Hasil Kegiatan Natural Leader
Hasil Kegiatan Natural Leader
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) adalah Pendekatan untuk merubah perilaku
higiene dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan dimana
masyarakat ikut berperan serta dalam menganalisa lingkungannya dan bisa menyelesaikan
masalah sanitasi sendiri. Keputusan Menteri Kesehatan R.I. Nomor : 852/MENKES/SK/IX/2008
tentang Strategi Nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM). STBM mempunyai
sasaran yang disebut dengan 5 pilar STBM yaitu :
1. Stop Buang Air Besar Sembarangan atau tidak buang air sembarangan, yang
mendasari ini adalah 30,7 % masyarakat baik di pedesaan dan perkotaan tidak mempunyai
akses sanitasi yang layak.
2. Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) dimana hanya 12 % masyarakat yg CTPS setelah
BAB,Sebelum makan (14%), setelah makan (35,7%)
3. Mengelola Air Minum dan Makanan yang Aman (PAM RT)
4. Mengelola Sampah yang Benar
5. Mengelola Limbah Cair Rumah Tangga dengan Aman
Wilayah Puskesmas Dinoyo ada banyak yang belum mempunyai jamban sehat sehingga
perlu adanya pertemuan yang menggundang para tokoh masyarakat (Natural Leader) untuk ikut
berperan serta dan berpartisipasi mengajak masyarakat untuk mempunyai jamban sehat.
Dalam rangka melaksanakan kegiatan sebagai mana mestinya diatas Puskesmas Dinoyo
dipandu oleh adanya visi, misi, dan tata nilai Puskesmas Dinoyo. Visi Puskesmas Dinoyo adalah
“Masyarakat Sehat Mandiri”. Misi Puskesmas Dinoyo adalah ”1) Memberikan pelayanan
kesehatan dasar yang bermutu sesuai standar, 2) Memberikan pelayanan yang mengutamakan
kepentingan pelanggan, 3) Mendorong dan meningkatkan kesehatan individu, kelompok dan
lingkungan, dan didukung oleh Tata Nilai yaitu ”1) Bersih: Memperhatikan dan memelihara
kebersihan baik terhadap diri sendiri maupun lingkungan kerja, 2) Empati: Menjalankan
pekerjaan dengan tulus, ramah dan sepenuh hati, 3) Responsible: Menjalankan pekerjaan secara
konsekuen (bertanggungjawab) sesuai dengan wewenang yang telah diberikan, 4) Sadar Mutu:
Melaksanakan setiap tindakan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan, 5) Inisiatif: Senantiasa
melaksanakan tindakan pencegahan, pengendalian, dan perbaikan secara terus menerus tanpa
menunggu perintah, 6) Handal: Melaksanakan pekerjaan secara professional sesuai standard an
wewenangnya dalam meningkatkan pengetahuan dan keterampilan secara dinamis.
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Meningkatkan pengetahuan dan pemahamn peserta tentang Sanitasi Total Berbasis
Masyarakat(STBM) khususnya Pilar 1
2. Tujuan Khusus
a. Memberikan penjeasan mengenai pengertian STBM
b. MEmberikan pemahaman mengenai tujuan STBM khususnya pilar 1
c. Memberikan pemahaman tentang pendekatan STBM dan pemicuan kepada
masyarakat
d. Memberikan pemahaman tentang membuat rencana tindak lanjut dalam pelaksanaan
STBM
e. Optimalisasi kelembagaan dan jejarin antar lembaga/unsur yang ada di kelurahan
III. PRINSIP
1. Prinsip pengelolaan dan penggunaan adalah efektif, efisien dan transparan.
2. Prinsip pelaksanaan adalah akuntabel, terukur hasil baik kuantitas maupun kualitas.
3. Pertanggungjawaban penggunaan dana secara administrasi, teknis dan keuangan
berdasarkan ketentuan peraturan yang berlaku.
IV. PESERTA
Peserta Pertemuan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat sebanyak 30 orang.
V. MATERI
Materi dalam kegiatan ini DO 5 Pilar STBM, Percepatan ODF Kota Malang dan Malang Kota
Sehat.
VI. NARASUMBER
Narasumber pada kegiatan ini adalah: Eko Subagiyo
JAM KEGIATAN
08.30 – 09.00 Registrasi Peserta
09.00 – 09.15 Pembukaan Oleh Bapak Juwari dan Bapak Mujianto
09.15 – 09.30 Coffe Break
09.30 – 10.00 Pemaparan Materi DO 5 Pilar STBM
10.00 – 10.30 Pemaparan Materi Percepatan ODF Kota Malang
10.30 – 11.00 Pemaparan Materi Malang Kota Sehat
11.00 – 11.15 Refleksi Peregangan
11.15 – 11.45 Diskusi dan Rencana Tindak Lanjut (RTL)
11.45 – 12.00 Penutupan
Dari diskusi warga dalam pertemuan tersebut dihasilkan suatu Rencana Tindak Lanjut,
sebagai berikut:
1. Penjelasan materi DO 5 Pilar STBM dengan sasaran perwakilan masing-masing
kelurahan yaitu LPMK, TP PKK Kelurahan, BKM, Kader Lingkungan, Pokja Kelurahan
Sehat, Kader Posyandu. Tujuan kegiatan ini yaitu untuk menambah pengetahuan warga
tentang 5 pilar STBM dan pentingnya septic tank yang diharapkan mampu mengubah
perilaku masyarakat untuk tidak lagi menyalurkan kotoran langsung ke gorong-gorong
dan berakhir di sungai.
2. Sosialisasi Pembuatan Biofil kepada masyarakat dengan sasaran seluruh kelurahan
wilayah kerja Puskesmas DInoyo yang warganya masih menyalurkan kotoran langsung
ke gorong-gorong maupun sungai. Tujuan dalam kegiatan ini yaitu untuk mengurangi
pencemaran akibat BAB yang masih salah dalam menyalurkan pembuangan tinjanya.
Waktu yang dibutuhkan untuk kegiatan ini yaitu ± 2 bulan. Penanggungjawab dalam
kegiatan ini yaitu masing-masing ketua RW setiap kelurahan.
Pembangunan IPAL dengan sasaran warga yang belum memiliki di setiap kelurahan.
Tujuan dalam kegiatan ini yaitu agar semua warga memiliki IPAL baik mandiri maupun
komunal untuk mengurangi pencemaran lingkungan. Waktu yang dibutuhkan dalam
kegiatan ini yaitu ±2 bulan. Penanggugjawab dalam kegiatan ini yaitu masing-masing
ketua RW setiap Kelurahan. Dengan alokasi dana baik dari APBD maupun Swadaya.
1. Pembukaan
Acara dimulai pukul 09.00 kemudian dilanjutkan dengan sambutan Ketua Tata Usaha
Puskesmas Dinoyo Bapak Juwari (mewakili Kepala Puskesmas) dan sambutan dari Bapak
Mujianto selaku Ketua Forum Kota Sehat. Kemudian dilanjutkan dengan coffe break atau
istirrahat singkat selama 10 menit untuk menikmati snack yang telah disediakan sebelum
kegiatan dimulai.
2. Materi
Materi 1 : DO 5 Pilar STBM
Definisi Operasinal STBM dengan 5 Pilar
Materi 2 : Percepatan ODF Kota Malang
Kegiatan yang sudah dilakukan kota Malang dalam percepatan Open Defecation
Free
Materi 3 : Malang Kota Sehat
Verifikasi Kota Sehat dengan syarat ODF 100%
3. Diskusi
Pertanyaan Pak Gani ( Kelurahan Tlogomas ) :
Di kelurahan Tlogomas masih ada warga yang belum menyambungkan pembuangannya ke
saluran IPAL. Kira-kira kapan seluruh warga kelurahan Tlogomas bisa bisa menyambung ke
saluran IPAL?
Pemberian materi
Ice Breaking
Diskusi tiap kelurahan