Nama : Sofia Syahrani

Kelas : X IPS 3

ABSEN : 31

JAWABAN (HALAMAN 23) :

1. Disebut juga dengan cetak dalam oleh karena tinta yang berada dibagian dalam gambar area
dialihkan dari silinder langsung ke media cetak. Pembentukan gambar pada silinder dapat
menggunakan teknologi Laser Direct Etching atau Engrave Helio, sehingga terbentuk sel kecil
dengan kedalam tertentu.
2. Digital Printing yaitu suatu teknik cetak tanpa melalui proses pembuatan acuan cetak, melainkan
melalui proses digital. Semua proses pencetakan dilakukan dikontrol secara digital dan memiliki
metode penintaan yang berbeda sesuai teknologi masing-masing.
3. Cetak Offset (Offset Printing)
Suatu teknik mencetak dengan menggunakan pelat yang datar sebagai acuan letak. Berdasarkan
cara pemasukan material kertas yang akan dicetak, mesin cetak offset dapet dibagi 2, yaitu
sebagai berikut :
➢ Mesin cetak lembaran (sheet fed) yaitu mesin cetak yang menggunakan kertas
lembaran.
➢ Mesin cetak gulungan (web fed) yaitu mesin cetak yang menggunakan kertas
roll/gulung.
4. Mesin cetak gulungan (web fed) yaitu mesin cetak yang menggunakan kertas roll/gulung.
5. Terdapat beberapa bagian, yaitu :
• Anilox Roller
• Doctor Blade
• Paper Feed Direction
• Impression Cylinder
• Plate Cylinder
• Ink Reservoir
JAWABAN (HALAMAN 25) :

1. Biaya pokok produksi adalah biaya-biaya yang harus dikeluarkan untuk terjadinya produksi
barang. Unsur biaya produksi adalah biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan biaya
overhead. Biaya yang termasuk ke dalam overhead adalah selain biaya bahan baku dan
biaya tenaga kerja yang dikeluarkan untuk mendukung proses produksi.
2. Dengan Menggunakan Social Media
Media sosial adalah alat pemasaran yang paling ampuh karena hampir semua orang dari
berbagai latar belakang yang berbeda, sangat aktif menggunakannya. Contohnya
berpromosi menggunakan Instagram. Dengan media sosial, perusahaan dapat menjalin
interaksi secara luas dengan berbagai kalangan, dengan biaya yang murah dan visibilitas
atau keterlihatan yang tinggi. Social media juga memungkinkan perusahaan untuk memilih
komunitas yang sesuai untuk memasarkan produk mereka sehingga apa yang ditawarkan
memiliki peluang besar untuk terjual.
3. Beberapa Produk Grafika yang saya ketahui, yaitu :
➢ Koran, Majalah, Kaos Bergambar, Poster, Kartu Ucapan, dan Iklan.
4. Alat dan Bahan, diantaranya :
➢ Resin bening, Resin warna, Katalis resin, Kertas duplex, Silikon, dan Katalis silikon
5. Langkah Pembuatannya :
a. Pertama desain ID card di komputer menggunakan corel draw atau photoshop dengan
ukuran 5,4 x 8,6 cm. Posisi (portrait atau landscape) dapat disesuaikan tergantung
kebutuhan.
b. Kemudian set mirror untuk mencetak di printer atau cetak terbalik (kualitas photo).
c. Siapkan bahan/kertas PVC (bukan PVC kaku) masukkan ke printer, jangan sampai
terbalik. Bagian yang dicetak adlah bagian yang tidak ada lapisan pelindungnya. (atau
yang kasar).
d. Setelah diprint tunggu hasil kering dahulu kira-kira 2 menit (inx pigment) 3 menit (inx
artpaper) agar aman dan yakin 100% sudah kering.
e. Tempelkan kedua kertas yang diprint tadi dengan PVC yang tebal, buka penutup
plastiknya dahulu sebelum ditempelkan.
f. Set suhu laminator menjadi 150 derajat, apabila panas laminator sudah tercapai maka
masukkan ID card PVC yang sudah dilengketkan tadi, kemudian dinginkan dulu kurang
lebih 1 hingga 2 menit.
g. Potong menjadi 2 bagian dengan memotong kertas/cutter.
h. Ambil mesin plong ID card dan plong ID card yang sudah dipotong tadi.
i. Terakhir dapat ditambahkan jepit atau tali pada ID card dengan cara memplong ID card
bagian atas menggunakan tang plong ID card.
 EVALUASI
JAWABAN (Bagian I) :

JAWABAN (Bagian II)

JAWABAN (Bagian III)

JAWABAN (Bagian II) :

JAWABAN (Bagian III) :

REMIDI
JAWABAN (Bagian I) :
 REMIDI

JAWABAN (Bagian I) :

JAWABAN (Bagian II) :

1. Alat & bahan :

- Seperangkat computer
- Printer
- Alat laminating
- Alat plong ID card
- Kertas PVC
2. Langkah pembuatan :
a. Pertama desain ID card di komputer menggunakan corel draw atau photoshop dengan
ukuran 5,4 x 8,6 cm. Posisi (portrait atau landscape) dapat disesuaikan tergantung
kebutuhan.
b. Kemudian set mirror untuk mencetak di printer atau cetak terbalik (kualitas photo).
c. Siapkan bahan/kertas PVC (bukan PVC kaku) masukkan ke printer, jangan sampai
terbalik. Bagian yang dicetak adlah bagian yang tidak ada lapisan pelindungnya. (atau
yang kasar).
d. Setelah diprint tunggu hasil kering dahulu kira-kira 2 menit (inx pigment) 3 menit (inx
artpaper) agar aman dan yakin 100% sudah kering.
e. Tempelkan kedua kertas yang diprint tadi dengan PVC yang tebal, buka penutup
plastiknya dahulu sebelum ditempelkan.
f. Set suhu laminator menjadi 150 derajat, apabila panas laminator sudah tercapai maka
masukkan ID card PVC yang sudah dilengketkan tadi, kemudian dinginkan dulu kurang
lebih 1 hingga 2 menit.
g. Potong menjadi 2 bagian dengan memotong kertas/cutter.
h. Ambil mesin plong ID card dan plong ID card yang sudah dipotong tadi.
i. Terakhir dapat ditambahkan jepit atau tali pada ID card dengan cara memplong ID card
bagian atas menggunakan tang plong ID card.
3. Flexografi yaitu suatu teknik cetak yang menggunakan acuan cetak berupa pelat dari karet atau
photopolymer.
4. Laser Direct Etching atau Engrave Helio , sehingga terbentuk sel kecil dengan kedalaman
tertentu.
5. Cetak Digital, yaitu suatu teknik cetak tanpa melalui proses pembuatan acuan cetak, melainkan
melalui proses digital. Semua proses percetakan dilakukan dan dikontrol secara digital dan
memiliki metode penintaan yang berbeda sesuai teknologi masing-masing.