Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Ilmu Pengetahuan dan Bumi Antariksa Dosen Pengampu: Ifa Rifatul Mahmudah, M.Pd.
Disusun oleh:
Rina Rahmawati 202153008
Karmila Dewi 202153009 Fadillah Nurhusnita 202153010 Rd.Syania Dwi Munira 202153011
JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SILIWANGI TASIKMALAYA 2021 HASIL SIMULASI NAAP LABS
NO Fase Sudut Presentase Deskripsi
Luminasi 1. New Moon 12.00-12.00 1.1% - 1.1% Bulan Baru terjadi ketika posisi bulan berada di antara bumi dan matahari. Ketiga objek tersebut berada dalam posisi yang sejajar. Seluruh bagian bulan yang diterangi ada di sisi belakang bulan di mana bagian tersebut tidak bisa kita lihat karena kita melihat bagian depan dari bulan yang memantulkan sinar matahari.
2. Waxing Crescent 12.00 - 1.1% - Cahaya bulan yang kita lihat
85.00 45.6% dari bumi adalah pantulan sinar matahari yang menyinari permukaaan bulan yang putih keabu-abuan. Pada fase waxing crescent, bulan sabit warnanya semakin terang karena terjadi setelah bulan baru (new moon) di mana sinar matahari semakin menerangi bulan yang kita lihat dari bumi.
3. First Quarter 85.00 - 45.6% - Fase bulan kuartal pertama
95.00 54.4% biasa disebut sebagai fase setengah bulan. Fase ini terjadi ketika bulan berada pada sudut 90 derajat antara bumi dan matahari. Jadi, kita bisa melihat setengah bulan terang dan setengah bulan dalam bayangan.
4. Waxing Gibbous 95.00 - 54.4% - Bulan cembung pada
168.00 98.9% fase waxing gibbous ini hampir seluruh bagian bulan yang disinari oleh matahari terlihat bersinar. Namun, sebagian kecil pada sisi kiri bulan terlihat gelap karena tidak tersinari matahari pada bagian tersebut
5. Full Moon 168.00 98.9% - Pada bulan purnama, bulan,
-168.00 98.9% bumi, dan matahari juga berada pada posisi yang sejajar seperti bulan baru. Tetapi, posisi bulan berada pada sisi yang berlawanan dari bumi sehingga seluruh bagian bulan yang diterangi matahari menghadap ke bumi. Bagian yang tidak diterangi tersembunyi sepenuhnya.
6. Wanning Gibbous 168.00 - 98.9% - Bulan cembung pada fase
95.00 54.4% waning gibbous mirip seperti bulan cembung pada fase waxing gibbous dimana kita hanya melihat bulan hampir seluruhnya yang disinari matahari. Namun, pada fase waning gibbous ini, sinar bulan yang tidak tersinari adalah sebagian kecil pada sisi kanan bulan.
7. Third Quarter 95.00 - 54.4% - Fase bulan kuartal ketiga mirip
85.00 45.6% seperti fase kuartal pertama yang disebut juga sebagai setengah bulan. Fase ini terjadi ketika bulan berada pada sudut 90 derajat antara bumi dan matahari. Jadi, kita bisa melihat setengah bulan terang dan setengah bulan dalam bayangan. Namun, posisi bulan yang kita lihat adalah posisi yang berlawanan dengan yang kita lihat pada kuartal pertama bulan.
8. Wanning Crescent 85.00 - 45.6% - Fase ini terjadi ketika bulan
12.00 1.1% berada pada sudut 90 derajat antara bumi dan matahari. Jadi, kita bisa melihat setengah bulan terang dan setengah bulan dalam bayangan. Namun, posisi bulan yang kita lihat adalah posisi yang berlawanan dengan yang kita lihat pada kuartal pertama bulan.