuk mengurangi ansietas
klien dengan pemberian
analgesik
23- 3 Setelah dilakukan asuhan keperawatan 1x 24 Edukasi orang tua : fase bayi (L. 1. Untuk mengetahui sejauh
02-
jam diharapkan kesiapan peningkatan menjasi
orang tua meningkat dengan kriteria hasil :
12400) mana pengetahuan tentang
ȶ
2021 Peran menjadi orang tua (L. 14130) Observasi kesiapan orang tua
Tita
No Indikator Awa Tujuan
. l 1 2 3 4 5 1. Identifikasi pengetahuan 2. Agar orang tua tau dan
Perilaku √ dan kesiapan orang tua
terbiasa dengan pola tidur
positif belajar dan perawatan bayi
1. 4 Terapeutik : berubah
menjadi
orang tua 2. Berikan pengetahuan 3. Untuk membangun rasa
Interaksi √ tentang perubahan pola
tidur bayi selama tahun antara anak dan orang tua
2. perawatan 4
pertama 4. Untuk mencegah cedera
bayi
3. Motivasi orang tua untuk
Keterangan : pada bayi
berbicara dan membaca
1. Meningkat
untuk bayi 5. Untuk membangun trust
2. Cukup meningkat
3. Sedang antara anak dan bayi
4. Cukup menurun Edukasi :
5. Menurun 4. Jelaskan keamanan dan 6. Agar orang tua bisa
pencegahan cedera pada
melakukan perawatan bayi
bayi
5. Anjurkan memegang, secara mandiri
memeluk, memijat, bermain
dan menyentuh bayi
6. Ajarkan keterampilan
merawat bayi baru lahir
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN

Tanggal Hari dan Jam No Dx Implementasi Keperawatan Nama dan TTD


23-02-21 Selasa 1 1. Mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, kualitas dan
13.30-14.00 intensitas nyeri ȶ
WIB 2. Mengindentifikasi respon nyeri non verbal
Tita
3. Mengidentifikasi skala nyeri
4. Mengontrol lingkungan yang memperberat rasa nyeri
5. Memberikan teknik non farmakologi untuk mengurani nyeri
(Relaksasi nafas dalam)
6. Memfasilitasi istirahat tidur
7. Menjelaskan penyebab, periode dan pemicu nyeri
8. Berkolaborasi pemberian analgesik, jika perlu
23-02-21 Selasa 2 1. Memonitor tanda-tanda ansietas
14.00-14.30 2. Menemani pasien untuk mengurangi kecemasan
ȶ
WIB 3. Menciptakan suasana terapeutik untuk menumbuhkan Tita
kepercayaan
4. Menggunakan pendekatan yang tenang dan meyakinkan
5. Memotivasi mengidentifikasi situasi yang memicu
kecemasan
6. Menganjurkan mengungkapkan dan persepsi
7. Melatih teknik relakasasi
8. Berkolaborasi pemberian obat ansietas jika perlu
23-02-21 Selasa 3 1. Mengidentifikasi pengetahuan dan kesiapan orang tua
16.30-17.00 belajar dan perawatan bayi
ȶ
WIB 2. Memberikan pengetahuan tentang perubahan pola tidur bayi Tita
selama tahun pertama
3. Memotivasi orang tua untuk berbicara dan membaca untuk
bayi
4. Menjelaskan keamanan dan pencegahan cedera pada bayi
5. Menganjurkan memegang, memeluk, memijat, bermain dan
menyentuh bayi
6. Mengajarkan keterampilan merawat bayi baru lahir

EVALUASI

Tanggal Jam No DX Evaluasi Nama & TTD


23-02-2021 16.30 WIB 1 S:
- Ny. I mengatakan masih mengatakan nyeri pada perut bagian bawah
ȶ
- Ny. I mengatakan masih lemas tita
- Ny. I mengatakan nyerinya sudah tidak sesakit sebelum melahirkan
O:
- Ny, I nampak lemas
- Skala nyeri 5
- Mukosa bibir pucat
- TD : 110/70 mmHg, RR 22x/menit, N : 80x/menit, S : 36,6°C
A:
- Masalah belum teratasi, intervensi efektif
P:
- Lanjutkan intervensi (di ruang nifas/ dahlia)
23-02-2021 16.40 WIB 2 S:
- Ny.I mengatakan lega setelah melakukan persalinan
ȶ
- Ny. I mengatakan sudah tidak cemas lagi karena sudah melakukan Tita
persalinan secara normal
- Ny. I mengatakan senang anaknya sudah lahir dengan normal

O:
- Ny. I tampak lega dan senang
- Ny. I bisa mengeran dengan baik
- Persalinan Ny.i tidak lama dan bejalan normal
- Tidak ada robekan pada jalan keluar bayi
A:
- Masalah teratasi
P:
- Hentikan intervensi
23-02-2021 16.50 WIB 3 S:
- Ny.I mengatakan memahami apa yang dijelaskan
ȶ
- Ny.I mengatakan bisa merawat bayinya dengan baik sesuai anjuran Tita
- Ny.I mengatakan akan berusaha menjadi orang tua yang baik buat
anaknya
O:
- Ny.I tampak kooperatif ketika edukasi dilakukan
- Ny.I antusias mendengarkan edukasi
A:
- Masalah teratasi
P:
- Hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai