Anda di halaman 1dari 2

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis data, deskripsi, pengujian hasil penelitian,

dan pembahasan, dapat diambil kesimpulan bahwa:

1. Tingkat pengetahuan ibu menyusui di Posyandu Wilayah Wanareja 1

berada pada kategori “Baik” sebesar 25,8% (16 responden), “Cukup”

sebesar 56,5% (35 responden), dan “Kurang” 17,7% (11 responden).

2. Nilai budaya ibu menyusui di Posyandu Wilayah Wanareja 1 berada

pada kategori “Baik” sebesar 56,5% (35 responden) dan “Kurang” 27%

(43,5 responden).

3. Pemberian ASI eksklusif ibu menyusui di Posyandu Wilayah Wanareja

1 berada pada kategori “diberikan” sebesar 53,2% (33 responden) dan

“Tidak Diberikan” 46,8% (29 responden).

4. Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan pemberian ASI

eksklusif, dengan p value = 23,460a dan signifikansi < 0,05.

5. Terdapat hubungan antara nilai budaya dengan pemberian ASI eksklusif,

dengan p value = 23,460a dan signifikansi < 0,05.

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan penelitian di atas, ada beberapa saran yang

dapat disampaikan yaitu:


1. Bagi Institusi Pendidikan

Agar pada penelitian selanjutnya perlu dipertimbangkan untuk

memberikan intervensi berupa penyuluhan atau pembagian buku/bacaan

tentang ASI eksklusif

2. Bagi Tenaga Kesehatan

Bagi Posyandu Wilayah Wanareja 1 hasil penelitian ini diharapkan dapat

memberikan informasi dan masukan, sehingga lebih meningkatkan

penyuluhan kepada ibu yang mempunyai bayi 0-6 bulan tentang ASI

Eksklusif. Disarankan Posyandu Wilayah Wanareja 1 untuk

memaksimalkan peran dan tanggung jawabnya juga dengan

meningkatkan peran kader posyandu yang dianggap perpanjangan tangan

petugas kesehatan dan dekat dengan masyarakat untuk menyampaikan

informasi kesehatan terutama tentang ASI eksklusif.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

Kepada peneliti lain, disarankan untuk melakukan penelitian sejenis

dengan skala penelitian yang lebih luas untuk mendapatkan hasil

penelitian terbaru yang lebih akurat guna meningkatkan kesehatan sejak

dini dengan pemberian ASI eksklusif dan adanya upaya promosi

kesehatan sebagai sarana yang mendukung program ASI eksklusif.

Anda mungkin juga menyukai