A. PENGANTAR
Obat sering digunakan untuk mengatasi penyakit. Perawat memegang peran penting dalam keamanan pasien .
Untuk memberikan obat secara aman, perawat harus mengetahui bagaimana cara menghitung dosis obat secara akurat.
Terdapat banyak rumus yang digunakan untuk menghitung dosis obat.
Contoh soal 2 :
Perintah : Pasien mendapatkan regimen pengobatan berupa : Ampicillin 0,5 g peroral 2 kali sehari. Obat yang
tersedia di depot obat adalah ampicilln 250 mg/capsul.
Pertanyaan : berapakah jumlah ampcilin yang diberikan kepada pasian untuk 1 hari pakai ?
Jawab :
500
= = =2
250
Untuk 1 x pakai = 2 kapsul
Aturan pakai di perintah pengobatan = 2 x sehari , maka jumlah ampisilin yang diberikan kepada pasien untuk 1
hari pemakaian = 4 kapsul
250 x = 5 mL x 100 X = 2 mL
Jadi untuk 1 x pemakaian, pasien diberikan 2 mL syrup ampisilin 250 mg/5 mL
Contoh Soal 5 :
Perintah : cefaclor 20 mg/kg/hari dalam dosis terbagi tiga. BB anak 31 lb. di depot obat tesedia cefaclor
syrupdengan informasi pada Label obat : Cefaclor 125 mg/5 mL.
Pertanyaan : Berapa mL kah cefaclor syrup yang diberikan ke pasien untuk 1 x pakai ?
Jawab:
BB pasien = 31 : 2,2 = 14,09 kg ≈ 14 kg
Dosis 1 hari untuk pasien dgn BB 14 kg = 20 mg x 14 kg = 280 mg/hari
Dosis 1 x pakai = 280 mg : 3 = 93 mg
Untuk mencari jumlah mL sediaan yang diberikan, maka gunakan rumus ratio dan proporsi
. H : V = D : X
125 mg : 5mL = 93 mg : x mL (lakukan perkalian silang)
125 x X = 5 mL x 93
X = 3,7 mL
Jadi untuk 1 x pakai, cefaclor syrup 125 mg/5 ml yang diberikan ke pasien = 3,7 mL
Gbr 1.1
Normogram
Contoh soal : 6
Soal : Perintah pemberian mefenitoin 200 mg/m2. Peroral dalam dosis terbagi dua. Tinggi anak 100 cm dan
beratnya 20 kg.
Pertanyaan : a. berapakah dosis mefenitoin 1 hari pakai untuk pasien ini ?
b. berapakah dosis mefenitoin 1 x pakai untuk pasein ini ?
Jawab :
Tentukan luas permukaan tubuh pasien dengan menggunakan nomogram :
TB
BB
Terlihat pada nomogram, luas permukaan tubuh terdapat pada titik 0,5 m2
Dosis mefenitioin untuk 1 hari pakai = 200 mg/m2 x 0,5 m2 = 100 mg/hari
Dosis mefenetoin untuk 1 x pakai = 100 mg : 2 = 50 mg/ 1x pakai
Contoh soal 7:
Perintah : Perintah obat : Cefaklor 50 mg 4 kali sehari.
Diketahui : Berat anak 6,8 kg. Dosis obat anak-anak 20-40 mg/kg BB/hari dalam dosis terbagi tiga.
a. Dosis obat anak-anak = 20-40 mg/kg BB/hari dalam dosis terbagi tiga.
Dosis obat anak-anak untuk pasien BB 6,8 kg = (20 x 6,8) – (40 x 6,8) mg / hari
= 136 – 272 mg / hari
Perintah obat = 4 kali sehari 50 mg ; jadi pasien mengkonsumsi cefaclor 200 mg/hari.
Jadi dosis cefaclor yang diperintahkan = aman, karena dosis obat yang dikonsumsi pasien tidak melebihi rentang
dosis obat anak yang diizinkan(136 – 272 mg / hari)
b. Perintah obat = 4 kali sehari 50 mg
Sediaan yang tersedia : 125 mg/5 mL.
Maka mL sediaan syrup yang diberikan =
. H : V = D : X
125 mg : 5mL = 50 mg : x mL (lakukan perkalian silang)
125 x X = 5 mL x 50
X = 2 mL
Jadi untuk 1 x pakai, cefaclor syrup 125 mg/5 ml yang diberikan ke pasien = 3,7 mL
Contoh soal 8
TUGAS
Kerjakan lah soal dibawah ini dengan menuliskan cara perhitungan yang tepat :
1. Tentukanlah jumlah sediaan yang diberikan kepada pasien untuk pemakaian 1 x pakai dan 1 hari pakai bila :
a. Perintah Cimetidin 0,4 g, peroral, 4 x 1. Tersedia 400 mg.
b. Perintah : Dexametazone 1 mg peroral. Tersedia dexamatazone 0,5 mg tablet.
c. Perintah: Fenobarbital gr ½, peroral 3 kali 1. Tersedia Fenobarbital 15 mg tablet.
2. tentukanlah besar dosis obat untuk 1 x pakai dan 1 hari pakai dari :
a. Dilantin 5 mg/kg/hr, dalam dosis terbagi 2. Berat badan pasien 55 lb.
b. Sulfizoksasol 50 mg/kg/hr dalam dosis terbagi 4. Berat badan anak 44 lb.
c. Albuterol 0,1 mg/kg/hr dalam dosis terbagi empat, Brat badan pasien 86 lb.