Letak Astronomis

1. Indonesia :
Letak astronomis: 94 BT-141 BT & 6 LU-11 LS

2. Kamboja :

Letak astronomis: 102 BT-105 BT & 10 LU-13 LU

3. Laos :

Letak astronomis: 100 BT-107 BT & 14 LU-22LU

4. Malaysia :

Letak astronomis: 100 BT-119 BT & 0 LU-7 LU

5. Myanmar :

Letak astronomis: 93 BT-101 BT & 10 LU-26 LU

6. Singapura :

Letak astronomis: 103 BT-104 BT & 1 LU-1 LS

7. Thailand :

Letak astronomis: 97 BT-106BT & 5 LU-21 LU

8. Vietnam:

Letak astronomis: 102 BT-109 BT & 8 LU-21 LU

Interaksi Antarnegara ASEAN

I. Kerja Sama
1. Kerja sama adalah kegiatan yang dilakukan oleh beberapa orang untuk mencapai
tujuan bersama.
2. Faktor pendorong kerja sama:
a. Kesamaan SDA
b. Kesamaan wilayah
c. Kesamaan ideologi
Ideologi = ide, cita-cita, gagasan, atau pemahaman
d. Perbedaan SDA
e. Perbedaan teknologi
f. Perbedaan iklim dan produksi
3. Faktor penghambat kerja sama:
a. Keamanan negara
b. Kebijakan pemerintah
c. Perang antarnegara
II. Bentuk - Bentuk Kerja Sama ASEAN dan Perkembangannya

Visi ASEAN 2020 yaitu sebagai negara-negara Asia Tenggara yang terpadu, memandang
ke luar, hidup damai, stabil, dan makmur, terikat bersama dalam pembangunan yang
dinamis dan dalam komunitas yang saling peduli.

Sebagai implantasi visi tersebut, disepakati pembentukan masyarakat ASEAN.

Masyarakat ASEAN terdiri dari 3 pilar utama, yaitu:

a. ASEAN Political-Security Community

b. ASEAN Economic Community
c. ASEAN Socio-Cultural Community

A. Sosial dan Budaya

Kerja sama di bidang sosial budaya menjadi salah satu titik tolak utama untuk
meningkatkan integrasi ASEAN.
1. ASEAN Socio-Cultural Community
Bersifat terbuka dan dinamis berdasarkan pendekatan yang berfokus pada
masyarakat.
2. Cetak biru ASCC
Salah satu upaya mewujudkan terbentuknya Masyarakat sosial-budaya adalah
penyusunan cetak biru ASCC sebagai pedoman bagi negara anggota ASEAN.

Cetak biru ASCC memuat 6 elemen utama sebagai berikut:

a) Pembangunan manusia
b) Perlindungan dan kesejahteraan sosial
c) Hak-hak dan keadilan sosial
d) Memastikan pembangunan yang berkelanjutan
e) Membangun identitas ASEAN
f) Mempersempit jurang pembangunan
3. Pertemuan dan kegiatan ASEAN yang berhubungan dengan bidang sosial dan
budaya yang mencangkup bidang sosial, kepemudaan, budaya, dan olah raga.
a) Kegiatan yang berhubungan dengan bidan sosial di antaranya:
Deklarasi ASEAN terhadap penguatan perlindungan sosial pada tahun 2013
ini menegaskan bahwa setiap orang terutama mereka yang miskin, cacat,
orang tua, pemuda putus sekolah, anak-anak dan buruh imigran, berhak
mendapatkan akses yang sama terhadap perlindungan sosial yang
merupakan hak dasar manusia.
b) Kegiatan yang berhubungan dengan kepemudaan, di antaranya :
Pertemuan Para Menteri Pemuda ASEAN dan lembaga pelaksananya,
Pertemuan Penjabat Senior Mengenai Pemuda. Pertemuan tersebut
membahas hal-hal terkait kerja sama kepemudaan dalam ruang lingkup
ASEAN.
c) Kegiatan ASEAN yang berhubungan dengan budaya di antaranya :
Pada tahun 1978, dibentuk ASEAN-COCI bertujuan mempromosikan kerja
sama yang efektif di bidang kebudayaan dan informasi dalam rangka
meningkatkan saling pengertian dan solidaritas di antara masyarakat
ASEAN .
d) Anggota ASEAN menyelenggarakan SEA Games. SEA Games berlangsung
pertama kali pada tahun 1977. SEA Games dilangsungkan tiap 2 tahun
sekali. Indonesia sudah menjadi tuan rumah SEA game pada tahun 1979,
1987, 1997, 2011.