BAB 1

Interaksi Keruangan dalam Kehidupan

di Negara-2 ASEAN

By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO

 A. Mengenal Negara-2 ASEAN
Latar belakang berdirinya ASEAN, yaitu:
a. Persamaan geografis -> Negara-2 Asia Tenggara
terletak dalam geografis yg sama, yaitu diantara
dua benua dan dua samudra.
b. Persamaan sejarah/nasib -> Negara-2 Asteng
mempunyai nasib yg sama, yaitu pernah
mengalami penjajahan oleh bangsa Barat/Eropa.
c. Persamaan sosial-budaya -> Negara-2 Asteng
mempunyai kehidupan bermasyarakat yg sama,
yaitu dalam bidang agama, kesenian, dll.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 Catatan Persamaan Sejarah
Di dalam persamaan
sejarah ada satu negara yg
tidak mengalami
penjajahan, yaitu negara
Thailand (Muang Thai)
karena Thailand dijadikan
negara pemisah/pembatas
antara jajahan Inggris di
Myanmar dg jajahan
Perancis di Indo-China
(Vietnam, Kamboja & Laos).
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
Berdirinya ASEAN
ASEAN merupakan organisasi
negara-2 Asteng yg berdiri
pada tgl. 8 Agustus 1967 di
Bangkok (Thailand) melalui
“Deklarasi Bangkok”.
Berdirinya ASEAN diprakarsai
oleh para Menlu dari lima
negara Asteng yg sekarang
beranggotakan 10 negara
dari 11 negara.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
Pemrakarsa/Pelopor/Pendiri ASEAN:

By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO

 1. Letak Geografis ASEAN

Sama dg Indonesia,
ASEAN terletak di
antara dua benua dan
dua samudra.
Dua benua yaitu Asia &
Australia, sedangkan
dua samudra yaitu
Hindia & Pasifik.

By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO

 Kawasan Asia Tenggara
Dibedakan menjadi dua kawasan, yaitu:
- Kawasan benua/daratan -> Myanmar, Thailand,
Vietnam, Laos, Kamboja dan Malaysia (Barat).
- Kawasan kepulauan -> Indonesia, Filipina,
Singapura, Brunei Darussalam, Timor Leste dan
Malaysia (Timur).

Catatan:
Negara-2 di kawasan Asteng memiliki laut kecuali
satu negara, yaitu ................
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 2. Letak Koordinat/Astronomis ASEAN
No Nama Negara Letak Gr. Bujur Letak Gr. Lintang Iklim
1. Indonesia 95* BT – 141* BT 6* LU – 11* LS Tropis
2. Malaysia
3. Singapura
4. Brunei D.
5. Myanmar
6. Filipina
7. Vietnam
8. Kamboja
9. Laos
10. Thailand
11. Timor Leste *) By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
Berdasarkan gr. Astronomis maka disimpulkan:
Gr. Lintang Negara paling utara Neg. paling selatan
................................ ...............................
Gr. Bujur Negara paling barat Negara paling timur
................................ ................................

Berdasarkan gr. Lintang sebagian besar negara-2

ASEAN terletak di wilayah iklim tropis. Perbedaan
iklim ini berpengaruh terhadap budaya dan inter-
aksi manusia pada masing-2 negara, spt. cara ber-
pakaian, bentuk rumah, makanan, dll.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 3. Identitas Negara-2 ASEAN
No Nama Negara Ibu Kota Negara Tgl. Kemerdekaan Lagu Kebangsaan

1. Indonesia Jakarta 17 - 8 - 1945 Indonesia Raya

2. Malaysia
3. Singapura
4. Brunei D.
5. Myanmar
6. Filipina
7. Vietnam
8. Kamboja
9. Laos
10. Thailand
11. Timor Leste By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 Tugas Kelompok
1. Kelas dibagi menjadi 10 kelompok dari 10 negara,
2. Setiap kelompok diundi untuk membuat rang -
kuman tentang kondisi masing-2 negara Asteng,
3. Sumber rangkuman dapat diambil dari google.
4. Nama negara yg dirangkum disertai bendera &
lambang negara.
5. Rangkuman dapat ditulis, diketik atau diprint.
6. Tugas dikumpulkan 2 minggu setelah diumumkan.

By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO

B. Interaksi Antar Negara-2 ASEAN
1. Pengertian Kerja Sama:
Menjalin hubungan
antara dua negara atau
lebih demi mencapai
suatu kesepakatan.

Dlm kerja sama terdapat:

a. faktor pendorong
b. faktor penghambat.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
a. Faktor Pendorong Kerja Sama:
1. Kesamaan SDA (Sumber Daya Alam).
Cth: Negara-2 penghasil minyak bentuk OPEC.
2. Perbedaan SDA (Sumber Daya Alam).
Cth. Indonesia & Singapura saling ekspor-impor.
3. Kesamaan wilayah geografis.
Sama-2 menjadi jalur lalu-lintas internasional.
4. Tuntutan era globalisasi.
Tidak ada satu negara di dunia yg dapat hidup
sendiri, sehingga memerlukan kerja sama dalam
segala bidang (politik, ekonomi, sosbud, dll).
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
b. Faktor Penghambat Kerja Sama:
1. Perbedaan ideologi
2. Konflik & peperangan
3. Kebijakan protektif
4. Perbedaan kepentingan

Catatan: Kebijakan Propektif,

yaitu suatu kebijakan yg ber-
tujuan melindungi kepentingan
dlm negeri & meningkatkan
daya saing.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 2. Bentuk-2 Kerja Sama ASEAN
a. Bidang Ekonomi
b. Bidang Sosial & Budaya
c. Bidang Politik & Keamanan
d. Bidang Pendidikan

By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO

 a. Bidang Ekonomi
Kerja sama bidang ekonomi
meliputi:
- perdagangan ekspor
impor barang mentah
dan barang jadi,
- Pengelolaan tanaman
pangan dan hutan,
- Pendirian pabrik bersama
- Pengiriman tenaga kerja.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 b. Bidang Sosial & Budaya
Beberapa bentuk kerja sama bidang sosbud sbb. :
- Menekankan kesejahteraan golongan berpenghasilan
rendah, perluasan kesempatan kerja dan pemberian
upah yg wajar,
- Membantu kaum wanita dan pemuda dlm
usaha-usaha pembangunan,
- Menanggulangi masalah perkembangan penduduk,
- Pertukaran budaya, seni dan festival film ASEAN,
- Penyelenggaraan pesta OR melalui SEA-Games,
- Kesepakatan bersama di bidang pariwisata,
- Pengembangan SDM, peningkatan kesehatan, dll.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 c. Bidang Politik & Keamanan
Beberapa bentuk kerja sama politik & keamanan sbb:
- Traktat bantuan hukum timbal balik “Pidana”,
- Konvensi tentang pemberantasan terorisme,
- Pertemuan para Menteri Pertahanan yg bertujuan
untuk perdamaian dan stabilitas kawasan Asteng,
- Penyelesaian sengketa di Laut Cina Selatan,
- Pemberantasan kejahatan lintas negara, seperti
perdagangan obat terlarang, bajak laut, dll.
- Kerja sama di bidang hukum, migrasi dan kelemba-
gaan antar parlemen.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
d. Bidang Pendidikan
Beberapa bentuk kerja
sama dlm pendidikan sbb:
- ASEAN Council of
Teachers Convention
(ACT) di Denpasar-Bali,
- Penawaran beasiswa
pendidikan,
- Olimpiade pendidikan,
seperti OSN.

By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO

 3. Pengaruh Kerja Sama di ASEAN
a. Kehidupan Ekonomi -> Dengan adanya MEA
(Masyarakat Ekonomi ASEAN) membuka pasar dan
lapangan kerja yg semakin bersaing.
b. Kehidupan Sosial -> ASEAN memiliki peran penting
untuk membantu penyelesaian pengungsi.
c. Kehidupan Budaya -> ASEAN telah mengembang-
kan program pertukaran informasi & kebudayaan,
spt. penyelenggaraan pameran, pementasan seni.
d. Kehidupan Politik -> Kasus yg menjadi sorotan, yaitu
sengketa perbatasan wilayah dan pekerja migran.
e. Kehidupan Pendidikan -> Kualitas pendidikan dan
lulusan yg kompeten mengubah paradigma pendi-
dikan di setiap negara.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 4. Upaya-2 Meningkatkan Kerja Sama
a. Pilar Politik-Keamanan -> ASEAN berupaya
meningkatkan kualitas pelayanan publik melalui
peningkatan kemampuan pemerintahan dan
pelibatan masyarakat madani dlm pengambilan
keputusan.
b. Pilar Ekonomi -> Koperasi dapat dijadikan suatu
program yg menarik krn salah satu komponen
penunjang ekonomi.
c. Pilar Sosial-Budaya -> Indonesia memiliki
kebudaya- an yg paling banyak dan beragam di
antara negara-2 ASEAN, shg menjadi daya tarik
tersendiri.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
C. Pengaruh Perubahan dan Interaksi
Keruangan di Negara-2 ASEAN

1. Perubahan Akibat
Faktor Alam

a. Faktor Iklim
b. Faktor Geologi
c. Faktor SDA

By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO

a. Faktor Iklim
Negara-2 ASEAN
mengalami perubahan
iklim yg tidak dapat
diprediksi, shg memicu
terjadinya bencana alam
klimatik. Dlm upaya
menanggulangi bencana
ini ASEAN melakukan
kerja sama, spt. ketika
terjadi kebakaran di
Sumatra.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 b. Faktor Geologi
Negara-2 ASEAN berada di
daerah tumbukan antar
lempeng, yg identik dg
kemunculan gunung berapi.
Pergerakan lempeng yg
bertumbukkan mengakibatkan
terjadinya gempa bumi. Ada
empat negara yg pernah
mengalami gempa bumi besar,
yaitu Indonesia, Malaysia,
Thailand dan Myanmar.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
c. Faktor SDA

Hampir semua negara-2 ASEAN

memiliki SDA berupa barang
tambang, kecuali Singapura krn
wilayahnya sangat sempit
(tetapi Singapura menguasai
perdagangan & industri). Oleh
krn itu negara-2 ASEAN
meng-ekspor barang tambang
mentah ke Singapura utk diolah
menjadi barang jadi (kebutuhan
pokok).
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 2. Pengaruh Perkembangan Iptek
Teknologi yg memiliki peranan besar dlm meng-
ubah kehidupan manusia utk berinteraksi, yaitu:
a. Teknologi Transportasi -> dimanfaatkan untuk
memindahkan barang dan manusia dari satu
tempat ke tempat lain.
b. Teknologi Komunikasi -> dimanfaatkan untuk
pertukaran informasi.

By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO

 a. Teknologi Transportasi
Alat transportasi dibagi dua:
- Transportasi tradisional ->
..........................................
- Trasportasi modern ->
..........................................

Akibat pembangunan sarana

transportasi maka lahan-2
produktif (hutan & sawah)
menjadi jaringan jalan dan
bandara.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 b. Teknologi Komunikasi
Komunikasi -> cara seseorang saling
berinteraksi / berhubungan.

Perkembangan TK:
- keuntungan -> dapat mengurangi
jarak & waktu.
- kerugian -> mengurangi intensitas
interaksi secara langsung antar
masyarakat.

By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO

 Perubahan Masyarakat Akibat Perkembangan
Teknologi Transportasi & Komunikasi
1. Aspek Sosial ->
- Bertambahnya jmlh penduduk dlm wkt singkat
- Kebutuhan transportasi massal semakin tinggi
- Maraknya perdagangan manusia
- Kerja sama luar negeri semakin mudah.
2. Aspek Ekonomi ->
- Bertambahnya pendapatan negara dari pajak
- Nilai barang lokal meningkat seiring permintaan
- Barang-2 asing semakin mudah dijangkau.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 Lanjutan..
3. Aspek Budaya ->
- Terjadinya akulturasi/percampuran budaya,
- Perubahan sistem nilai dan norma,
- Terjadinya kecenderungan gaya hidup hedonis,
- Aliran yg berbeda dg budaya mudah masuk.
4. Aspek Keamanan ->
- Gangguan keamanan negara semakin rentan,
- Narkoba semakin mendapat tempat,
- Jaringan kelompok perusuh antar negara mudah
diorganisasikan.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 3. Pengaruh Kehidupan Ekonomi
Kegiatan produksi dan
distribusi bertujuan
memenuhi kebutuhan
masyarakat sbg
konsumen. Konsumen
adalah mengkonsumsi
barang dan jasa yg telah
diproduksi oleh produsen
dan didistribusikan oleh
distributor.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 4a. Konversi Lahan Pertanian menjadi
Lahan Industri dg alasan;
1. Pembangunan industri lebih memilih lahan yg
strategis yaitu lahan pertanian,
2. Harga lahan pertanian relatif lebih murah,
3. Industri dibangun dekat dg sumber bahan baku,
4. Pembangunan industri memilih akses yg mudah,
5. Faktor sosial dan budaya hukum waris, yaitu
anak-2 petani tidak lagi diwarisi lahan pertanian
tetapi diganti dg pembagian uang hasil penjualan
lahan pertanian.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 Akibat Lahan Pertanian menjadi Lahan
Industri menyebabkan;
1. Lahan pertanian
berkurang shg produk
pangan akan turun,
2. Lahan pertanian
terkena imbas
pencemaran akibat
limbah/polusi pabrik,
3. Konversi lahan akan
menular ke lahan
pertanian lainnya.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 4b. Dampak Konversi Lahan Pertanian
menjadi Lahan Permukiman
Dampak Positif: Dampak Negatif:
..................................... 1. Luas lahan pertanian
..................................... semakin berkurang,
..................................... 2. Petani/buruh tani ke-
..................................... hilangan pekerjaannya
3. Hilangnya lahan RTH
(Ruang Terbuka Hijau)
4. Berkurangnya lahan
resapan air.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO
 PENUTUP
Perhatikan hal-2 sbb.
agar sukses dalam
belajar, yaitu:
1. Belajar setiap hari,
2. Kerjakan tugas yg
diberikan dg tertib,
3. Disimak dg baik yg
diterangkan gurunya.
By ABDUS SOMAD, S.Pd - BONDOWOSO