Anda di halaman 1dari 14

Pemberian obat

pada anak
Ns, Sesni Selvia,
S,Kep
TUJUAN

Memberikan obat secara aman


dan efektif
CARA PEMBERIAN
1. ORAL
2. ANAL
3. TETES HIDUNG
4. TETES TELINGA
5. TOPICAL
6. INTRAMUSCULAR
7. INTRAVENA
8. SUBCUTAN
9. INTRACUTAN
CARA PEMBERIAN
1. ORAL
Memberikan obat melalui mulut

2. ANAL
Memberikan obat melalui anus

3. TOPICAL
Memberikan obat memalui lapisan kulit luar

4. INTRAMUSCULAR (IM)
Memasukkan injeksi ke dalam otot
CARA PEMBERIAN
5. INTRAVENA (IV)
Memberikan injeksi kedalam vena

6. SUBCUTAN (SC)
Memberikan injeksi kedalam jaringan dibawah lapisan epidermis

7. INTRACUTAN (IC)
Memberikan injeksi kelapisan dermis
6 Benar pemberian obat
1. Benar pasien
2. Benar obat
3. Benar dosis
4. Benar cara
5. Benar waktu
6. Benar dokumentasi
Benar pemberian obat
1. Benar pasien
cek kembali identitas pasien
Cara : melihat papan identitas dan mengecek gelang identitas pasien

2. Benar obat.
Labelnya tidak terbaca dengan jelas  hubungi bagian farmasi
Periksa tanggal expired

3. Benar dosis
Cek dosis obat ,apakah sudah sesuai dengan yang di intruksikan.
Benar pemberian obat
4. Benar cara
Lihat label pada obat (sebelum makan/sesudah makan)
Oral, Topical, tetes hidung, tetes telinga, IV, IM, SC, IC

5. Benar waktu
Obat sebelum makan diberikan 30 menit – 1 jam makan
Sesudah makan

6. Benar dokumentasi
Yg didokumentasikan : Nama obat, dosis, cara pemberian, waktu dan leh
perawat siapa yang memberikan ,bila ada pasien yang menolak untuk meminum
obat harus dibuat lembar penolakan serta tulis alasan penolakan dan jangan lupa
untuk melapornya segera.
Perhitungan Dosis
• Satuan berat : 1 kg = 1000 g (gram)
1 g = 1000 mg (miligram)
1 mg = 1000 mcg (mikrogram)
• Satuan volume : 1 L (liter) = 1000 ml (mililiter)
• Konversi gram ke mg (sebaliknya) :
1 g = 1000 mg 2 g = (2 x 1000) mg = 2000 mg
1,23 g = (1,23 x 1000) mg = 1230 mg
1050 mg = 1050 : 1000 g = 1,05 g •
MENGHITUNG DOSIS OBAT

Tablet : Dosis yang diperlukan

Sediaan obat
Ampul : Dosis yang diperlukan Volume yang tersedia
X
Sediaan obat
Bubuk : Dosis yang diperlukan Pelarut (cc)
X
Sediaan obat
Injeksi cair
Ampul : Dosis yg diperlukan Volume yang tersedia
X
Sediaan obat

Contoh :
seorang perawat diinstruksikan untuk menyuntik 150 mg
penisilin. tersedia flakon dg label 125 mg/5 ml. berapa ml
harus diberikan?
jwb : X = {150 mg : 125 mg} x 5 ml = 6 ml
LATIHAN SOAL
Ampul : Dosis yg diperlukan Volume yang tersedia
X
Sediaan obat

Contoh :
seorang perawat diinstruksikan untuk menyuntik 150 mg
penisilin. tersedia flakon dg label 125 mg/5 ml. berapa ml
harus diberikan?
jwb : X = {150 mg : 125 mg} x 5 ml = 6 ml
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai