Anda di halaman 1dari 11

LEMBAR PENGESAHAN

ASESMEN NASIONAL BERBASIS KOMPUTER (ANBK)


SMKIT AL-MUSTHAFAWIYAH ISLAMIC BOARDING SCHOOL
KABUPATEN BOGOR
TAHUN PELAJARAN 2021-2022

Megamendung, 18 September 2021


Mengetahui,
Kepala Sekolah, Wakasek Bidang Akademik,

Apt. Dudi Herman Setia Bakti, S. Farm Karrinda Barlita, S. Pd


NIK. 150801017 NIK. 200701088

Menyetujui
Kabag. Pendidikan Umum dan Pengembangan,

Drs. Haryanto Dwi Swasono


NIK. 141022011

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) SMKIT Al-Musthafawiyah Tahun Pelajaran 2021-2022
LATAR BELAKANG

Menurut World Economic Forum yang membahas tentang visi baru di bidang Pendidikan
(Fostering Social and Emotional Learning through Technology), melaporkan bahwa ada 16
Keterampilan yang diperlukan oleh peserta didik di abad ke 21. Ke 16 Keterampilan tersebut tersaji
pada gambar di bawah ini:

Berdasarkan hal tersebut, pemerintah melalui kemdikbud berusaha membentuk para peserta
didik di Indonesia agar memiliki ke-16 keteramplian ini melalui Asesmen Nasional yang berfokus
bagaimana meningkatkan peserta didik dalam menalar terutama literasi dan numerasi.
Kemampuan menalar literasi dan numerasi ini akan mendukung peserta didik untuk sukses di
masa depan, baik ketika akan melanjutkan sekolah pada jenjang yang lebih tinggi, maupun ketika
berada di dunia kerja (dalam keseharian: adaptasi, berinovasi, problem solving). Contoh konkrit : Ketika
ingin masuk PTN, maka sajian soal UTBK SBMPTN itu juga dominan dengan menguji daya nalar baik
pada subject bidang studi (MATEMATIKA, FISIKA, KIMIA, dll) maupun pada subject skolastik.
Asesmen Nasional perlu dilakukan untuk meningkatkan mutu Pendidikan. Asesmen ini
dirancang untuk menghasilkan informasi yang akurat untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar,
yang pada gilirannya akan meningkatkan hasil belajar peserta didik. Asesmen Nasional bertujuan untuk
menunjukan apa yang seharusnya menjadi tujuan utama sekolah, yakni pengembangan kompetensi
dan karakter peserta didik. Asesmen Nasional juga memberi gambaran tentang karakteristik esensial
sebuah sekolah yang efektif untuk mencapai tujuan utama tersebut. Hal ini diharapkan dapat
mendorong sekolah dan dinas Pendidikan untuk memfokuskan sumber daya pada perbaikan mutu
pembelajaran.

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) SMKIT Al-Musthafawiyah Tahun Pelajaran 2021-2022
ASESMEN NASIONAL

A. Kebijakan Ujian Nasional dan Asesmen Nasional


Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) atau berbasis paper and pencil di gantikan dengan
‘Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)’ atas dasar Hasil Rapat Terbatas Pembahasan UN, 24
Maret 2020 yang tertuang di dalam ‘Surat Edaran Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
(mendikbud) Nomor 4 Tahun 2020 tentang pelaksanaan kebijakan pendidikan dalam masa darurat
penyeberan corona virus disease (Covid-19)‘.

B. Pengertian Asesmen Nasional


Asesmen Nasional adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, madrasah, dan
program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah. Mutu satuan pendidikan dinilai
berdasarkan hasil belajar peserta didik yang mendasar (literasi, numerasi, dan karakter) serta
kualitas proses belajar-mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran.
Informasi-informasi tersebut diperoleh dari tiga instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi
Minimum (AKM), Survei Karakter, dan Survei Lingkungan Belajar Asesmen Nasional perlu
dilakukan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Asesmen ini dirancang untuk menghasilkan
informasi akurat untuk memperbaiki kualitas belajar-mengajar, yang pada gilirannya akan
meningkatkan hasil belajar peserta didik. Asesmen Nasional menghasilkan informasi untuk
memantau perkembangan mutu dari waktu ke waktu, dan kesenjangan antar bagian di dalam
sistem pendidikan (misalnya di satuan pendidikan: antara kelompok sosial ekonomi, di satuan
wilayah antara sekolah negeri dan swasta, antar daerah, ataupun antar kelompok berdasarkan
atribut tertentu).

C. Perbandingan Asesmen Nasional Dan Ujian Nasional


Dengan beredarnya wacana penghapusan Ujian Nasional, kemudian penerapan Asesmen
Nasional banyak kekhawatiran yang timbul di kalangan peserta didik, guru dan sekolah untuk
menghadapinya. Oleh karena itu, Kemendikud melalui memberikan penjelasan secara singkat
namun detail terkait perbedaan keduanya.
1. Tujuan penyelenggaraan Asesmen Nasional dan Ujian Nasional tidak sama. Asesmen
Nasional bertujuan untuk mengevaluasi mutu sistem pendidikan di Indonesia, sedangkan Ujian
Nasional bertujuan untuk mengevaluasi capaian hasil belajar siswa secara individu.
2. AN diberlakukan untuk semua jenjang pendidikan dasar, pendidikan menengah pertama, dan
pendidikan menengah atas. Ini termasuk MI, MTS dan MAN, serta program kesetaraan.
Sementara UN berlaku mulai jenjang pendidikan menengah pertama dan atas saja.
3. Asesmen Nasional tidak diselenggarakan pada akhir jenjang pendidikan sebagaimana Ujian
Nasional, melainkan di tengah jenjang pendidikan. Yaitu pada kelas 5, 8, 11. Hal ini dilakukan
untuk mendorong guru dan sekolah melakukan tindak lanjut perbaikan mutu pembelajaran

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) SMKIT Al-Musthafawiyah Tahun Pelajaran 2021-2022
setelah mendapatkan hasil laporan AN. Jadi bukan sekedar untuk mengetahui capaian hasil
belajar siswa sebagai salah satu syarat kelulusan.
4. Pada pelaksanaannya, Asesmen Nasional menggunakan metode survei. Metode survei
dilakukan dengan mengambil sampel siswa diambil secara acak dari setiap sekolah.
Berbanding terbalik dengan Ujian Nasional yang menggunakan metode sensus dimana semua
siswa di seluruh Indonesia wajib mengikutinya.
5. Model soal asesmen yang diberikan dalam AN lebih bervariasi bukan sekedar pilihan ganda
dan uraian singkat sebagaimana yang diberikan dalam UN.
6. Salah satu komponen hasil belajar murid yang diukur pada asesmen nasional adalah literasi
membaca dan numerasi. Asesmen ini disebut sebagai Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
karena mengukur kompetensi mendasar atau minimum yang diperlukan individu untuk dapat
hidup secara produktif di masyarakat. Sementara Ujian Nasional berbasis mata pelajaran yang
memotret hasil belajar murid pada mata pelajaran tertentu.
7. Metode penilaian AN dan UN pun berbeda meskipun keduanya berbasis komputer. AN
menggunakan metode penilaian Computerized Multistage Adaptive Testing (MSAT). MSAT
ialah metode penilaian yang mengadopsi tes adaptif, dimana setiap siswa dapat melakukan tes
sesuai level kompetensinya.

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) SMKIT Al-Musthafawiyah Tahun Pelajaran 2021-2022
D. Tujuan Asesmen Nasional
1. Asesmen Nasional menghasilkan informasi untuk memantau: (a) perkembangan mutu dari
waktu ke waktu, dan (b) kesenjangan antar bagian di dalam sistem pendidikan (misalnya di
satuan pendidikan: antara kelompok sosial ekonomi, di satuan wilayah antara sekolah negeri
dan swasta, antar daerah, ataupun antar kelompok berdasarkan atribut tertentu).
2. Asesmen Nasional bertujuan untuk menunjukkan apa yang seharusnya menjadi tujuan utama
sekolah, yakni pengembangan kompetensi dan karakter siswa.
3. Asesmen Nasional juga memberi gambaran tentang karakteristik esensial sebuah sekolah
yang efektif untuk mencapai tujuan utama tersebut. Hal ini diharapkan dapat mendorong
sekolah dan Dinas Pendidikan untuk memfokuskan sumber daya pada perbaikan mutu
pembelajaran.

E. Manfaat Asesmen Nasional


Hasil Asesmen Nasional sendiri diharapkan mampu memberikan manfaat, bukan sekedar nilai
belaka. Pada tahun 2021, Mendikbud telah menyatakan bahwa hasil Asesmen Nasional
dimaksudkan sebagai peta awal mutu sistem pendidikan secara nasional. Asesmen Nasional tidak
akan digunakan untuk mengevaluasi kinerja sekolah maupun daerah.
Manfaat Asesmen Nasional antara lain
1. Potret kualitas pembelajaran di sekolah/daerah
2. Umpan balik kualitas pembelajaran di sekolah/daerah
3. Dasar untuk peningkatan pembelajaran di sekolah/daerah

F. Instrumen Penilaian Asesmen Nasional


Perubahan mendasar pada Asesmen Nasional adalah tidak lagi mengevaluasi capaian peserta
didik secara individu, tetapi mengevaluasi dan memetakan sistem pendidikan berupa input,
proses, dan hasil.
Asesmen Nasional terdiri dari tiga bagian, yakni:
1. Asesmen Kompetensi Minimum
Mengukur literasi membaca dan numerasi sebagai hasil belajar kognitif.
2. Survei Karakter
Mengukur sikap, kebiasaan, nilai-nilai (values) sebagai hasil belajar nonkognitif.
3. Survei Lingkungan Belajar
Mengukur kualitas pembelajaran dan iklim sekolah yang menunjang pembelajaran.

G. Pengertian dan Jenis Soal Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)


1. Pengertian Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
Asesmen Kompetensi Minimum adalah Penilaian kompetensi untuk mengukur literasi
membaca dan numerasi matematika murid. Keduanya dipilih karena merupakan kemampuan
atau kompetensi yang mendasar dan diperlukan oleh semua murid, terlepas dari profesi dan
cita-citanya di masa depan.3 Konten yang diukur pada literasi dan numerasi adalah konten
yang bersifat esensial serta berkelanjutan lintas kelas maupun jenjang. Tidak semua konten

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) SMKIT Al-Musthafawiyah Tahun Pelajaran 2021-2022
pada kurikulum diujikan, sehingga sifatnya minimum. Asesmen literasi membaca dan
numerasi pada AKM dapat ditinjau dari 3 komponen (aspek) yaitu: konten, proses kognitif
serta konteks. Bagan berikut menjelaskan rincian komponen AKM literasi membaca serta
numerasi
2. Jenis Soal
Bentuk soal asesmen Kompetensi minimum terdiri dari pilihan ganda, pilihan ganda
kompleks, menjodohkan, isian singkat dan uraian.

3. Jumlah Soal
Jumlah soal untuk kelas 11 SMK berjumlah 36 soal.
4. Kisi-kisi
Tidak ada kisi-kisi. AKM disusun berdasarkan indikator-indikator kompetensi yang
membentuk lintasan kompetensi hasil belajar yang bersifat kontinu.

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) SMKIT Al-Musthafawiyah Tahun Pelajaran 2021-2022
PELAKSANAAN ASESMEN NASIONAL

A. Jadwal Pelaksanaan Asesmen Nasional


Tanggal Kegiatan Peserta Tempat
30 Agustus 2021 Simulasi AKM Peserta didik Kelas XI Lab. Komputer
6 September 2021 Gladi Bersih AKM Literasi Peserta didik Kelas XI Lab. Komputer
7 September 2021 Gladi Bersih AKM Numerasi Peserta didik Kelas XI Lab. Komputer
20 September 2021 Survey Lingkungan Belajar Guru dan Kepala Sekolah Lab. Komputer
21 September 2021 AKM Literasi Peserta didik Kelas XI Lab. Komputer
22 September 2021 AKM Numerasi Peserta didik Kelas XI Lab. Komputer

B. Kepanitiaan Asesmen Nasional


1. Penanggung Jawab : Kepala Sekolah
Apt. Dudi Herman Setia Bakti, S. Farm
2. Ketua : Wakasek Bidang Akademik
Karrinda Barlita, S. Pd
3. Kooordinator Lapangan : Wakasek Bidang Kesiswaan
Siti Anissa Arahmah, A. Md

C. Petugas Asesmen Nasional


1. Proktor : Muhaemin, S. Kom
2. Teknisi : Asep Maulana, ST
3. Pengawas Hari ke-1 : Choerunnisa, S. Pd
4. Pengawas Hari ke-2 : Jaka Rojali, S. Pd

D. Peserta Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK)


1. Peserta Asesmen Kompetensi Minimum (AKM) adalah Peserta Didik kelas XI SMKIT dengan
rincian sebagai berikut ;
a. Peserta Didik Putra : 1 Orang
b. Peserta Didik Putri : 7 Orang
Jumlah Peserta :8 Orang
Rincian Peserta Asesmen:
No Nama Peserta Jenis Kelamin
1 Khairunnisa Naurah Salsabila P
2 Lulu Ramadhani P
3 Muhamad Kautsar Maulidi L
4 Nurul Khairani P
5 Ridha Shabrina Prameswari P

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) SMKIT Al-Musthafawiyah Tahun Pelajaran 2021-2022
6 Shafarina Nurcahyani R.J P
7 Syifa Hafsani Narendra P
8 Zelda Firgina Nur'aini P
2. Peserta Survey Lingkungan Belajar adalah Guru dan Kepala Sekolah dengan rincian sebagai
berikut:
No. Nama NIK Tanggal Lahir Jenis PTK
1 Drs. Haryanto Dwi Swasono 3201242305620000 5/23/1962 Guru
2 apt. Dudi Herman Setia Bakti, S. Farm 3201251805810000 5/18/1981 Kepala Sekolah
3 Muhammad Abdurochman, M. Pd. I 3203011508840010 8/15/1984 Kepala Sekolah
4 Abdul Fatah Alamsah, S. Kom 3201381509850000 9/15/1985 Kepala Sekolah
5 Karrinda Barlita, S. Pd 3201384407870000 7/4/1987 Guru
6 Kamaludin Sugandi 3201250310850000 7/27/1984 Guru
7 Yadi Suryadi, S. Pd 3211060707900000 7/7/1990 Guru
8 Tuti Hariyani, S. Pd 3201246103760000 3/21/1976 Guru
9 Fakhran Andiansyah Putra, S. Hum 3201242712930000 12/27/1993 Guru
10 Siti Sundari, S. Pd 3201246312960000 12/23/1996 Guru
11 Tedi Abdurahman, S. Pd 3203051402930000 2/14/1993 Guru
12 Siti Anissa Arahmah, A. Md 3201264804950000 4/8/1995 Guru
13 Mariani Sulastri, S. Farm 3201255005930000 5/10/1993 Guru
14 Ahmad Efendi, M. Pd 3201241204880000 4/12/1988 Guru
15 Asep Saepunawawi, S. Pd 3201251505910000 5/15/1991 Guru
16 Iwan Listiawan, S. Pd 3201240710760000 10/7/1976 Guru
17 Citra Diniyah, S. Pd 3201245610930000 10/16/1993 Guru

E. Bentuk Kegiatan
1. Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) dilaksanakan secara Dalam Jaringan (Daring)
2. Peserta Asesmen Nasional mengerjakan pada sesi dengan jadwal yang ditentukan dan
dengan diawasi oleh Pengawas.
3. Guru dan Kepala Satuan Pendidikan mengerjakan survei secara mandiri dengan periode
waktu yang cukup panjang.

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) SMKIT Al-Musthafawiyah Tahun Pelajaran 2021-2022
Rencana Anggaran Biaya (RAB)

Rencana Anggaran Biaya (RAB)


Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK)
SMKIT Al-Musthafawiyah Islamic Boarding School
Tahun Pelajaran 2021-2022

Sumber Dana: BOS


Uraian Vol Sat Jumlah Total
Pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK)
1. Konsumsi :
a) Proktor 1 orang 3 hari Rp 20,000 Rp 60,000
b) Teknisi 1 orang 3 hari Rp 20,000 Rp 60,000
c) Pengawas 2 orang 1 hari Rp 20,000 Rp 40,000
d) Panitia 3 orang 3 hari Rp 20,000 Rp 60,000
2. Insentif :
a) Proktor 1 orang 3 hari Rp 100,000 Rp 300,000
b) Teknisi 1 orang 3 hari Rp 75,000 Rp 225,000
c) Pengawas 2 orang 1 hari Rp 75,000 Rp 150,000
d) Panitia 3 orang 3 hari Rp 500,000
3. Jilid Proposal dan LPJ 2 jilid Rp 50,000 Rp 100,000
Jumlah Rp 1,495,000
Terbilang : “Satu juta empat ratus sembilan puluh lima ribu rupiah”

Megamendung, 16 September 2021

Mengetahui,
Kepala Sekolah, Wakasek Bidang Akademik,

apt. Dudi Herman Setia Bakti, S. Farm Karrinda Barlita, S. Pd


NIK. 150801017 NIK. 200701088

Menyetujui,
Kabag. Pendidikan Umum dan Pengembangan,

Drs. Haryanto Dwi Swasono


NIK. 141022011

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) SMKIT Al-Musthafawiyah Tahun Pelajaran 2021-2022
Penutup

Demikian proposal Kegiatan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) ini kami buat.
Semoga tujuan Asesmen Nasional 2021 untuk memetakan mutu Pendidikan pada seluruh sekolah,
madrasah, dan program kesetaraan jenjang dasar dan menengah dapat tercapai sehingga pada
akhirnya Asesmen Nasional diharapkan dapat meningkatkan mutu Pendidikan.
Selain itu juga Asesmen Nasional bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi peserta
didik, mengembangkan potensi peserta didik secara utuh. Dengan dilaksanakan Asesmen Nasional
dapat mendorong dan mengembangkan sikap, nilai (values), dan perilaku yang mencirikan Pelajar
Pancasila sehingga hasil Asesmen Nasional dapat digunakan untuk diagnosis masalah dan
perencanaan perbaikan pembelajaran oleh guru, kepala sekolah, dan dinas pendidikan.

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) SMKIT Al-Musthafawiyah Tahun Pelajaran 2021-2022
LAMPIRAN

Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) SMKIT Al-Musthafawiyah Tahun Pelajaran 2021-2022

Anda mungkin juga menyukai