Anda di halaman 1dari 8

Kemampuan untuk menghitung dosis obat dengan tepat merupakan aspek

penting dari pemberian obat kepada pasien. Dosis yang diresepkan mungkin
tidak sama dengan dosis yang tersedia sehingga perawat harus menghitung
dosis yang sebanding berdasarkan dosis yang tersedia. Dalam menentukan dosis
yang tepat dari obat tertentu untuk pasien, perawat harus mempertimbangkan
jenis kelamin, berat badan, usia dan kondisi fisik pasien dan juga obat-obat lain
yang tengah digunakan pasien.

SISTEM PENGUKURAN

Sedikitnya terdapat tiga sistem berbeda yang saat ini digunakan dalam
persiapan dan pemberian obat : sistem metrik, sistem apotek, sistem rumah
tangga..

Beberapa Konversi Antar Sistem Pengukuran Yang Umum digunakan


Satuan Metrik Sistem Apotek Sistem Rumah Tangga
PENGUKURAN ZAT PADAT
1 kg 2,2 pon (lb)
454 g 1,0 pon (lb)
1 mg = 1000 mcg
PENGUKURAN ZAT CAIR
1 liter = 1000 ml = 1000 32 ons
cc
500 ml = 500 cc 16 ons
30 ml = 30 cc 1 fl oz 1 ons
1 sendok teh (tsp) 60 tetes (gtt)
5 ml = 5 cc 1 sendok teh (tsp)
15 ml =15 cc 1 sendok makan (tbs)
30 ml = 30 cc 2 sendok makan (tbs)

PERHITUNGAN DOSIS
Seringkali, dosis yang tersedia dari suatu bentuk sediaan obat tidak sesuai
dengan dosis permintaan pada resep, sehingga diperlukan perhitungan untuk
menyesuaikan jumlah obat yang diberikan sesuai dengan permintaan resep.
Rumus yang dapat digunakan untuk menghitung dosis yang diinginkan sesuai
dengan resep dengan dibandingkan dengan dosis yang tersedia sesuai dengan
bentuk sediaan, yaitu:

D
xV=A
H

D = dosis yang diinginkan (seperti yang tercantum dalam resep obat)


H = dosis yang tersedia
V = satuan obat yang tersedia
A = Jumlah sediaan (dosis) yang diberikan kepada pasien
Obat Oral
Contoh soal :

Sediaan Kapsul

Berapa tablet digoksin diperlukan untuk mendapat dosis 0,125 mg? 1 tablet
mengandung 62,5 mcg digoxin.

Jawab:

D = dosis yang diinginkan 0,125mg = (0,125 x 1000)mcg = 125 mcg


H = dosis sediaan yang tersedia 62,5 mcg
V = bentuk sediaan 1 tab

125 mcg
x 1 tab=2tab
62,5 mcg

Maka jumlah tablet yang diberikan kepada pasien sebanyak 2 tab.

Sediaan Sirup

Berikan 375 mg ampisilin setiap kali minum jika dosis ampisilin adalah 250 mg/5
ml

Jawab :

D = dosis yang diinginkan 375 mg


H = dosis yang tersedia 250 mg
V = bentuk sediaan yang tersedia 5 ml

375 mg
x 5 ml=7,5 ml
250 mg

Obat Parenteral
Obat parenteral adalah obat yang diberikan kepada pasien melalui injeksi

Contoh soal

Injeksi

Pasien di instruksikan diberi 75 mg pethidin. Tersedia ampul berisi 100 mg dalam


2 ml. Berapa ml kah yang disuntikkan?

Jawab :
D = dosis yang diinginkan 75 mg
H = dosis yang tersedia 100 mg
75 mg
V = bentuk sediaan yang tersedia 2 ml maka
x 2 ml=1.5 ml
100 mg
Cairan Intravena
Larutan intravena digunakan untuk memberikan cairan, elektrolit, vitamin,
nutrien dan obat yang diresepkan secara langsung ke dalam aliran darah.
Laju tetesan adalah jumlah tetes cairan intravena yang diterima pasien
dalam waktu satu menit. Rumus yang digunakan adalah :

Jumlah cairan x Faktor tetes tetesan


=Laju tetesan ( jumlah )
Waktu ( jam ) x 60 menit menit

jumlah cairan x faktor tetes


=lama waktu infus habis( jam)
jumlah tetesan x 60 menit

waktu ( jam ) x kecepatantetes x 60 menit


= jumlah cairan
Faktor tetes

Sebagian besar sistem pemberian i.v memilik kontrol standar yang disebut
mikrodrip yang setiap mililiter yang dihantarkan dalam 60 tetes atau
faktor tetes 60 tetes/ml biasa digunakan pada anak-anak.
Selain mikrodrip, terdapat pula sistem makrodrip yang faktor tetesnya
menghantarkan 20 tetes/ml atau 15 tetes/ml bergantung merek slang.

Contoh :
1. Seorang pasien dewasa dipasang Infus set Makro diperlukan rehidrasi
dengan 1000 ml (2 botol) dalam 1 jam atau mendapat advis dari
dokter 1000ml/1jam, maka tetesan per menit adalah:

Jawab :
Jumlah Cairan 1000 ml
Faktor tetesan 20 tetes/ml
Jumlah jam 1 jam

1000 ml x 20 tetes/ml
=333 tetes/menit
1 jam x 60 menit

2. Pasien mendapat 50 ml antibiotik selama 30 menit. Set IV yang


digunakan adalah 60 tetes/ml, maka hitung seberapa cepat pemberian
tersebut....

Jawab :
Jumlah cairan 50 ml
Faktor tetes 60 tetes/ml
Jumlah jam 0,5 jam
50 ml x 60 tetes/ml
=100 tetes/menit
0,5 jam x 60 menit

3. Dokter meresepkan obat heparin 7500 unit s.c yang tersedia heparin
10.000 unit/ml. Hitung berapa ml yang sediaan heparin yang perlu
diberikan ?
Jawab :
7500 unit
x ml=0,75 ml
10000 unit

PERTIMBANGAN PEDIATRIK
Untuk sebagian besar obat, anak-anak memerlukan dosis yang berbeda dengan
orang dewasa. Dosis obat standar yang tercantum pada kertas informasi obat
dan berbagai referensi lain adalah dosis paling efektif untuk pria dewasa, kecuali
terdapat keterangan tambahan dimana dosis anak-anak tercantum dalam bentuk
x mg/ KgBB. Jika tidak terdapat keterangan dosis tambahan bagi anak-anak,
maka diperlukan perhitungan konversi lebih lanjut yang berdasar pada usia,
berat badan atau luas permukaan tubuh. Metode yang digunakan untuk
menentukan dosis pediatrik, yaitu :

Aturan Fried, dipakai pada anak berusia dibawah 1 tahun. Aturan ini
mengasumsikan bahwa dosis dewasa cocok untuk anak-anak yang berusia 12,5
tahun atau 150 bulan. Maka rumus yang digunakan adalah :

usia bayi(bulan)
x Dosis Dewasa=Dosis anak (usia<1 tahun)
150

Aturan Young, dipakai untuk anak-anak dibawah usia 8 tahun, menyatakan :

usia anak (dalam tahun)


x Dosis Dewasa=Dosis anak ( usia< 8tahun)
usia anak ( dalam tahun ) +12

Aturan Dilling, dipakai untuk anak-anak diatas usia 8 tahun, menyatakan :

usia anak (dalamtahun)


x Dosis dewasa=Dosis anak (usia> 8tahun)
20

Aturan Clark, menggunakan berat badan anak untuk menghitung dosis yang
tepat dan mengasumsikan bahwa dosis dewasa ditentukan berdasarakan berat
150 lb (pon). Rumus tersebut menyatakan :
Berat badan anak ( pon)
x Dosis Dewasa=Dosis anak
150 pon

Selain dalam pon, rumus berdasarkan berat badan, dapat pula berbentuk Kg.
Diasumsikan berat badan orang dewasa dalah 70 kg, maka rumus yang
digunakan adalah :

Berat badan anak (kg)


x Dosis Dewasa=Dosis Anak
70 kg

Aturan Luas Permukaan Tubuh, berdasarkan luas permukaan tubuh anak.


Biasa digunakan pada pemberian obat-obat untuk anak penderita kanker sebab
dibandingkan dengan rumus pediatrik lainnya, rumus menggunakan aturan luas
permukaan tubuh lebih akurat.

Tinggi ( cm ) x BB(kg)
3600
Luas Permukaan tubuh (BSA) = )

BSA
x Dosis Dewasa=Dosis anak
1,73

Pada beberapa obat, pabrik obat sudah mempunyai dosis tersendiri bagi anak-
anak biasanya tertulis dalam bentuk mg/Kg BB, sehingga dosis bagi anak-anak
mudah untuk didapatkan.

Contoh :

1. Dokter meresepkan Sefaklor 50 mg, q.i.d pada anak dengan Berat anak 7
kg. Dosis obat anak : 20 40 mg/kg/hari dalam dosis terbagi empat.
Sediaan sefaklor yang tersedia adalah 125 mg/ 5 ml
Pertanyaan :
1. Apakah resep yang diresepkan aman?
2. Berapa ml obat yg harus diberikan?

Parameter obat:
Minimal : 20 x 7 = 140 mg / hari
Maksimal 40 x 7 = 280 mg /hari
Perintah dosis : 50 x 4 = 200 mg/hari

Resep aman diberikan


Obat yang diberikan:
50 mg
x 5 ml=2ml diberikan tiap 6 jam (4 x sehari)
125 mg

2. Pasien Tn. X dengan Berat Badan 65 Kg, mendapatkan instruksi


pemberian dopamine dari dokter sebanyak 6 mcg/KgBB/menit
menggunakan infus pump. Sediaan 400 mg dopamine dalam 250 ml.
Berapakah kecepatan infus perjamnya?

Jawab :

dosis yang tersedia 400 mg


= 250 ml
=1,6 mg/ml = 1600 mcg/ml
pengencer

dosis yang diinginkan x kgBB x 60 menit/ jam


=kecepataninfus (ml/jam)
konsentrasi obat

6 mcg x 65 kgBB x 60 menit / jam


=15 ml/ jam
1600 mcg /ml
LATIHAN SOAL

1. Digoksin 0,125 mg diprogramkan untuk pasien yang mengalami kesulitan


menelan. Pada botol digoksin eliksir tertulis 0,5 mg/2 ml. Berapa banyak
yang akan anda berikan kepada pasien?
2. Tertulis pada resep obat : clindamicin 200 mg p.o q.i.d. Sediaan
clindamicin kapsul yang tersedia 300 mg. Berapa banyak kapsul yang
perlu disediakan jika clindamicin akan diberikan selama 3 hari?
3. Hitung dosis Parasetamol untuk anak 5 bulan dengan berat badan 8 kg,
jika diketahui dosis paracetamol untuk orang dewasa adalah 500 mg per
sekali pakai.
4. Hitung dosis Gliseril guaiakolat (GG) atau guaifenesin untuk anak 4 tahun
dengan berat badan 15 kg, jika diketahui dosis paracetamol untuk orang
dewasa adalah 100 mg per sekali pakai. Jika dokter meresepkan
pemberian GG sehari 3x setiap 8 jam dengan lama pemberian selama 3
hari, maka berapa banyak tablet GG yang perlu diberikan untuk
pemberian selama 3 hari?
5. Seorang dokter meresepkan antibiotik cefadroxil kepada an. Ati yang
berusia 10 tahun. Dosis dewasa cefadroxil adalah 500 mg dengan interval
pemberian 12 jam. Sediaan yang tersedia 125 mg/5 ml dalam sediaan
sirup 60 ml. Berapa ml obat yang harus diberikan dalam 1 x minum. Jika
resep tertulis harus dihabiskan, maka setelah berapa hari obat tersebut
harus diberikan?
6. Dokter meresep kan 1000 ml 0,9% normal saline melalui intravena selama
8 jam. Faktor tetesan 15 tetes/ml. Berapa banyak tetes per menit yang
anda dibutuhkan?
7. Dosis benadryl untuk orang dewasa biasanya adalah 50 mg. Berapa dosis
aman yang harus diberikan kepada anak dengan berat badan 35 kg?
8. Seorang anak mendapat resep metotrexat. Dosis dewasa metotrexat
adalah 5 mg. Berat badan anak tersebut 35 mg dengan tinggi badan 100
cm. Berapakah dosis yang dapat diberikan kepada pasien anak tersebut?
jika sediaan yang tersediat 2,5 mg, berapa banyak banyak tablet yang
harus diberikan?
9. Pada program tertulis 700 mg ampisillin p.o. Obat tersebut tersedia dalam
bentuk cair 1 g/3,5 ml. Berapa banyak ml cairan yang harus diberikan?
10.Pada program obat tertulis 1000 ml salin normal harus diberikan dalam 10
jam. Faktor tetes set i.v yang digunakan adalah 15 tetes/ml. Berapa
kecepatan aliran i.v yang harus diberikan?
11.Rata-rata dosis dewasa untuk meperidin adalah 75 mg. Berapakah usia
yang tepat bagi bayi usia 10 bulan
12. Aminofilin tersedia dalam bentuk larutan 500 mg/2,5 ml. Berapa banyak
yang harus diberikan jika pada program obat tertulis 100 mg aminofillin
i.v?
13.Orderan pemberian Amiodarone dengan dosis 0.5 mg/menit. Obat yang
ada 450 mg Amiodarone diencerkan dalam 250 ml labu infus. Berapa
kecepatan Infus(ml/jam)?
14.Pasien mendapatkan Nitroglycerine dengan dosis 12 mcg/menit. Obat
yang tersedia 50 mg diencerkan dalam 250 ml cairan. Berapa kecepatan
infus (ml/menit)?
15.Pasien mendapatkan Dobutamine drip intravena. Kecepatan infus 30
ml/jam. Labu infus (labu drip intravena) mengandung 500 mg dobutamine
dalam 250 ml cairan . Dengan berat badan 65 Kg. Berapa banyak
mcg/Kg/menit obat yang diterima pasien?
16.Pasien mendapatkan diltiazem dengan orderan 2mg/jam. obat yang
tersedia 125 mg diencerkan dalam 500 ml cairan. berapa kecepatan infus
(ml/jam)?
17.Pasien mendapatkan vasopressin dengan oderan 0.2 unit/menit. Obat
yang tersedia 200 unit vasopressin diencerkan dalam 500 ml cairan.
berapa kecepatan infus (ml/jam)?

Anda mungkin juga menyukai