Anda di halaman 1dari 15

DIAGRAM VENN DAN NILAI

HARAPAN MATEMATIKA
(1712-STK1-S07-04)
TUJUAN PEMBELA JARAN
Setelah mempelajari bagian ini,
Anda diharapkan telah mampu:

Menghitung nilai harapan matematika.

1712STK107
DEFINISI DIAGRAM VENN 3

(HIMPUNAN SEMESTA)

Diagram venn (himpunan semesta) adalah


himpunan yang memuat seluruh anggota dan
biasanya dilambangkan dengan S.
1712STK107
CONTOH DIAGRAM VENN 4

(HIMPUNAN SEMESTA) (1)


Ada 100 mahasiswa yang ditanya makanan kesukaan. Hasilnya
adalah sebagai berikut:
1) Mahasiswa yang suka bakso: 30 orang
2) Mahasiswa yang suka soto: 20 orang
3) Mahasiswa yang suka tongseng: 30 orang
4) Mahasiswa yang suka bakso dan soto: 15 orang
5) Mahasiswa yang suka bakso dan tongseng: 10 orang
6) Mahasiswa yang suka soto dan tongseng: 12 orang
7) Mahasiswa yang suka bakso, soto, tongseng: 5 orang

1712STK107
CONTOH DIAGRAM VENN 5

(HIMPUNAN SEMESTA) (2)


Hitunglah probabilitas dari:
a) Mahasiswa yang suka bakso saja!
b) Mahasiswa yang suka soto saja!
c) Mahasiswa yang suka tongseng saja!
d) Mahasiswa yang suka bakso dan soto!
e) Mahasiswa yang suka bakso dan tongseng!
f) Mahasiswa yang suka soto dan tongseng!
g) Mahasiswa yang suka suka ketiganya!
h) Mahasiswa yang tidak suka ketiganya!

1712STK107
CONTOH DIAGRAM VENN 6

(HIMPUNAN SEMESTA) (3)


Berikut adalah diagram venn dari 100 orang mahasiswa yang
ditanya tentang makanan kesukaannya.

SS Keterangan:
b = baso
bB s = soto
10
10 sS
3
5 t = tongseng
5 7
S = himpunan semesta
13
tT
43

1712STK107
CONTOH DIAGRAM VENN 7

(HIMPUNAN SEMESTA) (4)


1) Probabilitas mahasiswa yang suka bakso saja:
P(B) = 10/100 = 10%
2) Probabilitas mahasiswa yang suka soto saja:
P(S) = 3/100 = 3%
3) Probabilitas mahasiswa yang suka tongseng saja:
P(T) = 13/100 = 13%
4) Probabilitas mahasiswa yang suka bakso dan soto:
P(B dan S) = 10/100 = 10%
1712STK107
CONTOH DIAGRAM VENN 8

(HIMPUNAN SEMESTA) (5)


5) Probabilitas mahasiswa yang suka bakso dan tongseng:
P(B dan T) = 5/100 = 5%
6) Probabilitas mahasiswa yang suka soto dan tongseng:
P(S dan T) = 7/100 = 7%
7) Probabilitas mahasiswa yang suka ketiganya:
P(B dan S dan T) = 5%
8) Probabilitas mahasiswa yang tidak suka ketiganya:
P(B’ dan S’ dan T’) = 43%
1712STK107
DEFINISI NILAI HARAPAN 9

MATEMATIKA

Nilai harapan matematika adalah besarnya nilai suatu


objek dikalikan dengan probabilitasnya dan digunakan
untuk membantu dalam pengambilan keputusan.
1712STK107
RUMUS NILAI HARAPAN 10

MATEMATIKA

𝐸(𝑋 = 𝑋1 × 𝑃(𝑋1 + 𝑋2 × 𝑃(𝑋2 +. . . +𝑋𝑛 × 𝑃(𝑋𝑛

1712STK107
CONTOH PERHITUNGAN 11

NILAI HARAPAN MATEMATIKA (1)


Seorang pengusaha ingin membuka usaha di 3 kota, yaitu
Yogyakarta, Palangkaraya, dan Makassar. Berikut adalah
kemungkinan yang akan terjadi pada usahanya di 3 kota tersebut.
1) Kemungkinan sukses di Yogyakarta adalah 70% dengan laba 10
miliar pertahun dan jika gagal rugi 20 miliar.
2) Kemungkinan sukses di Palangkaraya adalah 80% dengan laba 7
miliar pertahun dan jika gagal rugi 12 miliar.
3) Kemungkinan sukses di Makassar adalah 60% dengan laba 15
miliar pertahun dan jika gagal rugi 17 miliar.
Pertanyaan: Dengan data tersebut, di mana sebaiknya pengusaha
tersebut membuka usaha?
1712STK107
CONTOH PERHITUNGAN 12

NILAI HARAPAN MATEMATIKA (2)


1). E(laba-rugi Yogyakarta) = (70% x 10 miliar) – (30% x 20 miliar)
= 1 miliar (laba)
2). E(laba-rugi Palangkaraya) = (80% x 7 miliar) – (20% x 12 miliar)
= 3,2 miliar (laba)
3). E(laba-rugi Makassar) = (60% x 15 miliar) – (40% x 17 miliar)
= 2,2 miliar (laba)

Dari perhitungan harapan matematika, dapat disimpulkan


kemungkinan keuntungan yang terbaik ada di kota Palangkaraya.

1712STK107
🔑 DAFTAR PUSTAKA
Sunyoto, Danang. 2012. Dasar-Dasar Statistika untuk Ekonomi.
Yogyakarta: CAPS Publishing.

1712STK107
© KREDIT
Lecturer
Arfika Nurhudatiana, Ph.D.

Instructional Design Reviewer


Ahmad Arif, S.Pd.

Instructional Designer
Vina Rulina, S.Kep., Ns.

Content Developer
Nurachman, S.Pd.
1712STK107

Anda mungkin juga menyukai